Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA

FLUIDA DINAMIS

Disusun oleh :
Kelompok 4
Alexsandria Nurintan Ramadhani
Erlangga Hendra Kusuma
Raden Rafi Saladin Parikesit Wibowo
Roshiva Nazla

XI IPA 2
SMA CENDERAWASIH 1 JAKARTA
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Segala jenis zat yang dapat mengalir dalam wujud gas maupun cairan disebut fluida.
Berdasarkan pergerakannya, fluida dibedakan menjadi fluida statis dan fluida dinamis. Fluida
adalah sub-himpunan dari fase benda, termasuk cairan, gas, plasma, dan padat plastik.
Fluida memiliki sifat tidak menolak terhadap perubahan bentuk dan kemampuan untuk
mengalir. Apabila fluida mengalami gaya gesek makan akan siap untuk mengalir. Jika kita
mengamati fluida dinamis misalnya pada kincir air. Berdasarkan uraian di atas, maka laporan
ini akan dibahas mengenai fluida dinamis.

1.2 Rumusan Masalah


Dalam penyusunan laporan ini kami mencoba mengidentifikasi beberapa pertanyaan yang akan
dijadikan bahan dalam penyusunan dan penyelesaian laporan, antara lain :
1. Pengertian fluida dinamis.
2. Besaran-besaran fluida dinamis.
3. Bunyi Hukum Bernoulli.
4. Penerapan Hukum Bernoulli pada alat kincir air.

1.3 Tujuan Penulisan


Adapun tujuan dari dibuatnya laporan ini, yaitu untuk :
1. Mengetahui pengertian dari fluida dinamis.
2. Mengetahui besaran-besaran pada fluida dinamis.
3. Mengetahui bunyi Hukum Bernoulli.
4. Mengetahui penerapan Hukum Bernoulli pada alat kincir air.

1.4 Manfaat Penulisan


Agar mengetahui dan memahami contoh penerapan Hukum Bernoulli (fluida dinamsi)
dalam teknologi yaitu kincir air.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Fluida Dinamis


Fluida dinamis adalah fluida (cair dan gas) yang alirannya bergerak secara ideal atau
memiliki kecepatan konstan. Contoh fluida dinamis dalam kehidupan sehari-hari yaitu aliran
air pada selang atau pipa.
Sifat-sifat fluida dinamis yakni diantaranya :
a. Aliran tunak
Kecepatan aliran di suatu titik ialah konstan terhadap waktu. Apabila kecepatan v pada suatu
titik adalah konstan, maka aliran fluida dapat dikatakan tunak. Contoh dari aliran tunak ialah
arus air yang dapat melaju dengan tenang (kelajuan aliran rendah).
b. Aliran yang tak termampatkan
Fluida yang mengalir tidak mengalami perubahan volume atau massa jenis saat ditekan.
Apabila fluida yang mengalir tidak mengalami perubahan volume atau massa jenis saat ditekan,
maka aliran fluida dapat dikatakan tak termampatkan.
c. Aliran yang tidak kental
Fluida tidak akan mengalami gesekan antara lapisan fluida satu dengan lapisan fluida yang
lainnya. Bahkan, cairan fluifa juga tidak mengalami gesekan dengan dinding saluran sebagai
akibat dari gejala viskositas.
d. Aliran mempunyai garis arus dan tidak bergolak
Setiap partikel fluida akan melalui titik lintasan yang sama dan menuju ke arah yang sama.
Meskipun tak ada fluida yang benar-benar ideal, tetapi fluida yang paling mendekati dengan
sifat-sifat fluida ideal tadi ialah air. Sehingga penelitian-penelitian perihal fluida kerap kali
menggunakan air.

2.2 Besaran-besaran Fluida Dinamis


Terdapat dua besaran Fluida Dinamis yang kita pelajari:
a. Debit aliran
Debit aliran adalah jumlah air yang mengalir dalam suatu volume perwaktu.

