PENYUSUSUN
Wilfa muslimah sihaloho p07524414051
Winda astuti hulu p07524414052
POLiTEKnik KESehatan
KEMENKES ri
TAHUN 2015
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
DAFTAR ISI
Kata
Pengantar ....................................................... ...........
...... i
Daftar
Isi .......................................................... .............. ii
Pendahuluan
(deskripsi materi, relevansi,tujuan dan petunjuk belajar)
……….................................................... . 3
Pengantar ................................................... 4
Indikator .................................. .................. 4
Uraian materi ………………….…….…………….. 5
Latihan ................................... ................... 18
Rangkuman ................................................. 28
MODUL 13
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
PENDAHULUA
Deskripsi Singkat, Relevansi, Tujuan, dan Petujuk
DESKRIPSI SINGKAT
RELEVANSI
Materi dalam modul ini berkaitan dengan materi mata kuliah
Konsep Kebidanan, Asuhan Kebidanan Kehamilan.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah menyelesaikan kegiatanbelajar diharapkan mahasiswa
dapat mampu:
Menegakkan Manajemen SOAP
PETUNJUK BELAJAR
1. Baca dahulu tujuan yang ingin dicapai
2. Pelajari uraian materi sampai tuntas
3. Baca rangkuman
4. Kerjakan soal-soal latihan
5. Menjelaskan metode yang digunakan
6. Mencari informasi sumber yang dgunakan.
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
PENGANTAR
Manajemen SOAP adalah salah satu upaya yang dapat dilakukan
untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan adalah dengan adanya
system pendokumentasian yang baik. System pendokumentasian yang
dilaksanakan dapat memberikan manfaat antara lain sebagai sarana
komunikasi antara tenaga kesehatan, saran untuk mengetahui perkembangan
evaluasi pasien, dapat dijadikan data penelitian dan pendidikan, mempunyai
nilai hukum, dan merupakan dokumen yang syah. Dalam kebidanan banyak
hal penting yang harus didokumentasikan yaitu segala asuhan yng diberikan
oleh bidan baik pada ibu hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir, dan keluarga
berencana. SOAP merupakan urutan langkah yang dapat membantu anda
mengorganisasikan pikiran anda dan memberikan asuhan yang menyeluruh.
Metode ini merupakan inti sari dari suatu proses penatalaksanaan kebidanan
untuk tujuan pembuatan dokumentasi asuhan.
INDIKATOR PEMBELAJARAN
Melakukan analisis data (menegakkan diagnosa dan
masalah)
Melakukan penatalaksanaan sesuai kebutuhan ibu
A. Pengertian
Manajemen kebidanan adalah proses pemecahan masalah yang digunakan
sebagai metode untuk mengorganisasikan pikiran dan tindakan berdasarkan
teori ilmiah, penemuan-penemuan, keterampilan dalam rangkaian atau tahapan
yang logis untuk pengambilan keputusan yang berfokus pada klien (Yeyeh,Ai
dkk “Asuhan Kebidanan Kehamilan”, 2013)
URAIAN MATERI
Manajemen Kebidanan adalah bentuk pendekatan yang dilakukan oleh
bidan dalam memberikan asuhan kebidanan dengan menggunakan metode
pemecahan masalah. (Nurhayati dkk.2012)
Manajemen Kebidanan Pada Kehamilan
Dengan demikian pengertian manajemen kebidanan menurut Varney adalah
pendekatan yang digunakan oleh bidan dalam menerapkan metode pemecahan
masalah secara sistematis mulai dari pengkajian, Analisis Data,Diagnosis
kebidanan, Perencanaan, Pelaksanaan, dan Evaluasi.
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
1) Biodata
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
7) Riwayat Haid
8) Riwayat Perkawinan
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
11) Riwayat KB
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
13) Keadaan Psikososial
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
koma
Jika denyut nadi ibu ≥100x / menit, mungkin ibu mengalami keluhan:
Pernapasan : 16 – 24 x / menit
d) Antropometri
BB sekarang :.......
TB : > 145 cm. Ibu hamil tinggi badan kurang dari 145 cm
LILA : > 23,5 cm. Bila kurang merupakan indicator kuat untuk
status gizi
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
: teraba pembesaran kelenjar tyroid/ tidak, teraba pembesaran vena jugularis/ tidak, teraba pembesaran kelenjar limfe/ tidak.
: teraba benjolan abnormal/ tidak, colostrums +/+, tidak/ ada nyeri tekan.
