OLEH
M. ALIMASHARIYANTO
KEMENTERIAN AGAMA
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN
M A N A D O
2 0 2 0
PEDOMAN PERHITUNGAN AWAL WAKTU SHALAT
1. Pengertian
1
ke arah selatan sampai 90º disebut Lintang Selatan disingkat LS atau
diberi tanda S atau tanda (-).
Data lintang dan bujur tempat ini adalah data pokok yang diperlukan
untuk menghisab arah kiblat, bayang-bayang kiblat, waktu shalat, awal
bulan dan gerhana. Tanpa data ini semua perhitungan tersebut di atas
tidak dapat dilakukan perhitungannya.
e. Tinggi matahari, irtifa’al syams, hight of the sun, simbol ho. Jarak
busur sepanjang lingkaran vertikal yang dihitung dari ufuk sampai
2
matahari. Tinggi matahari bertanda positip (+) apabila posisi matahari
berada di atas ufuk. Sebaliknya bertanda negatip (-) apabila posisi
matahari berada di bawah ufuk.
f. Sudut waktu matahari, fadhl al dair li al syams, hour angle of the sun,
simbol to. Sudut matahari pada kutub langit selatan atau utara yang
diapit oleh garis meridian dan lingkaran deklinasi yang melewati
matahari. Atau dengan istilah lain adalah busur sepanjang lingkaran
harian matahari yang dihitung dari titik kulminasi atas sampai dimana
tempat posisi matahari.
i. Waktu daerah atau disebut dengan koreksi waktu daerah yang disingkat
dengan KWD adalah pembagian waktu yang ditetapkan dan
diberlakukan berdasarkan satu kesatuan wilayah waktu tertentu yang
berpedoman pada bujur tempat. Misalnya berdasarkan Keputusan
Presiden Nomor 41 Tahun 1987 tanggal 26 November 1987 Indonesia
dibagi tiga wilayah waktu :
3
3) Waktu Indonesia Timus (WIT) yang berpedoman pada bujur 135 o
BT (GMT + 9 jam)
b. Maghrib : ho = - 1o
c. Isya : ho = - 18o
d. Subuh : ho = - 20o
e. Terbit : ho = 1o
f. Dhuha : ho = 4.5o
4
g. Idul Adha : ho = 3,5o / lebih pagi
a. Secara umum
12 - e + (t/15) + Kwd + i
Keterangan :
3) Untuk menghitung awal waktu Maghrib dan Isya rumus (a) dapat
dipergunakan sepenuhnya, rumus (a) ho disesuaikan dengan
waktunya, sehingga menjadi : 12 - e + (t/15) + Kwd + i
5
4) Untuk menghitung awal waktu Subuh dan Dhuha rumus (a) dapat
dipergunakan sepenuhnya, rumus (a) ho disesuaikan dengan
waktunya, sehingga menjadi : 12 - e - (t/15) + Kwd + i
5) Untuk menghitung awal waktu Terbit rumus (a) dapat dipergunakan
sepenuhnya, rumus (a) ho disesuaikan dengan waktunya, sehingga
menjadi : 12 - e - (t/15) + Kwd – i.
Keterangan :
5. Ikhtiyat
C. Langkah-langkah Perhitungan
6
3. Diketahui deklinasi matahari dan equation of time/perata wakatu matahari
(o dan eo)
8. Perhitungan ikhtiyat
1. a. Data Astronomis
Lintang tempat Manado ( tp) : 1° 29' LU
Bujur tempat Manado ( tp) : 124° 50' BT
b. Koreksi waktu daerah (Kwd) : (120° - 124° 50' ) / 15 =
- 0° 19' 20"
2. a. Subuh
1) Data matahari yang diambil dari Buku Ephemeris Tahun 2020,
tanggal 12 Maret 2020 pada pukul 20.00 GMT :
Deklinasi matahari (o) : - 02° 53' 40"
Eq. of time (eo) : 00° 09' 31,03"
7
2) Rumus yang digunakan
1) Sudut waktu : Cos t = - tan tan + sin h / cos / cos
2) Awal waktu subuh : 12 - e - (t/15) + Kwd + i
3) Tinggi matahari : h° = - 20°
c. Menghitung sudut waktu matahari
Shift Cos ( - tan 1° 29' tan 02° 53' 40" + sin - 20° / cos 1° 29' / cos 02°
53' 40") exe shift ° ' " 109° 57' 13,07"
Sudut waktu matahari : t /15 = 109° 57' 13,07" / 15
= 07j 19m 48,92d
d. Hasil hitungan
Kulminasi : 12 : 00 : 00
Eq. of time (eo) :- 00 : 09 : 31,03 -
12 : 09 : 31,03
t/15 : 07 : 19 : 48,92 -
04 : 49 : 42.11
Kwd :- 00 : 19 : 20 +
04 : 30 : 22.11
Ikhtiyat : 00 : 02 : 00 +
Awal subuh : 04 : 32 : 22,11 Wita atau 04 : 32 Wita
2. Dzuhur
a. Data matahari yang diambil dari Buku Ephemeris Tahun 2020,
tanggal 13 Maret 2020 pada pukul 04.00 GMT.
