Anda di halaman 1dari 11

sPEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR (PLTA)

Oleh :

Farras Khairun Niswa

Grenada Emanuela

Jezaniah Elsie Yulianto

Lulu F. C. Siahaan

Rahayu Setyo Wening

Shenna T. C. Mangunsong
Kata Pengantar

Pada dasarnya energi adalah suatu besaran yang dimiliki oleh setiap benda yang
ada di alam ini. Namun dari energi yang dikandung oleh setiap benda tersebut ada
yang dapat dimanfaatkan dengan mudah dan ada yang memerlukan usaha yang
keras untuk memanfaatkannya. Cara mengambil manfaat dari energi yang
terkandung di perlukan proses perubahan atau konversi energi. Salah satu bentuk
energi yang sangat mudah dimanfaatkan bagi kehidupan manusia pada zaman
modern ini adalah energi listrik, Sumber-sumber energi listrik tersebut biasa disebut
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN), Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU),
Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG), Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS),
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Pada makalah ini akan dikhususkan untuk
membahas Pembangkit listrik Tenaga Air, prinsip kerja konversi energi gerakan air
menjadi energi listrik, jenis-jenis PLTA, kelebihan dan kekurangan PLTA.

Kemudian, banyak kurangnya dari makalah kami ini kami minta maaf yang sebesar-
besarnya. Terimakasih atas perhatiannya. Wassalamualiaikum warohmatullohi
wabarokatuh.
BAB I

Pendahuluan

A. Latar Belakang
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) adalah salahsatu pembangkit
yang memanfaatkan aliran air untuk diubah menjadi energi listrik Pembangkit
listrik ini bekerja dengan cara merubah energi air yang mengalir (dari
bendungan atau air terjun) menjadi energi mekanik (dengan bantuan turbin
air) dan dari energi mekanik menjadi energi listrik (dengan bantuan
generator). Kemudian energi listrik tersebut dialirkan melalui jaringan-jaringan
yang telah dibuat, hingga akhirnya energi listrik tersebut sampai ke rumah
kita.

B. Tujuan
Setelah membaca materi ini diharapkan pembaca mengerti alur proses
pembangkitan energi dari wujud air menjadi listrik.

C. Manfaat
Pengetahuan tentang PLTA ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh
masyarakat Indonesia untuk merangkai pembangkit listrik tenaga airnya
sendiri, PLTA tidak harus memiliki waduk, bahkan melalui aliran sungai dekat
rumah sendiri pun bisa.
BAB II
PLTA SECARA UMUM

A. Prinsip Kerja PLTA

Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) merupakan pembangkit tenaga


listrik yang mengubah energi potensial air (energi gravitas air) menjadi energi
listrik. Mesin penggerak yang digunakan adalah turbin air untuk mengubah
energi potensial air menjadi kerja mekanis poros yang akan memutar rotor
generator untuk menghasilkan energi listrik.
Air sebagai bahan baku PLTA dapat diperoleh dari sungai secara
langsung disalurkan untuk memutar turbin, atau dengan cara ditampung
dahulu (bersamaan dengan air hujan) dengan menggunakan kolam tandon
atau waduk sebelum disalurkan untuk memutar turbin.

Daya listrik yang dibangkitkan dapat dihitung menggunakan pendekatan


rumus:

P = 9,8 Q x H x µt x µg ( kW )

Dimana:
P = Daya yang dihasilkan (kW)
Q = Debitair dalam (m3/detik)
H = Tinggi terjun (m)
µt = Efisiensi turbin (%)
µg = Efisiensi Generator (%)

Perencanaan pengoperasian PLTAyang dilakukan berdasarkan pada kondisi


hydrologi yang meliputi :
• Tahun Basah Sekali • Tahun Normal
• Tahun Basah • Tahun Kering Sekali
• Tahun Kering
Untuk mendapatkan hasil yang optimum dan memudahkan untuk
perencanaan operasional tahunan, maka perencanaan operasi dilakukan
berdasarkan pada kondisi hydrologi tahun normal dan tahun kering, yang
kemudian dilakukan penyesuaian tiap bulan berdasarkan kondisi air masuk.
Indonesiahanya mengenal dua musimyaitu musim hujan biasa dimulai bulan
Nopember s.d Maret dan musim kemarau pada bulan Aprils.d Oktober,
sehingga kondisi ini dipergunakan untuk proses pengisian dan penggunaan
air.

B. Macam Macam PLTA


1. PLTA DENGAN WADUK (RESERVOIR)
Air sungai dialirkan ke kolam melalui saluran terbuka atau tertutup dengan
disaring terlebih dahulu dan ditampung di suatu kolam yang berfungsi
untuk
• Mengendapkan pasir
• Mengendapkan lumpur
• Sebagai waduk (reservoir)

Air dari satu sungai atau lebih ditampung di suatu tempat untuk
mendapatkan ketinggian tertentu dengan jalan di bendung. Air dari waduk
tersebut dialirkan melalui saluran terbuka, melalui pintu air ke saluran
tertutup yang selanjutnya melalui pipa pesat menggerakkan turbin untuk
membangkitkan tenaga listrik.

