DISUSUN OLEH :
Mutiara Paramastri (1706618064)
PRODI S1 AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas limpahan rahmatnya, sehingga penulisan
makalah ini dapat terselesaikan sebelum waktu yang ditentukan. Makalah ini berjudul “menganalisis
laporan keuangan PT Sarimelati Kencana Tbk dengan menggunakan rasio likuiditas, solvabilitas,
profitabilitas, aktivitas, common size, angka indeks” Dengan tujuan penulisan sebagai sumber bacaan
yang dapat digunakan untuk memperdalam pemahaman dari materi ini.Selain itu, penulisan makalah ini
tak terlepas pula dengan tugas mata kuliah analisis laporan keuangan. Penulis cukup menyadari bahwa
makalah ini jauh dari kata sempurna.Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran
pembaca yang bersifat membangun. Agar dapat membuat penulis dapat menulis makalah dengan lebih
baik lagi.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Laporan keuangan dapat dengan jelas memperlihatkan gambaran kondisi keuangan dari perusahaan.
Laporan keuangan yang merupakan hasil dari kegiatan operasi normal perusahaan akan memberikan
informasi keuangan yang berguna bagi entitas-entitas di dalam perusahaan itu sendiri maupun entitas-
entitas lain di luar perusahaan oleh karena itu untuk mengetahui Kinerja laporan keuangan tersebut
kita memerlukan suatu analisis, analisis-analisis ini lah yang harus dipahami oleh kita baik sebagai
manajemen perusahaan untuk mengevaluasi kinerja perusahaan ataupun sebagai investor jika kita
ingin menginvestasikan harta kita terhadap suatu perusahaan. Oleh karena itu untuk Membantu
penganalisis agar mengetahui keadaan dan perkembangan keuangan perusahaan kita bisa
menggunakan analisis rasio seperti : rasio aktivitas, rasio likuiditas, rasio provitabilitas, dan rasio
harga pasar selain itu bisa juga digunakan analisis lain seperti sistem du pont, common size,
perbandingan dan sebagainya untuk menganalisa suatu perusahaan tersebut. Oleh sebab itu maka
diperlukanlah pemahaman yang matang untuk mengkaji laporan keuangan suatu perusahaan untuk
melakukan tindakan atau pun pengambilan keputusan.
BAB II
LANDASAN TEORI
LAPORAN KEUANGAN
1. Pengertian Laporan Keuangan
Laporan keuangan merupakan data akuntansi yang dapat memberikan informasi yang
relevan bagi investor, kreditur atau pihak lain dengan mengambil keputusan ekonomi.
Laporan keuangan adalah sebuah laporan yang diterbitkan oleh perusahaan bagi pemakai
laporan keuangan. Laporan ini memuat laporan keuangan dasar dan juga analisis
manajemen atas operasi tahun lalu dan pendapat mengenai prospek-prospek perusahaan
di masa yang akan datang.
BAB III
PEMBAHASAN
1. Profil Perusahaan PT Sarimelati Kencana Tbk.
PT. Sarimelati Kencana Tbk (PZZA) didirikan pada tahun 1987, yang bergerak di bidang jasa
penyedia makanan terutama pizza dan pasta di Indonesia melalui waralaba yang dimiliki. Sebagai
anak perusahaan PT. Sriboga Raturaya, Perseroan adalah pemilik franchise YUM International
yang memegang merek Pizza Hut di Indonesia.
3. Analisis laporan keuangan PT. Sarimelata Kencana Tbk dengan menggunakan Analisis Rasio
Likuiditas:
Rasio-rasio yang digunakan untuk mengukur likuiditas perusahaan, Yaitu kemampuan suatu
perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansiilnya yang segera harus dipenuhi atau kemampuan
suatu perusahaan untuk dapat menyediakan alat-alat likuid sedemikian rupa sehingga dapat
memenuhi kewajiban finansiilnya pada saat ditagih.
4. Analisis laporan keuangan PT. Sarimelata Kencana Tbk dengan menggunakan Analisis Rasio
Solvabilitas:
Rasio solvabilitas adalah metrik utama yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan
untuk memenuhi kewajiban hutang jangka panjangnya dan sering digunakan oleh calon pemberi
pinjaman bisnis.
TIMES INTEREST EARNED RATIO= (Earning Before Interest & Tax / Beban Bunga) 100%
2018 = (257.543.720.746 / 34.018.889.088) = 7,57x
2017 = (222.516.938.273 / 33.619.782.154) = 6,61x
Dengan TIER Tahun 2018 sebesar 7,57 kali, berarti keuntungan perusahan hanya bisa menutup
beban bunga 7,57 kalinya. Dan TIER Tahun 2017 sebesar 6,61 kali, berarti keuntungan perusahan
hanya bisa menutup beban bunga 6,61 kalinya.
LONG TERM DEBT TO EQUITY RATIO = (Long Term Debt / Equity) 100%
2018 = (332.848.606.510 / 1.212.575.299.046) 100% = 27,4%
2017 = (515.203.722.774 / 369.696.157.953) 100% = 139%
Dari perhitungan ini diperoleh angka long term debt tahun 2018 adalah 27,4%,tahun 2017 adalah
139% ,berarti perusahaan mempunyai sumber dana yang sebanding antara hutang jangka panjang
dengan modal sendiri.
