Anda di halaman 1dari 6

Nama : Kristiyan

NIM : 044730563

TUGAS TUTORIAL KE-2


PROGRAM STUDI AKUNTANSI

Nama Mata Kuliah : Pengantar Akuntansi


Kode Mata Kuliah : EKMA4115
Jumlah sks : 4 sks
Nama Pengembang : Sila Ninin Wisnantiasri, S.E., M.A.
Nama Penelaah : Sila Ninin Wisnantiasri, S.E., M.A.
Status Pengembangan : Baru/Revisi*
Tahun Pengembangan : 2022
Edisi Ke- : 2

No Tugas Tutorial

1 Persekutuan AMIN memiliki 2 (dua) sekutu yaitu Amar dan Andika. Persekutuan membagi
labanya dengan mempertimbangkan jasa dan investasi sekutu. Modal awal Amar sebesar
Rp20.000.000 dan Andika sebesar Rp25.000.000. Jasa investasi dihitung dari saldo awal
modal masing-masing sekutu dengan tingkat jasa yang telah ditentukan sebelumnya yaitu
10%. Selain itu, Amar dan Andika memperoleh tunjangan gaji sebesar Rp4.500.000 untuk
Amar dan Rp2.750.000 untuk Andika. Apabila masih ada sisa, laba akan dibagi rata. Laba
bersih persekutuan untuk tahun 2021 sebesar Rp15.000.000.
a. Hitunglah pembagian laba bersih persekutuan

Jawab :
Dari uraian diatas perhitungan pembagian laba dibagi dengan mempertimbangkan jasa dan
investasi sekutur. Agar pembagian dihasilkan perolehan yang adil. Sehingga dengan
metode ini pembagian laba juga menghitung jasa investasi.
Pertama hitung perolehan jasa investasi. Disebutkan 10% tingkat jasa terhadap modal
masing-masing sekutu sehingga
Amar = 20.000.000 x 10% = 2.000.000
Andika = 25.000.000 x 10% = 2.500.000

Pembagian laba bersih dapat diiktisarkan sebagai berikut

Laba bersih 15.000.000

Pembagian laba Amar Andika Jumlah


bersih:
Tunjangan gaji 4.500.000 2.750.000 7.250.000
Jasa Investasi 2.000.000 2.500.000 4.500.000
Sisa Laba 1.625.000 1.625.000 3.250.000
Laba Bersih 8.125.000 6.875.000 15.000.000

b. Buatlah jurnal penutup

Jawab :

Dari informasi pembagian laba diatas maka dibuat jurnal penutup untuk pembagian laba
sebagai berikut.

Tanggal Ket Debit Kredit

Des 31 2021 Iktisar laba rugi 15.000.000


Modal, Amar 8.125.000
Modal, Andika 6.875.000

2 Perusahaan pada umumnya dapat mengeluarkan berbagai jenis saham yang dapat
dibedakan menjadi dua macam saham yaitu saham biasa dan saham prioritas
(preferen).

a. Uraikan perbedaaan karakteristik saham biasa dan saham prioritas


Jawab :

Saham dibedakan menjadi 2 jenis yaitu saham biasa dan saham preferen. Saham biasa
adalah saham yang tidak memiliki keistimewaan ternetu dengan saham lain.
Sedangkan saham prioritas atau saham preferen ini merupakan saham yang mempunyai
hak – hak tertentu. Hak yang yg dimiliki oleh pemegang saham preferen yaitu hak suara,
hak dalam pembagian laba, hak dalam pembagian kekayaan. Umumnya saham prioritas
diberikan pada orang-orang tertentu saja yang berjasa pada perusahaan. Umumnya jika
perusahaan dilikuidasi maka pemegang saham preferen berhak atas pembagian laba
terlebih dahulu.

b. Berilah contoh masing-masing minimal 1 saham biasa dan 1 saham preferen yang
ditawarkan di pasar modal Indonesia (bisa disebutkan kode saham saja)

Jawab :

Contoh saham biasa, umumnya di pasar modal dan saham yang diperdagangakan tiap
senin-jumat adalah jenis saham biasa seperti BBRI, BMRI, BBCA, UNVR, ICBP dll

Sedangkan saham preferen ini jarang diperjualbelikan meskipun tetap ada karena
jumlahnya yang sedikit. Umumnya saham preferen memiliki kode akhiran P untuk
membedakan saham preferen dengan saham biasa. Contoh PT Bayer Indonesia Tbk
(BYSP)

3 PT Taruna membuka operasinya pada tanggal 1 Januari 2021. Berikut ini transaksi terkait
saham selama Bulan januari 2021.