: pada usia kehamilan 34- 36 minggu TFU 30-32 cm bagian fundus teraba bulat,lunak dan tidak melenting (bokong)
Pemeriksaan Fisik
da bagian kiri atau kanan ibu teraba punggung/ bagian terkecil janin.
da bagian terbawah teraba bulat, keras dan melenting (kepala)
rapa bagian masuk PAP, divergen/ konvergen.
ka belum masuk PAP ( TFU-12 )x155
sudah masuk PAP (TFU- 11)x 155
dema +/ - , varises +/ -
wheezing + / -
: + / -, teratur/ tidak, frekuensi 120 – 160x / menit, jelas terdengar di sebelah mana.
/- 14
nunjang
rah lengkap, urine lengkap, tes kehamilan, USG, Hb
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
II. Merumuskan
Masalah
(Diagnosa)
* Masalah Potensial
*Mengantisipasi Penanganan
Dalam langkah ini diperlukan tindakan segera, baik
Merupakan bentuk antisipasi bersiap-siap bila diagnosa/masalah
tindakan intervensi, tindakan konsultasi, kolaborasi
potensial ini benar-benar terjadi pada kondisi emergency.
dengan dokter atau rujukan berdasarkan kondisi
*Prognosa
klien.Berdasarkan hasil analisa data klien
Data inimembutuhkan tindakan
digunakan untuk segeraperkembangan
mengetahui untuk menyelamatkan
pasien apakah
ibu
membaik ataudan bayinyasehingga
memburuk langkahdapat
ini dilakukan
mungkin tindakan.
saja di
perlukan data yang lebih spesifik sehingga dapat
mengetahui penyebab langsung masalah yang ada.
Berdasarkan diagnosa diatas dapat disimpulkan
tindakan segera yang dilakukan pada ibu hamil
sebagai berikut :
1. penyuluhan tentang perubahan fisiologis dalam
kehamilan seperti gangguan pada pinggang dan kaki.
2. penyuluhan tentang senam hamil dan latihan
IV. Menetapkan Kebutuhan (Tindakan Segera)
relaksasi.
3. penyuluhan tentang kebutuhan gizi ibu hamil.
4. penyuluhan tentang persiapan persalinan.
5. pemberian Fe untuk pengobatan anemia ringan
serta pemberian vitamin B kompleks dan vitamin C
untuk membantu penyerapan zat besi.
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
VI. Implementasi
Berbagai hal yang perlu diperhatikan di dalam tahap pelaksaan
1. Intervensi yang dilakukan harus berdasarkan prosedur tetap yang lazim
dilakukan
2. Pengamatan dilakukan secara cermat dan tepat sesuai dengan kriteria
evaluasi yang ditetapkan
3. Pengendalian keadaan pasien sehingga berangsur-angsur menuju
kondisi kesehatan yang diharapkan
VII. Mengevaluasi
1. Tujuan Asuhan kebidanan :
^ Meningkatkan, mempertahankan, dan mengembalikan kesehatan
^ Memfasilitasi ibu untuk menjalani kehamilannya dengan rasa aman dan
penuh percaya diri
^ Meyakinkan wanita dan pasangannya untuk mengembangkan
kemampuannya sebagai orangtua dan untuk mendapatkan pengalaman
berharga sebagai orangtua
^ Membantu keluarga untuk mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan
mereka dan mengemban tanggungjawab terhadap kesehatannya sendiri
2. Efektivitas tindakan untuk mengatasi masalah
Mengkaji respon pasien dan peningkatan kondisi pasien yang ditargetkan
pada saat penyusunan perencanaan.
3. Hasil asuhan
Hasil asuhan adalah bentuk konkret dari perubahan kondisi pasien dan
keluarga yang meliputi pemulihan kondisi pasien, peningkatan
kesejahtraan emosional, peningkatan pengetahuan dan kemampuan
pasien mengenai perawatan diri, serta peningkatan kemandirian pasien
mengenai perawatan diri,serta peningkatan kemandirian pasien dan
keluarga dalam memenuhi kebutuhan kesehatan
C. Pengertian SOAP
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
E. Langkah-langkah SOAP
Proses manajemen pada umumnya merupakan pengkajian yang
memperjelas proses pemikiran yang mempengaruhi tindakan serta
berorientasi pada proses klinis. Karena proses manajemen tersebut
berlangsung di dalam situasi klinik dan dua langkah yang terakhir
tergantung pada klien dan situasi klinik, maka tidak mungkin proses
manajemen ini dievaluasi dalam tulisan saja.
