Anda di halaman 1dari 7

PENANAMAN BERBAGAI JENIS TANAMAN SEBAGAI STRATEGI

MENINGKATKAN KETAHANAN PANGAN DI DESA KUNCEN

Ariska Doan Rahma1, Praditya Bayu Hananto2, Dafid Setiawan3, Laili Qodri Kusumawati4,
Lina5, Lina Chofifatin Nuha6, Lusiana Putri Galuh P7, Sahra Ramadani8, Muhammad
Fajar Wahyudi9, Imron Abdullah 10
Universitas Islam Batik Surakarta

ABSTRAK

Salah satu langkah yang dilakukan untuk meningkatkan ketahanan pangan lingkungan adalah
dengan melakukan penanaman berbagai jenis pohon. Penanaman dilakukan di kebun yang
berada di desa kuncen. Pemilihan lokasi didasarkan pada kondisi kawasan tersebut yang
mengalami kerusakan akibat kurangnya kepedulian masyarakat dalam pengelolaannya. Hal
tersebut memberikan dampak negative bagi lingkungan. Kegiatan yang dilaksanakan pada
tanggal 23 Oktober 2022 ini melibatkan masyarakat setempat. Dengan menanam jenis pohon
Mangga, Petai, Avokad, Pepaya dan Sereh yang secara keseluruhan 50 bibit pohon.
Pemeliharaan tanaman ini merupakan tanggung jawab masyarakat setempat. Kegiatan ini
diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan masyarakat desa Kuncen.

Kata Kunci: Ketahanan Pangan, Penanaman, Bibit

ABSTRACT

One of the steps taken to improve environmental food security is by planting various types of
trees. Planting is done in the garden in the village of kuncen. Locations based on these
conditions were damaged due to community care in their management. This has a negative
impact on the environment. The activity, which was held on October 23, 2022, involved the local
community. By planting mango, petai, avocado, papaya and lemongrass tree species, a total of
50 tree seedlings. The maintenance of this plant is the responsibility of the local community. This
activity is expected to improve the food security of the Kuncen village community.

Keywords: Food Security, Planting, Seeds


PENDAHULUAN

Desa Kuncen terletak di Kecamatan Ceper, ketersediaan pangan, sehingga berkontribusi


Kabupaten Klaten, Jawa Tengah yang terhadap ketahanan pangan. Pemanfaatan
berbatasan dengan kabupaten Sukoharjo dan lahan kosong merupakan salah satu
Kabupaten Boyolali. Desa Kuncen terdiri alternative pencapaian swasembada pangan
dari 9 dukuh. Mayoritas mata pencaharian bagi masyarakat. Karena lahan di desa
masyarakat Desa Kuncen adalah petani dan Kuncen masih cukup luas, maka dianggap
buruh pabrik. Untuk beberapa masyarakat cukup memungkinkan untuk menanam di
lainnya memiliki usaha rumahan, seperti lahan kosong.
usaha rengginang, emping mlinjo,peyek
Ketahanan pangan adalah ketersediaan
cetol, celana pendek dan kaus kaki.
pangan dan kemampuan rumah tangga untuk
Ketahanan pangan merupakan suatu kondisi mengakses dan memperoleh pangan. Makan
terpenuhinya kebutuhan pangan bagi rumah adalah hak asasi manusia yang harus
tangga yang tercermin dari tersedianya dilindungi. Pangan memegang peranan
pangan secara cukup, baik dari jumlah penting dalam menciptakan stabilitas
maupun mutunya, aman, merata, dan ekonomi suatu negara. Dengan demikian,
terjangkau. Di Desa Kuncen sendiri ketika ketersediaan pangan relatif rendah
tentunya masih dapat dimaksimalkan lebih dibandingkan dengan kebutuhan pangan
efisien dan efektif. Ketahanan pangan juga masyarakat, hal itu dapat menimbulkan
merupakan kondisi terpenuhinya pangan gangguan di berbagai bidang kehidupan.
bagi Negara sampai perseorangan yang
Untuk mendukung ketahanan pangan,
tervermin dari tersedianya pangan yang
mahasiswa dari Tim KKN UNIBA, Desa
cukup, baik jumlah maupun mutunya,
Kuncen, Kecamatan Ceper bekerjasama
beragam, aman, merata, bergizi dan
dengan pemuda Desa Kuncen
terjangkau yang mana juga tidak
memanfaatkan lahan kosong untuk
bertentangan dengan keyakinan, budaya dan
menanam tanaman pangan. Kegiatan ini
agama. Peningkatan permintaan pangan
merupakan bentuk kepedulian mahasiswa
akibat pertumbuhan penduduk mendorong
KKN terhadap ketahanan pangan negara,
percepatan produksi pangan seiring
khususnya ketahanan pangan rumah tangga
terwujudnya stabilisasi harga dan
Desa Kuncen.
Maka dari itu mahasiswa dan pemuda serta Kegiatan ini diawali dengan penyiapan
warga berupaya untuk meningkatkan lahan, melakukan pembersihan lokasi yang
ketahanan pangan dengan bekerja sama dibantu oleh masyarakat serta pemuda
mempersiapkan kegiatan yang bermanfaat didesa kuncen tersebut. Mahasiswa kkn
bagi masyarakat sekitar yang bisa sudah menyiapkan berbagai jenis tanaman
dimanfaatkan dalam janga waktu yang yang akan ditanam pada lahan
panjang. tersebut,selain buah buahan, sayuran, ada
pula jenis atanaman keras yang akan
Mahasiswa KKN memiliki proker akan hal
mahasiwa kkn tanam pada lahan yang sudah
tersebut,yakni mahasiswa akan memberikan
tersedia.
bibit tanaman dan langsung terjun untuk ikut
serta menanam serta menyiapkan lahan yang Dengan semangat dan gotong royong
akan digunakan nantinya. kerjasama yang sangat baik dari semua
pihak yang terkait di desa kuncen sangat
Untuk lahan penanaman yang digunakan
diharapkan kegiatan menanam tanaman
merupakan lahan kosong milik desa yang
pangan ini dapat bermanfaat serta dapat
telah disiaokan masyarakat untuk kita
mendukung program ketahanan pangan
tatanami serta memanfaatkan lahan kosong
rumah tangga terlebihnya didesa Kuncen.
tersebut sebagai media tanam.

