Anda di halaman 1dari 12

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945 berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis serta
bertanggung jawab. Untuk mengemban fungsi tersebut pemerintah menyelenggarakan
suatu sistem pendidikan nasional sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor
20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Penyelenggaraan pendidikan sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-


undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional diharapkan dapat
mewujudkan proses berkembangnya kualitas pribadi peserta didik sebagai generasi
penerus, yang diyakini akan menjadi faktor determinan bagi tumbuh kembangnya
bangsa dan negara Indonesia sepanjang zaman. Dari sekian banyak unsur sumber daya
pendidikan, kurikulum merupakan salah satu unsur yang memberikan kontribusi yang
signifikan untuk mewujudkan proses berkembangnya kualitas potensi peserta didik. Jadi
tidak dapat disangkal lagi bahwa kurikulum yang dikembangkan dengan berbasis pada
kompetensi sangat diperlukan sebagai instrumen untuk mengarahkan peserta didik
menjadi: (1) manusia berkualitas yang mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman
yang selalu berubah; dan (2) manusia terdidik yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri; dan (3) warga
negara yang demokratis,bertanggung jawab.

Kurikulum sebagaimana yang ditegaskan dalam Pasal 1 Ayat (19) Undang-


undang Nomor 20 Tahun 2003 adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai
tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Pengembangan Kurikulum 2013 merupakan langkah lanjutan Pengembangan Kurikulum
Berbasis Kompetensi yang telah dirintis pada tahun 2004 dan KTSP 2006 yang
mencakup kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara terpadu.
Pengembangan kurikulum 2013 yang berbasis kompetensi sangat diperlukan sebagai

1
instrumen untuk mengarahkan peserta didik menjadi manusia dewasa yang paripurna.
Kurikulum 2013 dirancang dengan tujuan untuk mempersiapkan insan Indonesia supaya
memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warganegara yang beriman, produktif,
kreatif, inovatif, dan afektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara dan kancah peradaban dunia.

Terkait dengan pembangunan pendidikan, masing-masing daerah membutuhkan


pendidikan yang sesuai dengan karakteristik daerah. Sebagai jantungnya pendidikan,
kurikulum perlu dikembangkan dan diimplementasikan secara kontekstual untuk
merespon kebutuhan daerah, satuan pendidikan, dan peserta didik. Karakteristik dan
keunikan Indonesia sangat beragam yang meliputi antara lain segi geografis, potensi
sumber daya, ketersediaan sarana dan prasarana, latar belakang dan kondisi sosial
budaya, dan keragaman lainya yang dimiliki setiap daerah. Keragaman tersebut
kemudian menciptakan tingkatan kebutuhan dan tantangan yang berbeda pula pada
masing-masing daerah guna meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat di setiap
daerah.
Terkait dengan upaya pelestarian lingkungan, pencegahan pencemaran dan
pencegahan kerusakan alam, SMP Negeri 5 Pangkalan Lada menetapkan pendidikan
lingkungan hidup yang diajarkan secara integratif atau melalui kegiatan kelompok kerja
yang meliputi tema sampah , energi, keanekaragaman hayati, air dan makanan serta
kantin sekolah. Sebagai sebuah kurikulum operasional, kurikulum SMP Negeri 5
Pangkalan Lada dirancang dengan memperhatikan kondisi lingkungan dan kebutuhan
strategis masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat. Disamping itu berbagai isu kritis
dan strategis yang bersifat lokal, regional, nasional, maupun global juga menjadi bahan
pertimbangan dalam penyusunan kurikulum SMPN 5 Pangkalan Lada.
2
SMP Negeri 5 Pangkalan Lada yang berdiri di atas lahan seluas 5.124 m ini
berada di wilayah Kecamatan Pangkalan Lada, tepatnya, di Jalan Ahmad Yani nomor 35
Pangkalan Lada. Sebelah selatan sekolah ini Perkampungan Penduduk, sedangkan di
sebelah Barat merupakan perkampungan penduduk dan jalan Poros Trans Kalimantan
Ahmad Yani. Masyarakat sekitar SMP Negeri 5 Pangkalan Lada yang heterogen
menambah tingkat keragaman latar belakang peserta didik dan orang tuanya.

