MERDEKA
COPPER GOLD
PT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk.
STANDARD OPERATING PROCEDURE
PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA
SOP-IR-05-00
DIBUAT
DIPERIKSA
DISETUJUI
i
\
Muhaminad Aditya
MRegen Rohan” | _Titien Supeno ‘Albert Saputro
IR Assistant Manager
IR Manager | HR Director
President Director
(01 Mei 2022
01 Mei 2022 I 01 Mei 2022
01 Mei 2022
Head Office:
The Convergence Indonesia 21* floor
Jl. Epicentrum Boulevard Raya, Kawasan Epicentrum
HR Rasuna Said - Jakarta 12960
Phone _ : (+62-21) 2988 0399
Fax : (+62-21) 2988 0427
Website: www.merdekacoppergold.comPT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk. No. Dok SOP-IR-05-00
Tgl Dibuat | 01 Mei 2022
4 | PEMUTUSAN HUBUNGAN
MERDEKA’ KERJA
Revisike | 00
Halaman
STATUS PERUBAHAN DOKUMEN
Direvisi
Divisi/Department Alasan Perubahan Oleh
Terbitan dokumen ini tidak dapat digandakan, disimpan dalam sistem, dipindahkan dalam bentuk
dengan cara apapun baik elektronik, mekanik, fotokopi, dicatat atau lainnya tanpa izin dari
PT MERDEKA COPPER GOLD, TokPT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk. No. Dok ‘SOP-IR-05-00
Tal Dibuat | 01 Mei 2022
4 | PEMUTUSAN HUBUNGAN [oasis loo
MERDEKA KERJA
Halaman 3dari14
4. UMUM
Prosedur mengenai Pemutusan Hubungan Kerja dibuat, diimplementasikan, dan
dikelola bagi kepentingan PT Merdeka Copper Gold, Tbk. dan anak-anak
perusahaannya untuk mengatur tentang alasan-alasan, hak-hak, dan proses-proses
dalam Pemutusan Hubungan Kerja.
2. TUJUAN
Tujuan prosedur ini sebagai pedoman pelaksanaan perihal tata cara Pemutusan
Hubungan Kerja sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku dan
Peraturan Perusahaan atau Perjanjian Kerja Bersama.
3. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berlaku untuk seluruh Pekerja di PT Merdeka Copper Gold, Tbk. dan anak-
anak perusahaannya.
4, TANGGUNG JAWAB
A. Top Manajemen
Top Manajemen harus menyetujui dan menandatangani seluruh dokumen
termasuk didalamnya kebijakan Perusahaan, prosedur, instruksi kerja, formulir,
dan dokumen lainnya.
B. Perwakilan Manajemen
Departemen HR harus bekerjasama dengan departemen lainnya untuk
menyiapkan dan merevisi seluruh dokumen termasuk didalamnya kebijakan
Perusahaan, prosedur, instruksi kerja, formulir, dan dokumen lainnya.
C. Kepala Departemen atau Manajer Departemen
Kepala Departemen atau Manajer Departemen harus meninjau dokumen yang
relevan, serta memastikan staf bawahannya mengetahui adanya perubahan atau
pembaharuan pada dokumen tersebut
Terbitan dokumen ini tidak dapat digandakan, disimpan dalam sistem, dipindahkan dalam bentuk
‘dengan cara apapun balk elektronik, mekanik, fotokopi, dicatat atau lainnya tanpa izin dari
PT MERDEKA COPPER GOLD, Tok.PT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk. No. Dok SOP-IR-05-00
Tgl Dibuat | 01 Mei 2022
PEMUTUSAN HUBUNGAN
MERDEKA KERJA
Revisike | 00
Halaman | 4 dari 14
5. PROSEDUR
5.1 Defi
1. Perusahaan adalah PT Merdeka Copper Gold, Tbk, atau anak-anak
perusahaannya.
2. Pekerja adalah orang-orang yang bekerja di PT Merdeka Copper Gold, Tbk.
atau anak-anak perusahaannya.
Serikat Pekerja/Serikat Buruh adalah Serikat Pekerja/Serikat Buruh yang
didirikan oleh para Pekerja di PT Merdeka Copper Gold, Tbk. atau anak-anak
perusahaannya sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
Anggota Serikat Pekerja/Serikat Buruh adalah Pekerja yang menyatakan diri
secara tertulis menjadi anggota suatu Serikat Pekerja/Serikat Buruh
Pengurus Serikat Pekerja/Serikat Buruh adalah Anggota Serikat,
Pekerja/Serikat Buruh yang dipilih atau ditunjuk oleh Anggota Serikat
Pekerja/Serikat Buruh untuk menjalankan atau mengurus roda organisasi suatu
Serikat Pekerja/Serikat Buruh,
Hubungan Kerja adalah hubungan antara Perusahaan dengan Pekerja
berdasarkan Perjanjian Kerja, yang mempunyai unsur pekerjaan, Upah, dan
perintah.
