Anda di halaman 1dari 33

Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

MODUL BAHAN AJAR

PENGKAJIAN DALAM ASUHAN


KEBIDANAN

PENYUSUSUN
Wilfa muslimah sihaloho p07524414051
Winda astuti hulu p07524414052

POLiTEKnik KESehatan
KEMENKES ri

JURUSAN KEBIDAN MEDAN

TAHUN 2015

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

DAFTAR ISI

Kata
Pengantar ....................................................... ...........
...... i
Daftar
Isi .......................................................... .............. ii
Pendahuluan
(deskripsi materi, relevansi,tujuan dan petunjuk belajar)
……….................................................... . 3

Pengantar ................................................... 4
Indikator .................................. .................. 4
Uraian materi ………………….…….…………….. 5
Latihan ................................... ................... 18
Rangkuman ................................................. 28

Tes Fomatif ........................................................ 29


Kunci Jawaban Tes Formatif ............................... 32
Senarai/Glosarium ........................................... 32
Daftar Pustaka ............................................... 33

MODUL 13

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

Manajemen Kebidanan Pada Ibu Hamil


Dengan Metode SOAP

PENDAHULUA
Deskripsi Singkat, Relevansi, Tujuan, dan Petujuk

DESKRIPSI SINGKAT

odul ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk


mampu menghadapi klien meliputi tujuh langkah Varney.

RELEVANSI
Materi dalam modul ini berkaitan dengan materi mata kuliah
Konsep Kebidanan, Asuhan Kebidanan Kehamilan.

TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah menyelesaikan kegiatanbelajar diharapkan mahasiswa
dapat mampu:
 Menegakkan Manajemen SOAP

PETUNJUK BELAJAR
 1. Baca dahulu tujuan yang ingin dicapai
2. Pelajari uraian materi sampai tuntas
3. Baca rangkuman
4. Kerjakan soal-soal latihan
5. Menjelaskan metode yang digunakan
6. Mencari informasi sumber yang dgunakan.

MANAJEMEN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL


DENGAN METODE SOAP
@ 100 menit

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

PENGANTAR
Manajemen SOAP adalah salah satu upaya yang dapat dilakukan
untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan adalah dengan adanya
system pendokumentasian yang baik. System pendokumentasian  yang
dilaksanakan dapat memberikan manfaat antara lain sebagai sarana
komunikasi antara tenaga kesehatan, saran untuk mengetahui perkembangan
evaluasi pasien, dapat dijadikan data penelitian dan pendidikan, mempunyai
nilai hukum, dan merupakan dokumen yang syah. Dalam kebidanan banyak
hal penting yang harus didokumentasikan yaitu segala asuhan yng diberikan
oleh bidan baik pada ibu hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir, dan keluarga
berencana. SOAP merupakan urutan langkah yang dapat membantu anda
mengorganisasikan pikiran anda dan memberikan asuhan yang menyeluruh.
Metode ini merupakan inti sari dari suatu proses penatalaksanaan kebidanan
untuk tujuan pembuatan dokumentasi asuhan.

INDIKATOR PEMBELAJARAN
 Melakukan analisis data (menegakkan diagnosa dan
masalah)
 Melakukan penatalaksanaan sesuai kebutuhan ibu
A. Pengertian
Manajemen kebidanan adalah proses pemecahan masalah yang digunakan
sebagai metode untuk mengorganisasikan pikiran dan tindakan berdasarkan
teori ilmiah, penemuan-penemuan, keterampilan dalam rangkaian atau tahapan
yang logis untuk pengambilan keputusan yang berfokus pada klien (Yeyeh,Ai
dkk “Asuhan Kebidanan Kehamilan”, 2013)
URAIAN MATERI
Manajemen Kebidanan adalah bentuk  pendekatan yang dilakukan oleh
bidan dalam memberikan asuhan kebidanan dengan menggunakan  metode
pemecahan masalah. (Nurhayati dkk.2012)
Manajemen Kebidanan Pada Kehamilan
Dengan demikian pengertian manajemen kebidanan menurut Varney adalah
pendekatan yang digunakan oleh bidan dalam menerapkan metode pemecahan
masalah secara sistematis mulai dari pengkajian, Analisis Data,Diagnosis
kebidanan, Perencanaan, Pelaksanaan, dan Evaluasi.  
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

B. Manajemen Kebidanan Varney Pada Kehamilan

I. Pengumpulan Data (Pengkajian)


a.       Data Subyektif

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

1)      Biodata

a)      Nama ibu dan suami untuk mengenal, memanggil dan


menghindari terjadinya kekeliruan.

b)      Umur ibu, terutama pada ibu hamil yang pertama kali


hamil. Bila umur lebih tua dari 35 tahun disebut primitua gravida
dan bila umur kurang dari 18 tahun disebut primimuda gravida.
Wanita kurang dari 18 tahun pinggulnya belum cukup
pertumbuhannya, sehingga menyebabkan kesulitan untuk
melahirkan. Wanita umurnya lebih dari 35 tahun badannya
mungkin bisa kecapaian dan kurang lentur. Wanita sudah
berumur 40 tahun, ada kemungkinan akan kelambanan jiwanya.

c)      Agama, ditanyakan untuk mengetahui kemungkinan


pengaruhnya terhadap kebiasaan kesehatan pasien / klien. Dengan
diketahuinya agama pasien, akan memudahkan bidan melakukan
pendekatan di dalam melaksanakan asuhan kebidanan.

d)     Pendidikan, untuk memberi bimbingan sesuai dengan tingkat


pendidikannya.

e)      Pekerjaan Ibu, untuk mengetahui dimana ibu bekerja karena


mungkin pekerjaan ibu terlalu berat sehingga mengganggu
kesehatan ibu sendiri / mempengaruhi ke ehatan janin.

f)       Pekerjaan Suami, untuk mengetahui taraf kehidupan

g)      Alamat untuk memudahkan komunikasi, kunjungan rumah.

