PROPOSAL BUSINESS PLAN

BOLA BOLA SUSU (BOLASU)

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Final Praktek

TEKNOLOGI PENGOLAHAN SUSU

Disusun Oleh :

ARINDA MELANIA/1905104010016

RAYYAN MU’AFI/1905104010092

SILFANITA/2005104010080

PROGRAM STUDI PETERNAKAN FAKULTAS

PERTANIAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA
BANDA
ACEH 2021
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat hidayahnya sehingga
dapat menyelesaikan Proposal business plan ini tepat waktu. Shalawat beserta salam tidak lupa
kepada junjungan alam baginda Rasulullah Muhammad S.A.W. yang telah membawa umatnya
dari alam jahiliyah ke alam yang penuh ilmu pengetahuan.
Ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan
Proposal ini, terutama:
1. Kepada kedua orang tua yang telah memberikan doa, dukungan serta kasih
sayangnya sehingga Proposal ini dapat terselesaikan tepat waktu.
2. Kepada Ibu Ria Febriyanti Cham, S.Pt. selaku laboran dan kakak Fadella Haqqi
Seutia, S.Pt selaku asisten praktikum Laboratorium Ilmu dan Teknologi
Pengolahan Susu yang membimbing dalam penyusunan Proposal ini.
3. Kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses penyelesaian Proposal ini.
Semoga Proposal ini dapat bermanfaat untuk pengembangan ilmu di bidang Peternakan
dan memberi dampak positif bagi masyarakat luas.

Banda Aceh, 28 Oktober 2022

Tim Bolasu
 RINGKASAN
Bola-bola susu merupakan kue kering yang bentuknya unik karena selain bulat warnanya
dibuat tidak sama (warna warni). Pembuatan warna kue bola bola susu yang beragam semakin
menarik minat pembeli. Bahan utama membuat bola susu adalah tepung tapioka, susu kental
manis dan pewarna beberapa macam. Usaha ini merupakan usaha buatan rumahan yang
dipromosikan melalui media sosial. Cemilan bola bola susu ini sangat nikmat disantap
kapanpun karena teksturnya yang kenyal.
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Susu merupakan bahan pangan yang mengandung unsur gizi lengkap, tetapi produk susu
di Indonesia relatif masih kecil sehingga harga susu menjadi relatif tinggi. Namun, susu dan
olahannya tetap disukai oleh semua golongan umur walaupun harganya relatif mahal. Hal ini
karena susu maupun olahannya mengandung nilai gizi yang tinggi.
Susu sering dijadikan bahan tambahan, topping, isian untuk kue. Hal itu dikarenakan
kelezatan rasa dari susu. Sekarang banyak inovasi makanan yang menggunakan susu mulai dari
Brownies susu, Pie susu, Pudding susu, bahkan ada juga yang menjadikan susu sebagai
pengganti santan dalam makanan. Selain itu ada salah satu makanan unik yang terbuat dari susu
yaitu Bola-bola susu.
Ada banyak peluang untuk berwirausaha termasuk membuka usaha makanan ringan
seperti "Bola-bola Susu" karena ide kreasi makanan ini akan banyak diminati dan disukai oleh
masyarakat karena bentuknya yang unik dan rasanya pun juga enak, masyarakat pun akan
banyak menyukainya.
Selain rasanya yang enak, juga mengandung gizi yang tinggi yang berasal dari susu.
"Bola-bola Susu" terbuat dari susu kental manis, tepung tapioka, gula, dan pewarna makanan
alami.
Untuk itu dibentuklah usaha produk Driyo yang merupakan minuman yoghurt berbagai
varian rasa.

1.2 Visi dan Misi

• Visi
1. Memperoleh keuntungan dan laba.
2. Mengembangkan dan memperbarui produk yang sudah ada dipasaran dengan
menyajikan beberapa pilihan rasa yang baru.
3. Menyediakan produk yang halal.
4. Menyajikanmakanan yang dapat dikonsumsi seluruh kalangan.
• Misi
1. Memperkenalkan bola-bola susu produksi kami kepada masyarakat sekitar.
 2. Menjaga kualitas dan terus berinovasi.
3. Memberikan harga produk yang terjangkau oleh masyarakat.

