Anda di halaman 1dari 26

George

Kelly
KELOMPOK
Damselina Setyoaji - 2021031002
Shindy Tresna Adinda - 2021031011
Salwa Ayu Sarchika - 2021031033
Muhammad Fariz Fadillah Furqon - 2021031056
Teguh Salman - 2022037006
OVERVIEW
Teori konstruksi pribadi George Kelly disebut sebagai teori kognitif, teori perilaku, teori
eksisteensial, dan teori fenomologis atau disebut dengan Metateori (teori tentang teori).
Menurut Kelly semua orang (termasuk ahli teori) mengantisipasi peristiwa dengan makna dan
intepretasi yang ditempatkan pada suatu peristiwa, makna dan peristiwa tersebut disebut
dengan Konstruksi
Perilaku individu dibentuk oleh konstruksi yang berkembang secara bertahap,dengan
menjelaskan dengan caranya sendiri dan setiap konstruksi terbuka untuk revisi. Kelly
menyebut posisi filosofiss alternative konstruktif
Alternatifisme konstruktif tersirat pada teori konstuksi pribadi Kelly, teori yang disebutkannya
dalam satu postulat dasar dan 11 supporting corollaries.
Postulat dasar ini menyatakan bahwa orang selalu aktif dan aktivitas mereka dipandu oleh cara
mereka mengantisipasi peristiwa.
Biography of
George Kelly
George Alexander Kelly lahir pada 28 April 1915 di peternakan dekat Perth,Kansas. George merupakan anak tunggal
dari Elfleda M. Kelly seorang mantan guru sekolah dan Theorodore V. Kelly seorang pendeta yang ditahbiskan
Pada usia 13 tahun Kelly dikirim ke sekolah Wichita, setelah lulus Kelly menghabiskan 3 tahunnya di Friends University
di Wichita dan 1 tahun di Park College di Parkville, Missouri. Karena kedua sekolah tersebut memiliki afiliasi keagamaan
yang menjelaskan mengapa banyak tulisan Kelly ditaburi dengan referensi Alkitab.

1926
mendapat gelar sarjananya dibidang fisika dan matematika di Park College dan menerima gelar master jurusan
sosiologi Pendidikan dan minor dalam hubungan kerja sosiologi di Univeritas of Kansas
Biography of George Kelly
Kelly telah berkecimpung secara akademis dibidang Pendidikan, sosiologi, ekonomi, hungan kerja, biometric,
patologi wicara dan antropologi dan telah mengambil jurusan psikologi selama 9 bulan.

1931
Mendapat gelar PhD dengan disertasi faktor umum dalam ketidakmampuan berbicara dan membaca. Kelly
kembali ke Kansas dengan mengajar psikologi fisiologis, dengan debu dan depresi hebat Kelly menjadi yakin
bahwa ia harus mengejar sesuatu yang lebih manusiawi daripada psikologi fisiologis yang mengakibatkan
keputusannya untuk menjadi seorang psikoterapis,
1946
Bergabung dengan fakultas di Ohio State University sebagai professor dan direktur klinik fisiologis. 1965 kelly
menerima posisi di Universitas Bradeis dengan waktu singkat dan menajdi kolega AH Maslow
1955
Menerbitkan buku yang paling penting The Psychologi of Personal Construct yang dicetak ulang pada tahun
1991 dan berisi keseluruhan teori kepribadian Kelly
1967
Kelly meinggal pada 6 maret sebelum ia menyelesaikan revisi teorinya tentang konstruksi pribadi
Kelly’s Philosophical
Position
Perilaku manusia didasarkan pada kenyataan atau pada persepsi orang tentang kenyataan. Kelly tidak
menerima posisi skinner bahwa perilaku dibentuk oleh lingkungan Disisi lain ia juga menolak fenomenologi
ekstrim yang menyatakan bahwa satu satunya realitas adalah apa yang orang rasakan. Kelly percaya bahwa
alam semesta itu tanya tapi orang yang berbeda menafsirkannya dengan cara yang berbeda jadi Kontruksi
pribadi orang memegang kunci untuk memprediksi perilaku mereka,

Pribadi sebagai ilmuwan


Ilmuwan sebagai pribadi
Alternatif konstruktif
Personal Construct
Personal constructs merupakan cara seseorang untuk melihat bagaimana sesuatu
atau orang-orang serupa berbeda dari hal-hal atau orang lain.
Contohnya, Anda mungkin melihat bagaimana Ashly dan Brenda mirip dan
bagaimana mereka berbeda dari Carol. Perbandingan dan kontras harus terjadi
dalam konteks yang sama. Misalnya, mengatakan bahwa Ashly dan Brenda menarik
dan Carol religius bukanlah personal constructs, karena daya tarik adalah satu
dimensi dan religiusitas adalah dimensi lain. Sebuah konstruksi akan terbentuk jika
Anda melihat bahwa Ashly dan Brenda menarik dan Carol tidak menarik, atau jika
Anda melihat Ashly dan Brenda sebagai tidak beragama dan Carol sebagai religius.
Baik perbandingan maupun kontras sangat penting. Apakah mereka jelas dirasakan
atau samar-samar dirasakan, personal contructs membentuk perilaku individu.
Basic Postulate
Teori konstruksi pribadi diekspresikan dalam satu postulat fundamental, atau
asumsi, dan diuraikan melalui 11 konsekuensi wajar yang mendukung. Basic
postulate mengasumsikan bahwa proses seseorang secara psikologis disalurkan oleh
cara-cara orang itu mengantisipasi peristiwa (Kelly, 1955, hlm. 46). Dengan kata lain,
perilaku orang (pikiran dan tindakan) diarahkan oleh cara mereka melihat masa
depan. Postulat ini tidak dimaksudkan sebagai pernyataan kebenaran yang mutlak
tetapi merupakan asumsi tentatif yang terbuka untuk dipertanyakan dan diuji secara
ilmiah.
Supporting Corollaries
Similitaries Among Events Differences Among People