METODE seperti permohonan izin melakukan


penanaman pada lahan yang
Kegiatan ini dilakukan dengan menanam
tersedia, diskusi bersama perangkat
tanaman pangan pada lahan di RW 08, Desa
desa setempat terkait tanaman yang
Kuncen, Kecamatan Ceper, Kabupaten
akan ditanam, lokasi penanaman dan
Klaten. pada 23 Oktober 2022. Lokasi ini
survey lokasi.
dipilih karena pemanfaatan lahan yang
2. Pelaksanaan
belum dimanfaatkan secara maksimal.
a. Persiapan (penggemburan tanah)
Adapun tahapan pelaksanaan kegiatan dan pembersihan lahan.
tersebut adalah sebagai berikut: b. Pembelian bibit.

1. Persiapan c. Penanaman dan perawatan

Pada tahap ini, mahasiswa KKN tanaman dilakukan oleh

mempersiapkan bahan kegiatan, mahasiswa KKN bersama


pemuda desa, memberikan penanaman hingga tanaman yang
lanjaran pada tanaman yang akan ditanam pada lahan tersebut.
sudah ditanam sehingga tanaman Persiapan kegiatan penanaman
selalu terkendali di musim hujan. diawali dengan survey lahan yang
d. Pembagian bibit sayuran kepada akan digunakan, survey ini dilakukan
warga desa. pada tanggal 18 Oktober 2022,
e. Evaluasi dengan ini mahasiswa dapat
Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui tanaman apa saja yang
mengetahui ketercapaian dapat ditanam pada lahan tersebut.
pelaksanaan kegiatan. Suivei lahan ini dilakukan oleh
mahasiswa KKN dan didampingi
HASIL DAN PEMBAHASAN
oleh Bapak RW 08 dan Bapak
1. Persiapan Kegiatan Sutarto.
Dalam tahap persiapan kegiatan 2. Pelaksanaan
berlangsung melalui persiapan a. Persiapan penggemburan tanah
pengelolaan dan dilanjutkan dengan dan pembersihan lahan.
penyiapan alat dan bahan yang akan Pembersihan lahan ini dilakukan
digunakan untuk melaksanakan untuk penyiapan lahan dan
kegiatan. Persiapan selanjutnya pemanfaatan lahan yang
adalah persiapan izin penanaman sebelumnya kurang optimal.
pada lahan desa ditujukan kepada Dengan banyaknya semak dan
kepala desa Dasan Kuncen, setelah ilalang, masyarakat khususnya
izin didapatkan, kepala desa pemuda, Bapak Sutarto dan
memberikan informasi mengenai mahasiswa sibuk mempersiapkan
lahan yang dapat digunakan untuk lahan,mencabut rumput,
penanaman. Dalam hal ini, lokasi memotong rumput menggunakan
penanaman adalah lahan kosong di mesin, serta ada juga yang
RW 08, maka dari itu mahasiswa menyiapkan ajar dari bambu
bersiskusi bersama Bapak RW 08 yang bertujuan sebagai
dan Bapak Sutarto mengenai lokasi penyangga tanaman nantinya
serta tak lupa mencangkul untuk
dijadikan bedengan. Semua Tanaman
mahasiswa dan masyarakat
berbaur dan kompak dalam
gotong royong untuk
menyiapkan lahan,pembersihan
memakan waktu yang cukup
lama dan disitulah keakraban
antar warga dengan masyarakat
semakin akrab.
Pembersihan lahan ini Gambar 1. Penanaman Tanaman
dilaksanakan pada tanggal 20 Sumber: Dokumen Pribadi