1.3 Tujuan dan Manfaat

Adapun tujuan dan manfaat untuk menyusun proposal bisnis ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk memenuhi tugas praktikum Teknologi Pengolahan Susu
2. Produk kue kering yang dapat dinikmati oleh semua kalangan tanpa harus
mengeluarkan biaya yang mahal
3. Melatih diri agar mampu hidup mandiri dan terampil dalam memasuki dunia usaha
masyarakat
4. Sebagai wujud penerapan ilmu kewirausahaan yang sudah diperoleh
5. Menjadikan mahasiswa lebih kreatif dan inovatif tentang berwirausaha
6. Untuk membantu berfikir kritis dan objektif atas bidang usaha yang dijalankan

1.4 Data Perusahaan

• Nama usaha : Kue Kering Bola Bola Susu
• Lokasi : Jl. Kopelma Darussalam, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh
• Jenis usaha : Kuliner
1.5 Struktur Organisasi

Ketua

Arinda Melania

Manajer Keuangan
Manajer Pemasaran dan
Silfanita Pelayanan

Rayyan Mu’afi

1.6 Data Pemilik

Ketua Tim
 Nama : Arinda Melania
  Tempat tanggal lahir : Sinabang, 05 Oktober 2001
 Alamat : Tgk. Diblang II, Rukoh Darussalam
 No. HP : 085219415994
 NIM : 1905104010016
 Fakultas/ Prodi : Pertanian/ Peternakan
 Perguruan tinggi : Universitas Syah Kuala
Manajer Keuangan
 Nama : Silfanita
 Tempat tanggal lahir : Salur, 4 November 2002
 Alamat : Kopelma Darussalam
 No. HP : 082272120427
 NIM : 2005104010080
 Fakultas/ prodi : Pertanian / Peternakan
 Perguruan tinggi : Universitas Syah Kuala
Manajer Pemasaran dan Pelayanan
 Nama : Rayyan Mu’afi
 Tempat tanggal lahir : Lamnga, 24 Mei 2001
 Alamat : Lamnga, Montasik, Aceh Besar
 No. HP : 085362941127
 NIM : 1905104010092
 Fakultas/ Prodi : Pertanian / Peternakan
 Perguruan tinggi : Universitas Syah Kuala
Konsep Usaha
Bola-bola susu ini terbuat dari susu kental manis dan tepung tapioka menjadi olahan
cemilan siap santap dengan gizi yang tinggi dan tanpa bahan pengawet. Bola-bola susu
mengambil konsep mengutamakan kualitas produk yang menggunakan bahan baku lokal dan
bermutu tinggi. Dengan harga yang terjangkau untuk anak-anak sampai dengan dewasa. Ada tiga
macam rasa yaitu coklat, keju dan greentea yang cocok di lidah khas Indonesia, sehingga cocok
untuk menjadi teman santai.
Toko bola-bola susu juga terdapat di lokasi yang strategis yang dapat dijangkau oleh
kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Suasana yang diciptakan outlet bola-bola susu ini
pun bersih, nyaman dan rapi, sehingga para pembeli dapat menikmati langsung produk bola-bola
susu di outlet dan juga dapat langsung dibawa pulang. Bola-bola susu bisa memudahkan
pelanggan untuk memesan makanan, tidak perlu datang atau mengantre di outlet, para pelanggan
dapat memesan bola-bola susu ini dengan order ke bola-bola susu. Selain itu, bolabola susu juga
menyediakan jasa cash on delivery.
• Rencana pengembangan usaha jangka pendek
Minuman Yougurt ini diharapkan dapat dikenal di kota Banda aceh dengan cara
membuat promosi-promosi untuk menarik perhatian konsumen dan membuat konsumen
ingin mencobanya dan dapat menjual hingga 100 botol pada minggu pertama,
memberikan potongan harga.
• Rencana pengembangan usaha menengah
Perencanaan pengembangan usaha yang akan dilakukan dengan menambah varian
rasa baru dengan varian rasa yang unik dimana bahan yang digunakan adalah susu dan
juga buah buahan, contohnya mangga, strawbery, buah naga . Adapun rencana
pengembangan usaha lainnya dengan menambahkan variasi produk dengan
mempertahankan bahan dasar yang digunakan. Bisnis minuman yougurt ini akan mulai
dikembangkan dengan cara membuka promosi melalui sosmed dan lain-lainnya.
• Rencana pengembangan usaha jangka panjang
Prospek perusahaan untuk jangka panjang akan memperkenalkan produk ini ke
wilayah yang lebih luas seperti di seluruh wilayah kota Banda Aceh dan Aceh Besar dan
sekitarnya, sehingga akan ada lebih banyak masyarakat yang mengetahui produk yang
dihasilkan dan juga mengusahakan agar produk ini bisa lebih dikenal lagi diluar daerah
Banda Aceh.
 BAB II
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
2.1 Aspek Pasar
2.1.1 Gambaran Umum Pasar dan Sasaran
Usaha penjualan bola-bola susu ini merupakan usaha kecil yang dijalankan dari awal
dengan membuka satu toko yang berlokasi di rumah pemilik. Jika usaha ini berhasil dan dapat
mencapai tujuan yang diinginkan, maka pemilik akan memperbesar usaha ini dengan membuka
cabang.
2.1.2 Jenis Produk yang dipasarkan
Jenis produk yang saya pasarkan ini yaitu jenis kue kering dengan dua rasa dan
bentuknya yang bulat serta berwarna-warni. Tidak hanya mempunyai tampilan yang unik saja
tetapi mempunyai kandungan gizi yang tinggi.
2.1.3 Target Pasar
Cakupan pasar yang akan kami pasarkan antara lain :