Deklinasi matahari (o) : - 02° 45' 46,97"
Eq. of time (eo) : - 00° 09' 25,56"
b. Rumus awal waktu dzuhur : 12 - e + Kwd + i
8
c. Hasil hitungan
Kulminasi : 12 : 00 : 00
Eq. of time (eo) :- 00 : 09 : 25,56 -
12 : 09 : 25,56
Kwd :- 00 : 19 : 20 +
11 : 50 : 05,56
Ikhtiyat : 00 : 02 : 00 +
Awal dzuhur : 11 : 52 : 05,56 Wita atau 11 : 52 Wita
3. Ashar
a. Data matahari yang diambil dari Buku Ephemeris Tahun 2020,
tanggal 13 Maret 2020 pada pukul 07.00 GMT.
Deklinasi matahari (o) : - 02° 42' 49,59"
Eq. of time (eo) : - 00° 09' 23,05"
b. Rumus yang digunakan
1) Sudut waktu : Cos t = - tan tan + sin h / cos / cos
2) Awal waktu maghrib : 12 - e + (t/15) + Kwd + i
3) Tinggi matahari : Cotan h = tan [ - ] + 1
c. Menghitung tinggi matahari
Cotan h = tan [1 29' - (-) 02 42' 49,59"] + 1 exe 1,073384669 exe
x-1 exe shift tan Ans exe shift ° ' " 42o 58' 22,58"
ho = 42o 58' 22,58"
d. Menghitung sudut waktu matahari
Shift Cos ( - tan 1° 29' tan 02° 42' 49,59" + sin 42o 58' 22,58" / cos 1°
29' / cos 02° 42' 49,59") exe shift ° ' " 46° 51' 10,28"
Sudut waktu matahari : t /15 = 46° 51' 10,28" / 15
= 03j 07m 24,69d
9
e. Hasil hitungan
Kulminasi : 12 : 00 : 00
Eq. of time (eo) :- 00 : 09 : 23,05 -
12 : 09 : 23,05
t/15 : 03 : 07 : 24,69 +
15 : 16 : 47,74
Kwd :- 00 : 19 : 20 +
14 : 57 : 27,74
Ikhtiyat : 00 : 02 : 00 +
Awal maghrib : 14 : 59 : 27,74 Wita atau 14 : 59 Wita
4. Maghrib
a. Data matahari yang diambil dari Buku Ephemeris Tahun 2020,
tanggal 13 Maret 2020 pada pukul 10.00 GMT.
Deklinasi matahari (o) : - 02° 39' 52,19"
Eq. of time (eo) : - 00° 09' 21,44"
b. Rumus yang digunakan
1) Sudut waktu : Cos t = - tan tan + sin h / cos / cos
2) Awal waktu maghrib : 12 - e + (t/15) + Kwd + i
3) Tinggi matahari : h° = - 1°
c. Menghitung sudut waktu matahari
Shift Cos ( - tan 1° 29' tan - 02° 39' 52,19" + sin - 1° / cos 1° 29' / cos
02° 39' 52,19") exe shift ° ' " 90° 55' 56,5"
Sudut waktu matahari : t /15 = 90° 55' 56,5" / 15
= 06j 03m 43.77d
10
d. Hasil hitungan
Kulminasi : 12 : 00 : 00
Eq. of time (eo) :- 00 : 09 : 21,44 -
12 : 09 : 21,44
t/15 : 06 : 03 : 43,77 +
18 : 13 : 05,21
Kwd :- 00 : 19 : 20 +
17 : 53 : 45.21
Ikhtiyat : 00 : 02 : 00 +
Awal maghrib : 17 : 55 : 45,21 Wita atau 17 : 56 Wita
5. Isya’
a. Data matahari yang diambil dari Buku Ephemeris Tahun 2020,
tanggal 13 Maret 2020 pada pukul 11.00 GMT.
Deklinasi matahari (o) : - 02° 38' 53,05"
Eq. of time (eo) : - 00° 09' 20,75"
b. Rumus yang digunakan
1) Sudut waktu : Cos t = - tan tan + sin h / cos / cos
2) Awal waktu isya’ : 12 - e + (t/15) + Kwd + i
3) Tinggi matahari : h° = - 18°
c. Menghitung sudut waktu matahari
Shift Cos ( - tan 1° 29' tan - 02° 38' 53,05" + sin - 18° / cos 1° 29' / cos
- 02° 38' 53,05") exe shift ° ' " 107° 57' 14.4"
Sudut waktu matahari : t /15 = 107° 57' 14.4" / 15
= 07j 11m 48,96d
11
d. Hasil hitungan
Kulminasi : 12 : 00 : 00
Eq. of time (eo) :- 00 : 09 : 20,75 -
12 : 09 : 20,75
t/15 : 07 : 11 : 48,96 +
19 : 21 : 09,71
Kwd :- 0 : 19 : 20 +
19 : 01 : 49,71
Ikhtiyat : 00 : 02 : 00 +
Awal isya’ : 19 : 03 : 49,71 Wita atau 19 : 04 Wita
12