Anda di halaman 1dari 3

Apan

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN


REPUBLIK INDONESIA

--RAHASIA--

BERITA ACARA WAWANCARA


No. /BAW/Pendahuluan-StaranasPK-Kepri/10/2022

Pada hari Rabu tanggal 05 Bulan Oktober Tahun Dua Ribu Dua Puluh Dua
(05-02-2022), pukul 10.00 WIB sampai dengan selesai bertempat di Kantor Disperindag Provinsi Riau oleh
kami:
1. Nama : Lambok Maranatal
NIP : 198812142012101001
Jabatan : Pemeriksa BPK

2. Nama : Tony Wahyu Wicaksono


NIP : 198708072015021001
Jabatan : Pemeriksa BPK

Pihak yang meminta keterangan berdasarkan Surat Tugas Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kepulauan Riau
Nomor 191/ST/XVIII.TJP/09/2022 tanggal 15 September 2022 tentang Pemeriksaan Kinerja Pendahuluan
Atas Efektivitas Pelaksanaan Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) Tahun Anggaran 2019
s.d. Semester I 2022 Pada Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau Dan Instansi Terkait Lainnya, telah
meminta keterangan dengan metode wawancara, daring, media elektronik dan online, dari:
Nama lengkap :
OPD :
NIP :
Jabatan :
Telepon :

Nama lengkap :
OPD :
NIP :
Jabatan :
Telepon :

Yang bersangkutan dimintai keterangan sehubungan dengan adanya pemeriksaan tersebut terkait “E-
Katalog dan Toko Daring”, yang bersangkutan memberikan jawaban-jawaban sebagai berikut.

1. Sebutkan regulasi dan kebijakan di Provinsi Kepulauan Riau yang mengatur tentang
penyelenggaran bertransaksi di E-Katalog dan Toko Daring? Mohon dijelaskan atas peraturan
tersebut
Jawab :
2. Bagaimana proses bisnis/tata cara bertransaksi melalui E-Katalog Lokal dan Toko Daring di OPD
saudara?
Jawab :
Proses bisnis E-katalog yaitu
1. PP atau PPK melakukan …..

Proses bisnis melalui toko daring yaitu


1. PP atau PPK melakukan …..

3. Apakah PP/PPTK/PP/BP/BPP telah mendapatkan sosialisasi terkait E-Katalog Lokal dan Toko
Daring? Mohon dijelaskan.
Jawab :
Ya. Kapan dilaksanakan. Apa isi materinya. Siapa pelaksana nya

4. Apa kendala sehingga OPD belum bertransaksi sesuai dengan regulasi/kebijakan? Mohon
dijelaskan
Jawab :

Setelah Berita Acara Permintaan Keterangan ini selesai dibuat, kemudian dibacakan kembali kepada yang
bersangkutan dan yang bersangkutan menyatakan setuju dan membenarkan semua keterangan yang telah
diberikan tersebut di atas, untuk menguatkannya membubuhkan tanda tangannya di bawah ini:

Yang Memberikan Keterangan, Pemeriksa

( ) (Lambok Maranatal)

( ) (Tony Wahyu Wicaksono)

Kami sadar atas ketentuan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan Dan
Tanggung Jawab Keuangan Negara Pasal 24 Ayat (1) yang menyatakan bahwa setiap orang yang dengan
sengaja tidak menjalankan kewajiban menyerahkan dokumen dan/atau menolak memberikan keterangan
yang diperlukan untuk kepentingan kelancaran pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan
negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6
(enam) bulan dan/atau denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dan Ayat (4) yang
menyatakan bahwa setiap orang yang dengan sengaja memalsukan atau membuat palsu dokumen yang
diserahkan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun
dan/ atau denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
-----------------------------------
Demikian keterangan saya ini, dibuat dengan sebenar-benarnya, tidak dalam tekanan maupun paksaan oleh
siapapun dan apabila saya tidak menerangkan sesuai kenyataan, saya bersedia menerima risiko sanksi hukum
sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Jawaban diberikan dalam bentuk softcopy (word) tidak bertanda tangan. Data diri diisi oleh narasumber
dan jawaban diserahkan hari Rabu, tanggal 5 Oktober 2022 pukul 16.00 WIB

Anda mungkin juga menyukai