Gelanggang USK, Blang

Tempat keramaian
(Taman Gelanggang USK, Padang dll)
Blang Padang dll)

Event besar (Bazar, Pasar

Swalayan
tani, Expo)

2.1.4 Sasaran Pembeli

Untuk spesifik pelanggan produk ini adalah:
• Anak-anak
• Mahasiswa
• Dosen
2.1.5 Differensiasi
Dalam menarik minat pelanggan untuk membeli produk kami melakukan differensiasi
produk dengan penambahan varian rasa dan kemasan yang unik sehingga tampilan menjadi
menarik serta menjaga kualitas produk.
 2.1.6 Strategi STP
Segmentation
Alasan kami memilih membuka usaha bola-bola susu ini, agar semua orang dapat
menikmati mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, dan dapat dikonsumsi semua
kalangan.
Targeting
Dalam hal ini target pemasaran bola-bola susu adalah anak– anak, remaja hingga dewasa,
karena produk makanan bola-bola susu memiliki tampilan yang unik dan menarik bagi
anak– anak dan remaja dan juga rasa yang lezat dan bergizi juga akan menjadi hal yang
menarik bagi konsumen dewasa. Terlebih untuk para remaja atau dewasa yang memiliki hobby
mencari makanan-makanan yang unik.
Positioning
• Produk yang masih jarang di pasaran.
• Rasa yang kami berikanmampu bersaing dengan produk yang lain.
• Varian rasa yang berbeda membuat masyarakat tertarik untuk mencoba.
• Produk yang kami buat menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan di
pasaran.
• Menyajikan produk yang berkualitas.
• Bola-bola coklat bisa dijadikan sebagai cemilan atau dessert sebagai penutup setelah
makan makanan yang berat.

2.2 Pemasaran
2.2.1 Promosi
Dalam melakukan promosi ini strategi yang kami lakukan adalah dengan menyebarkan
brosur tempat-tempat ramai dan menyebarkannya di sosial media seperti blogger, WhatsApp,
Facebook dan Instagram dan lain-lain. Pada bulan pertama juga akan memberikan diskon harga
kepada para konsumen, agar para konsumen tertarik terhadap produk kami dan dapat berkunjung
kembali. Selain itu kami juga akan melakukan promosi dengan cara menyimpai di toko-toko
warung terdekat atau diambil oleh reseller yang dipromosikan lewat grup diWhatsApp.
 2.2.2 Pengembangan Pasar
Jika bisnis ini sudah bisa dikatakan berjalan, maka langkah selanjutnya adalah
memperluas pangsa pasar. Strategi pengembangan pasar yang kami lakukan yaitu dengan
menjual produk dan layanan pada pelanggan yang sudah ada dengan peningkatan jumlah.
Dengan cara ini, bisa meningkatkan jumlah penjualan kepada konsumen yang sudah ada.
Selanjutnya, kami akan fokus pada penjualan serta strategi pemasaran yang fokus di segmen ini.

2.2.3 Langkah Promosi

Pada tahap awal penjualan maka akan dibuka sesi potongan harga bagi 5 pembeli tercepat
dengan tetap menjamin kualitas dan melayani dengan baik para pembeli. Selain itu, nantinya
akan ada kerja sama dengan bidang kewirausahaan Himpunan Mahasiswa Peternakan
(HIMAPET) USK.