Sementara itu, prestasi akademik dan prestasi nonakademik peserta didik SMP
Negeri 5 Pangkalan Lada dari tahun ke tahun sangat menonjol di Kecamatan Pangkalan
Lada. Untuk prestasi akademis dapat dibuktikan dari persentase kelulusan yang selalu
menunjukkan angka 100% pada setiap tahunnya. Untuk prestasi nonakademis, SMP

2
Negeri 5 Pangkalan Lada pernah mendapatkan kejuaran yang diadakan di tingkat
Kabupaten Kotawaringin Barat. Dari sisi nonakademis, peserta didik SMP ini banyak
mengukir prestasi di tingkat Kabupaten Kotawaringin Barat. Keunggulan lain yang
dimiliki SMP Negeri 5 adalah sumber daya pendidikan yang cukup memadai. Guru di
SMP Negeri 5 Pangkalan Lada untuk saat ini berjumlah 10 orang dengan latar belakang
pendidikan S1.
Sebagai sekolah yang telah ditetapkan oleh pemerintah sebagai sekolah yang
mengimplementasikan Kurikulum 2013 dan sebagai Piloting Pengembangan Sekolah
Model Penjaminan Mutu Pendidikan, SMP Negeri 5 Pangkalan Lada mengemban tugas
yang cukup berat untuk meningkatkan pelayanan pendidikan yang maksimal kepada
masyarakat. Tugas berat ini hanya dapat diwujudkan melalui penyelenggaraan
pendidikan yang memiliki wawasan dan orientasi ke depan yang terorganisasi secara
efektif serta tetap dalam bingkai kebijakan pendidikan nasional dan kebijakan
pemerintah daerah. Penyelenggaraan pendidikan yang dimaksud adalah
penyelenggarakan layanan pendidikan kepada masyarakat dengan menganut azas
pemerataan, berkualitas, bermakna, berkelanjutan, dan akuntabel.

Harapan yang terpancang dalam konsep tersebut adalah terwujudnya kontribusi


nyata dari sekolah kepada masyarakat dan pemerintah kabupaten Kotawaringin Barat
dalam menghadapi segenap gejala dimensi kehidupan di era global. SMP Negeri 5
Pangkalan Lada sebagai lembaga layanan pendidikan yang langsung bersentuhan
dengan kepentingan masyarakat diharapkan mampu mengakomodasikan semua
kepentingan peserta didik, potensi daerah, dan dinamika perkembangan masyarakat.
Dengan demikian, layanan pendidikan yang diberikan secara signifikan dapat
memberikan sumbangsih yang dapat dirasakan manfaatnya. Konsep-konsep ini secara
strategis perlu dapat dituangkan dalam sebuah desain kurikulum yang secara keseluruhan
merupakan gambaran nyata dari proses pendidikan yang akan dilaksanakan oleh Satuan
Pendidikan.
Sebagai kurikulum operasional, Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada
dipandang sebagai model kurikulum yang sangat potensial dapat menampung prinsip-
prinsip serta konsep-konsep yang diungkapkan di depan. Selanjutnya, pada gilirannya
secara efektif dapat menjadi pedoman dan panduan arah bagi pelaksanaan proses
layanan pendidikan bagi segenap pendidik kepada masyarakat. Demikian juga halnya
dengan Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada ini. Kurikulum SMP Negeri 5
Pangkalan Lada dirancang sedemikian rupa dengan harapan sedapat-dapatnya mampu

3
menjadi seperangkat perencanaan yang berisi visi, misi, tujuan sekolah, struktur dan
muatan kurikulum, beban belajar, serta proses pembelajaran dan sistem penilaian yang
secara keseluruhan mencerminkan proses layanan pendidikan kepada masyar akat yang
didesain dan diimplementasikan sesuai potensi dan kondisi masyarakat di sekitar SMP
Negeri 5 Pangkalan Lada .

B. Landasan Hukum
Dalam upaya mendekatkan pendidikan dengan potensi, perkembangan,
kebutuhan, dan kepentingan peserta didik pada tahun pelajaran 2022 / 2023, SMP
Negeri 5 Pangkalan Lada mengembangkan Kurikulum 2013. Kurikulum ini disusun
dengan mengacu pada :
1. Undang – undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan,
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 dan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 tahun 2015.
3. Undang-Undang RI No.3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional;

