Anda di halaman 1dari 2

Gambar.

Lima Kebutuhan Dasar Manusia

1. Kebutuhan Bertahan Hidup


Kebutuhan bertahan hidup (survival) adalah kebutuhan yang bersifat fisiologis untuk
bertahan hidup misalnya makanan, pakaian, istirahat, tempat berlindung, keamanan,
dan kesehatan. Secara sederhana itu dapat dipenuhi dengan makan, tidur, olahraga,
memberikan perlindungan.

2. Kasih sayang dan Rasa Diterima (Kebutuhan untuk Diterima)


Kebutuhan ini termasuk kebutuhan psikologis seperti: rasa diterima, dipedulikan,
berbagi, bekerja sama, menjadi bagian dari suatu kelompok, dikasihi-mengasihi,
disayangi-menyayangi. Kebutuhan akan hubungan dan koneksi sosial, kebutuhan
untuk terhubung dengan orang lain, teman, keluarga, pasangan, rekan kerja,
kelompok, dan bahkan dengan binatang peliharaan. Kebutuhan ini biasanya dapat
dipenuhi melalui ketulusan dan kehangatan hubungan dengan keluarga, teman-
teman, kelompok, klub, guru, konselor, coach.
3. Kekuasaan dan Penguasaan (Kebutuhan Pengakuan atas Kemampuan)
Kebutuhan ini berhubungan dengan kekuatan seseorang untuk untuk mencapai
sesuatu, menjadi kompeten, menjadi terampil, memimpin, berprestasi, diakui, dan
didengar. Kebutuhan ini meliputi harga diri, keinginan untuk dianggap, dan
meninggalkan pengaruh. Kebutuhan ini dapat dipenuhi melalui kegiatan-kegiatan
seperti: proyek, hobi, tugas sekolah yang menantang-kontekstual-relevan, belajar
menjadi orang yang kuat, membuat pilihan positif, dan bekerja.
4. Kebebasan (Kebutuhan Akan Pilihan)
Kebutuhan untuk bebas adalah kebutuhan untuk mandiri, otonom, memiliki pilihan,
mengembangkan daya lenturnya, dan mampu mengendalikan arahnya sendiri. Kebutuhan
ini terkait dengan kebebasan untuk memilih dan membuat pilihan, kebutuhan bergerak,
mencoba-coba, mengeksplorasi hal baru dan menarik. Pemenuhan kebutuhan ini dapat
dilakukan dengan menyediakan variasi, waktu senggang, memberikan ruang untuk jadi diri
sendiri yang merdeka, serta liburan.
5. Kesenangan (Kebutuhan untuk merasa senang)
Kebutuhan akan kesenangan adalah kebutuhan untuk mencari kesenangan, humor,
bermain, bersenang-senang, bergembira, antusiasme, dan tertawa. Glasser
menghubungkan kebutuhan ini dengan belajar. Menurutnya, dengan bermain kita
sekaligus mempelajari banyak keterampilan hidup yang penting. Biasanya kebutuhan ini
juga dapat dipenuhi dengan menyediakan tantangan, gurauan, dan pembelajaran yang
bermakna.

Anda mungkin juga menyukai