2)      Alasan Datang, apa alasan ibu sehingga datang untuk periksa.

3)      Keluhan Utama, apakah penderita datang untuk pemeriksaan


kehamilan rutin atau ada keluhan seperti pusing,susah buang air
besar dll

4)      Riwayat Kesehatan Yang Lalu, meliputi penyakit yang pernah


dialami. Hal ini penting diketahui untuk melihat kemungkinan adanya
penyakit – penyakit yang menyertai dan yang dapat mempengaruhi

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

kehamilannya, sehubungan dengan keadaan ibu yang lemah pada


waktu kehamilan dan setelah melahirkan. Penyakit tersebut antara lain
jantung, diabetes mellitus, anemia, hipertensi, TBC dan sebagainya.

5)      Riwayat Penyakit Sekarang, untuk mengetahui penyakit yang


sedang diderita dan mendapat pengobatan yang sedang atau pernah
dilakukan. Penyakit tersebut antara lain penyakit menurun, penyakit
menular maupun penyakit kronis.

6)      Riwayat Penyakit Keluarga, ditanyakan mengenai latar belakang


keluarga terutama anggota keluarga yang mempunyai penyakit
tertentu penyakit menular seperti TBC, Hepatitis. Penyakit yang
diturunkan seperti kencing manis, kelainan pembekuan darah, jiwa,
asma dan riwayat kehamilan kembar.

7)      Riwayat Haid

a)      Menarche adalah terjadi haid yang pertama kali. Menarche


terjadi pada usia pubertas, yaitu sekitar 12 – 16 tahun.

b)      Siklus haid Siklus haid yang dianggap normal adalah 28


hari, tetapi siklus ini bisa maju sampai 3 hari. Panjang siklus haid
yang biasa adalah 25 – 32 hari.

c)      Lamanya haid. Biasanya antara 2 - 5 hari, ada yang 1 – 2


hari diikuti darah sedikit – sedikit dan ada yang sampai 7 – 8 hari.

d)     Keluhan yang diarasakan

e)      Keputihan, warnanya, bau, gatal / tidak.

f)       HPHT untuk menegetahui usia kehamilan dan taksiran


persalinan

8)      Riwayat Perkawinan

Ibu menikah berapa kali; lamanya; umur pertama kali menikah

a)      Jika lama menikah > 4 tahun tetapi belum hamilbisa


menyebabkan masalah pada kehamilan.

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

b)      Lama menikah < 2 tahun, sudah punya lebih dari 1 anak,


bahayanya perdarahan.

c)      Umur pertama kali menikah < 18 tahun, pinggulnya belum


cukup pertumbuhannya sehingga jika ibu hamil beresiko kesulitan
waktu melahirkan

d)     Jika hamil umur > 35 tahun, bahayanya bisa terjadi hipertensi,


preeklamsia, KPD.

9)      Riwayat Kehamilan, Persalinan, Nifas Yang Lalu

Kehamilan yang lalu mengalami gangguan / tidak seperti mual,


muntah, perdarahan yang banyak, nyeri kepala, gangguan
penglihatan, anak lahir spontan / tindakan, aterm / premature /
dismature, ditolong oleh dokter/ bidan/ dukun. Berat badan lahir,
PBL, jenis kelamin, hidup/ meninggal. Bila meninggal sebabnya apa.
Bagaimana plasenta lahir, perdarahan/ tidak, masa nifas terdapat
penyulit/ tidak, laktasi.

10)  Riwayat Kehamilan Sekarang

a)      Berapa kali periksa dan dimana.

·         Pemeriksaan sebaiknya dilakukan tiap 4 minggu jika segala


sesuatu normal sampai kehamilan 28 minggu, sesudah itu
dilakukan tiap 2 minggu dan sesudah 36 minggu tiap minggu.

b)      Gerakan janin dirasakan pada kehamilan 18 minggu pada


primigravida dan 16 minggu pada multigravida .

11)  Riwayat KB

Pernah ikut KB/tidak, apa macamnya,berapa lama,ada


keluhan/tidak, setelah persalinan rencananya ibu mengunakan KB
apa.

12)  Pola Kebiasaan Sehari – Hari

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

a)      Istirahat:waktu istirahat harus lebih lama ± 10 – 11 jam.


Untuk wanita hamil, juga dianjurkan untuk tidur siang.

b)      Aktivitas : wanita hamil boleh bekerja tetapi sifatnya tidak


melelahkan dan tidak mengganggu kehamilan.

c)      Nutrisi : nutrisi yang diperlukan ibu hamil kalori, protein,


kalisium, zat besi, vitamin A, vitamin D, vitamin B dan air.

d)     Eliminasi : pada bulan pertama dan terakhir kehamilan


biasanya ibu mengeluh sering kencing karena kandung kencing
tertekan oleh uterus dan kepala janin. Perubahan hormonal
mempengaruhi aktivitas usus halus dan usus besar sehingga
menagkibatkan obstipasi.

e)      Kebersihan / personal hygiene : rambut harus selalu sering


dicuci, gigi betul – betul harus mendapat perawatan untuk
mencegah karies.

f)       Kebiasaan : merokok, minum alcohol dan kecanduan narkoba


merupakan kebiasaan yang secara langsung dapat mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan janin, menimbulkan cacat bawaan
atau kelainan pertumbuhan dan perkembangan mental.