4. Permendikbud Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan;


5. Undang-undang RI No. 18 tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah
6. Undang-undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika
7. Undang-undang RI Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaanm
Lingkungan Hidup
8. Permendikbud No. 58 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah
Pertama/Madrasah Tsanawiyah
9. Permendikbud No. 61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
10. Permendikbud No. 62 Tahun 2014 tentang Ekstra Kurikuler pada Pendidikan Dasar
dan Pendidikan Menengah
11. Permendikbud No. 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai
Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

4
12. Permendikbud No. 68 Tahun 2014 tentang Peran Guru Teknologi Informasi dan
Komunikasi dan Guru Ketrampilan Komputer dan Pengelolaan Informai dalam
Implementasi Kurikulum 2013
13. Pedoman Penilaian SMP
14. Permendikbud No. 79 Tahun 2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013
15. Permendikbud No. 103 Tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar
dan Pendidikan Menengah
16. Permendikbud No. 111 Tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
17. Permendikbud No. 160 Tahun 2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006
dan Kurikulum 2013
18. Permendikbud Nomor 53 Tahun 2015 Tentang Penilaian Hasil Belajar Oleh
Pendidik dan Satuan Pendidikan Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
19. Peraturan Pemerintah No. 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan
22. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup N0. 5 tahun 2013 tentang pedoman
pelaksanaan program adiwiyata.
23. Permendikbud Nomor 82 Tahun 2015 tentang Tindakan Pencegahan dan
Penanggulangan Tindak Kekerasan di Sekolah
24. Permendikbud Nomor 23 tahun 2015 Tentang Penumbuhan Budi pekerti
25. Permendikbud Nomor 64 tahun 2015 Tentang Kawasan Tanpa Rokok Di
Lingkungan Sekolah.
26. Permendikbud Nomor 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Pendidikan Dasar dan Menengah
27. Permendikbud Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan
Menengah.
28. Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan dasar dan
Menengah
29. Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan.
30. Permendikbud Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Penidikan
Menengah
31. Panduan Penyusunan KTSP Jenjang Pendidikan Dasar Dan Menengah oleh BSNP

5
32. Pergub Kalteng Nomor 22 Tahun 2011 Tentang Tata Cara Pelaksanaan Kurikulum
Muatan Lokal

C. Tujuan Penyusunan Kurikulum


Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada disusun sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan di tingkat
satuan pendidikan dan pemenuhan 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP).
Oleh sebab itu penyusunan dan pengembangan Kurikulum SMP Negeri 5
Pangkalan Lada bertujuan untuk:
1. Meningkatkan iman dan takwa serta akhlak mulia
Peningkatan keimanan dan ketakwaan ini di SMP Negeri 5 Pangkalan Lada diisi
dengan kegiatan peringatan hari-hari besar keagamaan dilaksanakan dengan
mengundang penceramah yang kompeten atau memanfaatkan warga sekolah juga
melaksanakan qurban dan bantuan sosial terhadap warga sekitar sekolah yang kurang
mampu dengan anggaran yang direncanakan di RKAS.

2. Meningkatkan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan


dan kemampuan peserta didik. Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada disusun
dengan memperhatikan keragaman potensi, minat, kecerdasan intelektual, emosional,
spiritual, dan kinestetik dengan tujuan peserta didik dapat berkembang secara optimal
sesuai dengan tingkat perkembangannya yang mencakup domain sikap, pengetahuan,
dan keterampilan yang diwujudkan dalam kegiatan intra dan ekstra kurikuler antara
lain, penyusunan karya tulis, pembinaan Olimpiade Sain (OSN), Pembinaan Kegiatan
Kepramukaan, dan Kegiatan Keagamaan.
3. Meningkatkan toleransi dan kerukunan umat beragama, dan memperhatikan norma
agama yang berlaku di lingkungan sekolah sesuai dengan kompetensi Inti yang
diharapkan melalui kegiatan bakti sosial dan keagamaan.
4. Mengembangkan potensi peserta didik agar mampu bersaing secara global dan dapat
hidup berdampingan dengan bangsa lain dengan membekali peserta didik dengan
sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai dengan minatnya, agar mereka mampu
mengembangkannya secara mandiri di dunia nyata/kehidupan sehari-hari.
5. Menerapkan kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dan penilaian
autentik dengan mancakup domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

