Anda di halaman 1dari 5

·AKBAR UMAR HASAN (210301500034)

·WINNI PRAKUSYA TANDIABANG (210301501072)


·SUCI MUHIJRAH (210301501070)
·FIKRAH AULIA (210301502061)
·NUR ICHSAN (

ALIRAN FILSAFAT PROGMATISME


DALAM PENDIDIKAN

ALIRAN PRAGMATISME
Istilah Pragmatisme berasal dari kata Yunani pragma yang berarti
perbuatan (action) atau tindakan (practice). Isme di sini sama artinya
dengan isme-isme lainnya, yaitu berarti aliran atau ajaran atau
paham. Dengan demikian Pragmatisme itu berarti ajaran yang
menekankan bahwa pemikiran itu menuruti tindakan. Pragmatisme
memandang bahwa kriteria kebenaran ajaran adalah “faedah” atau
“manfaat”.
A. TOKOH-TOKOH PRAGMATISME

1. 2. 3.
C.S. PEIRCE (1839-1914 WILLIAM JAMES (1842-1910 M) JOHN DEWEY (1859-1952)


tidak ada
Secara umum orang memakai Nilai pengalaman dalam Pandangan bahwa
istilah pragmatisme sebagai pragmatisme tergantung pada hukum moral umum, tidak ada
ajaran yang mengatakan akibatnya, kepada kerjanya artinya kebenaran umum, semua
bahwa suatu teori itu benar tergantung keberhasilan dari kebenaran belum final. Ini
sejauh sesuatu mampu perbuatan yang disiapkan oleh berakibat subyektivisme,
pertimbangan itu. Pertimbangan itu
dihasilkan oleh teori tersebut individualisme, dan dua ini saja
benar jikalau bermanfaat bagi
sudah cukup untuk
pelakunya, jika memperkaya hidup
mengguncangkan kehidupan,
serta kemungkinan-kemungkinan
hidup. mengancam kemanusiaan,
bahkan manusianya itu sendiri.
PANDANGAN
PRAGMATISME
DALAM PENDIDIKAN

Pandangan pragmatism dalam pendidikan


yang meliputi
a. Hakikat pendidikan
b. Tujuan pendidikan
c. Kurikulum dan proses pendidikan
THANKS FOR
ATTENTION

Anda mungkin juga menyukai