13)  Keadaan Psikososial

a)      Tanggapan ibu dan suami tentang kehamilan dan bagaimana


dukungannya, bu menginginkan persalinan dimana.

b)      Bagaimana hubungan ibu dan keluarga dengan warga sekitar

14)  Latar Belakang Sosial Budaya, kepercayaan terhadap takhayul,


upacara adat, ada pantang makan atau tidak.
b.      Data
Obyektif
1)      Pemeriksaan Umum

a) Keadaan Umum  :  baik / cukup / lemah

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

b) Kesadaran : composmetis / apatis / somnolen / spoor /

koma

c) Tanda- tanda vital

Tekanan Darah : 90 / 60 – 140 / 90 mmHg

Nadi                                   : 80 – 100 x / menit

Jika denyut nadi ibu ≥100x / menit, mungkin ibu mengalami keluhan:

tegang, ketakutan, cemas, perdarahan hebat, anemia, demam, gangguan

tyroid, gangguan jantung, penggunaan obat,

Temperatur                       : 36,1 – 37,6°C

Pernapasan                        : 16 – 24 x / menit

d)  Antropometri

BB sebelum hamil             : …..

BB sekarang   :.......

selama kehamilan TM II dan TM III pertambahan berat badan ±0,5

kg/minggu. Hingga akhir kehamilan pertambahan BB yang normal

sekitar 9 – 13,5 kg.

TB  : > 145 cm. Ibu hamil tinggi badan kurang dari 145 cm

kemungkinan panggulnya sempit.

LILA         : > 23,5 cm. Bila kurang merupakan indicator kuat untuk

status gizi

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

yang kurang baik / buruk, sehingga ia beresiko untuk melahirkan BBLR

: rambut berwarna apa, bersih/kotor, mudah rontok/ tidak.


: pucat/ tidak, oedema/ tidak, chloasma gravidarum +/, sklera ikterik/ tidak.
: simetris/ tidak, sclera kuning/ tidak, conjungtiva pucat/ tidak.
: simetris/ tidak, ada serumen/ tidak, pendengaran baik/ tidak.
metris/ tidak, ada secret/ tidak, ada polip/ tidak.
: kering/ tidak, pucat/ tidak, ada stomatitis/ tidak, ada caries pada gigi/ tidak, ada karang gigi/ tidak.
:tampak pembesaran kelenjar tyroid/ tidak, tampak pembesaran vena jugularis/ tidak, tampak pembesaran kelenjar limfe/ tidak.
: payudara tegang/ tidak, ada hyperpigmentasi areola mamae/tidak, putting susu menonjol/ datar/ masuk.
:tampak stiae livide/ albican, tampak linea nigra/ linea alba, ada bekas luka operasi/ tidak.
:bersih/ tidak, varises +/-, oedema +/-, fluor +/ -, condilomata +/ -
dema +/ - , varises +/- 

: teraba pembesaran kelenjar tyroid/ tidak, teraba pembesaran vena jugularis/ tidak, teraba pembesaran kelenjar limfe/ tidak.
: teraba benjolan abnormal/ tidak, colostrums +/+, tidak/ ada nyeri tekan.

 : pada usia kehamilan 34- 36 minggu TFU 30-32 cm bagian fundus teraba bulat,lunak dan tidak melenting (bokong)
Pemeriksaan Fisik
da bagian kiri atau kanan ibu teraba punggung/ bagian terkecil janin.
da bagian terbawah teraba bulat, keras dan melenting (kepala)
rapa bagian masuk PAP, divergen/ konvergen.
ka belum masuk PAP ( TFU-12 )x155
sudah masuk PAP (TFU- 11)x 155
dema +/ - , varises +/ -

wheezing + / -
: + / -, teratur/ tidak, frekuensi 120 – 160x / menit, jelas terdengar di sebelah mana.

/- 14
nunjang
rah lengkap, urine lengkap, tes kehamilan, USG, Hb
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

II. Merumuskan
Masalah
(Diagnosa)

a. keadaan c. masalah utama dan


pasien(ibu) b. keadaan janin
penyebabnya
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

III. Mengantisipasi Masalah (Identifikasi)

 * Masalah Potensial

Merupakan bentuk antisipasi masalah kehamilan yang bisa dialami ibu


dalam kehamilannya yang dilihat dari diagnosa.

*Mengantisipasi Penanganan
Dalam langkah ini diperlukan tindakan segera, baik
Merupakan bentuk antisipasi bersiap-siap bila diagnosa/masalah
tindakan intervensi, tindakan konsultasi, kolaborasi
potensial ini benar-benar terjadi pada kondisi emergency.
dengan dokter atau rujukan berdasarkan kondisi
*Prognosa
klien.Berdasarkan hasil analisa data klien
Data inimembutuhkan tindakan
digunakan untuk segeraperkembangan
mengetahui untuk menyelamatkan
pasien apakah
ibu
membaik ataudan bayinyasehingga
memburuk langkahdapat
ini dilakukan
mungkin tindakan.
saja di
perlukan data yang lebih spesifik sehingga dapat
mengetahui penyebab langsung masalah yang ada.
Berdasarkan diagnosa diatas dapat disimpulkan
tindakan segera yang dilakukan pada ibu hamil
sebagai berikut :
1. penyuluhan tentang perubahan fisiologis dalam
kehamilan seperti gangguan pada pinggang dan kaki.
2. penyuluhan tentang senam hamil dan latihan
IV. Menetapkan Kebutuhan (Tindakan Segera)
relaksasi.
3. penyuluhan tentang kebutuhan gizi ibu hamil.
4. penyuluhan tentang persiapan persalinan.
5. pemberian Fe untuk pengobatan anemia ringan
serta pemberian vitamin B kompleks dan vitamin C
untuk membantu penyerapan zat besi.