Pemutusan Hubungan Kerja adalah pengakhiran Hubungan Kerja karena suatu
hal tertentu yang mengakibatkan berakhimya hak dan kewajiban antara Pekerja
dan Perusahaan.
5.2Ketentuan Umum
1. Perusahaan, Pekerja, Serikat Pekerja/Serikat Buruh, dan Pemerintah berupaya
agar tidak terjadi Pemutusan Hubungan Kerja.
2. Upaya yang dimaksud sebagaimana angka 1 (satu) di atas adalah kegiatan-
kegiatan yang positif yang pada akhirnya dapat menghindari terjadinya
Pemutusan Hubungan Kerja antara lain pengaturan waktu kerja, penghematan,
pembenahan metode kerja, dan pemberian pembinaan kepada Pekeria.
Dalam hal Pemutusan Hubungan Kerja tidak dapat dihindari, maka maksud dan
alasan Pemutusan Hubungan Kerja diberitahukan oleh Perusahaan kepada
Pekerja dan/atau Serikat Pekerja/Serikat Buruh di dalam Perusahaan apabila
Pekerja yang bersangkutan merupakan Anggota Serikat Pekerja/Serikat Buruh
5.3Alasan-Alasan Pemutusan Hubungan Kerja
1, Pemutusan Hubungan Kerja dapat dilakukan dengan alasan-alasan
sebagaimana yang telah diatur dalam Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku.
Terbitan dokumen ini tidak dapat digandakan, disimpan dalam sistem, dipindahkan dalam bentuk
dengan cara apapun baik elektronik, mekanik, fotokopi, dicatat atau lainnya tanpa izin dari
PT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk.PT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk. No. Dok ‘SOP-IR-05-00
4 PEMUTUSAI Tgl Dibuat | 01 Mei 2022
N HUBUNGAN
MERDEKA KERJA Revisike | 00
Halaman | 5 dai
2. Pemutusan Hubungan Kerja dapat dilakukan dengan alasan-alasan selain
sebagaimana yang telah diatur dalam Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku sepanjang telah diatur dan ditentukan dalam Peraturan Perusahan atau
Perjanjian Kerja Bersama
3. Alasan-alasan lain Pemutusan Hubungan Kerja sebagaimana angka 2 (dua) di
atas tidak bertentangan dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
5.4Hak atas Pemutusan Hubungan Kerja
1. Hak atas Pemutusan Hubungan Kerja akan diperhitungkan sebagaimana yang
telah diatur dalam Peraturan Perundang-undangan yang berlaku sesuai dengan
alasan Pemutusan Hubungan Kerja.
2. Perhitungan hak atas Pemutusan Hubungan Kerja dapat diberikan berbeda
sebagaimana angka 1 (satu) di atas sepanjang telah diatur dan ditentukan
dalam Peraturan Perusahan atau Perjanjian Kerja Bersama
3. Perbedaan perhitungan hak atas Pemutusan Hubungan Kerja sebagaimana
angka 2 (dua) di atas tidak bertentangan atau lebih rendah dari Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku
5.5Mekanisme Pemutusan Hubungan Kerja
1. Apabila terjadi Pemutusan Hubungan Kerja maka Perusahaan memberitahukan
Pemutusan Hubungan Kerja tersebut melalui surat pemberitahuan dan
disampaikan secara sah dan patut paling lama 14 (empat belas) hari kerja
sebelum Pemutusan Hubungan Kerja -
2. Dalam hal Peutusan Hubungan Kerja dilakukan dalam masa percobaan, maka
surat pemberitahuan disampaikan paling lama 7 (tujuh) hari kerja sebelum
Pemutusan Hubungan Kerja.
3. Surat pemberitahuan Pemutusan Hubungan Kerja sebagaimana angka 1 (satu)
di atas tidak perlu dilakukan oleh Perusahaan, dalam hal
a. Pekerja mengundurkan diri atas kemauan sendiri;
b. Pekerja melakukan pelanggaran bersifat mendesak;
c. Pekerja dan pengusaha berakhir hubungan kerjanya sesuai dengan
perjanjian kerja waktu tertentu;
d. Pekerja mencapai usia pensiun sesuai dengan perjanjian kerja, peraturan
perusahaan, atau perjanjian kerja bersama; atau
e. Pekerja meninggal dunia.
