Anda di halaman 1dari 2

Nama: Rendy Dwiki Bachtiar

NIM: 042111133161
Kelas: Ekonomi Pembangunan C

RESUME FESTIVAL CLIMATE–GENDER FINANCING

PENGARUSUTAMAAN GENDER DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN SERTA


MITIGASI DAN ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM

Muhammad Ihsan, .Ag, MA.


Asisten Deputi Perumusan Kebijakan Kesetaraan Gender
Kementerian PPPA

Perubahan Iklim memberikan dampak pada berbagai aspek kehidupan masyarakat, baik laki-laki
atau perempuan. Sehingga, manusia bisa sebagai penyebab dan juga sebagai korban dari
ancaman kerusakan lingkungan akibat perubahan iklim.

Perbedaan dampak disebabkan tingkat pendidikan, akses terhadap SDA, peran sosial/politik,
kebutuhan, kemampuan/kapasitas dalam mengatasi bencana. Perbedaan dampak tersebut, seperti
perbedaan kemampuan atau kapasitas antara perempuan dan laki-laki dalam mengatasi bencana
seringkali tidak menjadi pertimbangan dalam upaya Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim.

Dampak Perubahan Iklim terhadap perempuan

1. Gagal Panen, ketika gagal panen terjadi, maka akan ada gangguan dalam penyediaan
pangan keluarga.
2. Kekurangan bahan bakar, Konflik penggunaan bahan bakar.
3. Kekurangan air bersih, Kontaminasi/timbulnya penyakit.
4. Kelangkaan Sumber Daya Alam, Mundurnya tingkat ekonomi, kekurangan lahan,
penghidupan yang tergantung pada sumber daya, berhenti sekolah, pernikahan dini.
5. Bencana Alam, Meningkatnya Insiden kematian; menurunnya angka harapan hidup.
6. Meningkatnya penyakit, Kurangnya akses terhadap pelayanan kesehatan, meningkatnya
beban merawat anak anak, orang sakit dan orang tua.
7. Displacement, Kehilangan mata pencaharian, kurangnya tempat tinggal, konflik.
8. Perang sipil/Konflik, Kehilangan mata pencaharian, kekerasan seksual dan trauma.

Kenapa semua itu bisa terjadi?

Hal ini terjadi karena adanya perencanaan kebijakan/program/kegiatan dan implementasinya


biasanya bertolak dari pemikiran, bahwa karena pembangunan menyasar kepada semua
masyarakat, maka manfaatnya pasti diterima semua masyarakat.
Sering abai memperhitungkan perempuan dan laki-laki mempunyai peran yang berbeda, dan
berbeda pula kebutuhan, pengalaman, permasalahan, dan aspirasinya.

Sering abai memperhitungkan, bahwa perbedaan peran tersebut dapat mempengaruhi keduanya
dalam memperoleh akses dan penguasaan terhadap sumberdaya; partisipasi dalam pembangunan,
dan manfaat dari hasil pembangunan.

Manfaat Pengarusutamaan Gender

1. Meningkatkan efektivitas pembangunan: Kebijakan, program, kegiatan dan anggaran


pembangunan tepat sasaran, menyasar pada kelompok masyarakat yang memang
membutuhkan
2. Mendukung dan meningkatkan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah

Anda mungkin juga menyukai