2.3 Analisis SWOT

a. Strength (Kekuatan)
Bentukan kue, bentukan kue yang tidak seperti kue-kue biasanya membuat kue ini lebih
menarik pembeli dengan bentukannya yang bulat yang cukup mengesankan. Sehingga
menarik minat pembeli.
Meskipun berbahan dasar tepung tapioka dan susu, kue kering di toko ini tidak
didominasi oleh warna putih saja sebagaimana warna tepung tapioka dan susu. Namun
lebih sensasional dengan aneka warna yang menghiasi..
Bahan seperti kue ini biasanya memiliki harga yang cukup mahal pada toko kue kering
lain, karena didalamnya terdapat isian coklat, keju dan greentea yang lumer. Tetapi toko
ini menyediakan kue dengan harga terjangkau oleh kalangan manapun titik ini merupakan
salah satu kekuatan utama yang dapat menarik minat konsumen.
Menjaga kehigienisan, kue kering yang diproduksi tidak menggunakan pengawet buatan.
Sehingga aman dikonsumsi segala usia. Hal ini tentunya untuk menjaga kualitas makanan
dan kuantitas konsumen yang membeli produk kue kering.
b. Weakness (Kelemahan)
Kesempatan yang dapat menghambat kemampuan usaha, masalah utamanya
adalah modal. Modal merupakan komponen utama dalam pembentukan usaha titik untuk
 memiliki kualitas yang baik, modal yang dimiliki harus mencukupi, sehingga modal
utama yang digunakan cukup besar.
Pengadaan tempat juga menjadi salah satu penghambat usaha. Tempat yang
dimiliki haruslah strategis. Sedangkan saat ini, tempat yang strategis memiliki harga yang
cukup mahal. Sehingga cukup menjadi pertimbangan jika akan menetap di suatu tempat
untuk membuka usaha ini.
c. Opportunity (Peluang)
Adanya peluang usaha merupakan hal paling penting menjalani usaha ini. Peluang
menjalani usaha kue kering ini dilihat dari keadaan masyarakat Indonesia yang senang
mengonsumsi makanan ringan, terutama makanan yang berbahan dasar tepung terigu dan
susu. Sehingga usaha ini dapat membantu mereka untuk menikmati konsumsi yang sehat,
murah, dan berkualitas.
Penggunaan warna yang lebih variatif membuat kue ini lebih menarik dari kue
kering pada umumnya. Hal ini juga menjadi salah satu peluang pasar dimana kue kering
disini memiliki berbagai keunikan tersendiri yang berbeda dengan kue kering di toko
lainnya.
 BAB III
ASPEK PRODUKSI
3.1 Deskripsi Produk
Bola-bola susu merupakan kue kering yang bentuknya unik karena selain bulat warnanya
dibuat tidak sama (warna warni). Pembuatan warna kue bola bola susu yang beragam semakin
menarik minat pembeli. Dengan warna bola-bola susu yang beragam seperti warna hijau yang
berasal dari daun suji atau daun pandan, warna kuning dengan campuran buah jeruk, warna
merah dengan campuran buah naga, dan warna ungu dengan campuran ubi ungu, sehingga warna
yang dihasilkan dari pewarna alami ini warna yang terlihat lebih mencolok dibandingkan dengan
pewarna buatan. Bahan utama membuat bola susu adalah tepung tapioka, susu kental manis dan
pewarna beberapa macam. Usaha ini adalah usaha buatan rumahan yang dipromosikan melalui
media sosial. Ada 3 macam isian rasa didalamnya yaitu, coklat, keju dan taro yang cocok di lidah
khas Indonesia, sehingga cocok untuk menjadi temansantai.
3.2 Kualitas Produk
Kualitas produk yang kami berikan sangatlah berkualitas karena bahan-bahan yang
digunakan merupakan bahan-bahan alami tanpa mengandung pengawet apapun dan juga bahan
bahan pembuatan bola-bola susu ini punmengandung gizi yang tinggi.
3.3 Komposisi Produk
Komposisi dari Bola-bola Susu adalah :
• Tepung sagu
• Susu kental manis
• Susu dancow
• Gula halus
• Vanili bubuk
• Daun pandan
• Air
• Ekstrak daun pandan, jeruk, buah naga, dan ubi ungu (pewarna alami)
• Coklat, keju dan taro (isian)
3.4 Prosedur Pembuatan
Cara membuat bola-bola susu:
• Sangrai tepung tapioka dengan daun pandan sampai tepung terasa ringan dan
 daun pandan kering kira-kira 15 menit.
• Setelah tepung terasa ringan lalu dinginkan,setelah dingin masukan susu bubuk
dan susu kental manis,lalu uleni hingga kalis.
• Jika kurang kalis bisa ditambahkan air hangat sedikit,sesuaikan sampai adonan
kalis.
• Setelah kalis bagi adonan menjadi beberapa bagian lalu beri pewarna alami yang
sudah diperas, setiap warna ditempatkan di wadah yang berbeda.
• Kemudian bentuk bulat-bulat seukuran sedang lalu tambah kan isian coklat, keju
dan greentea didalamnya, lalu pisahkan masing-masing rasa agar bisa
mengetahuinya.
• Lakukan sampai adonan habis.
• Lalu gulingkan kedalam gula halus sampai benar-benar terselimuti dengan
merata.
• Bola bola susu siap disantap, bisa juga dimasukan kedalam kulkas agar dingin dan
semakin lezat.
3.5 Pengemasan
Jika konsumen memesan untuk take away maka, bola-bola susu ini disusun dengan
menggunakan kardus untuk pelindung kue dadar ini agar tetap terlihat rapi dan terlihat bagus.
Sementara jika konsumen ingin makan di toko kami, maka bola-bola susu dapat
disusunmenggunakan piring saji ataupun cup.
 BAB IV. ASPEK KEUANGAN
4.1.1 Modal
Kebutuhan modal awal untuk memulai usaha adalah sebesar Rp. 2.901.000,-. Dana
tersebut dialokasikan untuk kebutuhan pengeluaran awal produksi. Berikut ini adalah rincian
kebutuhan awal yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha pada awal produksi.
4.1.2 Biaya Tetap (Fix Cost)
N Modal Volume Satuan Harga Jumlah
o Satuan
1 Gerobak 1 Unit 1.500.000 1.500.000
2 Kompor gas 1 Unit 150.000 150.000
3 Tabung gas 3kg 1 Unit 280.000 280.000
4 Blender 1 Unit 180.000 180.000
5 Baskom/mangkuk 4 Unit 12.000 48.000
6 Wajan 1 Unit 60.000 60.000
7 Sendok 1 Unit 25.000 25.000
8 Spatula 1 Unit 15.000 15.000
Total 2.258.000