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

V. Menyusun Rencana Tindakan


 Rencana kegiatan
Untuk menunjukkan perbaikan-perbaikan yang diharapkan
 Langkah-langkah tindakan
Upaya intervensi untuk mengatasi masalah
 Rencana evaluasi
Dibuat untuk mengetahui keberhasilan tindakan yang dilakukan.

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

VI. Implementasi
Berbagai hal yang perlu diperhatikan di dalam tahap pelaksaan
1. Intervensi yang dilakukan harus berdasarkan prosedur tetap yang lazim
dilakukan
2. Pengamatan dilakukan secara cermat dan tepat sesuai dengan kriteria
evaluasi yang ditetapkan
3. Pengendalian keadaan pasien sehingga berangsur-angsur menuju
kondisi kesehatan yang diharapkan

VII. Mengevaluasi
1. Tujuan Asuhan kebidanan :
^ Meningkatkan, mempertahankan, dan mengembalikan kesehatan
^ Memfasilitasi ibu untuk menjalani kehamilannya dengan rasa aman dan
penuh percaya diri
^ Meyakinkan wanita dan pasangannya untuk mengembangkan
kemampuannya sebagai orangtua dan untuk mendapatkan pengalaman
berharga sebagai orangtua
^ Membantu keluarga untuk mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan
mereka dan mengemban tanggungjawab terhadap kesehatannya sendiri
2. Efektivitas tindakan untuk mengatasi masalah
Mengkaji respon pasien dan peningkatan kondisi pasien yang ditargetkan
pada saat penyusunan perencanaan.
3. Hasil asuhan
Hasil asuhan adalah bentuk konkret dari perubahan kondisi pasien dan
keluarga yang meliputi pemulihan kondisi pasien, peningkatan
kesejahtraan emosional, peningkatan pengetahuan dan kemampuan
pasien mengenai perawatan diri, serta peningkatan kemandirian pasien
mengenai perawatan diri,serta peningkatan kemandirian pasien dan
keluarga dalam memenuhi kebutuhan kesehatan
C. Pengertian SOAP

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

SOAP adalah catatan yang tertulis secara singkat, lengkap dan


bermanfaat bagi bidan atau pemberian asuhan yang lain maulai dari data
subjektif, objektif, assessment atau planning.

1)       Tujuan catatan SOAP

2)      Menciptakan catatan permanen tentang asuhan yang diberikan.

3)      Memungkinkan berbagai informasi antara pemberian asuhan

4)      Menfasilitasi asuhan yang berkesinambungan

5)      Memungkinkan pengevaluasian dari asuhan yang diberikan

6)      Memberikan data untuk catatan nasional, riset dan statistic,


mortalitas dan morbilitas.

7)      Meningkatkan pemberian asuhan yang lebih aman dan bermutu


tinggi kepada pasien.

D. Manfaat Catatan SOAP


1)      Pendokumentasian metode SOAP merupakan kemajuan informasi
yang sistematis yang mengorganisir pertemuan data kesimpulan bidan
menjadi rencana asuhan.

2)      Metode ini merupakan penyaringan intisari dari proses pelaksanaan


kebidanan untuk tujuan penyediaan dan pendokumentasian asuhan.

3)      SOAP merupakan urutan-urutan dalam mengorganisir pikiran


bidan dan pemberian asuhan yang menyeluruh.

E. Langkah-langkah SOAP
Proses manajemen pada umumnya merupakan pengkajian yang
memperjelas proses pemikiran yang mempengaruhi tindakan serta
berorientasi pada proses klinis. Karena proses manajemen tersebut
berlangsung di dalam situasi klinik dan dua langkah yang terakhir
tergantung pada klien dan situasi klinik, maka tidak mungkin proses
manajemen ini dievaluasi dalam tulisan saja.

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

Metode pendokumentasian yang dilakukan dalam asuhan kebidanan


adalah metode SOAP, yang merupakan catatan yang bersifat sederhana,
jelas, logis dan singkat. SOAP merupakan singkatan dari :
S=Subyektif 
Menggambarkan pendokumentasian hasil pengumpulan dataklien melalui
anamnesa
sebagai langkah 1 Varney.

O=Objektif 
Menggambarkan pendokumentasian hasil pemeriksaan fisik klien, hasil
lab dan tes diagnosis lain yang dirumuskan dalamdata fokus untuk
mendukung
assessment sebagai langkah 1varney.

A=Assessment 
Menggambarkan pendokumentasian hasil analisa daninterpretasi data
subjektif dan objektif dalam suatu identifikasi: 1.Diagnosa/masalah 2.
Antisipasi diagnosa / masalah potensial
Perlunya tindakan segera oleh Bidan atau Dokter, konsultasiatau
kolaborasi atau rujukan sebagai langkah 2, 3 dan 4 varney.

P=Planning 
Merencankan menggambarkan pendokumentasian dari perencanaan,
tindakan dan evaluasi berdasarkan assessment sebagai langakah 5, 6, dan
7 Varney.

