Anda di halaman 1dari 22

PSAK 71 - Impairment

Rifda Nadifah 120620220003


Ichlasul Amin Nasution 120620220006
Merin Eka Sandrina 120620220019
Elvira maharani 120620220005
Andi Isyraq Pradipta 120620220001
Irmawati Rosaeni 120620220017
Perubahan dari PSAK 55
PSAK 55 PSAK 71
Kerugian yang terlah terjadi Kerugian ekpetasian (expected
Tipe Model
(incurred loss) loss)
Jumlah Model Beberapa Satu
Ruang Lingkup Diperluas
Penurunan nilai diakui untuk
Investasi dalam instrumen investasi pada instrumen Tidak ada penurnan nilai yang
ekuitas ekuitas yang diklasifikasi diakui untuk instrumen ekuitas.
sebagai available for sale
Pertimbangan Meningkat

2
Penurunan Nilai – Ruang Lingkup
Dalam Ruang Lingkup Diluar Ruang Lingkup

❖ Investasi dalam instrumen ekuitas


❖ Aset keuangan yang merupakan instrumen utang
❖ Komitmen pinjaman dan jaminan yang diterbitkan
yang diukur berdasarkan biaya perolehan yang
dan diukur berdasarkan FVTPL.
diamortisasi atau FVOCI (co: piutang dagang dan
❖ Instrumen keuangan lainnya yang diukur pada
instrumen utang).
FVTPL.
❖ Komitmen pinjaman yang diterbitkan yang diukur
berdasarkan pada FVTPL.
❖ Kontrak jaminan keuangan (PSAK 62) yang
diterbitkan masuk kedalam ruang lingkup PSAK 71
dan tidak diukur berdasarkan FVTPL.
❖ Piutang sewa dalam ruang lingkup PSAK 73.
❖ Aset kontrak dalam ruang lingkup PSAK 72.

3
Pendekatan Umum

Berpindah kategori
Jika risiko kredit dari aset keuangan telah
Kerugian kredit
Kerugian kredit meningkat secara signifikan sejak
pengakuan awal ekspektasian
ekspektasian 12
Kembali
sepanjang umurnya
bulan
Jika kondisi di atas tidak lagi
terpenuhi

4
Lanjutan

5
Lanjutan

6
Pendekatan Khusus – Pengakuan Bunga
Kenaikan risiko kredit Aset menjadi memburuk
Pengakuan awal
secara signifikan (credit-impaired)

Kerugian kredit
Kerugian kredit ekspektasian sepanjang umur
Kerugian penurunan nilai ekspektasian 12 bulan

EIR diterapkan pada


Bunga atas aset yang telah turun Suku bunga efektif (EIR) diterapkan terhadap jumlah
jumlah biaya perolehan
bruto
nilainya pada pengakuan awal diamortisasi (neto)

Bunga atas aset yang telah turun EIR yang disesuaikan dengan kredit (credit-adjusted EIR) diterapkan pada biaya
nilainya pada pengakuan awal perolehan diamortisasi (neto)

* Biaya perolehan diamortisasi dari suatu aset keuangan = jumlah tercatat bruto – penyisihankerugian.

7
Lanjutan

8
Piutang Dagang, Piutang Sewa & Aset Kontrak
Piutang dagang dan aset Piutang dagang dan aset
Piutang sewa kontrak dengan komponen kontrak tanpa komponen
pendanaan signifikan pendanaan signifikan

Pilihan kebijakan akuntansi yang dapat diterapkan

Pendekatan umum Pendekatan disederhanakan

Penyisihan kerugian selalu senilai


kerugian kredit ekspektasian
sepanjang umur.

9
Pengecualian Risiko Kredit Rendah
Instrumen keuangan memiliki risiko gagal bayar yang rendah.

• Risiko gagal bayar rendah

Peminjam memiliki kapasitas yang kuat untuk memenuhi kewajiban


arus kas kontraktual dalam jangka waktu dekat

• Kapasitas yang kuat untuk memenuhi kewajiban dalam jangka waktu dekat

Memburuknya kondisi ekonomik dan bisnis dalam jangka panjang


mungkin, namun tidak selalu, menurunkan kemampuan peminjam
untuk memenuhi kewajiban arus kas kontraktual.

