Anda di halaman 1dari 32

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Babat Toman


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas / Semester : X / Ganjil
Materi Pokok : Konfigurasi elektron
Alokasi Waktu : 9 x 45 menit

A. Kompetensi Inti (KI)


Kompetensi Sikap : menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif, dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOM[PETENSI (IPK)


Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.3 Mengkorelasikan 4.3 Menentukan letak suatu unsur dalam tabel periodik
struktur atom berdasarkan konfigurasi elektron
berdasarkan
konfigurasi elektron
untuk menentukan
letak unsur dalam
tabel periodik
IPK dari KD3 IPK dari KD4
3.3.1.Menjelaskan prinsip 4.3.1. Mempresentasikan letak unsur dalam sistem periodic
aufbau berdasarkan electron valensi
3.3.2.Menggambarkan
aturan hund.
3.3.3.Mendeskripsikan azas
larangan pauli
3.3.4.Mengaplikasikan
prinsip aufbau, aturan
hund, dan larangan
pauli untuk
menuliskan
konfigurasi elektron

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran discovery learningdengan menggali informasi dari berbagai sumber
belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan siswa terlibat aktif selama proses
belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan
bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik,
serta dapat menuliskan konfigurasi electron dan mengaplikasikan dalam penentuan letak unsur dalam
sistem periodic

D. Materi Pemebelajaran

Fakta Nomor Atom dan Nomor massa

Konsep Konfigurasi elektron dan diagram orbital


Prinsip Aturan Hund, Azaz Aufbau, dan larangan Pauli
Prosedural Konfigurasi elektron, elektron valensi

E. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran


Pendekatan : saintifik
Metode : diskusi kelompok, tanya jawab, dan penugasan
Model : discovery learning

F. Media Pembelajaran
Media/Alat : Lembar Kerja, Papan Tulis/White Board, LCD,

G. Sumber Belajar
1. Buku Kimia Kurikulum 2013 Kelas X, Erlangga
2. Internet.
3. Buku/ sumber lain yang relevan.

H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1

Kegiatan Sintaks Model Deskrispsi Waktu


Pembelajaran
PENDAHULUAN  Memberi salam dan berdoa 15 Menit
sebelum pembelajaran dimulai
 Mengkondisikan suasana belajar
yang menyenangkan
 Peserta didik menyimak manfaat
materi pembelajaranyang akan
dipelajari
 Peserta didik memprediksi garis
besar cakupan materi
 Guru menyampaikan kompetensi
yang akan dicapai
 Guru menyampaikan garis besar
kegiatan yang akan dilakukan
 Guru menyampaikan lingkup dan
teknik penilaian yang akan
digunakan

 Peserta didik memperhatikan tabel


1. Tahap 1 periodik 100 menit
(Stimulus)e  Perhatikan tabel periodik, apa yang
kamu fikirkan setelah mengamati
tabel berikut ini ?
INTI
 Peserta didik menanggapi
pertanyaan tersebut

2. Tahap 2  Perserta didik membentuk


(Mengumpulkan beberapa kelompok (penentuan
Informasi) kelompok ditetapkan oleh guru).
Tiap kelompok terdiri 4–5 orang.
 Peserta didik dalam kelompok
mengamati tayangan presentasi
dari guru.
 Dibagikan bahan bacaan tambahan
disamping buku-buku yang telah
dimiliki peserta didik untuk bahan
diskusi perserta didik.
Tahap 3  Peserta didik mencari dan
(Data collecting/ mengumpulkan data dari diskusi
mengumpulkan data) maupun dari tanyangan presentasi
tentang
a. Prinsip aufbau
b. Larangan pauli
c. Kaidah hund
d. Elektron valensi