LATIHAN

Kasus

Ny.Z umur 24 tahun datang ditemani suaminya Tn.A ke rumah sakit pada
tanggal Kamis, 2 Agustus 2012 untuk memeriksakan kehamilannya, pernah

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

melahirkan dua kali dengan usia kehamilan 9 bulan. Ibu mengatakan tidak
pernah mendapatkan penyakit menular/ penyakit keras. HPHT 23
November 2013. Setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan hasil TD:
110/80 mmHg, RR:  18 x/m, N:  100 x/m, S:  37o C. Hasil palpasi TFU 1 jari ↓
Px ( 30 cm), teraba lunak, bulat,tidak ada lentingan.
Janin/Tunggal/Hidup/Intrauteri preskep belum masuk PAP keadaan ibu dan
janin baik dengan kehamilan fisiologis, DJJ (+) => 135 x/ menit. Ibu
mengatakan tidak memiliki keluhan selama kehamilan.
FORMAT PENGKAJIAN IBU HAMIL
Hari / tanggal pengkajian           : Kamis, 02 Agustus 2012
Jam pengkajian                           : 10.00 WITA
1. Data Subjektif
1. Biodata
Nama klien      :  Ny. K           Nama suami      :  Tn. A
Umur               :  24 tahun          Umur                :  27 tahun     
Agama             :  Islam               Agama              :  Islam
Suku/Bangsa   :  Jawa/Indo       Suku/Bangsa     :  Jawa/Indo
Pendidikan      :  SMP                Pendidikan       :  SMP
Pekerjaan         :  IRT                  Pekerjaan          :  Swasta
Penghasilan     :  –                       Penghasilan       :  Rp. 1.000.000/bln
Alamat            :  Blok E, RT 02 RW 01, Desa Trimulya, Sebamban 01, Sei
Loban, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.          

                                           
1. Keluhan Utama
-     Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya, ini hamil yang
kedua dengan usia kehamilan sekitar 9 bulan.
1. Riwayat Penyakit Sekarang
-     Saat ini ibu dalam keadaan sehat dan tidak menderita penyakit    
menular (TBC, Hepatitis, PMS), manahun (jantung, tekanan        darah
tinggi, dll) menurun ( DM, asma, dll )
1. Riwayat Penyakit Yang Lalu

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

-     Ibu mengatakan tidak pernah sakit keras sampai rawat inap di      
Rumah Sakit, tidak pernah menderita penyakit menular (TBC,       
Hepatitis, PMS), manahun (jantung, tekanan darah tinggi),       menurun
( DM, asma, dll ).
 
1. Riwayat kesehatan keluarga
-       Ibu mengatakan dari pihak keluarga tidak ada yang menderita penyakit
menular (Hepatitis, TBC, PMS, dll) tidak ada riwayat penyakit keturunan
(Hipertensi, DM, Asma, Dll) dan tidak ada penyakit menahun (jantung,
asma,dll)
 
1. Riwayat Haid
Menarche             :  13 tahun
Siklus                    :  28 hari
Lama                     :  5 hari
Banyaknya            :  + 2 – 3 x ganti pembalut / hari
Disminorea           :  Tidak pernah
Flour albus           :  tidak ada
HPHT                    :  23-11-2011
TP                         :  30-08-2012
1. Riwayat Menikah
      Ibu mengatakan menikah 1 kali, pertama kali menikah usia20 tahun   
lama perkawinan 4 tahun.
1. Riwayat kehamilan sekarang
Ibu mengatakan :
Hamil ke             :  2
Usia kehamilan   :  ± 9 bulan
Gerak janin         :  10 x/hari
Periksa hamil di  :  Rumah sakit
            TM I       :  Berapa kali        :  1 kali
                              Keluhan            :  Mual, muntah
                              Terapi                :  Konseling

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

            TM II     :  Berapa kali        :  -


                              Keluhan            :  -
                              Terapi                :  -
            TM III    :  Berapa kali        :  1 kali
                              Keluhan            :  -
                              Terapi                :  Fe, Vit C
            KIE yang pernah didapat selama hamil, yaitu :
-       Makan makanan yang bergizi, banyak makan sayur dan buah, istirahat
yang cukup. Serta menjaga personal hygiene.
-       Imunisasi TT                 :  1 Kali, Pada TM II
-       Obat/jamu/rokok           :  Tidak pernah
1. Riwayat KB
Ibu mengatakan pertama kali menggunakan jenis KB suntik 1 bulan, yaitu
setelah melahirkan anak pertama selama 1 tahun, kemudian berhenti karena
ingin mempunyai anak lagi.dan ibu berencana menggunakan KB suntik 3
bulan setelah melahirkan anak yang kedua ini.
 
1. Pola kebiasaan sehari-hari :
1. Pola Nutrisi :
-   Sebelum Hamil   :  makan 3x / hari (nasi, lauk, sayur-sayuran) porsi
sedang , minum air putih 6-8 gelas/hari.
-   Selama Hamil     :  Makan 2-3x / hari porsi sedang, (nasi, lauk-pauk,
sayur sayuran,) minum air putih + 7 – 9 gelas/hari,
1. Pola Eliminasi :
-   Sebelum hamil    :  BAB    :  1x / hari, tidak ada keluhan
BAK   :  +5 – 6x / hari, tidak ada keluhan
-   Selama hamil :  BAB    :  + 1 x / hari, tidak ada keluhan
   BAK   :  +6 – 8 x/hari atau lebih sering dari biasanya
1. Pola Aktifitas
-  Sebelum hamil    :  Ibu melakukan pekerjaan rumah sendiri seperti
menyapu, mencuci, mengepel, dll

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

-  Selama Hamil     :  Ibu melakukan pekerjaan rumah sendiri seperti


menyapu, mencuci, mengepel, dll
1. Pola Istirahat
-   Sebelum hamil    :  Siang : ibu jarang tidur siang
Malam :+ 8-9 jam /hari dan biasanya dari jam 21.00 WITA – 05.30 WITA
-   Selama hamil      :  ibu tidur siang + 1-2 jam/hari
Malam :+ 8-9 jam / hari dan biasanya dari jam 21.30 – 05.30 WITA
 
