Anda di halaman 1dari 4

Tugas.1.

1. Ilmu Negara dalam bahasa Belanda disebut  staatsleer dan bahasa Jerman staatslehre, serta
bahasa Inggris Theory of State. Ilmu negara menyelidiki pengertian pokok dan sendi-sendi
pokok dari negara dan hukum negara pada umumnya. Objek Ilmu Negara bersifat abstrak, umum
dan universal, yang diselidiki lebih lanjut asal mula negara, hakekat negara dan bentuk-bentuk
negara.  

Jelaskan asal mula negara secara klasik, dan bagaimana menurut pendapat saudara, mengenai
negara yang tidak memiliki wilayah tertentu.

Jawaban:

1. -Teori Ketuhanan
Teori ketuhanan ini juga sering disebut sebagai teokrasi. Melansir situs Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), teokrasi meyakini jika negara terbentuk
karena kehendak Tuhan. Fredericus Julius Stahl menjelaskan jika negara bisa tumbuh
secara perlahan dan bermula dari keluarga, bangsa dan akhirnya menjadi suatu negara.
Teori ini meyakini jika suatu negara terbentuknya negara lebih karena kehendak Tuhan
dibanding perjuangan maupun revolusi. Negara monarki umumnya percaya jika suatu
negara terbentuk karena kedaulatan Tuhan. Contohnya negara Inggris. Prinsip kedaulatan
Tuhan bukan hanya pada perihal teori terbentuknya negara, namun juga pada landasan
moral dan hukum dalam pemerintahan
-Teori Perjanjian Masyarakat
Teori perjanjian masyarakat juga dikenal sebagai teori kontrak sosial. Artinya suatu
negara terbentuk karena adanya perjanjian antar masyarakat. Jean Jacques Rousseau
menjelaskan jika keadaan masyarakat sebelum terbentuknya negara adalah hidup secara
individual, bebas, dan sederajat. Namun, masyarakat tidak bisa bahagia dan merasa aman
karena terus ada serangan dari luar masyarakat tersebut. Hingga akhirnya masyarakat
membuat kesepakatan atau kontrak sosial untuk mendirikan sebuah negara. Secara tidak
langsung, kekuasaan sebuah negara berada di tangan rakyat. Karena rakyat yang
menentukan pemimpin serta wakil rakyatnya. Negara tidak dapat bertindak semena-
mena, karena harus mengikuti batasan yang telah ditetapkan masyarakat.
-Teori Kekuasaan
Teori kekuasaan berarti sebuah negara terbentuk karena adanya kekuasaan. Artinya
orang atau kelompok yang paling kuatlah yang mendirikan negara. Secara garis besar,
teori kekuasaan berarti kelompok yang paling kuat akan menguasai kelompok yang
paling lemah, setelah adanya pertarungan sengit. H.J. Laski mengatakan jika negara dapat
mengatur tindak tanduk masyarakatnya melalui sejumlah peraturan yang telah dibuatnya
untuk memaksa masyarakat patuh pada negara. Negara dikuasai oleh seseorang atau
sekelompok orang yang kuat dalam berbagai hal, misalnya kecerdasan, ekonomi, agama,
serta fisik.
-Teori Hukum Alam
Terjadinya negara karena sesuatu yang alamiah terjadi merupakan teori hukum alam.
Teori ini mengatakan jika hukum alam tidak dibuat oleh negara, namun ada karena
memang menurut kehendak alam. Thomas Aquinas menuliskan jika pembentukan serta
keberadaan negara tidak bisa terlepas dari hukum alam. Karena secara hukum alam,
manusia harus hidup saling berdampingan dan bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya. Selain itu, secara alami manusia adalah makhluk sosial dan politis, yang perlu
mendirikan komunitas untuk mengeluarkan pendapat serta menyumbangkan pemikiran.

Pandangan saya mengenai negara yang tidak memiliki wilayah tertentu, seperti contoh Negara
yang tidak memiliki laut.
Lautan dan daratan merupakan batas geografis yang mengelilingi sebuah Negara. Beberapa
negara dibatasi daratan dan tidak memiliki batas laut. Landlocked country merupakan istilah
yang diberikan pada negara yang tidak memiliki daerah laut.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), laut adalah kumpulan air asin dalam jumlah
banyak dan luas yang menggenai daratan. Sedangkan negara adalah kelompok sosial yang
menduduki wilayah atau daerah tertentu yang diorganisasi di bawah lembaga politik dan
pemerintahan yang efektif.

Negara yang Tidak Memiliki Laut

Berikut ini merupakan beberapa negara yang tidak memiliki laut, di antaranya:

1. Belarusia

Belarusia merupakan negara yang terletak di Eropa dengan luas mencapai 207.600 kilometer
persegi. Belarusia termasuk negara yang tidak memiliki laut.

2. Laos

Laos merupakan salah satu negara di Asia Tenggara yang tidak memiliki laut.

3. Uganda

Uganda merupakan salah satu negara yang tidak memiliki laut. Uganda terletak di Afrika Timur
yang sebagaian besar wilayahnya berupa perairan dari Danau Victoria.

dsb

2.  Hakekat negara menggambarkan tentang sifat negara, sebagai wadah dari suatu bangsa
tertentu; memiliki karakteristik dan sifat-sifat khusus sebagai manifestasi dari kedaulatan yang
dimiliki. Tujuan negara terkait dengan arah kemana negara akan dibawa, tidak ada negara tanpa
tujuan. 