Tanggal Transaksi

Dikeluarkan 3.000 lembar saham biasa dengan nilai


1 Januari
nominal
2021
@Rp12.000 kurs 113 tunai

15 Januari Dikeluarkan 1.200 lembar saham prioritas 6%, nominal


2021 @Rp12.000 kurs 108

Dibeli tanah yang dinilai seharga Rp50.000.000,


20 Januari
sebagai pembayaran dikeluarkan 3.250 lembar saham
2021
biasa dengan harga pasar @Rp12.500 (nilai nominal
@Rp12.000), sisanya dibayar tunai

25 Januari Dibeli kembali 500 lembar saham sendiri yang beredar


2021 dengan harga per lembarnya @Rp20.000

1 januari 2021 penerimaan kas dari pengeluaran 3000 lembar saham adalah sbg berikut :

Saham biasa :
3.000 lembar x Rp 12.000 x 113% = 40.680.000

Jenis saham Harga jual Nominal Agio saham


Saham biasa 40.680.000 36.000.000 4.680.000

15 januari 2021 penerimaan kas dari pengeluaran 1.200 lembar saham prioritas 6% adalah
sbg berikut :

Saham prioritas 6% :
1200 lembar x 12.000 x 108% = 15.552.000

Jenis saham Harga jual Nominal Agio saham


Saham prioritas 15.552.000 14400000 1.152.000

20 Januari 2021
Tanah = 50.000.000

Saham biasa = 3250 lembar x 12.500 = 40.625.000


Nilai nominal = 39.000.000
Agio saham = 1.625.000

Sisa dibayar tunai = 50.000 – 40.625.000 = 9.375.000

25 Januari 2021
Dibeli kembali saham 500 lembar. Transaksi pembelian saham ekmbali ini dinamakan saham
treasury sehingga transaksinya bisa dicatat sebagai berikut

Saham treasury 500 lembar dg harga 20.000 per lembar


Total pembelian sejumlah 10.000.000
Jurnal untuk mencatat transaksi

Tanggal Uraian (akun) Debit Kredit


2021
1 jan Kas 40.680.000
Modal saham biasa 36.000.000
Agio saham biasa 4.680.0000

15 jan Kas 15.552.000


Modal saham prioritas 14400000
Agio saham prioritas 1.152.000

20 jan Tanah 50.000.0000


Kas 9.375.000
Modal saham prioritas 39.000.000
Agio saham prioritas 1.625.000

25 jan Saham Treasury 10.000.000


Kas 10.000.000

Jumlah 116.200.000 116.200.000

4 Pada tanggal 1 Desember 2021, PT Cahaya Makmur mengumumkan dividen tunai untuk tahun tersebut sebagai
berikut:
a. 4.000 lembar saham prioritas, nominal Rp15.000 sebesar 20%

b. 120.000 lembar saham biasa, nominal Rp6.000 per lembar Rp250


Informasi: tanggal pencatatan untuk kedua pengumuman dividen adalah 1 Desember 2021 dan tanggal
pembayaran 2 Januari 2022. Diminta: Jurnal transaksi saham
a. saaat pengumuman
dividen saham biasa = 250 x 120.000 = 30.000.000
dividen prioritas = 20% x 4000 x 15.000 = 12.000.000
jumlah dividen = 42.000.000

jurnal pada tanggal 1 Desember

Tgl Uraian (akun) debit kredit


1 Des Dividen tunai 42.000.000
Utang dividen tunai 42.000.000
b. saat penutupan
pada saat penutupan akun dividen tunai akan di[indahkan ke akun laba ditahan melalui proses penutupan dan
akun utang dividen tunai akan disajikan dalam neraca sebagai elemen utang lancar sehingga menghasilkan jurnal
penutup untuk menutup akun dividen tunai adalah sebagai berikut :

Tgl Uraian (akun) debit kredit


31 Des Laba ditahan 42.000.000
Dividen tunai 42.000.000

c. saat pembayaran
pada saat pembayaran maka perusahaan akan membuat jurnal sebagai berikut
Tgl Uraian (akun) debit kredit
2 jan Utang dividen tunai 42.000.000
kas 42.000.000

Anda mungkin juga menyukai