4.1.3 Biaya Tidak Tetap (Variable Cost)

No Modal Volume Perproduksi Total Perbulan
(Rp) (Rp)
Bahan utama
1 Tepung Tapioka 5 kg 125.000 500.000
2 Susu Kental Manis 5 kaleng 50.000 200.000
3 Susu Dancow 500 gr 50.000 200.000
4 Vanili Bubuk 100 gr 6.000 24.000
5 Daun Pandan 100 pcs 30.000 120.000
6 Pasta/ buah naga 3 kg 30.000 120.000
7 Pasta/ buah jeruk 3 kg 30.000 120.000
Bahan pelengkap
 1 Keju 10 kg 100.000 400.000
2 Coklat 5 kg 100.000 400.000
3 Taro 5 kg 250.000 500.000
4 Gula halus 2 kg 32.000 128.000
5 Cup/kemasan 20 pcs 40.000 160.000
6 Sendok plastik 100 pcs 30.000 120.000
Total 873.000 2.992.000

4.1.4 Biaya Operasional (Operational Cost)

No Modal Volume Jumlah Perbulan
1 Komunikasi 3 30.000 120.000
dan informasi
2 Transportasi 3 90.000 450.000
Total 120.000 570.000

4.1.5 Analisis Biaya

Kebutuhan modal awal untuk memulai usaha bola-bola susu adalah sebesar Biaya
Peralatan + Biaya Bahan Baku + Biaya Operasional.