4, Apabila Pekerja menerima Pemutusan Hubungan Kerja, maka Pengusaha
melaporkan Pemutusan Hubungan Kerja tersebut kepada kementerian yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang ketenagakerjaan dan/atau
Taran doko Wa pa dakar, inpan don atom, dprson dam Borah
engan cre spain bok aektonk meta, rcpt ett soya tnpa an da
PT MERDEKA COPPER GOLD, Tok.PT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk. No. Dok ‘SOP-IR-05-00
| Tgl Dibuat | 01 Mei 2022
PEMUTUSAN HUBUNGAN ,
KERJA
Revisike | 00
Halaman | 6 dari 14
dinas yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang ketenagakerjaan
provinsi dan kabupaten/kota.
Dalam hal Pekerja menolak Pemutusan Hubungan Kerja, maka Pekerja harus
membuat surat penolakan disertai alasan paling lama 7 (tujuh) hari kerja setelah
diterimanya surat pemberitahuan.
Dalam hal terjadi perbedaan pendapat mengenai Pemutusan Hubungan Kerja,
maka penyelesaian Pemutusan Hubungan Kerja harus dilakukan mekanisme
yang ditentukan dalam prosedur SOP-IR-02-00 Penyelesaian Perselisihan
Hubungan Industrial
Selama proses penyelesaian perselisinan Pemutusan Hubungan Kerja, maka
Perusahaan dan Pekerja harus tetap melaksanakan kewajibannya sampai
dengan selesainya proses penyelesaian perselisihan Pemutusan Hubungan
Kerja tersebut.
Perusahaan dapat melakukan tindakan skorsing kepada Pekerja yang sedang
dalam proses Pemutusan Hubungan Kerja dengan tetap membayar upah
beserta hak lainnya yang biasa diterima Pekerja.
Apabila saat Hubungan Kerja berakhir, maka Pekerja wajib menyelesaikan
seluruh kewajibannya kepada Perusahaan, termasuk pembayaran hutang
kepada Perusahaan dan pengembalian fasilitas-fasilitas yang diberikan
Perusahaan terhadap dirinya yang dibuktikan dengan formulir exit clearance.
5.6Mekanisme Pemutusan Hubungan Kerja dengan Alasan Pekerja
Mengundurkan Diri atas Kemauan Sendiri
1. Pekerja dapat mengundurkan diri atas kemauan sendiri, harus memenuhi
sebagai berikut:
a. Mengajukan permohonan pengunduran diri secara tertulis selambat-
lambatnya:
i. 3 (tiga) bulan sebelum tanggal mulai pengunduran diri untuk Pekerja
dengan level Generel Manager,
ii, 2 (dua) bulan sebelum tanggal mulai pengunduran diri untuk Pekerja
dengan level Manager dan Senior Manager,
iii, 1 (satu) bulan sebelum tanggal mulai pengunduran diri untuk Pekerja
dengan level di bawah Manager.
b. Tidak terikat dalam ikatan dinas, dan
c. Tetap melaksanakan kewajibannya sampai dengan tanggal mulai
pengunduran dit
Terbitan dokumen ini tidak dapat digandakan, disimpan dalam sistem, dipindahkan dalam bentuk
dengan cara apapun balk elektronik, mekanik, fotokopi, dicatat atau /ainnya tanpa izin dari
PT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk.PT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk. No. Dok SOP-IR-05-00
Tal Dibuat | 01 Mei 2022 |
4% | PEMUTUSAN HUBUNGAN Fao [oO
MERDEKA KERJA evs
Halaman | 7 dari 14
2. Pekerja yang mengundurkan diri atas kemauan sendiri, maka saat Hubungan
Kerja berakhir, Pekerja mengisi formulir exit interview.
3. Apabila saat Hubungan Kerja berakhir, maka Pekerja wajib menyelesaikan
seluruh kewajibannya kepada Perusahaan, termasuk pembayaran hutang
kepada Perusahaan dan pengembalian fasilitas-fasilitas yang diberikan
Perusahaan terhadap dirinya yang dibuktikan dengan formulir exit clearance.