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
O=Objektif
Menggambarkan pendokumentasian hasil pemeriksaan fisik klien, hasil
lab dan tes diagnosis lain yang dirumuskan dalamdata fokus untuk
mendukung
assessment sebagai langkah 1varney.
A=Assessment
Menggambarkan pendokumentasian hasil analisa daninterpretasi data
subjektif dan objektif dalam suatu identifikasi: 1.Diagnosa/masalah 2.
Antisipasi diagnosa / masalah potensial
Perlunya tindakan segera oleh Bidan atau Dokter, konsultasiatau
kolaborasi atau rujukan sebagai langkah 2, 3 dan 4 varney.
P=Planning
Merencankan menggambarkan pendokumentasian dari perencanaan,
tindakan dan evaluasi berdasarkan assessment sebagai langakah 5, 6, dan
7 Varney.
LATIHAN
Kasus
Ny.Z umur 24 tahun datang ditemani suaminya Tn.A ke rumah sakit pada
tanggal Kamis, 2 Agustus 2012 untuk memeriksakan kehamilannya, pernah
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
melahirkan dua kali dengan usia kehamilan 9 bulan. Ibu mengatakan tidak
pernah mendapatkan penyakit menular/ penyakit keras. HPHT 23
November 2013. Setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan hasil TD:
110/80 mmHg, RR: 18 x/m, N: 100 x/m, S: 37o C. Hasil palpasi TFU 1 jari ↓
Px ( 30 cm), teraba lunak, bulat,tidak ada lentingan.
Janin/Tunggal/Hidup/Intrauteri preskep belum masuk PAP keadaan ibu dan
janin baik dengan kehamilan fisiologis, DJJ (+) => 135 x/ menit. Ibu
mengatakan tidak memiliki keluhan selama kehamilan.
FORMAT PENGKAJIAN IBU HAMIL
Hari / tanggal pengkajian : Kamis, 02 Agustus 2012
Jam pengkajian : 10.00 WITA
1. Data Subjektif
1. Biodata
Nama klien : Ny. K Nama suami : Tn. A
Umur : 24 tahun Umur : 27 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa/Indo Suku/Bangsa : Jawa/Indo
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Penghasilan : – Penghasilan : Rp. 1.000.000/bln
Alamat : Blok E, RT 02 RW 01, Desa Trimulya, Sebamban 01, Sei
Loban, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
1. Keluhan Utama
- Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya, ini hamil yang
kedua dengan usia kehamilan sekitar 9 bulan.
1. Riwayat Penyakit Sekarang
- Saat ini ibu dalam keadaan sehat dan tidak menderita penyakit
menular (TBC, Hepatitis, PMS), manahun (jantung, tekanan darah
tinggi, dll) menurun ( DM, asma, dll )
1. Riwayat Penyakit Yang Lalu
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
- Ibu mengatakan tidak pernah sakit keras sampai rawat inap di
Rumah Sakit, tidak pernah menderita penyakit menular (TBC,
Hepatitis, PMS), manahun (jantung, tekanan darah tinggi), menurun
( DM, asma, dll ).
1. Riwayat kesehatan keluarga
- Ibu mengatakan dari pihak keluarga tidak ada yang menderita penyakit
menular (Hepatitis, TBC, PMS, dll) tidak ada riwayat penyakit keturunan
(Hipertensi, DM, Asma, Dll) dan tidak ada penyakit menahun (jantung,
asma,dll)
1. Riwayat Haid
Menarche : 13 tahun
Siklus : 28 hari
Lama : 5 hari
Banyaknya : + 2 – 3 x ganti pembalut / hari
Disminorea : Tidak pernah
Flour albus : tidak ada
HPHT : 23-11-2011
TP : 30-08-2012
1. Riwayat Menikah
Ibu mengatakan menikah 1 kali, pertama kali menikah usia20 tahun
lama perkawinan 4 tahun.
1. Riwayat kehamilan sekarang
Ibu mengatakan :
Hamil ke : 2
Usia kehamilan : ± 9 bulan
Gerak janin : 10 x/hari
Periksa hamil di : Rumah sakit
TM I : Berapa kali : 1 kali
Keluhan : Mual, muntah
Terapi : Konseling
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
RR : 18 x/m
N : 100 x/m
S : 37o C
TB : 156 cm
BB sekarang : 54 kg
LILA : 26 cm
HPHT : 23-11-2011
TP : 30-08-2012
1. Pemeriksaan khusus
2. Inspeksi
- Rambut : Rambut bersih, hitam, tidak rontok dan tidak berketombe
- Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, penglihatan
tidak kabur
- Hidung : Bersih, tidak ada skret dan cairan, tidak ada polip
- Telinga : Bersih, tidak ada serumen
- Mulut : Bibir lembab, lidah bersih, tidak stomatitis, gigi tidak ada
karies dan tidak berlubang
- Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid dan vena jugularis
- Payudara : membesar, hyperpigmentasi areola mamae, putting susu
menonjol.