 Peserta didikterlibat aktif dalam


diskusi dan mengkaji peristiwa-
peristiwa yang disajikan
kemudianmenyelesaikan masalah
yang ada, peserta didik termotivasi
untuk berdiskusi dalam menggali
informasi dari berbagai sumber
maupun hand-out yang telah
dibagikan.
 Peserta didiktermotivasi untuk
berdiskusi dan mengerjaakan
lembar kerjas siwa,
 Peserta didiktermotivasi untuk
berdiskusi dan mengerjaakan
lembar kerjas siwa,
 Peserta didik menuliskan hasil
pekerjaanya (untuk masing-masing
peserta didik) dan hasil diskusi
kelompok padabuku latihan kertas
manila yangtelah disediakan
dengan kreativitas masing-masing.
Tahap 4
(Data Processing /  Peserta didik menuliskan hasil
mengolah data) diskusi pada lembar aktivitas siswa
 Guru memantau jalannya diskusi
dan membimbing peserta didik
untuk mempresentasikan hasil
diskusinya.
 Masing-masing kelompok untuk
mempresentasikan dengan
menempelkan hasil-hasil kerja
kelompok di sekitar dinding ruang
belajar.
Tahap 5  Hasil-hasil kerja kelompok yang
(Verification / telah dituliskan (ditempelkan di
memverifikasi) dinding) untuk digunakan sebagai
bahan pada langkah berikutnya.
 Perwakilan kelompok
memperhatikan sajian/paparan
serta menilai hasil karya dari
kelompok lain yang telah
ditempelkan pada dinding sekitar
ruang belajar,mencermatinya dan
membandingkan dengan hasil dari
kelompoknya sendiri
kemudianmendiskusikan kembali
pada kelompok masing-masing.
 Perwakilan kelompok untuk
memberikan tanggapan dengan
mengajukan pertanyaan,meminta
konfirmasi ataupunmemberikan
masukkan terhadap kelompok
lainnya.
 Guru mencatat hal-hal yang
menyimpang atau tumpang tindih
atau “unik” antara kelompok yang
satu dengan yang lain.
 Guru menilai keaktifan peserta
didik (individu dan kelompok)
dalam kelas saat berdiskusi,
merancang/melakukan
penyelidikan sederhana maupun
presentasi berlangsung.
Tahap 6  Peserta didik mengkaji ulang dan
(Generalization / menyimpulkan hasil diskusi dalam
menyimpulkan) kelompok tentang konfigurasi
elektron unsur dan letak unsur pada
tabel periodik unsur.
 Guru memberikan penguatan
dengan memberikan penjelasan
pada materi baru dan berbeda pada
tiap kelompok.
Penutup  Memfasilitasi dalam menemukan 20menit
kesimpulan konfigurasi elektron
unsur dan letak unsur pada tabel
periodik unsurmelalui review
indikator yang hendak dicapai pada
hari itu.
 Memberikan tugas kepada peserta
didik, dan mengingatkan peserta
didik untuk mempelajari materi
yang akan dibahas dipertemuan
berikutnya maupun mempersiapkan
diri menghadapi tes/ evaluasi akhir
di pertemuan berikutnya (kegiatan
ini dilakukan di pertemuan ke-1).

 Melakukan penilaian untuk


mengetahui tingkat ketercapaian
indikator (kegiatan ini dilakukan di
pertemuan ke-2).

 Memberi salam.

I. Penilaian
1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan/Jurnal
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja/ Praktik, Portofolio

2. Bentuk Penilaian :
a. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : uraian dan lembar kerja
c. Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi

3. Instrumen Penilaian (terlampir)

4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau
tugas dan diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 2 kali dan apabila setelah 2 kali tes remedial belum mencapai
ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali

5. Pengayaan
a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai
berikut:
- Siwa yang mencapai nilai diberikan materi masih dalam cakupan
KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
- Siwa yang mencapai nilai diberikan materi melebihi cakupan KD dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

Mengetahui Mangunjaya, Juli 2022


Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Drs. SENTOSA, M.Si DIYAH SUSILOWATI,S.Pd


Nip. 196404211988031008 NIPPK. 198901312022212015
Lampiran 1 : Materi Pembelajaran

Konfigurasi Elektron

Konfigurasi elektron menggambarkan penataan elektron-elektron dalam suatu atom. Pada subbab ini
kita akan mempelajari cara menuliskan konfigurasi elektron dalam sub kulit (s,p,d,f) berdasarkan teori
mekanika gelombang. Perhatikan gambar di bawah ini :