• Perubahan yang memburuk tidak selalu mengurangi kemampuan untuk


memenuhi kewajiban

10
Praduga 30 Hari

Risiko kredit telah meningkat secara signifikan sejak pengakuan awal jika pembayaran
kontraktual telah tertunggak lebih dari 30 hari.

• Diasumsikan sebagai titik terakhir di mana kerugian kredit ekspektasian sepanjang


umur diakui:
• Delinquency merupakan salah satu lagging indicator.
• Kenaikan signifikan dalam risiko kredit biasanya terjadi sebelum aset menunggak.
• Jika tersedia informasi yang lebih bersifat forward-looking (misalnya, atas dasar suatu
portofolio aset) maka informasi tersebut harus digunakan.

11
Pendekatan Pengukuran Ganda
(Penerapan Definisi Gagal Bayar)
❖ Pertimbangkan indikator kualitatif, misalnya: pelanggaran kovenan hutang.
❖ Konsisten dengan definisi yang digunakan untuk pengelolaan risiko kredit
secara internal atas instrumen yang relevan.
❖ Konsisten dengan definisi dalam regulasi yang berlaku, jika memungkinkan.
❖ Diterapkan secara konsisten.
Terdapat praduga (rebuttable presumption) bahwa peristiwa gagal bayar
tidak terjadi sebelum aset keuangan 90 hari menunggak.

12
Penilaian Kenaikan Risiko Kredit Signifikan
❖ Penilaian didasarkan pada perubahan risiko gagal bayar sejak pengakuan awal.
❖ Tidak didasarkan pada perubahan dalam jumlah kerugian kredit ekspektasian.
❖ Berdasarkan seluruh informasi yang wajar dan terdukung, termasuk informasi
perkiraan masa depan (forward-looking information), yang tersedia tanpa biaya
atau upaya berlebihan, misalnya:
o Perubahan peringkat kredit internal/eksternal secara aktual atau ekspektasian.
o Data makroekonomik aktual/perkiraan.
o Perubahan harga atau indikator pasar atas risiko kredit.
o Perubahan aktual/ekspektasian dalam hasil operasi/lingkungan bisnis peminjam.

13
Penilaian Kenaikan Risiko Kredit Signifikan
(Risiko Gagal Bayar)
❖ Tidak dapat dilakukan dengan sekedar membandingkan perubahan secara absolut atas risiko gagal
bayar.
o Risiko gagal bayar cenderung menurun seiring berjalannya waktu.
o Jika risiko gagal bayar tidak menurun seiring berjalannya waktu, dapat mengindikasikan
kenaikan risiko kredit.
o Asumsi di atas tidak berlaku jika kewajiban pembayaran yang signifikan pada periode
mendekati jatuh tempo.
❖ Penilaian kuantitatif merupakan indikator utama, dan biasanya didasarkan pada ukuran probabilitas
gagal bayar sepanjang umur (lifetime probability of default/PD).
❖ Indikator kualitatif dipertimbangkan, jika tepat digunakan (sebagai ‘watch list’).

14
Penurunan
Nilai Pada
Aset Keuangan
di Bank

15
Penurunan
Nilai PSAK 71

16
Perhitungan
Penurunan Nilai
ECL =
(1+EIR)n

17
Penurunan Nilai – Pembaharuan Model

Kejadian masa lalu

Informasi
Kondisi sekarang
yang
dicakup
Perkiraan kondisi ekonomi masa
depan

18
Sumber Pengungkuran
Penurunan Nilai

01 02 03 04 05 06
Perangkat Data Faktor spesifik Pengalaman kerugian Pengalaman Informasi
internal/eksternal makroekonomik peminjam kredit entitas lainnya kerugian histroris lainnya.

19
Elemen Utama dari Penurunan Nilai

20
Basis Individu vs Kolektif

Relevan untuk menilai apakah terdapat Kerugian kredit diakui secara kolektif dengan

01 03
kenaikan risiko kredit secara signifikan mempertimbangkan informasi risiko kredit komprehensif,
dan pengukuran penurunan nilai. seperti seluruh informasi terkait kredit relevan yaitu
makroekonomi forward looking.

Adanya pengelompokan instrumen keuangan berdasarkan


02 04
Tidak ada panduan umum mengenai
karakteristik risiko kredit.
pendekatan mana yang paling efektif.

21
Thank You!

22

Anda mungkin juga menyukai