𝑽
𝑸=
𝒕

Keterangan :
Q : Debit aliran (m³/s)
V : Volume (m³)
t : Waktu (s)
b. Persamaan Kontinuitas
Persamaaan kontinuitas adalah persamaan yang menghubungkan kecepatan fluida.

𝑸𝟏 = 𝑸𝟐
𝑨𝟏 𝒗𝟏 = 𝑨𝟐 𝒗𝟐

Keterangan :
A : Luas penampang (m2 )
v : Kecepatan aliran (m/s)

2.3 Hukum Bernoulli


Hukum Bernoulli adalah hukum yang berlandaskan pada hukum kekekalan energi yang
dialami oleh aliran fluida. Bunyi hukum Bernoulli: “Jumlah dari tekanan, serta energi kinetik
dan energi potensial tiap volume yang berada di setiap titik aliran fluida adalah sama.”

𝟏 𝟏
𝑷𝟏 + 𝝆𝒗𝟐𝟏 + 𝝆𝒈𝒉𝟏 = 𝑷𝟐 + 𝝆𝒗𝟐𝟐 + 𝝆𝒈𝒉𝟐
𝟐 𝟐

Keterangan :
P : Tekanan air (Pa)
𝜌 : Massa jenis air (Pa)
v : Kecepatan air (m/s)
g : Percepatan gravitasi
h : Ketinggian air

2.4 Teorema Toricelli


Teorema Toricelli adalah sebuah Fenomena air menyembur keluar dari sebuah lubang
tangki air. Besarnya suatu energi kinetik air yang menyembur keluar dari lubang tangki air
sama dengan besarnya energi potensial.
Karena itu, maka kecepatan air yang menyembur pada lubang yaitu sama seperti air yang
jatuh bebas dari batas ketinggian air. Sebab semakin besar perbedaannya antara ketinggian
lubang dari batas ketinggian air, maka akan semakin cepat semburan airnya.
Kita terapkan persamaan Bernoulli pada titik 1 (permukaan wadah) dan titik 2 (permukaan
lubang). Karena diameter lubang pada dasar wadah jauh lebih kecil dari diameter wadah, maka
kecepatan zat cair di permukaan wadah dianggap nol (𝑣1 = 0). Permukaan wadah dan
permukaan lubang terbuka sehingga tekanannya sama dengan tekanan atmosfir (𝑃1 = 𝑃2 ).
Dengan demikian, persamaan Bernoulli pada kasus ini adalah :

𝟏 𝟏
𝑷𝟏 + 𝝆𝒈𝒉𝟏 + 𝝆𝒗𝟐𝟏 = 𝑷𝟐 + 𝝆𝒈𝒉𝟐 + 𝝆𝒗𝟐𝟐
𝟐 𝟐
𝟏 𝟐
𝑷𝟎 + 𝝆𝒈𝒉𝟏 + 𝟎 = 𝑷𝟎 + 𝝆𝒈𝒉𝟐 + 𝝆𝒗𝟐
𝟐
𝟏 𝟐
𝝆𝒈(𝒉𝟏 − 𝒉𝟐 = 𝝆𝒗𝟐
𝟐
𝒗𝟐𝟐 = 𝟐𝒈𝒉
𝒗𝟐 = √𝟐𝒈𝒉

Keterangan :
P0: Tekanan pada ujung pipa (Pascal/Pa)
P : Tekanan air (Pa)
𝜌 : Tekanan air (kg/ m³)
v : Kecepatan air (m/s 2 )
g : Percepatan gravitasi (m/s 2 )
h : Ketinggian pipa (m)
Berdasarkan persamaan ini, tampak bahwa laju aliran air pada lubang yang berjarak h dari
permukaan wadah sama dengan laju aliran air yang jatuh bebas sejauh h (bandingkan gerak
jatuh bebas) ini dikenal dengan Teorema Toricelli.
BAB III
METODOLOGI PRAKTIKUM

3.1 Alat dan Bahan


• 1 bolpoin bekas
• 6 tutup botol bekas
• 1 stik permen
• 1 kaleng bekas
• Stik es krim kayu
• Lem tembak dan isi lem tembak
• Cutter
• Obeng
• Gunting
• Selang
• Wadah

