Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Komunikasi Bisnis
Sidoarjo,…/…/2022
Kepada Bapak/Ibu
Di tempat
Hal : Surat Lamaran
Dengan Hormat,
Dengan ini mengajukan permohonan kepada Bapak/Ibukiranya dapat menerima saya sebagai
karyawan di perusahaanBapak / Ibu pimpin. Saya mempunyai kondisi kesehatan yang baik,
loyalitas tinggi, jujur, ulet, cepat memahami bidang baruyang sedan g dipelajari. Motivasi
tinggi dan mau ditempatkandimana saja sesuai dengan kebutuh an perusahaan.
Harapan saya Bapak/Ibu dapat mempertimbangkannyadan saya menunggu jawabannya.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Brilian Brazilino
2. Pertanyaan : Jelaskan masing-masing komponen yang ditampilkan dalam sebuah
proposal
Jawaban:
Secara umum, sebuah proposal akan memiliki bagian – bagian sebagai berikut
a. Masalah :
Masalah pada dasarnya merupakan kesenjangan antara apa yang ada dan
apa yang seharusnya ada. Dalam proposal, biasanya uraian masalah
diungkapkan dengan menggunakan kalimat – kalimat konkret yang ditunjangn
dengan data. Adanya data akan menunjukkan bahwa permasalahan tersebut
bukan masalah yang diasumsikan oleh pembuat atau penulis proposal
melainkan permasalahan nyata yang dihadapi.
Sering sekali masalah yang dikemukakan adalah masalah yang
diasumsikan ada oleh penulis proposal. Atau, masalah tersebut diungkapkan
dengan kalimat – kalimat abstrak sehingga tidak mengungkapkan masalah yang
sesungguhnya. Suatu masalah harus diungkapkan secara konkret karena pada
dasarnya program atau kegiatan diselenggarakan untuk mengaatasi
permasalahan konkret yang dihadapi.
b. Tujuan :
Tujuan merupakan apa yang akan kita capai melalui program/kegiatan
yang diusulkan. Karena itu dalam tujuan biasanya dinyatakan kondisi yang
diinginkan. Dalam proposal biasanya dicantumkan 2 atau 3 tujuan yang hendak
dicapai yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan kegiatan.
c. Ruang Lingkup :
Ruang lingkup pada dasarnya membatasi cakupan kegiatan. Melalui
ruang lingkup ini dibatasi aspek – aspek atau kompononen dari satu kegiatan.
Dengan membangun batas tersebut maka dikemukakan apa yang akan
dilakukan dan apa yang tidak dilakukan.
d. Metode/Prosedur :
Metode pada dasarnya merupakan jalan yang kita usulkan untuk
memecahkan masalah atau menjalankan kegiatan. Ada banyak metode yang
bisa kita pilih dalam pemecahan masalah. Salah satu diantaranya dengan
menggunakan pendeketan system, yang memilah satu sistim ke dalam
komponen – komponennya. Kemudia metode tersebut diubah ke dalam
kerangka kerja yang menyebutkan komponen apa yang akan dijalankan.
Metode juga biasanya dicantumkan jadwal pelaksanaan
program/kegiatan. Untuk proposal teknis, biasanya jadwal kegiatan sudah
ditetapkan rentang waktunya oleh pemberi pekerjaan dan menjadi bagian dari
KAK/TOR, yang kemudian dituangkan ke dalam jadwal kerja yang lebih rinci.
e. Material / Perlengkapan :
Dalam proposal teknis, biasanya dicantumkan jadwal material dan
peralatan yang akan dipergunakan. Kemudia pula dijelaskan, mana yang
merupakan material milik sendiri dan pihak lain yang dipergunakan dengan
cara menyewa peralatan tersebut.
f. Personalia :
Personalia yang dicantumkan dalam proposal adalah daftar nama dan
keahlian masing – masing orang yang akan terlibat dalam program/kegiatan.
Adakalanya, bila proposal tersebut merupakan kegiatan kepanitiaan, yang
dicantumkan adalah daftar personalia kepanitiaan.
g. Tindak Lanjut dan Evaluasi :
Dalam proposal biasanya juga dicantumkan rencana tindak lanjut bila
program/kegiatan/proyek telah diselesaikan. Biasanya, ada keinginan agar
kegiatan tersebut berlanjut bukan hanya berjalan pada saat ada
program/kegiatan.
Ada kalanya dalam proposal juga dicantumkan rencana tindak lanjut
berupa program/kegiatan lanjutan yang makin memantapkan
program/kegiatan yang sudah dijalankan.
h. Biaya/Anggaran :
Biaya/anggaran merupakan komponen penting dari proposal, di
samping metode. Dalam biaya/anggaran ini dicantumkan komponen –
komponen biaya, yang pada umumnya mencakup biaya belanja SDM,
belanja peralatan dan biaya operasional.
Biaya yang diajukan dibuat secara rinci dan merupakan satu kesatuan
dengan jadwal kegiatan. Biasanya rencana biaya tersebut dibuat dalam satu
table yang memiliki kolom uraian, harga satuan, jumlah keperluan, dan
jumlah sub-bagian dan jumlah keseluruhan
i. Rangkuman :
Kini kita membicarakan soal anggaran dan rangkuman. Dalam sebuah
proposal kita harus mencantumkan rencana anggaran biaya program secara
terperinci, baik untuk biaya material, peralatan, konsultan, honorarium, anggota
tim, biaya transportasi, dan akomodasi.
j. Lampiran :
Bagian terakhir adalah lampiran. Pada bagian ini dilampirkan herbagai
dokumen penunjang. Seperti pengalaman lembaga pengaju proposal,
curriculum vitae tenaga ahli, Riwayat, dan pengalaman organisasi, dokumen
badan hukum organisasi dan NPWP.
3. Pertanyaan : Jelaskan sistematika umum dalam menyusun pesan untuk presentasi;
Jawaban :
a. Pendahuluan :
Bagian ini pada umumnya hanya untuk mencairkan suasana.
Kita bisa memperkenalkan diri atau menyampaikan guyonan. Bagian ini
penting karena pada bagian ini kita berusaha memotivasi orang untuk
mengikuti presentasi kita. Biasanya pada bagian ini dikemukakan hal –
hal yang kiranya penting untuk diketahui khalayak. Beberapa hal uang
biasanya dikemukakan adalah :
i. Perkenalan diri
ii. Pentingnya apa yang kita uraikan\
iii. Manfaat yang bisa diperoleh khalayak
iv. Konsekuensi bila presentasi ini dilewatkan.
b. Isi :
Isi merupakan bagian terpenting dari presntasi. Karena inilah
bagian tempat kita menyampaikan pokok bahasan. Ada baiknay, kita
menentukan terlebih dahulu pokok bahasan yang hendak disampaikan,
sehingga ini pembahasan tidak melantur. Kita tetap focus pada apa yang
hendak kita sampaikan.
c. Penutup :
Bagian ini biasanya berisikan kesimpulan dan ucapan terima
kasih. Di samping itu, pada bagian penutup ini selain menyimpulkan
orang juga bisa membuat himbauan atau ajakan untuk bertindak.