Merujuk pada Pasal 1338 KUHPerdata bahwa Semua perjanjian yang dibuat secara sah
berlaku sebagai undang-undang bagi mereka yang membuatnya. Perjanjian itu tidak dapat
ditarik kembali, selain atas kesepakatan kedua belah pihak atau karena alasan-alasan yang
oleh undang-undang dinyatakan cukup untuk itu.
Diskusikan:
Bagaimanakah jika rekanan dalam perjanjian tersebut menggantung tanpa kepastian proyek
pengerjaan sesuai yang telah dituangkan dalam perjanjian, apakah perjanjian yang sudah
disepakati masih boleh dibatalkan sepihak?
Jawaban:
Dasar Hukum:
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata