Anda di halaman 1dari 2

Program studi Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) memang sedang naik daun saat ini.

Prospek
kerjanya sangat luas di SEMUA perusahaan dan atau menjadi PNS di instansi kesehatan pemerintah.
Awal mula didirikanya jurusan ini berawal dari banyaknya kasus kematian akibat kecelakaan kerja di
tempat kerja dan banyaknya penyakit yang timbul di tempat kerja, maka didirikanlah jurusan K3 oleh
pemerintah. Saat ini K3 di perusahaan sudah cukup baik, dan akan terus ditingkatkan. tahun 2015 semua
perusahaan harus sudah mempunyai ahli K3. Undang-undang yang mengaturnya pun sudah jelas, UU
no. 1 tahun 1970. Kemudian ditambah lagi PP no.50 tahun 2012 tetang wajib SMK3 di semua
perusahaan. Nantinya ahli K3 akan bekerja dalam departmen HSE (heath safety Environment)
perusahaan sebagai safety officer atau HSE manajer.

Spoiler for construction:

Di indonesia sudah cukup banyak universitas yang menyelenggarakan program studi K3, seperti:

1) D4 Keselamatan dan kesehatan kerja UNS

2) D4 Teknik Keselamatan dan kesehatan kerja PPNS-ITS

3) D4 Keselamatan dan kesehatan kerja UNIBA

4) D3 Hiperkes dan keselamatan kerja UNS

5) D3 Hiperkes UNAIR

6) ekstensi K3 UI

7) Dll.

Akhir- akhir ini pemerintah baru saja mengeluarkan peraturan tentang jabatan fungsional di instansi
kesehatan seperti rumah sakit dan puskesmas sebagai PNS ahli K3. Persyaratan pelamar adalah berasal
dari D4 Hiperkes/K3. Semua instansi kesehatan harus mempunyai ahli K3.

Maka dapat saya perjelas, prospek kerja lulusan Keselamatan dan kesehatan kerja yaitu:

Manufacture

Pertambangan

Oil and gas

Konstruksi

Garmen

Rumah sakit

Puskesmas
Gambaran daftar mata kuliah jurusan Keselamatan dan kesehatan kerja:

Higiene Industri, Psikologi kerja, Kesehatan kerja, keselamatan kerja, anatomi, ergonomi, UU K3, SMK3,
Pencemaran lingkungan, sanitasi lingkungan, produksi bersih, manajemen limbah, toksikologi industri,
kesehtaan kerja pertambangan, Gizi kerja, kesehatan kerja bawah tanah, kesehatan kerja industri kimia,
audit K3, AMDAL, dll.

Hanya ini yang bisa sampaikan semoga bermanfaat, tetap sehat, tetap sukses. bravo

mengharap

Spoiler for cendol:

jangan di

Anda mungkin juga menyukai