1. Pola Personal Hygine
-   Sebelum Hamil   :  mandi 2x/hari, keramas 4x/minggu, ganti pakaian luar
dan dalam 2x/hari
-   Selama hamil      :  mandi 2x/hari, gosok gigi 3x/ hari, keramas
3x/minggu, ganti pakaian luar dan dalam 3x/hari
f.    Pola seksual          
-   Sebelum hamil    :  + 2 x / minggu dan kadang-kadang tidak tentu
-   Selama Hamil     :  + 1 x / mingggu dan kadang-kadang tidak tentu
 
1. Prilaku kesehatan
Positif        :  Ibu mengatakan, ibu dan keluarga selalu berobat ketenaga
medis apabila sakit
Negatif      :  Ibu mengatakan tidak pernah merokok, meminum alkohol dan
tidak mengkonsumsi jamu
1. Keadaan Psikososial
-       Ibu dan keluarga mengatakan merasa senang dengan kehamilan ini dan
ibu akan menerima / bersyukur apapun jenis kelamin anak nantinya
-       Ibu mengatakan hubungan dengan suami, keluarga dan masyarakat
serta tenaga kesehatan baik
1. Data Obyektif
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
TD : 110/80 mmHg

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

RR                            :  18 x/m
N                              :  100 x/m
S                              :  37o C
TB                             :  156 cm
BB sekarang            :  54 kg
LILA                         :  26 cm
HPHT                        :  23-11-2011
TP                             :  30-08-2012
1. Pemeriksaan khusus
2. Inspeksi
-   Rambut        :  Rambut bersih, hitam, tidak rontok dan tidak berketombe
-   Mata             :  Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, penglihatan
tidak kabur
-   Hidung         :  Bersih, tidak ada skret dan cairan, tidak ada polip
-   Telinga         :  Bersih, tidak ada serumen
-   Mulut           :  Bibir lembab, lidah bersih, tidak stomatitis, gigi tidak ada
karies dan tidak berlubang
-   Leher            :  tidak ada pembesaran kelenjar tyroid dan vena jugularis
-   Payudara      :  membesar, hyperpigmentasi areola mamae, putting susu
menonjol.
-   Ekstremitas  :  atas : simetris, dan tidak odema
Bawah : simetris, tidak odema dan tidak ada verises
1. Palpasi
-   Leher            :  tidak ada pembesaran kelenjar tyroid vena jugularis
-   Payudara      :  tidak ada benjolan abnormal, ASI belum keluar
-   Abdomen
   Leopold I     :  TFU 1 jari ↓ Px ( 30 cm), teraba lunak, bulat, tidak ada
lentingan.
   Leopoid II    :  Teraba keras, panjang, ada tahanan ( Punggung kiri )
   Leopoid III  :  Teraba bulat, keras, ada lentingan ( Presentasi kepala )
   Leopoid IV  :  Belum masuk PAP
-   Ekstremitas  :

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

   Atas              :  Tidak odema


   Bawah          :  TIdak ada odema
1. Auskultasi
- DJJ : (+) Positif : 135 x/menit, dengan menggunakan doppler
1. Perkusi : Refleks patella (+) / (+)
3.2        Interpretasi Data
DX  :      Ny ”Z” usia 24 tahun G2P11001 UK 36-37 minggu     
Janin/Tunggal/Hidup/Intrauteri preskep belum masuk PAP        keadaan ibu
dan janin baik dengan kehamilan fisiologis
DS :        Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya, ini hamil
yang kedua usia kehamilan 9 bulan.
DO : KU               :  Baik
  Kesadaran  :  Composmentis
   TD               :  110 / 80 mmHg
   RR               :  18 x/menit
   N                 :  100 x / mrnit
   S                 :  37OC
   TB               :  156 cm
   BB               :  54 kg
   LILA            :  26 cm
   HPHT          :  23-11-2011
   TP               :  30-08-2012
   Palpasi        :  Abdomen
   LI                 :  TFU 1 jari ↓ Px ( 30 cm), teraba lunak, bulat, tidak ada
lentingan.
   LII                :  Teraba keras, panjang, ada tahanan ( Punggung kiri )
   L III             :  Teraba bulat, keras, ada lentingan ( Presentasi kepala)
   LIV              :  Belum masuk PAP
   Auskultasi    :  DJJ (+) => 135 x/ menit
   Perkusi         :  Reflek Patella +/+
3.3        Identifikasi Diagnosa / Masalah Potensial
_

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

3.4        Kebutuhan Segera
Konseling mengenai keadaan yang ibu alami, serta pemberian nasehat
kepada ibu hamil dan juga konseling mengenai persiapan persalinan yang
akan segera ia alami. 
3.5        Intervensi
DX                 :    Ny ”Z” usia 24 tahun G2P11001 UK 36-37 minggu     
Janin/Tunggal/Hidup/Intrauteri preskep belum masuk PAP keadaan ibu dan
janin baik dengan kehamilan fisiologis.

Kriteria hasil  :    Ku                :  Baik


                           Kesadaran    :  Composmentis
                           TD                :  110/70, 140/90
                           RR                :  16-24 X/menit
                           N                  :  60-100 X/menit
                           S                   :  36,5-37,5 °C
                           BB                :  TM III bertambah 5,5 kg
                           DJJ               :  120-160 X/menit
Kehamilan berjalan normal, TFU sesuai dengan usia kehamilan, ibu
mengerti dan memahami tentang kehamilannya
Intervensi       :
1. Lakukan pendekatan pada pasien
R/ =>   menjalin hubungan baik dan menciptakan kepercayaan klien
terhadap bidan
1. Memberitaukan kepada ibu hasil pemeriksaan fisik dan TTV
R/ =>   Agar ibu mengetahui kedaannya dan janinnya
1. Jelaskan kepada ibu tentang kehamilan saat ini
R/ =>   Agar ibu tidak merasa cemas dengan kehamilannya saat ini
1. Menjelaskan tanda-tanda persalinan
R/ =>   Agar ibu mengetahui tanda-tanda saat ingin melahirkan
1. Jelaskan pada ibu hal-hal yang perlu disiapkan dalam menghadapi
persalinan

