Anda di halaman 1dari 2

DOSA DAN PERTOBATAN

Roma 3:23-24 (TB) Karena semua orang telah berbuat dosa dan
telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah
dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus
Yesus.
Tidak ada seorang manusia pun yang luput dari perbuatan dosa, semua
orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah. Kalau
ada manusia yang mengatakan dirinya tidak berdoa, dia adalah
pendusta dan menganggap Allah pendusta, 1 Yohanes 1:8, 10 (TB)
Jika kita berkata, bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri
kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita. Jika kita berkata,
bahwa kita tidak ada berbuat dosa, maka kita membuat Dia menjadi
pendusta dan firman-Nya tidak ada di dalam kita.
Maka benar bahwa semua manusia telah berdosa, tidak kudus,
sehingga tidak dapat datang kepada Allah. Apakah dengan demikian
tidak ada manusia yang dapat datang kepada Allah ?. Kalau hanya
karena perbuatan baik dan kasih, tidak seorang manusia pun yang
diselamatkan, harus didahului dengan pertobatan, seperti di tulis dalam
Kis 3:19 (TB) Karena itu sadarlah dan bertobatlah, supaya dosamu
dihapuskan.
Bertobat berarti menyadari semua dosa pemberontakan kita, baik dosa
perbuatan, perkataan, penglihatan, perasaan, nafsu jahat, kemudian
mengakui dengan tulus, serta datang kepada Yesus Kristus untuk
mohon anugerah-Nya pengampunan-Nya, Karena hanya dalam Yesus
Kristus ada jalan dan kebenaran dan hidup, Yohanes 14:6 (TB) Kata
Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak
ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui
Aku.
Dengan pertobatan itu, maka Yesus Kristus melepaskan kita dari kuasa
kegelapan dan mengampuni dosa kita, seperti di tulis dalam, Kolose
1:13-14 (TB) Ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan dan
memindahkan kita ke dalam Kerajaan Anak-Nya yang kekasih; di
dalam Dia kita memiliki penebusan kita, yaitu pengampunan dosa.
Setiap orang yang memperoleh anugerah pengampunan, menyadari
sepenuhnya bahwa semua manusia berdosa, tidak bisa tidak berdosa,
dosa itu di ampuni dan di benarkan karena kasih karunia. Atas kasih
karunia pengampunan itu, kita juga tidak boleh menahan pengampunan
terhadap semua orang, setiap saat kita harus melepas pengampunan
agar kita mendapat pengampunan, karena kalau kita tidak mengapuni,
kita tidak dapat anugerah pengampunan, Matius 6:14-15 (TB) Karena
jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga
akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak
mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni
kesalahanmu."
Selamat Tahun Baru 1 Januari 2020, mari masuki tahun yang baru
dengan kesadaran bahwa kita tidak bisa tidak berdosa, maka senantiasa
berikan pengampunan kepada setiap orang.
V. E. Simanjuntak (VES)

Anda mungkin juga menyukai