6
6. Mengembangkan kegiatan ekstra kurikuler yang dapat mengembangkan potensi diri
peserta didik, serta melaksanakan Pendidikan Kepramukaan sebagai ekstra kurikuler
wajib yang harus diikuti.
7. Mendorong wawasan dan sikap kebangsaan dan persatuan nasional untuk
memperkuat keutuhan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia, antara lain
melalui kegiatan Upacara Rutin/ Hari Besar
8. Mengembangkan Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada secara berkala dan
berkesinambungan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan
seni, serta perubahan kurikulum yang berlaku.
9. Menghasilkan lulusan SMP Negeri 5 Pangkalan Lada yang memiliki kecerdasan
sesuai dengan bakat/minatnya, menjadi warga negara yang bertanggung jawab,
mengerti dan toleran terhadap pandangan yang berbeda
10. Menghasilkan lulusan SMP Negeri 5 Pangkalan Lada yang memiliki kemampuan
berkomunikasi, berpikir kritis dan jernih serta memiliki rasa tanggung jawab terhadap
lingkungan, memiliki minat luas dalam kehidupan dan berkemampuan hidup dalam
masyarakat yang mengglobal.

D. Acuan Penyusunan Kurikulum.


Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada tahun pelajaran 2022/2023
dikembangkan berdasarkan acuan konseptual, prinsip pengembangan, dan prosedur
operasional sebagai berikut:

1. Acuan konseptual meliputi:


a. Peningkatan iman, takwa, dan akhlak mulia
Iman, takwa, dan akhlak mulia menjadi dasar pengembangan kepribadian
peserta didik secara utuh. Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada disusun
agar semua mata pelajaran dapat meningkatkan iman, takwa, dan akhlak mulia.
b. Toleransi dan kerukunan umat beragama
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dikembangkan untuk memelihara dan
meningkatkan toleransi dan kerukunan interumat dan antarumat beragama.
c. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada diarahkan untuk membangun karakter
dan wawasan kebangsaan peserta didik yang menjadi landasan penting bagi
upaya memelihara persatuan dan kesatuan bangsa dalam kerangka NKRI. Oleh

7
karena itu, kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada menumbuhkembangkan
wawasan dan sikap kebangsaan serta persatuan nasional untuk memperkuat
keutuhan bangsa dalam wilayah NKRI.
d. Peningkatan potensi, kecerdasan, bakat, dan minat sesuai dengan tingkat
perkembangan dan kemampuan peserta didik
Pendidikan merupakan proses holistik/sistemik dan sistematik untuk
meningkatkan harkat dan martabat manusia yang memungkinkan potensi diri
(sikap, pengetahuan, dan keterampilan) berkembang secara optimal. Sejalan
dengan itu, kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada disusun dengan
memperhatikan potensi, bakat, minat, serta tingkat perkembangan kecerdasan;
intelektual, emosional, sosial, spritual, dan kinestetik peserta didik.
e. Kesetaraan warga negara memperoleh pendidikan bermutu
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada diarahkan kepada pengembangan
sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang holistik dan berkeadilan dengan
memperhatikan kesetaraan warga negara memperoleh pendidikan bermutu.
f. Kebutuhan kompetensi masa depan
Kompetensi peserta didik yang diperlukan antara lain berpikir kritis, kreatif,
kolaboratif, komunikatif, mandiri, dan produktif dalam membuat keputusan,
memecahkan masalah yang kompleks sesuai lintas bidang keilmuan.
g. Tuntutan dunia kerja
Kegiatan pembelajaran harus dapat mendukung tumbuh kembangnya pribadi
peserta didik yang berjiwa kewirausahaan dan mempunyai kecakapan hidup.
Oleh sebab itu, kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada mengembangkan jiwa
kewirausahaan dan kecakapan hidup untuk membekali peserta didik dalam
melanjutkan studi dan/atau memasuki dunia kerja. Terlebih bagi peserta didik
pada satuan pendidikan kejuruan dan peserta didik yang tidak melanjutkan ke
jenjang yang lebih tinggi.
h. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
Pendidikan perlu mengantisipasi dampak global yang membawa masyarakat
berbasis pengetahuan di mana Ipteks sangat berperan sebagai penggerak utama
perubahan. Pendidikan harus terus menerus melakukan penyesuaian terhadap
perkembangan Ipteks sehingga tetap relevan dan kontekstual dengan perubahan.
Oleh karena itu, kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dikembangkan secara
berkala dan berkesinambungan sejalan dengan perkembangan Iptek.