Relationships Among Dichotomy of Choice Between


Constructs Constructs Dichotomies

Range of Convenience Experience and learning Adaption to experience

Similarities among
Incompatible construct
people
Social processes
Aplikasi personal
construct theory
Seperti kebanyakan ahli teori kepribadian, Kelly
mengembangkan formulasi teoretisnya dari
praktiknya sebagai psikoterapis.
Abnormal Development
Menurut Kelly, manusia yang sehat secara psikologis memvalidasi konstruksi pribadi
mereka terhadap pengalaman mereka dengan dunia nyata. Mereka seperti ilmuwan
kompeten yang menguji hipotesis yang masuk akal, menerima hasil tanpa
penyangkalan, dan kemudian mengubah teori mereka agar sesuai dengan data yang
tersedia.
Sedangkan, Manusia tidak sehat itu mirip seperti ilmuwan tidak
kompeten yang menguji hipotesis yang tidak masuk akal, menolak hasil yang sah, dan
menolak untuk mengubah atau meninggalkan teori lama yang sudah tidak berguna.
Threat
Kelly (1955) mengartikan ancaman sebagai kesadaran akan perubahan
komprehensif yang segera terjadi dalam struktur inti seseorang.
Seseorang dapat diancam oleh orang ataupun peristiwa.
Fear
Menurut definisi Kelly, ancaman melibatkan perubahan yang luas
dalam struktur inti seseorang.
Sedangkan, takut disebut lebih spesifik dan insidentil.
Anxiety
Menurut Kelly (1955) kecemasan diartikan sebagai pengakuan bahwa
peristiwa yang dihadapi seseorang berada di luar jangkauan
kenyamanan sistem konstruk seseorang. Orang cenderung merasa
cemas ketika mereka mengalami peristiwa baru.

Kecemasan patologis muncul ketika konstruksi seseorang yang tidak


sesuai tidak bisa ditoleransi dan sistem konstruksi orang tersebut
telah rusak.
GUILTY
Kelly (1970) mendefinisikan rasa bersalah sebagai "rasa kehilangan
struktur peran inti seseorang". Artinya, orang merasa bersalah ketika
mereka berperilaku dengan cara yang tidak sesuai dengan perasaan
mereka.

Seseorang yang memiliki hati nurani terbelakang memiliki sedikit atau


tidak ada rasa integral tentang diri dan struktur peran inti yang lemah
atau bahkan tidak ada sama sekali
PSYCHOTHERAPY
Distress psikologis terjadi ketika seseorang mengalami kesulitan untuk
memvalidasi konstruksi pribadi mereka. Dalam pandangan Kelly, setiap individu
harus bebas memilih tindakan yang paling konsisten dengan prediksi peristiwa
mereka.

Kelly menggunakan prosedur yang disebut terapi peran tetap. Tujuan terapi peran
tetap adalah untuk membantu klien mengubah pandangan hidup mereka dengan
mengerjakan peran, yang mencakup sikap dan perilaku yang saat ini bukan bagian
dari peran inti mereka. kLien tidak menjadi orang lain tetapi hanya memainkan
peran sebagai seseorang yang pantas untuk diketahui. Peran tersebut tidak boleh
dianggap serius, hanya sebuah tindakan atau sesuatu yang dapat diubah sesuai
bukti
PSYCHOTHERAPY
Sebelum mengembangkan pendekatan peran tetap, Kelly (1969) menemukan
prosedur yang mirip dengan terapi peran tetap. Setelah merasa tidak nyaman
dengan teknik Freudian, Kelly memutuskan untuk menawarkan kliennya
"interpretasi tidak masuk akal" untuk keluhan yang dirasakan oleh klien. Sebagian
besar klien menerima "penjelasan" untuk digunakan sebagai panduan untuk
tindakan masa depan. Kunci untuk berubah sama dengan terapi peran tetap, klien
harus mulai menginterpretasikan kehiidupan dari prespektif yang berbeda dan
melehat diri mereka dalam peran yang berbeda juga.
The Rep Test
Tujuan The Rep Test adalah untuk menemukan cara-cara di mana seseorang
menafsirkan orang-orang penting dalam hidup mereka.
The Rep Test
Tujuan The Rep Test adalah untuk menemukan cara-cara di mana seseorang
menafsirkan orang-orang penting dalam hidup mereka.
Related Research
Teori konstruksi pribadi Kelly telah menghasilkan sejumlah besar penyelidikan
empiris termasuk hampir 600 studi empiris menunjukkan bahwa teorinya telah
bernasib baik dalam menghasilkan penelitian. Karena Kelly merupakan psikolog
pertama yang menekankan perangkat kognitif, seperti skema, gagasan Kelly
tentang konstruksi pribadi sangat berperan dalam membentuk bidang kognisi
sosial dan kepribadian.

