Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Nim : (1954251001)
Tugas : Resume Pengelolahan Das Materi 7
Semester : Tujuh (7)
1. PENGERTIAN
Daerah Aliran Sungai (catchment area, watershed) adalah suatu wilayah
daratan yang merupakan satu kesatuan dengan sungai dan anak-anak sungainya,
yang berfungsi menampung, menyimpan, dan mengalirkan air yang berasal dari
curah hujan ke danau atau ke laut secara alami, yang batas di darat merupakan
pemisah topografis dan batas di laut sampai dengan daerah perairan yang masih
terpengaruh aktivitas daratan.
Sub DAS adalah bagian DAS yang menerima air hujan dan mengalirkannya
melalui anak sungai ke sungai utama. Setiap DAS terbagi habis kedalam Sub
DAS – Sub DAS.
Pengelolaan DAS adalah upaya dalam mengelola hubungan timbal balik
antara sumber daya alam dengan sumber daya manusia di dalam DAS dan segala
aktivitasnya untuk mewujudkan kemanfaatan sumber daya alam bagi kepentingan
pembangunan dan kelestarian ekosistem DAS serta kesejahteraan masyarakat.
2. MONITORING DAN EVALUASI PENGELOLAAN DAS
Monitoring pengelolaan DAS adalah proses pengamatan data dan fakta
yang pelaksanaannya dilakukan secara periodik dan terus menerus
terhadap masalah : (1) jalannya kegiatan, (2) penggunaan input, (3) hasil
akibat kegiatan yang dilaksanakan (output), dan (4) faktor luar atau
kendala yang mempengaruhinya.
Evaluasi pengelolaan DAS adalah proses pengamatan dan analisis data
dan fakta, yang pelaksanaannya dilakukan menurut kepentingannya
mulai dari penyusunan rencana program, pelaksanaan program dan
pengembangan program pengelolaan DAS.
Monitoring dan evaluasi DAS dimaksudkan untuk memperoleh
gambaran menyeluruh mengenai perkembangan keragaan DAS, yang
ditekankan pada aspek penggunaan lahan, tata air, sosial ekonomi dan
kelembagaan.
5. EVALUASI DAS
Kegiatan evaluasi untuk mengetahui tingkat keberhasilan ataupun kegagalan
dan aktivitas pengelolaan DAS baik dari aspek fisik, sosial ekonomi, maupun
kelembagaan. Tujuan evaluasi DAS untuk menilai tingkat kinerja dan keragaan
(performance) pengelolaan DAS. Tolok ukur yang dipakai untuk penilaian adalah
perubahan yang terjadi pada aspek-aspek tersebut, sejak saat perencanaan dan
setelah implementasi, yang antara lain meliputi :
a. Perubahan karakteristik hidrologi DAS, seperti debit rata-rata, debit
puncak, maksimum dan minimum, koefisien limpasan, produksi dan
kualitas air, sedimen terangkut yang keluar dari DAS.
b. Perubahan tataguna lahan yang mencakup perubahan pemanfaatan lahan,
dari segi produksinya dan juga tingkat konservasinya.
c. Perubahan sosial ekonomi masyarakat misalnya pendapatan dan persepsi
terhadap pengelolaan/konservasi sumberdaya alam tanah dan air dan
partisipasi masyarakat terhadap usaha-usaha pengelolaan DAS.