Anda di halaman 1dari 2

CERITA-CERITA MIRING SEPUTAR VALENTINE

1. Menolak valentine
Tokoh Islam di Malaysia mengingatkan umat Islam agar tidak menyambut Hari Kasih
Sayang karena terdapat unsur Kristen. Perdana Menteri Datuk Seri Muhyiddin Yassin berkata,
perayaan ini "tidak sesuai" untuk umat Islam. Pada tahun 2011, pihak berwajib agama
Malaysia menangkap lebih dari 100 pasangan Muslim karena merayakan Hari Kasih Sayang.
ABANG JAGO: soal cinta saja diatur orang!
Tak hanya itu, di Arab Saudi pada tahun 2002 dan 2008, para tokoh agama
mengharamkan penjualan segala barang-barang Hari Valentine karena disebut sebagai bagian
dari kebudayaan Kristen. Larangan ini menimbulkan pasar gelap yang
menjual mawar dan kertas kado.
ABANG JAGO: Tuhan berpihak pada para penjual di pasar gelap.
Partai Jamaat-e-Islami mendesak supaya Hari Valentine dilarang di Pakistan. Meskipun
demikian, perayaan ini semakin gencar. Sehingga para penjual bunga meraup keuntungan
berlimpah dari perayaan ini.
ABANG JAGO: hidup para buruh!!!!!!!
2. Entahkah ini cerita lucu atau tragedi:
Saat duduk di bangku SMP, ada seorang teman laki-laki (KP) yang jatuh cinta dengan
beberapa wanita cantik di sekolah. Sebut saja ini sebagai gejolak cinta karena melihat tubuh
dan paras yang cantik. KP pun membeli beberapa kado lantas membagi masing-masing
kepada beberapa wanita cantik tersebut, dengan harapan bahwa salah satu dari mereka kelak
berpacaran dengan dia. Malam hari pada puncak valentine, KP meneteskan air mata karena
tidak satupun dari wanita cantik tersebut yang menerima cintanya.
ABANG JAGO: cinta ditolak KP menangis!
3. Masih tentang KP:
Salah satu dari wanita cantik pada cerita nomor 2 memiliki adik kandung yang tidak
kalah cantik juga namanya Bunga. Belum lama setelah KP menangis dalam insiden pertama,
KP menitipkan kartu valentine pada kakak Bunga. Tidak menunggu waktu yang lama, kakak
Bunga membuka kartu ucapan yang isinya: “Bunga lebih cantik daripada kakakmu, aku harap
engkau dapat menerimaku. Salam rindu, KP”. Kakak bunga merobek kartu tersebut.
ABANG JAGO: KP memang serakah!
4. Salah memahami valentine:
Dua pasang kekasih menjalin hubungan badan di malam puncak valentine. Perempuan
berkata: “Bang, kita masih ada hubungan keluarga”. Laki-laki: “kau tahu valentine?,
valentine tidak mengenal keluarga”. Sekarang si perempuan sedang mengandung anak
mereka. Sedangkan si lelaki pergi mengais nafkah di Kalimantan. Kerja sawit katanya.
ABANG JAGO: Bacaan tentang valentine bisa search di google.
5. Legenda valentinus:
St. Valentinus secara diam-diam menikahkan pasangan muda. Hal ini dibuat karena Raja
Claudius II membentuk tentara Romawi yang tidak terikat dengan pasangannya. St.
Valentinus ketahuan maka ia dipancung pada tanggal 14 februari tahun 270-an Masehi.
ABANG JAGO: St. Valentinus, doakanlah kami yang masih jomblo.
6. Tidak mengenal usia:
Kata orang, sejauh manusia hidup sejauh itu pula ia bisa mencinta. Alias, sebelum
menangisi kematiannya, hati manusia tetap berbunga-bunga soal cinta. Barangkali karena
terlalu yakin dengan kalimat ini, seorang bapak membelikan barang-barang yang dibutuhkan
seorang ibu yang adalah rekan kerjanya. Hal ini berkali-kali terjadi sampai rekan kerja yang
lain cemburu atau apalah istilahnya.
ABANG JAGO: Berarti benar bahwa cinta tidak mengenal usia.
7. Gombalan zaman sekarang: “Sejak bertemu denganmu, aku seperti mentega yang jatuh di
wajan panas. Meleleh seketika. Selamat hari valentine.”
Gombalan zaman dahulu: “Sejak bertemu denganmu, betisku semakin kuat karena jalan kaki
dari Elar sampai Ruteng. Berurat seketika. Selamat hari valentine. Eh, salah! Waktu itu
mungkin belum mengenal valentine, karena google belum ada.”
ABANG JAGO: butuh waktu lama Manggarai maju. Apalagi infrastruktur jalan!
8. Beberapa kali terjadi di kota Ruteng soal kasus berikut ini.
Saat hari valentine tiba, oknum pencuri memasuki toko yang menjual barang-barang
valentine. Pada beberapa kasus, pelakunya berhasil kabur. Tetapi ada juga pelaku yang
tertangkap.
ABANG JAGO: cinta tidak harus pakai duit. Banyak cinta yang rusak gara-gara duit.
Selingkuh gara-gara duit, cerai gara-gara duit, batal pernikahan gara-gara duit tidak cukup.
9. Valentine bertentangan dengan ajaran beberapa denominasi?
Ternyata perayaan valentine tidak hanya di Negara-negara mayoritas Islam saja yang
dilarang. Misalnya Arab Saudi, Iran, Malaysia, Pakistan, Uzbekistan. Negara Rusia dengan
hampir 50% menganut kekristenan juga melarang perayaan valentine sejak tahun 2011 untuk
melestarikan “keamanan spiritual”.
ABANG JAGO: banyak orang suka berperang karena doktrin yang keliru.

BANYAK CERITA SEPUTAR VALENTINE YANG CUKUP MENGGELITIK LOGIKA

SELAMAT BERBAGI KASIH !!!

Anda mungkin juga menyukai