Meskipun banyak peneliti menggunakan kuisioner konvensial, beberapa dari


mereka telah mengikuti jejak Kelly menggunakan langkah-langkah fenomenologis
atau idiografis seperti Tes Rep.
Gender as a Personal Construct
Marcel Harper dan Wilhelm Schoeman (2003) berpendapat bahwa meskipun
gender mungkin merupakan salah satu skema yang paling mendasar, tetapi tidak
semua orang sama dalam hal mengatur keyakinan dan sikap mereka tentang orang
lain. Harper dan Wilhelm berhipotesisi bahwa mereka yang akan menggunakan
gender untuk mengatur persepsi sosial, mereka akan melakukannya dengan cara
stereotype. Semakin sedikit informasi yang dimiliki seseorang tentang seseorang
lainnya, maka semakin besar kemungkinan Ia akan menggunakan skema gender
stereotype untuk mengevaluasi dan memahami orang tersebut.

"Gender dengan demikian menjadi sarana utama untuk menyelesaikan ambiguitas


sosial" (Harper & Schoeman, 2003)
Understanding Internalized Prejudice
Through Personal Construct Theory
Pada 2009, Bonnie Moradi, Jacob van den Berg, dan Franz Epting menggunakan
teori konsep milik kelly dalam penelitian. Mereka menyetujui gagasan Kelly
tentang ancaman dan rasa bersalah pada dua ciri homofobia yang terinternalisasi.
Artinya, konsep ancaman Kelly, pengalaman orang yang menganggap konstruksi
pribadi dasar mereka tidak stabil, dapat menyebabkan gay dan lesbian
untukmemisahkanidentitas homoseksual mereka dari diri mereka sendiri untuk
menghindari perubahan menakutkan dalam konstruksi diri mereka.

Penelitian ini merupakan cara yang benar-benar menarik bahwa teori kepribadian
Kelly dapat diterapkan untuk memungkinkan penyembuhan pada mereka yang
menderita internalisasi budaya berprasangka construals dalam diri mereka sendiri.
Reducing the Threat to Feminist
Identification
Mereka yang menyebut diri mereka feminis, dibandingkan dengan pelabel diri nonfeminis,
kurang dominan secara sosial, memiliki sikap seksis yang kurang bermusuhan dan baik hati,
memiliki efikasi diri yang lebih besar,

Moradi, Martin, dan Brewster (2012) berusaha menggunakan gagasan teori konstruksi pribadi
tentang ancaman untuk memprediksi siapa yang melakukan dan tidak mengidentifikasi diri
sebagai seorang feminis.

Hasil penelitian menunjukkan intervensi efektif, dengan siswa dalam kelompok intervensi
menunjukkan tingkat ancaman yang berkurang dan tingkat identifikasi feminis yang meningkat
setelahnya dibandingkan dengan kelompok kontrol. Karya Moradi dan rekan mewakili cara
menarik bahwa teori kepribadian Kelly dapat diterapkan untuk mengubah konstruksi
prasangka budaya yang diinternalisasi, dan untuk mendorong identifikasi dengan kerangka
keadilan sosial yang bergerak menuju masyarakat yang lebih adil.
Personal Construct and The Big Five
Kedua pendekatan kepribadian ini sangat berbeda, dan penting untuk menyoroti pentingnya
perbandingan ini. Daftar sifat-sifat Big Five dibuat dengan meringkas ribuan cara orang
menggambarkan satu sama lain ke dalam daftar yang lebih pendek dan lebih mudah dikelola
yang menangkap tema yang paling umum.

Penelitian oleh James Grice (Grice, 2004; Grice et al., 2006) pada dasarnya berusaha untuk
menentukan seberapa bagus pendekatan grid perbendaharaan dalam menangkap keunikan
dibandingkan dengan Big Five. Peserta menilai diri mereka sendiri dan orang yang mereka
kenal menggunakan kisi perbendaharaan dan ukuran Lima Besar. Dengan menggunakan
prosedur statistik yang kompleks, para peneliti dapat mengukur jumlah tumpang tindih dalam
peringkat grid perbendaharaan peserta dan skor Big Five

Ini berarti bahwa jaringan perbendaharaan menangkap aspek-aspek dari orang-orang yang
bukan Big Five dan bahwa Big Five menangkap aspek-aspek yang tidak ditangkap oleh jaringan
perbendaharaan
Referensi
Feist, J., Feist J.G., & Roberts,
Personality. Edisi ke-9. McGraw Hill. New
T.2017.York.Theories of US
Thank you

Anda mungkin juga menyukai