Anda di halaman 1dari 3

SKENARIO EVAKUASI GEDUNG BERTINGKAT

DI RS BAPTIS BATU
KAMIS, 13 MARET 2014

NO URAIAN PELAKU KETERANGAN


1. Terjadi kepulan asap tebal di lantai 3 ruang Vinolia
2. Perawat jaga mengetahui kepulan asap tersebut dan melaporkan kepada kepala peran − Perawat jaga
kebakaran lantai 3. Kemudian kepala peran kebakaran lantai 3 memerintahkan kepada − kepala peran kebakaran lantai 3
regu pemadam lantai 3 untuk memadamkan api dengan APAR yang tersedia.
3. Kepala peran kebakaran lantai 3 melaporkan lewat telepon kepada Posko MKKG dengan − kepala peran kebakaran lantai 3
kata-kata sebagai berikut : ”Selamat siang, nama saya ..........., sebagai kepala peran lantai − operator posko
3, dengan ini melaporkan kejadian kode merah di lantai 3 ruang Vinolia. Saat ini Regu
Pemadam lantai 3 sedang berusaha menanggulanginya.”
4. Operator di Posko menerima laporan kepala peran lantai 3 dan mengulangi berita yang − operator posko
disampaikan sebagai berikut : ”Laporan dari ............., sebagai kepala peran lantai 3, − kepala peran kebakaran lantai 3
kejadian kode merah di lantai 3 ruang Vinolia. Saat ini Regu Pemadam lantai 3 sedang − Regu Pemadam lantai 3
berusaha menanggulanginya. Laporan diterima, mohon dilaporkan perkembangan
selanjutnya.”
5 Operator di Posko menyampaikan laporan kepada Kepala MKKG. Kemudian Kepala − operator posko
MKKG memerintahkan kepada Operator untuk memberikan pengumuman melalui − Kepala MKKG
telepon kepada setiap kepala peran lantai. − kepala peran lantai
6. Operator menyampaikan pengumuman melalui telepon sebagai berikut : ”Mohon − operator posko
perhatian, diberitahukan kepada seluruh petugas bahwa telah terjadi kejadian kode merah − kepala peran lantai
di lantai 3 ruang Vinolia. Saat ini regu pemadam lantai 3 sedang berusaha
menanggulanginya. Diharap agar seluruh penghuni gedung tetap tenang dan menunggu
pemberitahuan berikutnya.”
7. Regu evakuasi lantai 3 mempersiapkan apabila terjadi evakuasi − Regu evakuasi
8. Regu salvage lantai 3 melakukan persiapan evakuasi data/barang yang penting apabila − Regu salvage
terjadi evakuasi.
9. Setelah berusaha memadamkan api dengan APAR, api belum bisa ditanggulangi. − kepala peran kebakaran lantai 3
Kemudian regu pemadam lantai 3 melaporkan kepada kepala peran kebakaran lantai 3. − Regu Pemadam lantai 3
NO URAIAN PELAKU KETERANGAN
10. Kepala peran kebakaran lantai 3 melaporkan kepada operator sebagai berikut : ”Dilaporkan − operator posko
bahwa kode merah di lantai 3 ruang Vinolia belum bisa ditanggulangi, petugas lantai 3 − kepala peran kebakaran lantai 3
dikondisikan untuk evakuasi penghuni lantai 3.”
11. Operator di Posko menerima laporan kepala peran lantai 3 dan mengulangi berita yang − operator posko
disampaikan sebagai berikut : ” Dilaporkan bahwa kode merah di lantai 3 ruang Vinolia − kepala peran kebakaran lantai 3
belum bisa ditanggulangi, petugas lantai 3 dikondisikan untuk evakuasi penghuni lantai 3.
Laporan diterima, mohon dilaporkan perkembangan selanjutnya.”
12. Operator di Posko menyampaikan laporan kepada Kepala MKKG. Kemudian Kepala − operator posko
MKKG memerintahkan kepada Operator untuk memberikan pengumuman melalui − Kepala MKKG
telepon kepada kepala peran lantai 2, 3, dan 4 untuk melakukan evakuasi − kepala peran lantai
13. Operator menyampaikan pengumuman melalui telepon sebagai berikut : ”Mohon − operator posko
perhatian, diberitahukan kepada seluruh petugas bahwa kode merah di lantai 3 ruang − kepala peran lantai
Vinolia belum dapat ditanggulangi. Diharap agar petugas melakukan evakuasi penghuni
gedung dengan tenang dan menggunakan prioritas sebagaimana mestinya.”
14. Kemudian Kepala MKKG memerintahkan kepada teknisi untuk mengamankan instalasi − Kepala MKKG
teknik yang diperlukan untuk meminimalisir penyebaran api − Teknisi
15. Regu evakuasi tiap lantai melakukan evakuasi penghuni gedung. Pengunjung RS − Regu evakuasi
dievakuasi menggunakan tangga darurat, sedangkan pasien dievakuasi menggunakan
kursi roda/kereta dorong melalui selasar. Evakuasi tidak diperkenankan menggunakan
lift. Evakuasi dilakukan dengan tenang menuju tempat berhimpun yang telah ditentukan.
16. Regu salvage melakukan penyelamatan data/barang yang penting dibawa menuju tempat − Regu salvage
berhimpun yang telah ditentukan.
17. Satpam area melakukan pengamanan TKK, menyiapkan jalur Petugas Pemadam − Satpam area
Kebakaran serta mendata dan mengamankan personil, data/barang yang telah dievakuasi
18. Saat Mobil Damkar datang, regu pemadam RS Baptis membantu petugas Damkar untuk − Regu pemadam RS Baptis
menanggulangi kebakaran − Petugas Damkar
19. Regu pemadam lantai 3 melakukan pemeriksaan dan diketemukan bahwa ada 1 orang − Regu pemadam lantai 3
pasien yang terjebak di dalam ruang Vinolia, kemudian melaporkannya
20. Setelah menerima laporan bahwa 1 orang terjebak di ruang Vinolia, petugas Damkar − Petugas Damkar
melakukan penyelamatan dengan menggunakan peralatan SCBA.
NO URAIAN PELAKU KETERANGAN
21. Saat petugas Damkar telah masuk ke ruang Vinolia, pasien yang terjebak tersebut telah − Petugas Damkar
pingsan. Kemudian dilakukan penyelamatan menggunakan vertical rescue.
22. Setelah pasien dapat diselamatkan melalui vertical rescue segera diberikan pertolongan − Petugas Damkar
oleh petugas PMI yang telah datang di lokasi. − Petugas PMI
23. Kebakaran telah dapat dipadamkan, petugas Damkar melakukan pemeriksaan untuk − Petugas Damkar
memastikan telah benar2 aman
24. Setelah benar-benar aman, maka Kepala MKKG memerintahkan kepada semua petugas − Kepala MKKG
untuk melakukan re-evakuasi dengan tenang
25. Pelaksanaan investigasi, evaluasi, rekomendasi dan rehabilitasi − Kepala MKKG
− Petugas Damkar

Anda mungkin juga menyukai