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

R/ =>   Agar ibu lebih siap dalam menghadapi persalinan yang akan segera
dihadapinya

3.6        IMPLEMENTASI
Hari / tanggal pengkajian           : Kamis, 08 Maret 2012
Jam pengkajian                           : 10.30 WITA
Tempat                                       : Polindes Desa Tri Mulya, Sebamban 01
Dx :     Ny. “Z” G2P11001, UK 36-37 minggu Janin/Tunggal/Hidup/Intrauteri
dengan kehamilan fisiologis
Implementasi :
1. Melakukan pendekatan kepada ibu dengan menciptakan hubungan
terapeutik seperti menyapa dengan ramah, berkata sopan dan
mudah dimengertui dan memanggil ibu sesuai nama panggilan ibu
serta mendengarkan keluhan dan menjawab pertanyaan-
pertanyaan.
2. Memberitahukan kepada ibu hasil dari pemeriksaan, yaitu
-       KU                :  Baik
-       Kesadaran    :  Composmentis
            –     TD                :  110 / 80 mmHg
            –     RR                :  18 x/menit
            –     N                  :  100 x / mrnit
            –     S                   :  37o C
                     Hasil dari pemeriksaan Abdomen :
Palpasi             :  Abdomen
LI                      :  TFU 1 jari ↓ Px ( 30 cm), teraba lunak, bulat, tidak ada
lentingan.
LII                     :  Teraba keras, panjang, ada tahanan ( Punggung kiri )
L III                   :  Teraba bulat, keras, ada lentingan ( Presentasi kepala )
LIV                    :  Belum masuk PAP
Auskultasi          :  DJJ (+) 135 x/menit

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

1. Menjelaskan pada ibu tentang keadaanya asaat ini dalam keadaan


baik-baik saja (normal), janin dan ibu baik dan juga sehat, dan
beritahu ibu usia kehamilannya sekarang 36- 37 minggu ( 9 bulan)
2. Menjelaskan kepada ibu tanda-tanda persalinan, seperti keluar
lendir campur darah, perut sering terasa kenceng-kenceng
(kontraksi).
3. Menjelaskan pada ibu hal-hal yang perlu disiapkan dalam
menghadapi persalinan, yaitu persiapan mental, tempat persalinan,
tenaga penolong persalinan, persiapan transfusi darah, serta
persiapan dalam rujukan.
 
3.7        Evaluasi
Hari / tanggal     : kamis,02 Agustus 2012
Jam                     : 10.50 wita
Tempat               : Polindes Desa Tri Mulya, Sebamban 01
Dx :     Ny. “Z” G2P11001, UK 36-37 minggu,  Janin/Tunggal/Hidup/Intrauteri
dengan kehamilan fisiologis.
S :        Ibu mengatakan mengerti tentang penjelasan yang diberikan oleh
bidan
O :       Keadaan Umum  :  Baik
            Kesadaran  :  Composmentis
            TD  :  110/80 mmHg
            RR  :  18 x/menit
            N : 100 x/menit
            S :  37o C
            TB  :  156 cm
            BB sekarang :  54 kg
            LILA :  26 cm
            HPHT :  23-11-2011
            TP  :  30-08-2012
 
Palpasi                :  Abdomen

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

LI                        :  TFU 1 jari ↓ Px ( 30 cm), teraba lunak, bulat, tidak ada
lentingan.
LII                       :  Teraba keras, panjang, ada tahanan ( Punggung kiri )
L III                    :  Teraba bulat, keras, ada lentingan ( Presentasi kepala )
LIV                     :  Belum masuk PAP
Auskultasi          :  DJJ (+) 135 x/menit
 

A  :       Ny “Z” usia 24 tahun, G2P11001 UK 37 minggu, Preskep


            Janin/Tunggal/Hidup/Intrauteri belum masuk PAP, keadaan ibu dan
            janin baik dengan kehamilan fisiologis.
 
P       : –   Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup
-   Anjurkan ibu untuk meminum obat / vitamin yang telah diberikan
-   Anjurkan makan-makanan sesuai menu seimbang seperti buah-
buahan, sayur-sayuran, daging, susu.
-   Anjurkan ibu untuk melakukan personal hygiene
-   Anjurkan ibu untuk datang kembali 1 minggu kemudian.

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

RANGKUMAN

Manajemen kebidanan adalah proses pemecahan masalah yang


digunakan sebagai metode untuk mengorganisasikan pikiran dan tindakan
berdasarkan teori ilmiah, penemuan-penemuan, keterampilan dalam
rangkaian atau tahapan yang logis untuk pengambilan keputusan yang
berfokus pada klien. Dengan demikian pengertian manajemen kebidanan
menurut Varney adalah pendekatan yang digunakan oleh bidan dalam
menerapkan metode pemecahan masalah secara sistematis mulai dari
pengkajian, Analisis Data,Diagnosis kebidanan,
Perencanaan, Pelaksanaan, dan Evaluasi.
1. Tujuan Asuhan kebidanan :
^ Meningkatkan, mempertahankan, dan mengembalikan kesehatan
^ Memfasilitasi ibu untuk menjalani kehamilannya dengan rasa aman dan
penuh percaya diri
^ Meyakinkan wanita dan pasangannya untuk mengembangkan
kemampuannya sebagai orangtua dan untuk mendapatkan pengalaman
berharga sebagai orangtua
^ Membantu keluarga untuk mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan
mereka dan mengemban tanggungjawab terhadap kesehatannya sendiri
2. Efektivitas tindakan untuk mengatasi masalah

