Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 1

ANALISA SISTEM INFORMASI

DI SUSUN OLEH :
IQBAL SETIAWAN
NIM :
041220771
Soal ! :

1. Apa yang dimaksud bahwa informasi tidak tercipta dengan sendirinya? Jelaskan!
2. Bagaimana cara mengukur bernilai atau tidaknya sebuah informasi?

Jawaban :

1. Kata informasi sendiri merupakan sebuah data bukan sebuah benda hidup yang
sebelumnya dicari untuk diorganisir, diolah dengan tujuan untuk mendapatan
manfaat, baik sebagai sumber pengetahuan maupun dasar pengambilan keputusan
bagi individuindividu yang menerimanya

Penjelasannya :

Menurut Gordon B. Davis : mengatakan bahwa informasi adalah data yang sudah diolah
sehingga menjadi bentuk yang berguna dan bisa dipahami dan digunakan sebagai bahan
untuk mengambil keputusan, di masa sekarang dan yang akan dating.

Untuk membuktikannya tidak perlu jauh-jauh, cukup dengan mengambil contoh


dari kehidupan seharihari. Misalnya kamu ingin mencari tahu informasi mengenai
berapa pengeluaran dalam sebulan? Untuk mendapatkan informasi tadi tentu kita
akan memulainya dari mencari data, apa saja kebutuhan selama satu bulan untuk
konsumsi, cicilan, tabungan dsb, jika sudah lengkap lalu kita akan memprosesnya
hingga akhirnya jadilah informasi akhir yang berupa pengeluaran dalam satu
bulan.

2. Cara kita mengukur sebuah informasi bernilai atau tidak / berkualitas atau tidak
dengan cara 3 hal pokok sebagai berikut :

 Relevansi : Informasi akan relevan jika memberikan manfaat bagi


pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang
lainnya berbeda. Misalnya informasi mengenai hasil penjualan barang
mingguan kurang relevan jika ditujukan pada manajer teknik, tetapi akan
sangat relevan bila disampaikan pada manajer pemasaran.

 Akurasi : Sebuah informasi dapat dikatakan akurat jika informasi tersebut


tidak bisa atau menyesatkan, bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas
mencerminkan maksudnya. Ketidakakuratan sebuah informasi dapat terjadi
karena sumber informasi (data) mengalami gangguan atau kesengajaan
sehingga merusak atau merubah data-data asli tersebut.

 Tepat Waktu : Informasi yang terlambat tidak akan mempunyai nilai yang baik,
sehingga kalau digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan dapat
menimbulkan kesalahan dalam tindakan yang akan diambil. Kebutuhan akan tepat
waktunya sebuah informasi iulah yang pada akhirnya akan menyebabkan mahalnya
nilai suatu informasi.

Anda mungkin juga menyukai