KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
4.1 Membuat model visual · Membuat model visual berbagai struktur molekul
berbagai struktur molekul hidrokarbon yang memiliki rumus molekul yang sama
hidrokarbon yang memiliki rumus 55 67 70 64
molekul yang sama
3.2 Menjelaskan proses · Mengidentifikasi jenis bahan bakar minyak (BBM)
pembentukan fraksi-fraksi minyak yang dijual di SPBU 68 66 67 67
bumi, teknik pemisahan serta
kegunaannya · Memahami proses pembentukan minyak bumi dan
cara mengeksplorasinya 65 65 67 66
4.2 Menyajikan karya tentang · Menyajikan karya tentang proses pembentukan dan
proses pembentukan dan teknik teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi beserta
pemisahan fraksi-fraksi minyak kegunaannya 55 66 63 61
bumi beserta kegunaannya
3.3 Mengidentifikasi reaksi · Menganalisis pembakaran hidrokarbon yang
pembakaran hidrokarbon yang sempurna dan tidak sempurna serta dampaknya
sempurna dan tidak sempurna serta terhadap lingkungan, kesehatan dan upaya untuk 70 70 63 68
sifat zat hasil pembakaran (CO2, mengatasinya.
CO, partikulat karbon)
· Membandingkan kualitas bensin berdasarkan
bilangan oktannya (Premium, Pertamax, dan 64 64 63 64
sebagainya).
4.3 Menyusun gagasan cara · Menyusun gagasan cara mengatasi dampak
mengatasi dampak pembakaran pembakaran senyawa karbon terhadap lingkungan dan 55 66 63 61
senyawa karbon terhadap kesehatan
lingkungan dan kesehatan
· Mempresentasikan hasil kerja kelompok tentang
minyak bumi , bahan bakar alternatif pengganti
minyak bumi dan gas alam serta masalah lingkungan
yang disebabkan oleh penggunaan minyak bumi 65 68 80 71
sebagai bahan bakar.
3.4 Menjelaskan konsep perubahan · Mengidentifikasi reaksi yang membutuhkan kalor
entalpi reaksi pada tekanan tetap dan reaksi yang melepaskan kalor, misalnya reaksi
dalam persamaan termokimia logam Mg dengan larutan HCl dan pelarutan NH4Cl 67 65 70 67
dalam air.
3.5 Menjelaskan jenis entalpi · Menjelaskan cara menentukan perubahan entalpi
reaksi, hukum Hess dan konsep reaksi berdasarkan entalpi pembentukan standar, atau
energi ikatan energi ikatan berdasarkan hukum Hess. 55 66 63 61
3.6 Menjelaskan faktor-faktor yang · Mengidentifikasi beberapa reaksi yang terjadi
memengaruhi laju reaksi disekitar kita, misalnya kertas dibakar, pita
menggunakan teori tumbukan magnesium dibakar, kembang api, perubahan warna
pada potongan buah apel dan kentang, pembuatan 55 65 64 61
tape, dan besi berkarat.
3.7 Menentukan orde reaksi dan · Menjelaskan cara menentukan orde reaksi dan
tetapan laju reaksi berdasarkan data persamaan laju reaksi. 65 68 80 71
hasil percobaan
· Mengolah dan menganalisis data untuk
menentukan orde reaksi dan persamaan laju reaksi. 67 65 70 67
4.8 Menyajikan hasil pengolahan · Mengolah data untuk menentukan nilai tetapan
data untuk menentukan nilai tetapan kesetimbangan suatu reaksi 65 65 71 67
kesetimbangan suatu reaksi
· Menyajikan hasil pengolahan data untuk
menentukan nilai tetapan kesetimbangan suatu reaksi 68 75 85 76
3.9 Menganalisis faktor-faktor · Melakukan perhitungan kuantitatif yang berkaitan
yang mempengaruhi pergeseran dengan kesetimbangan kimia 65 65 85 72
arah kesetimbangan dan
penerapannya dalam industri · Menentukan komposisi zat dalam keadaan
setimbang, derajat disosiasi (a), tetapan
kesetimbangan (Kc dan Kp) dan hubungan Kc dengan 64 65 68 66
Kp
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
Kompleksitas Daya Dukung Intake
Kompetensi Dasar Indikator Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah Tinggi Sedang Rendah KKM
50 - 64 65 - 80 81 -100 81 -100 65 - 80 50 - 64 81 -100 65 - 80 50 - 64
3.10 Menjelaskan konsep asam · Mengidentifikasi zat-zat yang bersifat asam
dan basa serta kekuatannya dan atau basa dalam kehidupan sehari-hari. 65 65 70 67
kesetimbangan pengionannya
dalam larutan
· Memahami penjelasan tentang berbagai
65 65 70 67
konsep asam basa
· Membandingkan konsep asam basa menurut
Arrhenius, Brønsted-Lowry dan Lewis serta 65 68 66 66
menyimpulkannya.
· Mengidentifikasi perubahan warna indikator 67 65 70 67
dalam berbagai larutan.
· Menjelaskan bahan alam yang dapat 64 63 63 63
digunakan sebagai indikator.
· Merancang percobaan membuat indikator
asam basa dari bahan alam dan melaporkannya. 67 67 63 66
Keterangan:
Rentang nilai berdasarkan Permendikbud 81 a tahun 2013
Kompleksitas (mengidentifikasi indikator sebagai penanda tercapainya kompetensi dasar).
Kemampuan daya dukung (berorientasi pada sumber belajar).
Intake (kemampuan rata-rata peserta didik)
Nilai KKM indikator adalah rata-rata dari nilai ketiga kriteria yang ditentukan. Contoh: kompleksitas sedang (80), daya dukung rendah (60), dan intake tinggi (85), maka nilai
KKM indikator:(80 + 60 + 85) : 3 = 75
Nilai KKM semester 2 adalah Jumlah total nilai KKM indikator : Jumlah Indikator, maka nilai KKM untuk semester 2 adalah66
0 Wulan Rakhmadini, S. Pd
NIP. NUPTK. 7861764664300002