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

Mengkaji respon pasien dan peningkatan kondisi pasien yang ditargetkan


pada saat penyusunan perencanaan.
3. Hasil asuhan
Hasil asuhan adalah bentuk konkret dari perubahan kondisi pasien dan
keluarga yang meliputi pemulihan kondisi pasien, peningkatan
kesejahtraan emosional, peningkatan pengetahuan dan kemampuan
pasien mengenai perawatan diri, serta peningkatan kemandirian pasien
mengenai perawatan diri,serta peningkatan kemandirian pasien dan
keluarga dalam memenuhi kebutuhan kesehatan

TES
FORMATIF
KASUS I (untuk soal no 1-5)

Ny. Ruli umur 50 tahun P3A0, datang ketempat bidan dengan


keluhan sering pusing, merasa panas, nyeri persendian, sering
berkeringat, keluar keringat pada malam hari, mengalami
dispaureunia saat bersenggama dan sudah tidak haid selama 2
bulan.

1.      Berdasarkan keluhan Ny. Ruli mengalami masa……

a.       Senium

b.      Menopause

c.       Klimakterium

d.      Pra menopause

2.      Penyebab keluhan yang dialami Ny. Ruli mengalami


penurunan…..

a.       Estrogen

b.      Androgen

c.       Progesterone

d.      Ganadrotopin

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

3.      Berdasarkan keluhan dispaureunia yang di alami Ny.


Ruli, maka anjuran yang diberikan bidan adalah

a.       Menggunakan jeli saat coitus

b.      Menggunakan cream saat coitus

c.       Menggunakan vaselin saat coitus

d.      Menggunakan air sabun saat coitus

4.      Tidak haid selama 2 bulan yang di alami Ny. Ruli


disebabkan oleh

a.       Penurunan fungsi  Ovarium

b.      Penurunan fungsi  Perimetritis

a.       Penurunan fungsi endometrium

b.      Penurunan fungsi  Myometrium

5.      Asupan  makanan yang sebaiknya di hindari Ny. Ruli


olehtidak boleh diberika untuk Ny. Rili adalah

a.       Makanan yang mengandung  Vitamin C

b.      Makanan yang mengandung lemak jenuh

c.       Makanan yang mengandung  Vito estrogen

d.      Makanan yang mengandung Mengandung kalsium

KASUS II ( untuk soal no 6-10)

Ny Brina, 30 tahun, P2A0,datang ke klinik dengan keluhan


demam ,nyeri perut bagian bawah dan sekitar panggul , dan
sering mengeluarkan cairan dari jalan lahir setelah haid dan
post coital.Nyeri saat haid sudah 1 tahun ,ibu tidak menjadi
akseptor KB. Dari pemeriksaan di dapat hasil T: 120/80
mmHg, N: 84x/mnt,RR: 24x/mnt,S : 400c dan terdapat nyeri
tekan pada perut bagian bawah.

6.      Diagnosa yang tepat untuk Ny. Brina adalah…..

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

1. Infeksi Adneksa
2. Infeksi saluran tuba
3. Infeksi saluran kemih
4. Infeksi radang panggul

7.      Dari anamnesa, yang perlu dikaji untuk menegakkan


diagnosa adalah….

1. Riwayat ekonomi
2. Riwayat perkawinan
3. Riwayat kontrasepsi
4. Riwayat penyakit dahulu

8.      Pemeriksaan penunjang yang perlu dilakukan untuk


menegakkan diagnosa adalah….

1. USG
2. Urinalisis
3. Tes kehamilan
4. Darah lengkap

9.      Komplikasi yang dapat terjadi pada keadaan tersebut


adalah…..

1. Nyeri bahu
2. Nyeri ulu hati
3. Nyeri panggul kronik
4. Nyeri pada saat miksi

10.  Penatalaksanaan yang dapat dilakukan seorang bidan


adalah…..

1. Memberikan Analgetik pada ibu


2. Menganjurkan untuk dirawat di RS
3. Memberikan Antibiotik spectrum luas
4. Memberi tahu pada ibu untuk istirahat total

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

Kunci jawaban tes formatif

1.      C 6.      A

2.      A 7.      C

3.      A 8.      A

4.      A 9.      C

5.      B 10.    B

GLOSARIUM

HPHT : Hari pertama haid terakhir


Auskultasi : pemeriksaan fisik dengan cara mendengar
Leopold : suatu teknik pemeriksaan pada ibu hamil dengan cara
perabaan 
DJJ : detak jantung janin
Inspeksi : pemeriksaan fisik dengan cara melihat
Palpasi : pemeriksaan fisik dengan cara meraba
Perkusi : pemeriksaan fisik dengan cara mengetuk
TFU : tinggi fundus uteri
 Menarche : adalah saat haid/menstruasi yang datang pertama kali pada
seorang wanita yang sedang menginjak dewasa.

14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan

DAFTAR PUSTAKA

Setiawati, Nanik, Wafi Nur Muslihatun,


Mufdlilah.2009.Dokumentasi Kebidanan.Yogyakarta: Penerbit
Fitramaya.
Yeyeh, Ai,Lia Yulianti, Maemunah, Lilik
Susilawati.2013.Asuhan Kebidanan Kehamilan.Jakarta:TIM
2013.
Yulifah, Rita, Surachmindari.2013.Konsep Kebidanan.Malang:
Salemba Medika.

Sumber internet :
http://juliastymarsuki.blogspot.com/2013/07/konsep-dasar-
manajemen-kebidanan.html

14

Anda mungkin juga menyukai