 Bagaimana menurut pandangan saudara, hubungan antaral legitimasi dan sifat dari suatu negara,
dengan tujuan negara? 

Jawaban:

2. Legitimasi adalah hal yang menjadikan suatu itu absah. Jadi, legitimasi adalah sesuatu yang
membuat negara tersebut sah didirikan atau suatu keabsahan. Berdasarakan teori negara
legitimasi ada banyak seperti legitimasi politik, legitimasi religius, legitimasi politis, dan lain
– lain. Negara memiliki legitimasi agar dapat dikatakan sah.

Adapun juga legitimasi kekuasaan merupakan legitimasi penyelenggaraan pemerintahan yang


dilakukan oleh penguasa Negara dengan sifat-sifat Negara.

-Sifat memaksa
Negara mempunyai sifat memaksa, artinya memiliki kewenangan untuk mewajibakan seluruh
masyarakatnya patuh terhadap peraturan yang berlaku dan telah diatur dalam perundang-
undangan.
-Sifat Monopoli
Negara memiliki sifat monopoli, artinya memiliki kekuasaan atau kewenangan yang seutuhnya
-Sifat Mencakup Semua
Negara memiliki sifat mencakup semua, artinya semua peraturan perundang-undangan di negara
tersebut berlaku untuk semua warganya tanpa terkecuali.

3. Asal mula negara bukanlah asal mula terbentuknya suatu negara tertentu. Asal mula negara
adalah asal mula terbentuk dan terjadinya hal yang dinamakan negara, dalam pengertian yang
umum, abstrak dan universal. Asal mula terbentuknya suatu negara terkait dengan bukti-bukti
sejarah yang mendukungnya. 
 Jelaskan hubungan terbentuknya suatu negara dengan pengakuan dari negara-negara yang sudah
ada. 

Jawaban:

3. Negara adalah kelanjutan dari keinginan manusia untuk bergaul dengan orang lain dalam
rangka menyempurnakan kebutuhan hidupnya. Sementara, bangsa dapat diartikan juga
sebagai sekumpulan manusia yang dipersatukan oleh rasa kebangsaannya.
Unsur-unsur terbentuknya negara

Menurut J.B. Moore makna pengakuan ada-lah sebagai suatu jaminan yang diberikan
kepada suatu negara baru bahwa negara tersebut diterima sebagai anggota masyarakat
internasional (Adolf, 1993). Dari definisi di atas maka dapat diartikan fungsi pengakuan
ini yaitu, untuk memberikan tempat yang sepantasnya kepada suatu negara atau
pemerintah baru sebagai anggota masyarakat internasional.Dalam literature-literatur
hukum terdapat pendapat yang menyatakan bahwa pengakuan ini adalah sebagai suatu
keharusan atau sebagai suatu kewajiban hukum.

Demi terbentuknya sebuah negara. Syarat-syarat ini digolongkan menjadi dua, yakni unsur
deklaratif dan unsur konstitutif.

Unsur deklaratif

Unsur deklaratif adalah unsur yang tidak mutlak ada ketika suatu negara berdiri. Tetapi,
unsur ini boleh dipenuhi setelah suatu negara berdiri.

Unsur deklaratif merupakan pengakuan dari negara lain. Hal ini memperkuat terbentuknya
sebuah negara. Pengakuan dari negara lain juga terbagi menjadi dua.
1. Pengakuan de facto
Pengakuan de facto adalah pengakuan berdasarkan kenyataan yang ada atau dakta yang
sungguh-sungguh nyata tentang berdirinya suatu negara. Pengakuan de facto juga tergolong
menjadi dua, yakni:
- Pengakuan de facto yang bersifat tetap, artinya pengakuan dari negara lain terhadap suatu
negara yang hanya bisa menimbulkan hubungan di bidang perdagangan dan ekonomi.
- Pengakuan de facto bersifat sementara, artinya pengakuan dari negara lain tanpa melihat
perkembangan negara tersebut. Jika negara itu hancur, maka negara lain akan menarik
pengakuannya.

2. Pengakuan de jure
Pengakuan de jure adalah pengakuan berdasarkan pernyataan resmi menurut hukum
internasional. Pengakuan de jure terbagi menjadi:
- Pengakuan de jure bersifat tetap, yang berarti pengakuan dari negara lain yang berlaku
untuk selamanya karena kenyataan memperlihatkan adanya pemerintahan yang stabil.
- Pengakuan de jure bersifat sementara, yang artinya adalah terjadinya hubungan antarnegara
yang mengakui dan diakui dalam hubungan ekonomi, dagang, serta diplomatik. Negara yang
mengakui berhak mempunyai konsulat atau kedutaan di negara yang diakui tersebut.

Unsur konstitutif
Unsur konstitutif adalah unsur yang mutlak harus ada saat suatu negara didirikan. Unsur ini
meliputi rakyat, wilayah, dan pemerintah yang berdaulat.
1. Rakyat
Rakyat adalah semua orang yang secara nyata ada di suatu wilayah, serta tunduk dan patuh
pada peraturan negara tersebut.
2. Wilayah
Wilayah adalah unsur mutlak sebuah negara. Wilayah adalah landasan material atau fisik
suatu negara.
3. Pemerintahan yang berdaulat
Kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi di suatu negara yang berlaku untuk seluruh wilayah
dan segenap rakyat di negara tersebut.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa syarat minimal terbentuknya negara adalah unsur deklaratif
dan konstitutif.

Anda mungkin juga menyukai