a. Rencana Usaha
Total Biaya
Total modal(Rp) =Biaya tetap + Biaya tidak tetap + Baya oprasional
=2.258.000 + 2.992.000 + 570.000
=5.820.000
Total Biaya Produksi = (biaya produks + B.oprasional)/ jumlah produksi
=993.000/150
=6.620
Artinya titik impas akan diperoleh apabila harga jual bolasu mecapai atau melebihi Rp. 6.620/
pcs atau cup.
Total Biaya Produksi = Biaya Produksi + Biaya Operasional
= 873.000+120.000
= 993.000
Tota pendapatan =harga jual x jumlah produksi
=10.000 x 150
=1.500.000
Keuntungan Keuntungan = pendapatan – total biaya produksi
= Rp. 1.500.000 - Rp. 993.000 = Rp. 507.000/ minggu
 BAB IV
ASPEK ORGANISASI DAN MANAJ EMEN
5.1 Resiko/Hambatan
Selain memiliki peluang usaha, kami juga memiliki resiko yang harus dihadapi dan dicari
solusinya. Beberapa resiko yang mungkin akan kami hadapi diantaranya adalah:
a. Persaingan
Seiring perkembangan zaman, semakin banyak makanan yang dikreasikan dan
dimodifikasi dari aslinya sehingga banyak konsumen juga akan melirik produk – produk
seperti itu. Atau bisa jadi pesaing dapat menjiplak hasil produk yang dibuat secara
mentah.
b. Daya Tahan Produk Produk
Bola-bola susu tidak bersifat tahan lama, produk ini hanya bertahan satu hari di suhu
ruang dan tiga hari didalam kulkas. Produk yang kami hasilkan ini tidak menggunakan
bahan pengawet maka dari itu tidak memiliki ketahanan yang cukup lama.
5.2 Tindakan Alternatif
Tindakan yang akan kami lakukan untuk mengatasi resiko dan hambatan tersebut adalah sebagai
berikut:
6.1 Persaingan
Usaha yang kami lakukan untuk menarik minat konsumen adalah dengan melakukan
promosi produk secara berkesinambungan serta membuat produk dengan tampilan
menarik dengan berbagai warna sesuai dengan selera konsumen yang diminati pada saat
ini. Selain itu, menggunakan hak cipta dari produk yang dihasilkan jika produk ini sudah
berhasil.
6.2 Daya Tahan Produk
Upaya untuk mengatasi hal tersebut adalah bisa memperkirakan berapa jumlah penjualan
setiap harinya sehingga produk bisa habis setiap harinya.
 BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimulan
Bola susu merupakan jajanan lokal yang panas saat ini jarang ditemui di pasaran.
Tujuannya agar mendapatkan keuntungan atau laba, menarik minat konsumen untuk merasakan
produk yang penulis buat, agar mencapai target penjualan. Membantu mempertahankan makanan
tradisional agar tidak hilang. Dengan memproduksi makanan ini mempunyai manfaat sebagai
alternatif makanan siap santap untuk memenuhi kebutuhan serat tubuh, memaksimalkan potensi
dan bakat diri membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. Memiliki relasi yang semakin luas
dan dapat menjadi potensi perputaran uang titik besar harapan kami agar bisa lolos dari
kompetensi ini dan bisa mewujudkan kan dengan merealisasikan di kehidupan nyata.
6.2 Saran
Dari proposal bisnis ini diharapkan usaha ini dapat berjalan lancar, sesuai yang
diharapkan dan banyak diminati konsumen. Saran dari saya yaitu dalam berbisnis apapun yang
kita miliki harus dapat mempunyai sikap kreatifitas dan inovasi yang tinggi, sehingga para
konsumen tidak bosan atau jenuh untuk memakan atau memakai produk yang kita buat. Karena
untuk zaman sekarang, jikalau kita tidak berkreasi seunik mungkin, kita dapat terkalahkan oleh
para pesaing yang sebenarnya setara kemampuannya dengan diri kita. Dalam berbisnis
pembuatan bola bola susu ini kita harus mempunyai konsep untuk menarik para konsumen,
sehingga banyak konsumen yang mau membeli produk kita, kita juga harus memperhatikan
minat masyarakat untuk pengembangan produk kita, dan juga kita harus mengingat bahwa
pembeliadalah raja sehingga kita harus ramah pada setiap konsumen atau pembeli.
LAMPIRAN
 DAFTAR PUSTAKA
https:// id.scribd.com/document/ 533843828/ ABDSI-BP-Rina-Rahmawati-Bola-Susu-Tasik
https:// showcasemu.id/cara-membuat-bola-bola-susu/
Nurliyani, 2008. Pengertian Susu Secara Umum. Institut Pertanian Bogor. Bogor