Gambar di atas menunjukkan konfigurasi elektron dan diagram orbital dari atom Natrium (Na) :
 2 elektron menempati sub kulit 1s
 2 elektron menempati sub kulit 2s
 6 elektron menempati sub kulit 2p
 1 elektron menempati sub kulit 3s
Terdapat aturan yang bersifat umum dalam memperkirakan penataan elektron dalam suatu atom.
Penulisan konfigurasi elektron didasarkan pada prinsip Aufbau, asas larangan Pauli dan aturan Hund.
1. Prinsip Aufbau
Aufbau artinya membangun.Menurut prinsip Aufbau elektron di dalam suatu atom berada dalam
kondisi yang stabil bila berada dalam orbital atom dengan tingkat energi terendah. Oleh karena itu,
pengisian elektron dimulai dari orbital dengan tingkat energi terendah ke tingkat energi tertinggi
Berdasarkan jumlah energi yang dimiliki setiap orbital, urutan
pengisian orbital oleh elektron berdasarkan aturan Aufbau
dapat digambarkan dengan diagram disamping.
Berdasarkan diagram tersebut, dapat disusun konfigurasi
elektron dengan urutan sebagai berikut:
1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s, 4d, 5p, 6s, 4f, 5d, 6p, 7s, 5f,
6d, 7p, 6f, 7d
Penulisan konfigurasi elektron dapat disingkat berdasarkan konfigurasi elektron gas mulia (VIIIA).
Caranya adalah dengan menuliskan lambang unsur gas mulia di dalam kurung yang sesuai dengan nomor
atomnya kemudian diikuti konfigurasi sisanya.
Berikut adalah konfigurasi elektron gas mulia:
2He = 1s2
10 Ne = 1s2 2s2 2p6
18 Ar = 1s2 2s2 2p63s23p6
36Kr = 1s2 2s2 2p63s23p64s23d10 4p6
54Xe = 1s2 2s2 2p63s23p64s23d104p65s24d104p6
86Rn = 1s2 2s2 2p63s23p64s23d104p65s24d105p64f14 5d10 6p6

Contoh Soal :
1. Tulislah konfigurasi elektron unsur-unsur berikut berdasarkan prinsip Aufbau!
a. 11Na
b. 15P
Penyelesaian:
a. 11 Na = 1s2 2s2 2p6 3s1
b. 15 P = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3
2. Tuliskan konfigurasi elektron 7N dan 25Mn dengan singkat!
Penyelesaian :
a. 7N = 1s2 2s2 2p4disingkat [He] 2s2 2p3
[He]
b. 25 Mn = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p64s23d5 disingkat [Ar]4s23d5
[Ar]
2. Aturan Hund
Konfigurasi elektron dapat ditulis dalam bentuk diagram orbital. Perhatikan gambar berikut :

Setiap sub kulit kecuali sub kulit s tersusun atas beberapa orbital dengan energi setingkat sehingga
bisa terjadi kemungkinan elektron akan menempati mana saja. Berdasarkan pengamatan spektrum, diketahui
bahwa keadaan yang paling rendah energinya (paling stabil) bila elektron – elektron tersebut tersebar
kesemua orbital dengan arah spin yang sejajar (spin sama), selanjutnya orbital diisi dengan elektron
berikutnya dengan arah spin yang berlawanan. Aturan inilah yang dikenal denagan Aturan Hund.
Contoh Soal :
1. Gambarkan diagram orbital dari atom – atom :
a. 8O
b. 22Ti
Penyelesaian :
a. 8O = 1s2 2s2 2p4
Berdasarkan konfigurasi elektronnya, atom O memiliki subkulit s dan p. Orbital pada sub kulit s
digambarkan dengan sebuah kotak, sedangkan orbital pada subkulit p digambarkan dengan tiga
buah kotak.

1s2 2s2 2p4


b. 22Ti = [Ar] 4s2 3d2
Berdasarkan konfigurasi elektronnya, elektron valensi atom Titerdapat pada subkulit s dan d.
Orbital pada sub kulit s digambarkan dengan sebuah kotak, sedangkan orbital pada subkulit d
digambarkan dengan lima buah kotak.

4s2 3d2
3. Larangan Pauli
Larangan Pauli menyatakan bahwa “di dalam suatu atom tidak boleh terdapat dua elektron dengan
empat bilangan kuantum yang sama.” Orbital yang sama akan menempati bilangan kuantum n, l, dan m yang
sama. Dengan demikian yang bisa membedakan hanya bilangan kuantum spin (s) dengan nilai (+ ½ dan –
½ ). Jadi, setiap orbital hanya dapat berisi 2 elektron dengan arah spin yang berlawanan.Dengan adanya
larangan pauli, maka elektron yang dapat menempati suatu subkulit terbatas hanya dua kali dari jumlah
orbitalnya sehingga jumlah maksimum elektron dalam sub kulit adalah :
 Subkulit s terdiri dari 1 orbital, dapat ditempati oleh maksimum 2 elektron
 Subkulit p terdiri dari 3 orbital, dapat ditempati oleh maksimum 6 elektron
 Subkulit d terdiri dari 5 orbital, dapat ditempati oleh maksimum 10 elektron
 Subkulit f terdiri dari 7 orbital, dapat ditempati oleh maksimum 14 elektron
Periksalah bilangan kuantum setiap elektron dalam orbital 2s 2, adakah dua elektron yang mempunyai
ke 4 bilangan kuantum sama?

