Anda di halaman 1dari 4

PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

A. Judul Modul : ASESMEN PEMBELAJARAN PADA PAUD


B. Kegiatan Belajar : KONSEP PENILAIAN DALAM PEMBELAJARAN (KB1)
C. Refleksi Pribadi : Setelah di Baca Modul Konsep penilaian dalam pemebelajaran
pada kegiatan belajar 1, Bahwa banyak Ilmu yang di dapati pada
modul ini yaitu dapat menganalisis konsep pengukuran,
penilaian, evaluasi, pengembangan dan pengolahan hasil belajar,
serta pelaksanaan program tindak lanjut dalam pembelajaran

NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN

Konsep (Beberapa istilah


1.
dan definisi) di KB

A. Definisi Asesmen/Penilaian PAUD


Penilaian dapat didefinisikan sebagai proses pengumpulan informasi
yang berkelanjutan dan komprehensif tentang aspek pengetahuan, perilaku,
tingkat keterampilan, atau kepribadian anak untuk tujuan membuat keputusan
evaluatif (Meisels, 2001). Penilaian dapat dilakukan untuk tujuan yang
berbeda.
Penilaian dapat didefinisikan sebagai cara di mana, dalam praktik kita
sehari-hari, kita mengamati pembelajaran anak, berusaha untuk
memahaminya, dan kemudian menggunakan pemahaman terkait hal itu
dengan baik. Penilaian di PAUD memainkan peran penting dalam mendukung
hasil positif bagi anak-anak dengan menginformasikan apa yang diajarkan dan
bagaimana caranya.
Penilaian autentik adalah proses pengumpulan informasi oleh guru
tentang perkembangan dan pencapaian pembelajaran yang dilakukan peserta
didik melalui berbagai teknik yang mampu mengungkapkan, membuktikan,
atau menunjukkan secara tepat bahwa tujuan pembelajaran telah benar-benar
dikuasai dan dicapai (Nurhadi, 2004). Penilaian autentik merupakan penilaian
kinerja (perfomansi) yang meminta pebelajar untuk mendemonstrasikan
keterampilan dan kompetensi tertentu yang merupakan penerapan
pengetahuan yang dikuasainya.
Dalam melakukan penilaian ada konsep dasar yang perlu diperhatikan,
antara lain :
1. Bermanfaat untuk anak
2. Sesuai dengan usia anak.
3. Bernilai bagi orangtua

Tingkat perkembangan anak juga menjadi pertimbangan tersendiri dalam


melaksanakan penilaian. Pertimbangan tersebut antara lain menyangkut:
1. Perkembangan yang berbeda dengan tampilan perilaku anak
(Developmental constraint on responses).
2. Perbedaan dalam motivasi karena perbedaan karakteristik anak.

B. Tujuan Asesmen dan Penilaian PAUD


Tujuan Asesmen Anak Usia Dini Terdapat beberapa tujuan dari asesmen
yaitu:
a. Penyaringan/penyeleksian (Screening).
b. Menggambarkan berbagai jenis keterampilan yang terarah (Determining
Eligibility).
c. Penyusunan/pengembangan program pembelajaran yang tepat dan sesuai
(Programing Planing).
d. Membuat keputusan tentang penempatan (Maping).
e. Memantau pekembangan anak (Monitoring).

C. Manfaat Asesmen dan Penilaian PAUD


1. Memberikan informasi tentang tingkat pencapaian kompetensi anak yang
berkaitan dengan bidang pengembangan pembiasaan dan bidang
pengembangan kemampuan dasar.
2. Memberikan umpan balik kepada guru untuk memperbaiki program dan
kegiatan pembelajaran.
3. Sebagai bahan pertimbangan bagi guru untuk melakukan kegiatan
bimbingan terhadap perrtumbuhan dan perkembangan anak secara
optimal.
4. Sebagai bahan pertimbangan bagi guru untuk menempatkan anak dalam
kegiatan yang sesuai dengan minat dan kebutuhannya.
5. Memberikan informasi tentang tingkat pencapaian kompetensi anak yang
berkaitan dengan bidang pengembangan pembiasaan dan bidang
pengembangan kemampuan dasar.

D. Indikator penilaian yang baik


1. Menilai apa yang dinilai
2. Mengumpulkan berbagai informasi penilaian
3. Membangun keterhubungan semua yang terlibat dalam proses penilaian
4. Memperhatikan perkembangan peserta didik
5. Mempertimbangkan konsekuensi potensial dari penilaian

E. Fungsi Penilaian Dalam Pembelajaran PAUD


1. Bagi Pendidik
 Sebagai umpan balik untuk memperbaiki kegiatan pembelajaran,
terutama dalam hal penyusunan program atau kegiatan
 Sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan kegiatan bimbingan
terhadap peserta didik agar fisik maupun psikisnya dapat tumbuh dan
berkembang secara optimal
 Sebagai bahan pertimbangan untuk menempatkan anak dalam
kegiatan sesuai dengan minat dan kebutuhan
2. Bagi Orangtua
 Sebagai informasi mengenai status pertumbuhan dan perkembangan
anak
 Sebagai informasi dalam memberikan stimulasi yang tepat bagi anak,
terutama dalam penerapan pola asuh yang sesuai dengan karakteristik
anak
 Sebagai dasar dalam melanjutkan stimulasi pendidikan di rumah,
untuk menguatkan stimulasi pendidikan yang telah diterima anak di
lembagapendidikan anak usia dini (PAUD)
 Sebagai dasar untuk menentukan intervensi bagi anak yang
memerlukan, baik dalam hal fisik, psikis maupun sosial.
3. Bagi pemerhati anak (para profesional di bidang kesehatan, psikologi,
dokter anak atau praktisi lainnya yang memiliki kepedulian terhadap
anak)
 Sebagai dasar upaya pembinaan anak bagi yang memerlukan
 Sebagai dasar untuk melakukan pemetaan status pertumbuhan dan
tingkat perkembangan anak secara universal

Aspek-Aspek Yang Dinilai Penilaian ditujukan pada seluruh aspek


perkembangan anak, bukan hanya salah satu atau beberapa aspek saja.
Aspek-aspek perkembangan anak antara lain :
a. Nilai-nilai agama dan moral Nilai-nilai agama dan moral menyangkut tata
nilai yang berlaku dalam masing-masing agama, tata nilai secara universal,
nilai-nilai moral yang berlaku dalam suatu masyarakat atau budaya.
b. Kognitif Kognitif menyangkut perkembangan daya pikir atau daya nalar
anak.
c. Sosial emosional
d. Bahasa merupakan salah satu alat untuk berinteraksi dan berkomunikasi.
e. Fisik-motorik (kasar dan halus) Fisik motorik menyangkut kemampuan
anak untuk menggunakan organ geraknya.

Materi Yang Sulit di Pahami


2.
Daftar materi pada KB yang  Konsep dasar yang harus diperhatikan dalam penilaian termasuk standart
sulit dipahami penilaian yang dapat dilakukan pada anak PAUD
 Tingkat perkembangan pada setiap anak untuk dilakukan penilaian

Materi Yang Sering Miskonsepsi


Daftar materi yang sering  Ketika pendidik melakukan penilaian, anak seringkali tidak menunjukkan
3. mengalami miskonsepsi perilaku spesifik sesuai dengan yang diharapkan.sehingga pada satu anak
dalam pembelajaran untuk penilaian yang dilakukan oleh 2 orang guru berbeda hasilnya.
Bagaimana keseimbangan teori dalam hal pelaksanaan dilapangan

Anda mungkin juga menyukai