2. PLTA Auran Danau


Sumberair dari PLTA ini adalah sebuah danau yang potensinya cukup
besar. Untuk pengambilan air yang masuk ke PLTA dilaksanakan dengan
• Pembuatan bendungan yang berfungsi juga sebagai pelimpas yang
berlokasi padamulut sungai.
• Perubahan duga muka air (DMA) + 4 meter
• Intake

3. Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH)


Suatu pembangkit listrik skala kecil yang menggunakan tenaga air
sebagai tenaga penggeraknya seperti, saluran irigasi, sungai atau air
terjun alam dengan cara memanfaatkan tinggi terjunan (head) dan jumlah
debit air. Mikrohidro merupakan sebuah istilah yang terdiri dari kata mikro
yang berarti kecil dan hidro yang berarti air.

Komponen mikrohidro sebagai berikut :


 Air : sebagai sumber energi
 Turbin : mengkonversi energi aliran air menjadi energi
putaran mekanis
 Generator : menghasilkan listrik dari putaran mekanis
 Saluran Pembawa (Headrace): saluran pembawa mengikuti kontur
dari sisi bukit untuk menjaga levasi dari air yang di salurkan.
 Panel kontrol : panel kontrol berfungsi untuk menstabilkan
tegangan
 Kincir air : sebagai pengerak dinamo.

Prinsip dasar mikrohidro adalah memanfaatkan energi potensial yang


dimiliki oleh aliran air pada jarak ketinggian tertentu dari tempat instalasi
pembangkit listrik. Sebuah skema mikrohidro memerlukan dua hal yaitu,
debit air dan ketinggian jatuh (head) untuk menghasilkan tenaga yang
dapat dimanfaatkan. Hal ini adalah sebuah sistem konversi energi dari
bentuk ketinggian dan aliran (energi potensial) ke dalam bentuk energi
mekanik dan energi listrik. Daya yang masuk (Pgross) merupakan
penjumlahan dari daya yang dihasilkan (Pnet) ditambah dengan faktor
kehilangan energi (loss) dalam bentuk suara atau panas.

Daya yang dihasilkan merupakan perkalian dari daya yang masuk di


kalikan dengan efisiensi konversi (Eo). Rumus :
Pnet = Pgross x Eo kW

Contoh :
Daya kotor adalah head kotor (Hgross) yang dikalikan dengan debitair (Q)
dan juga dikalikan dengan sebuah faktor gravitasi (g=9.8), sehingga
persamaan dasar dari pembangkit listrik adalah :
Pnet = g x Hgross x Q x Eo kW
Dimana head dalam meter (m), dan debit air dalam meterkubik per detik
(m/s3).

Daya yang dihasilkan (Pret) (W) Daya yang masuk (Pgross) (W)
Ketinggian jatuh (head) (m) Aliran (energ) potensial)
Faktor kehilangan energi (loss)
Efisiensi konversi (Eo)
Head kotor (Hgross)
Debitair (Q) (m/s3)
Gravitasi (g-9.8)
BAB III
KESIMPULAN

A. Perbandingan Antara PLTA

PLTA CITARA PLTA TES PLMTH


Lokasi Puwarkarta, Jawa Lebong, Bengkulu Malang, Jawa
Barat Timur
Tipe Memanfaatkan Memanfaatkan Memanfaatkan
Potensi air dari potensi air pergerakan air
waduk. tampungan danau skala kecil
Tipe turbin Francis Vertika Francis Horizontal Cross Flow
Shaft Shaft
Jumlah putaran 187,5 rpm 375,0 rpm 200,0 rpm
Daya yang 1008 MW 18,96 MW 100 KW
dihasilkan
Sungai Citarum Danau Tes Brantas
Debit Air 135 m3/detik 34 m3/s 1 m3/detik
Tinggi Head 112,5 m 15,2 m
Mulai beroperasi 1988 1923 2008
Daerah Sistem Jawa – Provinsi Bengkulu Univ
penggunaan daya Madura – Bali Muhammadiyah
Malang

B. Kelebihan Kekurangan
PLTA CIRATA
Kelebihan : Daya yang dihasilkan sangat besar dan menjadi tempat wisata.
Kekurangan : Perawatan, pengawasan, yang tentu lebih memerlukan biaya yang
lebih besar

PLTA TES
Kelebihan : Daya yang dihasilkan relatif besar dan menjadi tempat pariwisat
Kekurangan : Merusak ekosistem danau Tes

PLTMH Sengkaling1
Kelebihan : Dapat mengurangi biaya listrik dari yang semestinya karena itu
diberikan oleh Departemen ESDM RI untuk Universitas Muhammadiyah Malang.
Kekurangan : Daya yang dihasilkan masih kurang untuk menjadikan listrik
Universitas Muhammadiyah Malang mandiri.
DAFTAR PUSAKA
Umum :
http://rakhman.net/2013/04/prinsip-kerja-pembangkit-listrik-tenaga-air.html PLTA

Cirata :
http://id.wikipedia.org/wiki/Pembangkit Listrik Tenaga_Air_Cirata

PLTA Tes :
http://id.wikipedia.org/wiki/PLTA_Tes

PLTMH Sengkaling 1 :
http://ft.umm.ac.id/id/umm-news-1189-kerja-sama-dengan-pt-pin-persero-umm-
tambah-pltmh.html

Turbin :
http://yefrichan.wordpress.com/2010/05/31/klasifikasi-turbin/ http://jonny-
havianto.blogspot.com/2012/12/peluang-pita buatan indonesia.html

Generator:
http://4bri.blogspot.com/2012/11/cara-kerja-pembangkit listrik tenaga.html

Anda mungkin juga menyukai