↑↓

n=2 n=2

l=0 l=0

m=0 m=0

s=+ s= -
 Penyimpangan dalam Pengisian orbital-orbital di subkulit d
Penyimpangan di subkulit d terjadi pada orbital-orbital yang hampir setengah penuh (d 4) atau
hampir penuh (d8 atau d9).Hal ini dikarenakan orbital yang setengah penuh (d5) atau penuh (d10)
bersifat lebih stabil dibandingkan orbital-orbital yang hampir setengah penuh atau hampir penuh.
Tabel 1. Penyimpangan dalam pengisian orbital di subkulit d adalah :
Unsur Nomor Atom Konfigurasi elektron yang Konfigurasi elektron
diharapkan berdasarkan eksperimen
Cr 24 [Ar] 4s2 3d4 [Ar] 4s1 3d5 (1/2 penuh)
Cu 29 [Ar] 4s2 3d9 [Ar] 4s1 3d10 (penuh)

 Penulisan Konfigurasi Elektron untuk Atom Bermuatan


1. Konfigurasi elektron ion positif
Ion positif terbentuk dari atom netralnya dengan melepaskan elektron dari kulit terluarnya.
Contoh :
11 Na : 1s2 2s2 2p6 3s1
Na + : 1s2 2s2 2p6
2. Konfigurasi Elektron Ion Negatif
Ion negatif terbentuk dari atom netralnya dengan menarik elektron untuk mengisi orbital dengan
tingkat energi terendah yang belum penuh.Contoh :
8O : [He] 2s2 2p4
O- : [He] 2s2 2p5
O2- : [He] 2s2 2p6
Lampiran 2

INTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Nama Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 Babat Toman


Tahun pelajaran : 2022-2023
Kelas/Semester : X / Semester I
Mata Pelajaran : Kimia

KEJADIAN/ BUTIR POS/


NO WAKTU NAMA TINDAK LANJUT
PERILAKU SIKAP NEG
1
2

10

11

12

13

14

15

16
Lampiran 3

INSTRUMEN PENUGASAN

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Babat Toman


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas : X
Kompetensi dasar : 3.3. Mengkorelasikan struktur atom berdasarkan konfigurasi elektron untuk
menentukan letak unsur dalam tabel periodik
Materi : konfigurasi electron dan letak unsur pada table periodic unsur

Buatlah tugas dalam bentuk laporan kelompok yang memuat tentang:

Tuliskan konfigurasi elektron dan diagram orbital dari titanium, besi, nikel,
dan tembagadengan nomor atom berturut-turut 22, 26, dan 28!
Deskripsikan, Apakah kedua elektron dengan bilangan kuantum
berikut menempati orbital yang sama?
n=1, l=0, m=0, s=+1/2
n=1, l=0, m=0, s=-1/2

n=2, l=1, m=0, s=+1/2


n=3, l=1, m=0, s=-1/2
Tentukanlah keempat bilangan kuantum elektron kulit terluarunsur
berikut ini:

19K = [Ar] 4s1

26Fe = [Ar] 4s2 3d6

Pada kehidupan sehari-hari produk -produk yang mengandung


senyawa ion dan dan produk yang mengandunf senyawa kovalen

Tuliskan perbedaan cara pembentukan senyawa ion dan senyawa kovalen

Analisis cara membedakan senyawa ion dan senyawa kovalen ditinjau dari
sifat fisika dan sifat kimia

Atomunsur atom X dengan atom unsur Y dengan nomor atom secara


berturut-turut 17 dan 12.
Tuliskan rumus kimia dan jenis ikatan yang terbentuk

Bila arus listrik dialirkan pada larutan senyawa yang terbentuk dari
X dan Y, apakah larutan dapat menghantarkan listrik. Jelaskan

Untuk senyawa X dan Y, perkirakan :

Apakah titik didihnya relative tinggi/rendah


Rubrik Penilaian

Nama peserta didik/kelompok : …………………………………………………


Kelas : ………………………………………………….
Tanggal Pengumpulan : ........................................................................