3.2 Langkah Kerja


1. Potong bolpoin bekas berukuran 6 cm, selanjutnya tempelkan 6 stik es krim disekitarnya
membentuk tangkai kincir.
2. Tempelkan tutup botol pada baling baling kincir menggunakan lem tembak.
3. Membuat penampang/tiang kincir air dari stik es krim, double stiknya agar lebih kuat saat
menampang kincir air.
4. Tempelkan penampang kincir ke stik permen, lalu masukan kincir yang terbuat dari
bolpoin bekas tersebut ke stik permen.
5. Membuat kerangka kotak yang diperlukan, setelah itu tempelkan semua kerangkanya
menyerupai bangunan yang tinggi.
6. Tempelkan kerangka kincir air pada kerangka kotak hingga menjadi satu kesatuan yang
utuh.
7. Lubangi bagian bawah kaleng bekas menggunakan obeng kurang lebih 2cm dari
permukaan.
8. Masukkan selang pada lubang kaleng, kemudian potong selang kurang lebih sepanjang
2cm dan tutupi bagian kaleng yang masih berlubang dengan lem tembak.
9. Letakkan seluruhnya di atas wadah.
10. Kincir air sudah jadi dan siap digunakan.
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Pembuatan kincir air seperti pada langkah di atas menerapkan Hukum Bernoulli karena
kebocoran yang terjadi pada kaleng merupakan penerapan dari Hukum Bernoulli dengan
Teorema Toricelli. Kebocoran air pada kaleng ini yang mampu membuat pergerakan kincir air.
Hukum Bernoulli menyatakan bahwa jumlah dari tekanan, energi kinetic per satuan
volume, dan energi potensial per satuan volume memiliki nilai yang sama pada setiap titik
1
sepanjang suatu arus garis yang dirumuskan dengann 𝑃 + 2 𝜌𝑣 2 + 𝜌𝑔ℎ = 𝑘𝑜𝑛𝑠𝑡𝑎𝑛.
Penerapan Hukum Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari selain kincir air antara lain,
penyemprotan parfum, gaya angkat pesawat terbang, cerobong asap, mengendarai sepeda
motor, menekan selang air, dan masih banyak lagi.

4.2 Lampiran
4.3 Daftar Pustaka
1. Nfarras, 2022 “Fluida”
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Fluida#:~:text=Fluida%20atau%20zat%20alir%20adalah,
%2C%20plasma%2C%20dan%20padat%20plastik.
2. Maulia Indriana Ghani, 2022 “Fluida Dinamis – Pengertian, Rumus, dan Contoh Soal –
Materi Fisika Kelas 11”
https://www.zenius.net/blog/fluida-dinamis
3. Nanda Akbar Gumilang, “Fluida Dinamis: Pengertian, Sifat, Rumus, dan Perbedaannya”
https://www.gramedia.com/literasi/fluida-dinamis/
4. Dosenpendidik, 2022 “Fluida Dinamis”
https://www.dosenpendidikan.co.id/fluida-dinamis/
5. Nadya Christie, 2022 “Hukum Bernoulli: Bunyi, Rumus, Penerapan, dan Contoh Soal”
https://www.zenius.net/blog/rumus-hukum-bernoulli-dan-contoh-soal
6. Anonim, “Fluida Dinamis : Jenis, Ciri, Persamaan Bernoulli, Teorema Toricelli, Rumus
Dan Contoh Soalnya”
https://www.seputarpengetahuan.co.id/2020/12/fluida-dinamis.html
7. Kresnoadi, 2021 “Penerapan Hukum Bernoulli dalam Kehidupan Sehari-hari | Fisika Kelas
11”
https://www.ruangguru.com/blog/penerapan-hukum-bernoulli
8. Silmi Nurul Utami, 2022 “Teori Toricelli’
https://www.kompas.com/skola/read/2022/01/21/094239869/teori-torricelli

Anda mungkin juga menyukai