5. Analisis laporan keuangan PT. Sarimelata Kencana Tbk dengan menggunakan Analisis Rasio
Profitabilitas:
Rasio profitabilitas atau profitability ratio adalah rasio atau perbandingan untuk mengetahui
kemampuan perusahaan untuk mendapatkan laba (profit) dari pendapatan (earning) terkait
penjualan, aset, dan ekuitas berdasarkan dasar pengukuran tertentu.
OPERATING PROFIT MARGIN = (Earning Before Interest & Tax / Net Sales) 100%
2018 = (257.543.720.746 / 3.573.974.086.004) 100% = 7,2%
2017 = (222.516.938.273 / 3.027.006.714.345) 100% = 7,3%
Bila OPM terus mengalami peningkatan, maka operating profit margin bisa dinilai oleh
perusahaan mempunyai keuntungan murni yang juga baik.
RETURN ON ASSET RATIO (ROA) = (Laba Bersih / Total Aset) 100%
2018 = (257.543.720.746 / 2.030.186.958.976) 100% = 12,6%
2017 = (222.516.938.273 / 1.494.005.079.036) 100% = 14,8%
Ditinjau dari nilai standar ROA yang baik yaitu harus di atas nilai 5,98%, jika nilai tersebut di
atas 5,98% berarti nilai ROA dapat dikategorikan baik, dan sebaliknya jika nilai ROA berada di
bawah 5,98% berarti nilai ROA tersebut dapat dikategorikan tidak baik.
RETURN ON SALES RATIO (ROS) = (Laba Sebelum Pajak & Bunga / Penjualan) 100%
2018 = (257.543.720.746 / 3.573.974.086.004) 100% = 7,2%
2017 = (222.516.938.273 / 3.027.006.714.345) 100% = 7,3%
Semakin tinggi rasio return on sales menunjukkan bahwa perusahaan berhasil melakukan
efisiensi, sedangkan jika rendah maka terjadi pemborosan. Angka ROS bisa memberikan
informasi berapa banyak keuntungan yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan setelah membayar
biaya variabel produksi seperti upah, bahan baku dan lain-lainnya.
EARNING POWER RATIO = (Earning Before Interest & Tax / Total Asssets) 100%
2018 = (257.543.720.746 / 2.030.186.958.976) 100% = 12,6%
2017 = (222.516.938.273 / 1.494.005.079.036) 100% = 14,8%
Earnings power sering digunakan oleh para calon investor dalam menilai efisiensi perusahaan
dalam menghasilkan besar kecilnya laba perusahaan, hal itu menjadikan motivasi kepada pihak
manajemen dalam melakukan praktik manajemen laba yang dapat memberikan keuntungan
kepada pribadi dan juga nilai pasar perusahaan.
MARKET BOOK VALUE (MBV) = Harga Pasar Saham / Book Value Per Share
2018 = 880 / (2.030.186.958.976 - 817.611.659.930) = 727
2017 = 1112 / (1.494.005.079.036 - 1.124.308.921.083) = 308
Market to Book Value Ratio merupakan salah satu pengukuran yang digunakan untuk mengukur
nilai perusahaan karena apabila harga saham lebih tinggi dari nilai buku maka menunjukan bahwa
perusahaan akan mendapat laba jadi nilai perusahaan tinggi dan return pun juga akan tinggi.
PRICE EARNING RATIO (PER) = Harga Pasar Saham / Earning Per Share
2018 = 880 / 0,57 = 1543
2017 = 1112 / 0,58 = 1917
Saat ini, nilai PER ideal mulai dari 20 sampai 25 kali lipat penghasilan. Namun, nilai tersebut
harus disesuaikan dengan sektor usaha yang dioperasikan. Sebagai contoh, rata-rata nilai Price
Earning Ratio perusahaan alat rumah tangga adalah 24.
EARNING PER SHARE (EPS) = Laba Bersih / Jumlah Saham Biasa Beredar
2018 = 173.095.760.565 / 302.187.500.000 = 0,57
2017 = 141.323.973.291 / 241.750.000.000 = 0,58
Earning Per Share (EPS) adalah laba perusahaan yang dibagi per lembar saham. Semakin
meningkat nilai EPS dari tahun ke tahun, maka perusahaan tersebut semakin baik karena laba
perusahaan meningkat, serta perusahaan dapat dikatakan bertumbuh. Apabila suatu saham
memiliki nilai EPS Rp500, maka saham tersebut menghasilkan laba sebesar Rp500 setiap lembar
sahamnya.
6. Analisis laporan keuangan PT. Sarimelata Kencana Tbk dengan menggunakan Analisis Rasio
Aktivitas:
Rasio aktivitas adalah rasio yang mengukur seberapa efektif perusahaan dalam memanfaatkan
semua sumber daya yang ada padanya. Semua rasio aktivitas ini melibatkan perbandingan antara
tingkat penjualan dan investasi pada berbagai jenis aktiva.
7. Analisis laporan keuangan PT. Sarimelata Kencana Tbk dengan menggunakan Analisis Obligasi:
Obligasi adalah surat utang jangka menengah maupun jangka panjang yang dapat
diperjualbelikan. Obligasi berisi janji dari pihak yang menerbitkan saham untuk membayar
imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada akhir waktu yang
telah ditentukan, kepada pihak pembeli obligasi tersebut.
KESIMPULAN