No Kategori Skor Alasan


1. 1. Apakah tugas dikerjakan lengkap dan
sesuaidengan tanggal pengumpulan yang
telah disepakati?
2. 3. Apakahterdapatdaftar pustaka sumber
infomasidalam penyelesaian tugas yang
dikerjakan?
3. Apakah terdapat gambar / tabel dibuat
yang menarik sesuai dengan konsep?
4. Apakahbahasa yang
digunakanuntukmenginterpretasikanlugas
, sederhana, runtut dan
sesuaidengankaidah EYD?
5. Apakah laporan yang dikerjakan sesuai
dengan konsep yang telah dipelajari?
6. Apakah dibuat kesimpulan?
Jumlah

Kriteria:
5 = sangatbaik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangatkurang
Lampiran 4

Tabel 1 Kisi – Kisi Soal


Materi Teknik Bentuk Nomor
IPK Indikator Soal
Pembelajaran Penilaian Instrumen Soal

3.3.4.Mengaplikasika Konfigurasi Disajikan data 2 Tertulis Uraian 1


n prinsip Elektron unsur, peserta
didik dapat
aufbau, aturan
menuliskan
hund, dan konfigurasi
larangan pauli elektronnya
untuk
menuliskan
konfigurasi
elektron

3.3.2.Menggambarkan Disajikan data 2 2


aturan hund. konfigurasi
suatu unsur,
peserta didik
dapat membuat
diagram
orbitalnya
sesuai dengan
aturan Hund

4.3.1.Mempresentasi Disajikan data Tertulis Uraian 3


kan letak nomor atom 2
unsur, peserta
unsur dalam
didik dapat
sistem periodic menentukkan
berdasarkan letak periode
electron valensi dan golongan
kedua unsur
tersebut dalam
sistem periodik
unsur

Disajikan data Tertulis Uraian 4


kerangka sistem
periodik unsur
moderen dan
diketahui
beberapa nomor
atom unsur,
peserta didik
dapat
menentukan
nomor suatu
nomor atom
unsur yang
disimbolkan
dengan X, dapat
menuliskan
konfigurasi
elektronnya dan
menentukan
letak periode
dan
golongannya
INSTRUMEN TES TERTULIS

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Babat Toman


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas : X
Kompetensi dasar : 3.3. Mengkorelasikan struktur atom berdasarkan konfigurasi elektron untuk
menentukan letak unsur dalam tabel periodik
Soal:

1. Tentukanlah konfigurasi electron dari


a. 12Mg
b. 26Fe
2. Tulislah diagram orbital electron valensi dari konfigurasi electron berikut
a. 7N : 1s2 2s2 2p3
b. 21Sc: 1s2 2p2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10

3. Tentukanlah golongan dan perioda dari


a. 15X
b. 28Y

4. Amatilah gambar berikut ini

   

               

               

     21  22  23 24  25  X                    

                                   

                                   

                 

Unsur x merupakan unsur yang banyak digunakan sehari-hari. Unsur ini jika kontak dengan air maka akan
terjadi korosi. Tuliskan konfigurasi unsur tersebut beserta letak unsur tersebut dalam system periodik
Tabel 2 Pedoman pensekoran

PEDOMAN PENSKORAN

No. Jawaban Skor


1. a. 12Mg = [Ne]3s2
b. 26Fe = [Ar]4s2 3d6 20
2 a. 7N : 1s 2s 2p
2 2 3

1s2 2s2 2p3


b. 21 Sc: 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10
30

3 a. Golongan : V A , Periode 3
b. Golongan : VIIIB, Periode 4 20
4 
Penulisan unsur dengan nomor atomnya 26X

Penulisan konfigurasi elektron 26X: 1s2 2p2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6


Golongan = VIII B 30

Perioda = 4
INSTRUMEN PENILAIAN PRESENTASI

Nama Satuan pendidikan : SMK NEGERI 1 Babat Toman


Tahun pelajaran : 2022-2023
Kelas/Semester : X / Semester I
Mata Pelajaran : Kimia

Kelengkapan Penulisan Kemampuan


No Nama Siswa Materi Materi Presentasi Total Nilai
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 Skor Akhir

