Anda di halaman 1dari 4

Tugas 1 IPS

Nama : Marini Tanjung


Nim : 856486729

1. Guru IPS di SD hendaknya perlu memiliki wawasan tujuan dan arah pembelajaran IPS yang hendaknya
dipertimbangkan pula ketika mengembangkan materi pelajaran. Terkait hal tersebut, berilah beberapa
contoh kriteria yang hendaknya dapat menjadi kemampuan terintegrasi dan terinternaslisasi dalam diri guru
IPS SD ketika mengembangkan materi pembelajaran !
Jawab :
Beberapa kriteria yang hendaknya dapat menjadi kemampuan yang terintegrasi dan terinternaslisasi dalam
diri guru IPS SD ketika mengembangkan materi pembelajaran sebagai yaitu sebagai berikut :
a. Pembelajaran di IPS SD hendaknya mengembangkan kemampuan pemahaman dan pengetahuan
tentang berbagai fenomena sosial misalnya pengetahuan, keterampilan , nilai dan sikap mengenai
kebudayaan, ruang dan waktu untuk perubahan interkasi antara manusia dengan lingkunannya dan
yang lainnya.
b. Pembelajaran IPS di SD kendaknya mengembangkan komunikasi sosial yaitu keterampilan memahami
fenomena yang terjadi di lingkungan siswa dan dapat mengetahui gagasan berupa konsep dan
ketrampilan, sikap sosial,norma maupun nilai prinsip.
c. Pembelajaran IPS di SD mengembangkan kemampuan dasar yang dapat menyelesaikan masalah sosial
yang perlu di sosialisakan atau dilatih kepada mahasiswa untuk proses pembelajaran di kelas.
d. Pembelajaran IPS di SD mengembangkan kemampuan diri untuk dapat peka dan tanggap namum juga
kristis terhadapa lingkungan sekitarnya dengan tujuan dapat memelihara dan juga memanfaatkan
sumber daya alam dan mengembangkan kesejahteraan dalam kebhinekaan.
e. Pembelajran di SD hendaknya mengembangkan kemampuan siswa untuk memahami dan menganalisis
masalah sosial dengan cara terpadu supaya siswa dapat menyadari bahwa ada saling ketergantungan
dan gagasan setiap masalah dan pemecahan masalah sosial.

2. Kurikulum IPS SD di Indonesia semakin lama semakin berkembang dan mempunyai ciri karakteristik tersendiri di
setiap kurikulum, Analislah beberapa perbedaan yang terdapat dalam kurikulum IPS SD tahun 1994 dan
kerikulum IPS SD tahun 2006 (KTSP).

Ada beberapa perbedaan dalam kurikulum Ips antara 1994 dan 2006 ( KTSP) yaitu sebagai berikut:
 Kurikulum IPS SD 2006 tertata dalam standart kompetensi dari kelas 1 sampai kelas 6 SD. Sedangkan
kurikulum IPS SD 1994, ditata secara terpadu dan lebih simple dan praktis dan juga lebih sederhana, 

 Kurikulum 2006 SD dirancang  berdasarkan standar kompetensi untuk memenuhi kebutuhan lulusan dan
berdasarkan standar kompetensi pelajaran. Sedangkan Kurikulum IPS SD 1994 memiliki beberapa
metode pengembangan bahan, seperti pengembangan bahan berdasarkan konsep, berdasarkan konten,
berdasarkan keterampilandan proses berdasarkan masalah, berdasarkan spesifikasi bidang dan
berdasarkan pendekatan untuk penemuan (inkuiri),
 Kurikulum SD 2006 menawarkan pengembangan kurikulum (pengajar) kesempatan untuk menerapkan
paradigma pembelajaran baru dalam SD yang berkaitan dengan pendekatan PAKEM (Aktif, Kreatif,
Efektif dan menyenangkan belajar). Sedangkan kurikulum IPS SD 1994 kedalam dan kelulusan materi
seluruhnya diserahkan kepada guru.
 Kurikulum IPS SD 2006 alokasi waktu lebih sedikit. Sedangkan kurikulum IPS SD 1994, jumlah
waktu yang disediakan tidak mengalami perbedaan.
3. Kita telusuri beberapa peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan
(KTSP) IPS SD tahun 2006 di kelas rendah, terkait hal tersebut, berilah contoh keterkaitan keterkaitan antara
peristiwa, fskta, konsep, generalisasi dalam Kurikulum tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) IPS SD ketika
mengembangkan materi pembelajaran!
Jawab :