8.7Pelarangan Pemutusan Hubungan Kerja
1. Pengusaha dilarang melakukan Pemutusan Hubungan Kerja kepada Pekerja
dengan alasan:
a. Bethalangan masuk kerja karena sakit menurut keterangan dokter selama
waktu tidak melampaui 12 (dua belas) bulan secara terus-menerus,
b. Berhalangan menjalankan pekerjaannya karena memenuhi kewajiban
terhadap negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan,
Menjalankan ibadah yang diperintahkan agamanya,
Menikah,
Hamil, melahirkan, gugur kandungan, atau menyusui bayinya,
Mempunyai pertalian darah dan/atau ikatan perkawinan dengan Pekerja
lainnya di dalam satu perusahaan,
Mendirikan, menjadi anggota dan/atau Pengurus Serikat Pekerja/Serikat
Buruh, Pekerja melakukan kegiatan Serikat Pekerja/Serikat Buruh di luar jam
kerja, atau di dalam jam kerja atas kesepakatan Perusahaan, atau
berdasarkan ketentuan yang diatur dalam Perjanjian Kerja, Peraturan
Perusahaan, atau Perjanjian Kerja Bersama,
Mengadukan Perusahaan kepada pihak yang berwajib mengenai perbuatan
Perusahaan yang melakukan tindak pidana kejahatan,
Berbeda paham, agama, aliran politik, suku, warna kulit, golongan, jenis
kelamin, kondisi fisik, atau status perkawinan, dan
Dalam keadaan cacat tetap, sakit akibat kecelakaan kerja, atau sakit Karena
hubungan kerja yang menurut surat keterangan dokter yang jangka waktu
penyembuhannya belum dapat dipastikan
2. Pemutusan Hubungan Kerja yang dilakukan dengan alasan sebagaimana
dimaksud angka 1 (satu) di atas batal demi hukum dan Perusahaan akan
mempekerjakan kembali Pekerja yang bersangkutan.
Terbitan dokumen ini tidak dapat digandakan, disimpan dalam sistem, dipindahkan dalam bentuk
dengan cara apapun baik elektronik, mekanik, fotokopi, dicatat atau lainnya tanpa izin dari
PT MERDEKA COPPER GOLD, Tok.“yA 7109 YIddOD YYIOYAW Le WEP ur2! BduE) eAuuNe] Neje e}2O1p
‘doyoqo} ‘yueyou ‘yuomyere Wea undede e1e9 uebUEp ynjU9q WE/ep LeYYepUIKIP ‘we}sIs weyep edwiSp ‘ueyepUEBIP Jedep Yep) [Ul YeWUNYOP UEyREL
$7¥00
eq
Pe¥eq
He uenyewvaquiag uedesBue} 2 ec¥eq
Hd uenyeruaquiag 1 100
wawinyoa
09 ueBungny
esmynuiad uesode| ewtauaus Bue xeyld eped
nso ueelinyeBeuarey ueLaUaUIOy/seU1G
jeya1 yeyld epeday uesodeyad
es8u1y eftay ueBunqny wesmnuod sosoud
eynyejau Bues0 eped yninsau yj usuauedsg =
‘elu0y ueunqny uesmnwad jwejeBuaus
Uuoye 2ueA dues0 eped yniesaus efayaq
weno yeura
sosoug ef19y any
euresiag et1oy ueHtueliog
neve ueeyesniag uesmesog uep nyey3q Buck
UueBuepun-uepuniag ueumerag ueaUap rensas els9y
ueBunqn} uesminuiog sasoud snyeBuaw Yu snpasoig
sasoad uesejolued
NVURISAVOWNALaH
Nia LNaWNy/S¥AIC MINaWaLNva3a risa
2804 NVONVUBIIN
vruepg | uewereH sows.
vray porsouan
NVONNENH NYSN.LNIWSd G
2z0z PW LO | yeNqiG 16,
00-90%rdOS | 00 ON “ML ‘0109 Y3ddO9 VHAGHAIN Ld
00} ax 1s1noyPT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk. | No. Dok SOP-IR-05-00
MERDEKA KERJA
gl Dibuat | 01 Mei 2022
PEMUTUSAN HUBUNGAN
Revisike | 00
Halaman | 9 dari 14
6. LAMPIRAN
1
Formulir Pemberitahuan Pernutusan Hubungan Kerja
Formulir Tanggapan atas Pemberitahuan Pemutusan Hubungan Kerja
Formulir Exit Clearance
Formulir Exit Interview
Formulir Laporan Pemutusan Hubungan Kerja,
Terbitan dokumen ini tidak dapat digandakan, disimpan dalam sistem, dipindahkan dalam bentuk
dengan cara apapun baik elektronik, mekanik, fotokopi, dicatat atau lainnya tanpa izin dari
PT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk.PT MERDEKA COPPER GOLD, Tbk. No. Dok ‘SOP-IR-05-00
Tal Dibuat | 01 Mei 2022
4 PEMUTUSAN HUBUNGAN
MERDEKA
KERJA Revisike | 00
Halaman | 10 dari 14
Lampiran 1: Formulir Pemberitahuan Pemutusan Hubungan Kerja
No. Dok [FRIIR-O7-00
[Tot Dibuat_[01 Mei 2022
Revisi Ke | 00
Halaman [1 dart
b PEMBERITAHUAN
meroek’’, | PEMUTUSAN HUBUNGAN
KERJA
Nomor
Larpiran
Pertat Pembertshuan Pemutusan Hubungan Keria
‘kepada Vth
Name
Di Tempat
‘Yang beranda tangan di bawah
Nama
‘baton