10

11

12
PEDOMAN PENSKORAN:

SKOR
NO ASPEK KRITERIA YANG DINILAI
MAKS
 Presentasi terdiri atas, Judul, Isi Materi dan
Daftar Pustaka
 Presentasi sistematis sesuai materi
4
 Menuliskan rumusan masalah
1 Kelengkapan Materi  Dilengkapi gambar / hal yang menarik yang
sesuai dengan materi
 Hanya 3 kriteria yang terpenuhi 3
 Hanya 2 kriteria yang terpenuhi 2
 Hanya 1 kriteria yang terpenuhi 1
 Materi dibuat dalam bentuk charta / Power
Point
 Tulisan terbaca dengan jelas 4
 Isi materi ringkas dan berbobot
2 Penulisan Materi
 Bahasa yang digunakan sesuai dengan materi
 Hanya 3 kriteria yang terpenuhi 3
 Hanya 2 kriteria yang terpenuhi 2
 Hanya 1 kriteria yang terpenuhi 1
 Percaya diri, antusias dan bahasa yang lugas
 Seluruh anggota berperan serta aktif
 Dapat mengemukanan ide dan 4
berargumentasi dengan baik
3 Kemampuan presentasi
 Manajemen waktu yang baik
 Hanya 3 kriteria yang terpenuhi 3
 Hanya 2 kriteria yang terpenuhi 2
 Hanya 1 kriteria yang terpenuhi 1
SKOR MAKSIMAL 12
KEGIATAN 1

LEMBARAN KEGIATAN SISWA


(LKS)

KONFIGURASI ELEKTRON

Nama Sekolah : SMK N 1 Babat Toman


Kelas / Semester : X / 1
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit

Kelompok : ………..
Anggota : 1. ……………………………….
2. ………………………………..
3. ………………………………..
4. ………………………………..
5. ………………………………..
KEGIATAN 1

Kompetensi Dasar :
3.3. Mengkorelasikan struktur atom berdasarkan konfigurasi elektron untuk
menentukan letak unsur dalam tabel periodik

Indikator :

3.3.1.Menjelaskan prinsip aufbau


3.3.2.Menggambarkan aturan hund.
3.3.3.Mendeskripsikan azas larangan pauli
3.3.4.Mengaplikasikan prinsip aufbau, aturan hund, dan larangan pauli untuk
menuliskan konfigurasi elektron
Melalui contoh-contoh yang diberikan, di bawah bimbingan guru dalam diskusi
kelompok menggunakan LKS, siswa dapat
Menggunakan prinsip Aufbau, aturan Hund dan asas larangan Pauli untuk
menuliskan  konfigurasi elektron dengan benar
Menggambarkan konfigurasi elektron dalam orbital secara tepat.

PERTANYAAN

A. Prinsip Aufbau

Perhatikan urutan pengisian elektron pada gambar berikut

1. Orbital manakah yang akan lebih dahulu ditempati elektron ?


a. 2s atau 1s ? 1s
b. 2s atau 2p ? ___
c. 2p atau 3s ? ___
d. 4s atau 3d ? ___
e. 6s atau 4f ? ___
2. Orbital apa yang akan ditempati elektron setelah orbital :
a. 3s ? ___
b. 3d ? ___
c. 5p ? ___
d. 5f ? ___
e. 6p ? ___

3. Tulislah konfigurasi elektron unsur-unsur berikut.


a. 7N ………………………………………………………………………………
b. 10Ne ………………………………………………………………………………
c. 11Na ………………………………………………………………………………
d. 19K ……………………………………………………………………………….
e. 21Sc ………………………………………………………………………………

Kesimpulan

Setelah menjawab pertanyaan di atas, maka dapat diketahui bahwa dalam penulisan
konfigurasi elektron menurut prinsip Aufbau adalah……………………………………...
……………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………….

B. Aturan Hund
1. Tentukan apakah pengisian elektron-elektron berikut ini telah sesuai dengan kaidah hund atau belum.
a.
↑↓ ............................

1s 2s 2
b. p
↑ ↑ ↑ ↑ ............................

1s 2s 2
p
c.
↑↓ ↑ ↑ ↑ ............................

1s 2s 2
p

d.
↑↓ ↑↓ ↑ ............................

1s 2s 2
p
e.
↑↓ ↑↓ ↑↓ ↑ ............................

1s 2s 2
p
2. Gambarkan diagram orbital elektron terakhir dari atom – atom dengan konfigurasi elektron berikut:
a. 6C = [He] 2s2 2p2

2 2
b. 21Scs = [Ar] 4s2 3d1 p

4 3
s d
c. 15 P = [Ne] 3s2 3p3

3 3
s = [Ar] 4s2 3d5 p
d. 25Mn

4 3
s d
e. 82Pb = [Xe] 6s2 4f14 5d10 6p2
6 4
s f

5 6
d p

Kesimpulan

Berdasarkan pernyataan diatas, dalam penulisan konfigurasi elektron menurut aturan Hund
dinyatakan bahwa……………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………..

