Anda di halaman 1dari 1

Soal :

Seperti yang diketahui bersama, pendidikan kewarganegaraan adalah


pembelajaran yang selalu diberikan kepada setiap warga negara Indonesia
melalui pendidikan formal, mulai dari pendidikan dasar, menengah, atas,
hingga pendidikan tinggi.

Namun demikian, dalam beberapa kasus, kesadaran warga negara tentang


hak dan kewajibannya masih belum sesuai dengan harapan. Misalnya dalam
bentuk masih terjadinya perilaku melanggar hukum dilakukan oleh warga
negara. Pelanggaran peraturan lalu lintas masih sering terjadi. Perilaku
korupsi masih terus berlangsung. Kejahatan terorisme juga masih ada di
negara kita. Menurut pendapat Anda, mengapa hal ini bisa terjadi?

Jawaban :

Menurut saya, hal yang menyebabkan bisa terjadinya kasus seperti Korupsi,
Pelanggaran Lalu Lintas, dll. itu terjadi karena kurangnya pemahaman dan
wawasan masyarakat tentang pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan sehingga
masyarakat kurang memahami hak dan kewajibannya sebagai warga negara. Hal
itu bisa terjadi karena kualitas SDM yang kurang baik dan pendidikan yang belum
merata. Karena jika kualitas SDM nya baik dan pendidikan nya merata, maka
masyarakat akan lebih paham akan hak dan kewajiban nya sebagai warga negara.

Warga negara Indonesia wajib menjadi warga negara yang baik dan terdidik (smart
and good citizen) sehingga perlu memahami tentang Indonesia, memiliki
kepribadian Indonesia, memiliki rasa kebangsaan Indonesia, dan mencintai tanah air.
Untuk mencapai harapan tersebut maka pendidikan kewarganegaraan adalah hal
yang mutlak harus diberikan kepada masyarakat dengan benar sejak dini dan
sesegera mungkin. Pendidikan kewarganegaraan memiliki tanggung jawab secara
ideologis, politik, sosial, moral, maupun hukum untuk membentengi diri masyarakat,
bangsa, dan negara Indonesia dari berbagai ancaman, hambatan, tantangan yaang
akan merusak ketahanan bangsa dalam kerangka mewujudkan kesejahteraan
masyarakat Indonesia seperti yang tertuang dalam Undang- Undang Dasar Negara
Indonesia 1945.

Anda mungkin juga menyukai