- Ekstremitas : atas : simetris, dan tidak odema
Bawah : simetris, tidak odema dan tidak ada verises
1. Palpasi
- Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid vena jugularis
- Payudara : tidak ada benjolan abnormal, ASI belum keluar
- Abdomen
Leopold I : TFU 1 jari ↓ Px ( 30 cm), teraba lunak, bulat, tidak ada
lentingan.
Leopoid II : Teraba keras, panjang, ada tahanan ( Punggung kiri )
Leopoid III : Teraba bulat, keras, ada lentingan ( Presentasi kepala )
Leopoid IV : Belum masuk PAP
- Ekstremitas :
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
3.4 Kebutuhan Segera
Konseling mengenai keadaan yang ibu alami, serta pemberian nasehat
kepada ibu hamil dan juga konseling mengenai persiapan persalinan yang
akan segera ia alami.
3.5 Intervensi
DX : Ny ”Z” usia 24 tahun G2P11001 UK 36-37 minggu
Janin/Tunggal/Hidup/Intrauteri preskep belum masuk PAP keadaan ibu dan
janin baik dengan kehamilan fisiologis.
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
R/ => Agar ibu lebih siap dalam menghadapi persalinan yang akan segera
dihadapinya
3.6 IMPLEMENTASI
Hari / tanggal pengkajian : Kamis, 08 Maret 2012
Jam pengkajian : 10.30 WITA
Tempat : Polindes Desa Tri Mulya, Sebamban 01
Dx : Ny. “Z” G2P11001, UK 36-37 minggu Janin/Tunggal/Hidup/Intrauteri
dengan kehamilan fisiologis
Implementasi :
1. Melakukan pendekatan kepada ibu dengan menciptakan hubungan
terapeutik seperti menyapa dengan ramah, berkata sopan dan
mudah dimengertui dan memanggil ibu sesuai nama panggilan ibu
serta mendengarkan keluhan dan menjawab pertanyaan-
pertanyaan.
2. Memberitahukan kepada ibu hasil dari pemeriksaan, yaitu
- KU : Baik
- Kesadaran : Composmentis
– TD : 110 / 80 mmHg
– RR : 18 x/menit
– N : 100 x / mrnit
– S : 37o C
Hasil dari pemeriksaan Abdomen :
Palpasi : Abdomen
LI : TFU 1 jari ↓ Px ( 30 cm), teraba lunak, bulat, tidak ada
lentingan.
LII : Teraba keras, panjang, ada tahanan ( Punggung kiri )
L III : Teraba bulat, keras, ada lentingan ( Presentasi kepala )
LIV : Belum masuk PAP
Auskultasi : DJJ (+) 135 x/menit
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
LI : TFU 1 jari ↓ Px ( 30 cm), teraba lunak, bulat, tidak ada
lentingan.
LII : Teraba keras, panjang, ada tahanan ( Punggung kiri )
L III : Teraba bulat, keras, ada lentingan ( Presentasi kepala )
LIV : Belum masuk PAP
Auskultasi : DJJ (+) 135 x/menit
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
RANGKUMAN
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
TES
FORMATIF
KASUS I (untuk soal no 1-5)
a. Senium
b. Menopause
c. Klimakterium
d. Pra menopause
a. Estrogen
b. Androgen
c. Progesterone
d. Ganadrotopin
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
1. Infeksi Adneksa
2. Infeksi saluran tuba
3. Infeksi saluran kemih
4. Infeksi radang panggul
1. Riwayat ekonomi
2. Riwayat perkawinan
3. Riwayat kontrasepsi
4. Riwayat penyakit dahulu
1. USG
2. Urinalisis
3. Tes kehamilan
4. Darah lengkap
1. Nyeri bahu
2. Nyeri ulu hati
3. Nyeri panggul kronik
4. Nyeri pada saat miksi
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
1. C 6. A
2. A 7. C
3. A 8. A
4. A 9. C
5. B 10. B
GLOSARIUM
14
Mata Kuliah:Asuhan kebidanan dalam Manajemen Kebidanan pada Kehamilan
DAFTAR PUSTAKA
Sumber internet :
http://juliastymarsuki.blogspot.com/2013/07/konsep-dasar-
manajemen-kebidanan.html
14