Anda di halaman 1dari 3

Nama : Dewa Kusuma

Nim : (1954251001)
Tugas : Resume Pengelolahan Das Materi 7
Semester : Tujuh (7)

DAS SEBAGAI SATUAN MONEV

Pengelolaan DAS: Adalah upaya manusia dalam mengatur hubungan timbal


balik antara sumberdaya alam dengan manusia di dalam DAS dan segala
aktivitasnya, agar terwujud kelestarian dan keserasian ekosistem serta
meningkatnya kemanfaatan sumberdaya alam bagi manusia secara berkelanjutan
(PP No. 37 Th 2012).

1. PENGERTIAN
Daerah Aliran Sungai (catchment area, watershed) adalah suatu wilayah
daratan yang merupakan satu kesatuan dengan sungai dan anak-anak sungainya,
yang berfungsi menampung, menyimpan, dan mengalirkan air yang berasal dari
curah hujan ke danau atau ke laut secara alami, yang batas di darat merupakan
pemisah topografis dan batas di laut sampai dengan daerah perairan yang masih
terpengaruh aktivitas daratan.
Sub DAS adalah bagian DAS yang menerima air hujan dan mengalirkannya
melalui anak sungai ke sungai utama. Setiap DAS terbagi habis kedalam Sub
DAS – Sub DAS.
Pengelolaan DAS adalah upaya dalam mengelola hubungan timbal balik
antara sumber daya alam dengan sumber daya manusia di dalam DAS dan segala
aktivitasnya untuk mewujudkan kemanfaatan sumber daya alam bagi kepentingan
pembangunan dan kelestarian ekosistem DAS serta kesejahteraan masyarakat.
2. MONITORING DAN EVALUASI PENGELOLAAN DAS
 Monitoring pengelolaan DAS adalah proses pengamatan data dan fakta
yang pelaksanaannya dilakukan secara periodik dan terus menerus
terhadap masalah : (1) jalannya kegiatan, (2) penggunaan input, (3) hasil
akibat kegiatan yang dilaksanakan (output), dan (4) faktor luar atau
kendala yang mempengaruhinya.
 Evaluasi pengelolaan DAS adalah proses pengamatan dan analisis data
dan fakta, yang pelaksanaannya dilakukan menurut kepentingannya
mulai dari penyusunan rencana program, pelaksanaan program dan
pengembangan program pengelolaan DAS.
 Monitoring dan evaluasi DAS dimaksudkan untuk memperoleh
gambaran menyeluruh mengenai perkembangan keragaan DAS, yang
ditekankan pada aspek penggunaan lahan, tata air, sosial ekonomi dan
kelembagaan.

3. TUJUAN MONITORING DAN EVALUASI


 Tujuan utama monitoring dan evaluasi adalah memperoleh data dan
informasi kondisi sumberdaya DAS yang dapat dimanfaatkan dalam
penetuan kebijakan, perencanaan dan pelaksanaan program pengelolaan
DAS, terutama pola pengelolaan yang bersifat holistik/integratif
mencakup wilayah hulu-hilir DAS.
 Program monitoring dan evaluasi juga dianggap penting mengingat
bahwa masih banyak pengambil keputusan dalam pengelolaan DAS yang
belum menyadari bahwa solusi bagi kebanyakan permasalahan DAS
adalah dengan memanfaatkan hasil monitoring dan evaluasi dalam sistem
perencanaan pengelolaan DAS.

4. PRINSIP MONITORING DAN EVALUASI DAS


Jika ekosistem DAS tersebut dipandang sebagai suatu sistem pengelolaan
maka komponen-komponen DAS bisa dipilah atas faktor-faktor masukan,
prosesor, dan luaran. Setiap masukan ke dalam ekosistem DAS dapat diprakirakan
proses yang telah, sedang, dan akan terjadi dengan melalui monitoring dan
evaluasi luaran (hasil) dari DAS tersebut.
Daerah aliran sungai sebagai ekosistem alami berlaku proses-proses biofisik
hidrologis didalamnya dimana proses-proses tersebut merupakan bagian dari suatu
daur hidrologi atau siklus air.

5. EVALUASI DAS
Kegiatan evaluasi untuk mengetahui tingkat keberhasilan ataupun kegagalan
dan aktivitas pengelolaan DAS baik dari aspek fisik, sosial ekonomi, maupun
kelembagaan. Tujuan evaluasi DAS untuk menilai tingkat kinerja dan keragaan
(performance) pengelolaan DAS. Tolok ukur yang dipakai untuk penilaian adalah
perubahan yang terjadi pada aspek-aspek tersebut, sejak saat perencanaan dan
setelah implementasi, yang antara lain meliputi :
a. Perubahan karakteristik hidrologi DAS, seperti debit rata-rata, debit
puncak, maksimum dan minimum, koefisien limpasan, produksi dan
kualitas air, sedimen terangkut yang keluar dari DAS.
b. Perubahan tataguna lahan yang mencakup perubahan pemanfaatan lahan,
dari segi produksinya dan juga tingkat konservasinya.
c. Perubahan sosial ekonomi masyarakat misalnya pendapatan dan persepsi
terhadap pengelolaan/konservasi sumberdaya alam tanah dan air dan
partisipasi masyarakat terhadap usaha-usaha pengelolaan DAS.

Anda mungkin juga menyukai