Latihan

1. Buatlah konfigurasi elektron dan diagram orbital dari titanium, besi, nikel, dan tembagadengan nomor
atom berturut-turut 22, 26, dan 28!
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
C. Asas Larangan Pauli
1. Apakah kedua elektron dengan set bilangan kuantum berikut menempati orbital yang sama?
a. n=1, l=0, m=0, s=+1/2
n=1, l=0, m=0, s=-1/2

b. n=2, l=1, m=0, s=+1/2


n=2, l=1, m=+1, s=-1/2

c. n=2, l=1, m=0, s=+1/2


n=3, l=1, m=0, s=-1/2

2. Tentukanlah keempat bilangan kuantum yang mungkin pada kulit terluar berikut ini:
a. K = [Ar] 4s1
19

……………………………………………………………………………………………………………………………

b. Fe = [Ar] 4s2 3d6


26

…………………………………………………………………………………….

Kesimpulan

Buatlah kesimpulan dari pernyataan dari larangan Pauli berdasarkan jawaban soal di
atas!
……………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………
...

……………………………………………………………………………………………
...
KEGIATAN 2

Melalui contoh yang diberikan, dengan bimbingan guru dalam diskusi kelompok
menggunakan LKS, siswa dapat :
Menuliskan konfigurasi secara singkat
Menuliskan konfigurasi elektron unsure dengan orbital penuh dan setengah penuh
Menuliskan konfigurasi untuk atom bermuatan.

D. Menyingkat Penulisan Konfigurasi Elektron


Perhatikan bahan ajar! Tulislah konfigurasi elektron singkat dari unsur-unsur berikut:
a. 15P : ……………………………………………………………
b. 23V : ……………………………………………………………
c. 35Br : ……………………………………………………………
d. 56Ba : ……………………………………………………………

E. Konfigurasi elektron susunan Penuh dan Setengah Penuh


Dengan memperhatikan susunan penuh dan setengah penuh, Tulislah konfigurasi elekron pada kulit
terluar dari unsur berikut ini:
a. Cu : ……………………………………………………………………………….
29

b. Ag : ……………………………………………………………………………….
47

c. Au : ………………………………………………………………………………
79

F. Konfigurasi Elektron Ion


1. Lengkapi tabel berikut untuk menentukan konfigurasi elektron dari ion-ion terkait.

Ion Jumlah Elektron Konfigurasi electron

Yang dilepas Yang diserap Atom netral Ion


(untuk ion positif) (untuk ion negatif)

Mg2+ 2 - 12 Mg = 1s2 2s2 2p6 3s2 Mg2+ = 1s2 2s2 2p6

F- - 1 9F = 1s2 2s2 2p5 F- = 1s2 2s2 2p6

Al3+ ….. ….. 13 Al = …….. …..

S2- ….. ….. 16 S= …… …..

Na+ ….. ….. 11 Na=…… …..

Cl- ….. ….. 17 Cl =……. …..

KUNCI JAWABAN LKS


KONFIGURASI ELEKTRON

Kegiatan 1

A. Prinsip Aufbau

Perhatikan urutan pengisian electron pada gambar berikut


1. Orbital manakah yang akan lebih dahulu ditempati
elektron ?
a. 2s atau 1s ? 1s
b. 2s atau 2p ? 2s
c. 2p atau 3s ? 2p
d. 4s atau 3d ? 4s
e. 6s atau 4f ? 6s
2. Orbital apa yang akan ditempati elektron setelah orbital :
c. 3s? 3p
d. 3d? 4p
e. 5p? 6s
f. 5f? 6d
g. 6p? 7s
3. Tulislah konfigurasi elektron unsur-unsur berikut.
c. 7N : 1s2 2s2 2p3
d. 10Ne : 1s2 2s2 2p6
e. 11Na : 1s2 2s2 sp6 3s1
f. 19K : 1s2 2p2 2p6 3s2 3p6 4s1
g. 21Sc : 1s2 2p2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10
Kesimpulan:
Berdasarkan pernyataan diatas, dalam penulisan konfigurasi elektron menurut aturan Aufbau
dinyatakan bahwa pengisian elektron dimulai dari orbital dengan tingkat energi lebih rendah, kemudian
ke tingkat energi yang lebih tinggi.
B. Aturan Hund
1. Tentukan apakah pengisian elektron-elektron berikut ini telah sesuai dengan kaidah hund atau
belum!
a.
↑↓ benar