Contoh Keterkaitan Antara Peristiwa, Fakta, Konsep, Generalisasi di IPS SD


Tema : Lingkungan dan melaksanakan kerja sama di sekitar rumah dan sekolah.
Subtema : Lingkungan di Rumah

Standar Kompetensi: Memahami lingkungan di sekitar dan melaksanakan kerja sama di sekitar
rumah dan sekolah.
Kompetensi Dasar: Menceritakan lingkungan yang alami dan buatan di sekitar rumah dan sekolah

Indikator :
Setelah mempelajari topik ini peserta didik diharapkan dapat:
1. Memahami dan dapat menjelaskan pengertian lingkungan alam;
2. Memahami dan dapat menjelaskan pengertian lingkungan buatan;
3. Memahami dan dapat menjelaskan pengertian rumah;
4. menyebutkan benda-benda yang langsung dari alam yang ada di sekitar rumah;
5. menyebutkan benda-benda di lingkungan rumah buatan manusia; menceritakan pentingnya
lingkungan alam dan buatan bagi setiap orang.

Fakta-fakta
1. Daftar benda-benda di lingkungan alam dan lingkungan buatan.
2. Cerita pengalaman tentang peserta didik sebagai anggota keluarga di rumahnya masing -masing.
3. Daftar tugas sehari-hari siswa di rumah.
4. Hak dan kewajiban anggota keluarga terhadap lingkungan alami dan buatan hasil pengamatan oleh
guru dan peserta didik yang telah dilakukan.

Konsep Dasarnya, antara lain berikut ini:


Rumah, lingkungan alam, lingkungan buatan, lingkungan sosial, tanaman, tanah, batu, binatang,
jalan, jembatan, manusia, radio, televisi, norma dan sanksi, nilai (valeu), kedudukan dan peran,
sosialisasi (sosiologi), pembagian kelja, dan sebagainya.

Konsep-konsep esensial lainnya adalah berikut ini:


1. Rumah tangga, tata krama, sopan-santun, penataan lingkungan, menjaga kebersihan lingkungan.
Generalisasi:
1. Di sekitar rumah terdapat lingkungan alami dan lingkungan buatan.
2. Kebersihan dan keindahan lingkungan di sekitar rumah ditentukan oleh rasa tanggung jawab dan
gotong royong setiap anggota keluarga di rumah sesuai dengan peran masing masing.
4. Sudah kita pahami bahwa KTSP IPS di kelas rendah dirancang membantu pesrta didik dalam
mengembangkan pengetahuan, pemahaman, pengertian, nilai dan sikap/ keterampilan masing-masing.
Berikan tanggapanmu dan analisislah mengenai ketrampilan intelektual, personal dan social dalam KTSP IPS
SD kelas rendah!
Jawab :
a. Keterampilan intelektual,
keterampilan yang berhubungan dengan kecerdasan otak yang dimilikiseseorang, dan bertujuan
untuk melah seseorang lebih berpikir logis dan sistemas dalammemecahkan masalah yang nyata
dalam kehidupan masyarakat. Keterampilan ini memungkinkanindividu untuk berinteraksi dengan
lingkungan dalam bentuk simbol atau konsep. masyarakatketerampilan intelektual sama saja dengan
belajar sesuatu yang telah ada atau memiliki cirri-ciri tertentu. Sebagai contoh, seorang anak yang
melihat sebuah sepeda, kemudian bertanya"bagaimana sepeda itu bisa melaju hanya dengan doa
roda?". Pertanyaan tersebut menunjukkanbahwa anak tersebut memiliki keterampilan intelektual,
karena dia bertanya suatu proses bukanhanya sebuah informasi Keterampilan intelektual/
kemampuan analisisKeterampilan intelektual dan kemampuan analisis dua hal yang dak dapat
dipisahkan. Keterampilandan kemampuan/ kecakapan ini melipu :Keterampilan memperoleh
pengetahuan dan informasi
Keterampilan berkir, menafsirkan menganalisis dan mengoranisasikan informasi yang dipilih dari
berbagai sumber
1. Kemampuan mengkriktik informasi dan membedakan fakta dan Opini
2. Kemampuan membuat keputusan
3. Keterampilan memecahkan masalah
4. Keterampilan menggunakan media

