PEMERINTAH KABUPATEN BERAU

DINASPARIWISATA
Jalan Pemuda No. 35, Kode pos : 77311
Telp. ( 0554 ) 21159, Faximile ( 0554 ) 21159
www.pariwisata.Beraukab.go.id, e-mail : dinparBerau@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KEGIATAN :

PENINGKATAN KAPASITAS MASYARAKAT

PARIWISATA DAN PELAKU USAHA PARIWISATA

PEKERJAAN :

PELATIHAN PENGELOLAAN DESA WISATA

DINAS PARIWISATA KABUPATEN BERAU

TAHUN ANGGARAN 2022
 KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PELATIHAN PENGELOLAAN DESA WISATA
DINAS PARIWISATA KABUPATEN BERAU
TAHUN ANGGARAN 2022

I. Latar Belakang

Pariwisata merupakan sektor yang berkembang pesat dan strategis

sebagai sumber pendapatan daerah dan devisa nasional, pencipta
kesempatan kerja dan berusaha, sekaligus bias digunakan sebagai media
untuk melestarikan nilai - nilai budaya dalam arah pembangunan
pariwisata terutama dilihat sebagai penggerak ekonomi di Kalimantan
Timur.
Untuk itu pembinaan bidang SDM (Sumber Daya Manusia) perlu
dilakukan untuk meningkatkan kualitas produk dan pelayanan wisata,
karena sesungguhnya kualitas SDM inilah yang diyakini secara langsung
akan menentukan mutu produk dan layanan wisata, artinya peningkatan
kualitas SDM menjadi salah satu kunci untuk memenangkan parsaingan
global yang semakin kompetitif. Utamanya disini adalah pelatihan bagi
pelaku usaha pariwisata dibidang pengelolaan, bisnis dan pemasaran
pemasaran (termasuk digitalisasi) destinasi pariwisata.
Prasyarat untuk peningkatan SDM adalah sistem pendidikan dan
pelatihan kepariwisataan yang mendukung penyesuaian dan penerapan
standard kompetensi Tenaga Kerja Pariwisata.
Pelaksanaan pelatihan ini difokuskan kepada sektor yang segera
dikembangkan dan ditingkatkan kualitasnya, karena akan membawa
dampak secara langsung terhadap pengembangan kepariwisataan daerah.
Peserta adalah pelaku usaha di industri kepariwisataan yang ada di seputar
destinasi atau di kabupaten/kota masing-masing, dan mereka yang
memiliki potensi untuk dijadikan agen perubahan. Diharapkan mereka
semuanya setelah mendapatkan pelatihan mampu mempengaruhi dan
memberikan contoh kepada masyarakat lainnya, bagaimana seharusnya
mereka melayani dengan kompetensi standard dan bersikap baik ketika
melayani Wisatawan Mancanegara dan Nusantara.
II. Maksud dan Tujuan

A. MAKSUD

Maksud dilaksanakannya Kegiatan Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata

agar dapat tercapainya pelayanan publik dan system management
pengelolaan destinasi wisata yang baik.

B. TUJUAN

Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata bertujuan untuk

meningkatkan pengetahuan, motivasi dan kompetensi pengelola desa
wisata agar lebih profesional dan berkualitas dalam melakukan
pengelolaan desa wisata dan memberikan pelayanan kepada
wisatawan.

III. Sasaran

Sasaran dari Kegiatan Pelaksanaan Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata

adalah :

a. Peserta mengetahui dan memahami pengetahuan dasar

kepariwisataan.
b. Peserta mengetahui dan memahami pentingnya Sapta Pesona
dalam mewujudkan masyarakat Sadar Wisata
c. Peserta mengetahui dan memahami pengembangan
kelembagaan pengelola desa wisata.
d. Peserta mengetahui dan memahami pengembangan dan
pengelolaan produk pariwisata di desa wisata.
 IV. Lokasi Kegiatan

Kegiatan Pelaksanaan Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata

dilaksanakan di Hotel Melati, Tanjung Redeb, Kabupaten Berau,
Provinsi Kalimantan Timur.

V. Sumber Pendanaan

Sumber pendanaan Kegiatan Pelaksanaan Pelatihan Pengelolaan Desa

Wisata dari Anggaran DAK Non Fisik Kementrian Pariwisata RI Tahun
2022 dengan anggaran sebesar Rp. 109.997.400,- (Seratus Sembilan Juta
Sembjlan Ratus Sembilan Puluh Tujuh Ribu Empat Ratus Rupiah) sudah
termasuk pajak.

VI. Nama dan Organisasi Pejabat Pembuat Komitmen

A. OPD : Dinas Pariwisata Kabupaten Berau

B. PPK : Hj. Samsiah, SE.Par

VII. Lingkup Kegiatan

Lingkup Kegiatan Pelaksanaan Pelatihan Pemandu Ekowisata

Kabupaten Berau adalah sebagai berikut :
a. Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata .

b. Indoor dan Outdoor Materi

c. Kontemplasi dan Keakraban

VIII. Keluaran

Keluaran Kegiatan Pelaksanaan Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata

Kabupaten Berau adalah :
a. Peserta mengetahui dan memahami bagaimana merencanakan,
mempersiapkan dan melaksanakan pengelolaan desa wisata. .
b. Peserta mengenali dan mendapatkan pembelajaran langsung dari
pengelola desa wiata tentang pengelolaan administrasi dan keuangan.
c. Peserta mengenali dan mendapatkan pengalaman langsung dalam
pengelolaan produk pariwisata berbasis masyrakat di desa wisata.
IX. Jangka Waktu Penyelesaian Pekerjaan

Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata dilaksanakan selama 3 (Tiga)

hari kalender.

X. Personil

Personil yang diundang dalam Pelatihan Ekowisata berjumlah 40 orang.

XI. Kewajiban dalam Pekerjaan

1. Materi
2. Konsumsi dan Akomodasi
3. Tenaga Ahli
4. Tim Medis/Obat-Obatan
5. Dokumentasi

XII. Pelaporan
Setelah pelaksanaan pelatihan selesai dilaksanakan wajib membuat laporan hasil
pekerjaan kepada Kemenparekraf, Baparekraf, Bappenas dan Kemenkeu.

XIII. Penutup
Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) kami buat untuk dapat digunakan
sebagai pedoman.

Selasa, 1 November 2022