1s 2s 2
p

b.
↑ ↑ ↑ ↑ salah

1s 2s 2
p

c.
↑↓ ↑ ↑ ↑ salah

1s 2s 2
p
d.
↑↓ ↑↓ ↑ benar

1s 2s 2
p
e.
↑↓ ↑↓ ↑↓ ↑ salah

1s 2s 2
p
2. Gambarkan diagram orbital elektron terakhir dari atom dengan konfigurasi elektron berikut:
a. 6C = [He] 2s2 2p2

2 2
s p
b. 21 Sc = [Ar] 4s2 3d1

4 3
s d
c. 15P = [Ne] 3s2 3p3

3 3
s p
d. 25Mn = [Ar] 4s 3d
2 5

4 3
s d
e. 82Pb = [Xe] 6s2 4f14 5d10 6p2

6 4
s f

5 6
d p
Kesimpulan:
Berdasarkan pernyataan diatas, dalam penulisan konfigurasi elektron menurut aturan Hund
dinyatakan bahwa : Elektron-elektron pada subkulit yang sama akan mengisi orbital-orbital satu per
satu dengan arah spin yang sama sebelum dapat berpasangan.

Latihan

1. Buatlah konfigurasi elektron dan diagram orbital dari titanium, besi, nikel, dan tembagadengan
nomor atom berturut-turut 22, 26, dan 28!

C. Asas Larangan Pauli


1. Apakah kedua elektron dengan set bilangan kuantum berikut menempati orbital yang sama ?
a. n=1, l=0, m=0, s=+1/2
n=1, l=0, m=0, s=-1/2

Ya, karena n,l,m sudah sama dan nilai s berlawanan

b. n=2, l=1, m=0, s=+1/2


n=2, l=1, m=+1, s=-1/2
Ya, karena n,l sudah sama dan nilai m serta s menunjukkan
letak elektron, keduanya berada pada orbital 2p

c. n=2, l=1, m=0, s=+1/2


n=3, l=1, m=0, s=-1/2
Tidak, karena nilai n dan l berbeda

2. Tentukanlah keempat bilangan kuantum yang mungkin pada kulit terluar berikut ini:
a. 19 K = [Ar] 4s1
n = 4 (nomor kulit terbesar)
l = 0 (subkulit s)
m = 0 (subkulit s hanya memiliki sebuah orbital)
s=+½
b. Fe = [Ar] 4s2 3d6
26

n=3
l= 2
m = -2
s=–½
Kesimpulan:
Menurut larangan Pauli, dalam sebuah atom tidak boleh ada dua elektron yang mempunyai keempat
bilangan kuantum (n, l, m, dan s) yang sama.

Kegiatan 2
D. Menyingkat Penulisan Konfigurasi Elektron
Perhatikan bahan ajar! Tulislah konfigurasi elektron singkat dari unsur-unsur berikut:
a. 11Na : [Ne] 3s1
b. 15P : [Ne] 3s2 3p3
c. 23V : [Ar] 3d3 4s2
d. 35Br : [Ar] 3d10 4s2 4p6
e. 56Ba : [Xe] 6s2
E. Konfigurasi elektron susunan Penuh dan Setengah Penuh
Dengan memperhatikan susunan penuh dan setengah penuh, Tulislah konfigurasi elekron beserta
diagram orbital elektron pada kulit terluar dari unsur berikut ini:
Jawaban :
a. Cu = [Ar] 4s1 3d10 bukan [Ar] 4s2 3d9
29

b. Ag = [Kr] 5s1 3d10 bukan [Kr] 5s1 3d10


47

c. Au = [Xe] 6s1 5d10 bukan [Xe] 6s2 5d9


79

F. Konfigurasi Elektron Ion


Lengkapi tabel berikut untuk menentukan konfigurasi elektron dari ion-ion terkait.

Ion Jumlah Elektron Konfigurasi elektron

Yang dilepas Yang Atom netral Ion


(untuk ion ditangkap
positif) (untuk ion
negatif)

Mg2+ 2 - 12 Mg = 1s2 2s2 2p6 3s2 Mg2+ : 1s2 2s2 2p6

F- - 1 9F = 1s2 2s2 2p5 F- : 1s2 2s2 2p6

Al3+ 3 - 13 Al = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1 Al3+ : 1s2 2s2 2p6

S2- - 2 16 S = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 S2- : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6

Na+ 1 - 11 Na = 1s2 2s2 2p6 3s1 Na + : 1s2 2s2 2p6

Cl- - - 17 Cl = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 Cl - : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6

Anda mungkin juga menyukai