B . Keterampilan Pribadi
Keterampilan pribadi memiliki potensi yang dapat berkembang melalui proses pendidikan. Akibat
proses pendidikan disertai penanaman nilai dan biasa sosial budaya maka terjadi pribadi yang
memiliki kepribadian (kepribadian) Hornell Hart mengatakan, batasan kepribadian adalah dinamis,
ide, sikap, dan kebiasaan dari mekanisme psiko-sik, secara biologis dari transmisi pola budaya sosial
yang menjelmakansemua pengaturan mof, keingian dan tujuan individu. Jadi, kepribadian terbentuk
sejak lahir dan juga pengaruh lingkungan tempat tinggal, Karena kondisi biologis maupun
lingkungan tidak sama maka tidak ada orang yang memiliki kepribadian yang sama, kepribadian
seseorang dikembangkan oleh lingkungan tertentu. Selanjutnya seseorang dapat mempengaruhi
lingkungan misalnya para tokoh dan pemimpin besar pada zamannya dapat mempengaruhi
lingkungan sekitarnya. bahkan mengendalikan lingkungan sekitarnya seperti yang ditentukanDengan
berbekal pengetahuan IPS, akan memberikan ciri atau karakter tertentu dalam pembentukan
kepribadian. dalam masyarakat diharapkan dapat memberi contoh kepribadian yang baik yang dapat
dijadikan panutan bahkan dapat mempengaruhi masyarakat ke arah yang lebih baik.Orang atau suatu
pribadi, adalah manusia yang telah dapat menjadi anggota masyarakat atau sebagai anggota
kelompok masyarakat.Keterampilan ini dak dapat dipisahkan dari keterampilan intelektual hanya
pemahamannya ditekankan kepada keterampilan yang sifatnya mandiri. Sifat-sifat tersebut adalah
bersifat praktis atau keterampilan psikomotor.
5. Terdapat erat hubungan antara nilai sikap, bahkan ditegaskan bahwa “ nilai itu menyebabkan sikap”.
Berdasarkan pernyataan singkat tersebut dapat disimpulkan bahwa sikap akibat sistem nilai yang dianut
seseorang. Jelaskan ada berikan contoh keterkaitan antara nilai dan sikap kurikulum IPS SD KTSP 2006 di
kelas tinggi!
Jawab :
Sikap adalah kepribadian diri kita yang dapat dinilai orang lain dengan baik atau tidak baikdan bias
ditandakan juga dengan perilaku serta etika atau gabungan dari persaan, pemahaman,dan ide. Nilai adalah
ukuran baik atau buruknya perilaku manusia, atau sesuatu yang dihargai dan dianggap tinggi masyarakat.

Sikap yang harus ditumbuhkan peserta didik adalah:


a. Bersyukur kepad Tuhan Yang Maha Esa dengan penuh tanggung jawab
b. Tanggap atau peka perubahan jaman
c. Toleran terhadap pendapat orang lain
d. Bangga menjadi rakyat Indonesia dan cinta bangsa Indonesia serta cinta tanah air Indonesia.

Nilai yang diterapakan peserta didik :

a. Nilai penting : berhati-hati ketika mempelajari tentang sejarah dan juga harus kreatif dalam penentuan
prediksi.
b. Nilai Nyata : peserta didik merasakan hasil kemerdekaan.
c. Nilai Spritual : berempati atas pengorbanan para pahlawan untuk kemerdekaan, serta bertanggung
jawab atas kemerdekaan yang sudah dicapai para pahlawan.

Pengajaran sikap dan nilai dalam pelajaran IPS perlu di tata dan dirancang pada tingkatan yang berbeda,
jika semakin tinggi levelnya maka semakin besar akan pemahaman dan akuntabilitasnya.
Nilai adalah nilai yang palin penting dan paling mendasar dalam kehidupan manusia misalnya
ketaquaan, kimanan, keadilan,kejujuran dan kepribadian.masa sekolah dasar adalah masa emas untuk
anak-anak dalam pembentukan karakter. Pelajaran nilai-nilai tersebut dari sejak dini untuk membekali
peserta didik untuk berperilaku baik dan memiliki sosial yang baik.

Anda mungkin juga menyukai