8
i. Keragaman potensi dan karakteristik daerah serta lingkungan
Daerah memiliki keragaman potensi, kebutuhan, tantangan, dan karakteristik
kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada memuat keragaman tersebut untuk
menghasilkan lulusan yang relevan dengan kebutuhan pengembangan daerah dan
lingkungan.
j. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional
Dalam era otonomi dan desentralisasi, kurikulum adalah salah satu media
pengikat
dan pengembang keutuhan bangsa yang dapat mendorong partisipasi masyarakat
dengan tetap mengedepankan wawasan nasional. Untuk itu, kurikulum SMP
Negeri 5 Pangkalan Lada memperhatikan keseimbangan antara kepentingan
daerah dan nasional.

k. Dinamika perkembangan global


Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dikembangkan untuk meningkatkan
kemandirian, baik pada individu maupun bangsa, yang sangat penting ketika
dunia digerakkan oleh pasar bebas. Pergaulan antarbangsa yang semakin dekat
memerlukan individu yang mandiri dan mampu bersaing serta mempunyai
kemampuan untuk hidup berdampingan dengan bangsa lain.
l. Kondisi Sosial Budaya Masyarakat Setempat
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dikembangkan dengan
memperhatikan karakteristik sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang
kelestarian keragaman budaya. Penghayatan dan apresiasi pada budaya setempat
ditumbuhkembangkan terlebih dahulu sebelum mempelajari budaya dari daerah
dan bangsa lain.
m. Karakteristik satuan pendidikan
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dikembangkan sesuai dengan kondisi
dan ciri khas SMP Negeri 5 Pangkalan Lada .

2. Prinsip-prinsip pengembangan Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada tahun


pelajaran 2022/203 meliputi:
a. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik
dan lingkungannya.
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dikembangkan berdasarkan prinsip
bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan

9
kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan
menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk
mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik
disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta
didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi sentral berarti kegiatan
pembelajaran berpusat pada peserta didik.
b. Beragam dan terpadu
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dikembangkan dengan
memperhatikan keragaman karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang
dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap
perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan jender.
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada meliputi substansi komponen muatan
wajib kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu,
serta disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan
tepat antarsubstansi.
c. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dikembangkan atas dasar kesadaran
bahwa ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis.
Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar
peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni.
d. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Pengembangan kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dilakukan dengan
melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi
pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan
kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan
keterampilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan sosial, keterampilan
akademik, dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan.
e. Menyeluruh dan berkesinambungan
Substansi kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada mencakup keseluruhan
dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang

10
direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antarsemua jenjang
pendidikan.
f. Belajar sepanjang hayat
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada diarahkan kepada proses
pengembangan, pembudayaan, dan pemberdayaan peserta didik yang
berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada
mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal, dan
informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu
berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
g. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dikembangkan dengan
memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan daerah untuk membangun
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kepentingan nasional dan
kepentingan daerah harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan
motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI).

3. Prosedur operasional meliputi analisis, penyusunan, penetapan dan pengesahan.


a. Analisis mencakup
1) analisis ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai Kurikulum;
2) analisis kebutuhan peserta didik, satuan pendidikan, dan lingkungan; dan
3) analisis ketersediaan sumber daya pendidikan.
b. Penyusunan mencakup:
1) perumusan visi, misi, dan tujuan satuan pendidikan;
2) pengorganisasian muatan kurikuler satuan pendidikan;
3) pengaturan beban belajar peserta didik dan beban kerja pendidik tingkat
kelas;
4) penyusunan kalender pendidikan satuan pendidikan;
5) penyusunan silabus muatan atau mata pelajaran muatan lokal; dan
6) penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran setiap muatan pembelajaran.

c. Penetapan sebagaimana dimaksud dilakukan kepala sekolah/madrasah


berdasarkan hasil rapat dewan pendidik satuan pendidikan dengan melibatkan
komite sekolah/madrasah

11
d. Pengesahan sebagaimana dimaksud dilakukan oleh pemerintah daerah sesuai
dengan kewenangannya.

Pengembangan Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada dilakukan oleh Tim


Pengembang Kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada . Pengembangan kurikulum ini
dilaksanakan di bawah koordinasi dan supervisi Dinas Pendidikan dan kebudayaan
Kabupaten Kotawaringin barat. Pelaksanaan kurikulum SMP Negeri 5 Pangkalan Lada
merupakan tanggung jawab satuan pendidikan.

12

Anda mungkin juga menyukai