Oktober 2022.
C. Penanaman dan Perawatan
b. Pembelian Bibit
Penanaman dan perawatan
Pada kegiatan ini Mahasiswa
tanaman dilakukan oleh
melakukan Pembelian Bibit.
mahasiswa KKN bersama
Ada beberapa jenis bibit yang
pemuda desa dan Pak Sutarto,
dibeli seperti pohon Mangga,
penanaman pertama yang
Petai, Avokad, Pepaya dan Sereh
dilakukan adalah menanam
yang secara keseluruhan 50 bibit
pohon papaya, kemudian
pohon.Bibit dibeli dari tempat
dilanjutkan dengan menanam
pembibitan yang terletak
pohon Avokad, Mangga, Petai
diBoyolali, sehingga mahasiswa
dan yang terakhir menanam
dapat belajar sedikit mengenai
Serei. Setelah itu memberikan
ilmu pembibitan oleh bapak
lanjaran pada tanaman yang
selaku owner dari tempat
sudah ditanam sehingga tanaman
pembibitan tersebut.
selalu terkendali di musim hujan.
c. Pembagian bibit sayuran kepada
Selanjutnya untuk kegiatan
warga.
perawatan akan dilakukan
mahasiswa KKN dengan
mengoptimalkan waktu yang
masih ada selama kita KKN
didesa Kuncen, untuk selebihnya Kegiatan ini dilakukan oleh
nanati akan dirawat serta dijaga mahasiswa KKN untuk
dilanjutkan oleh warga Desa mengetahui sejauh mana proses
Kuncen. dan progres yang telah
d. Pembagian bibit sayuran kepada mahasiswa KKN lakukan dalam
warga desa. bidang ketahanan pangan ini,
Pembagian bibit sayuran serta mengetahui kesalahan atau
dilaksanakan pada hari Minggu, kekurangan dalam melaksanakan
30 Oktober 2022. Pembagian program ini, dan juga tak lupa
bibit ini diserahkan langsung untuk mengingatkan agar tetap
kepada warga sekitar. memantau pertumbuhan serta
Dalam pembagian bibit ini perawatan tanaman selama kita
dibagikan pada saat setelah masih Di Desa Kuncen.
senam rutin tiap minggu pagi
kepada ibu-ibu dan warga sekitar
SIMPULAN
yang mengikuti senam,
Seusai senam pembagian Pengoptimalan lahan melalui program

dilakukan serta dilanjutkan kita ketahanan pangan ini yang merujuk kepada

foto bersama. Bibit yang penanaman tanaman sayuran dan tanaman

dibagikan oleh mahasiswa KKN keras berjalan dengan baik, dengan

antara lain ada bibit tanaman kesuksesan mencapai 100%. Hal ini terlihat

bibit cabai, terong, pepaya. dari berbagai hal salah satunya tanaman

Dengan tujuan nantinya dapat yang tumbuh dengan baik, dan keterlibatan

bermanfaat untuk bisa ditanam anggota Karang Taruna yang kompak dan

dirumah dengan memanfaatkan guyub rukun demi mensukseskan kegiatan

lahan yang tersisa disetiap rumah pengoptimalan lahan dengan penanaman ini.

warga sehingga dapat Pengabdian ini telah selesai dilaksanakan

meningkatkan ketahanan pangan harapannya dapat bermanfaat bagi warga

di Desa Kuncen tersebut. masyarakat Desa Kuncen.

e. Evaluasi
DAFTAR PUSTAKA
A. Maulana, E. N. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Penanaman Sayuran Di Lahan
Kosong Upaya Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Kampung Kubang Bango.
Proceedings Uin Sunan Gunung Djati Bandung, 37-43.
Agustin, N., & Pradana, A. A. (2021). Penguatan Masyarakat Pada Bidang Kesehatan Dan
Ketahanan Pangan Di Era New Normal Desa Merkawang Tambakboyo Tuban. Jurnal
Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1-7.
Aisyah, N., Genesiska, & Diwanti, D. P. (2020). Optimalisasi Kapasitas Kelompok Wanita Tani
Dalam Budidaya Tanaman Sayuran Di Lahan Pekarangan Dusun Puluhan Lor, D.I.
Yogyakarta. Jurnal Bakti Saintek, 7-15.
Cahyanti, M. M. (2019). Menguatkan Keputusan Pilihan Melalui Strategi Viral Marketing Dan
Word Of Mouth (Wom). Jurnal Ilmial Bisnis Dan Ekonomi Asia, 95-108.
Catharina , C., & Lina. (N.D.). Analisis Faktor –Faktor Penting Kampanye Viral Marketing Studi
Perilaku Mahasiswa Pengguna Jejaring Sosial Facebook Di Palembang. Dosen Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi (Stie) Musi, Palembang, 1-23.
Hafid Abd, A. I. (2021). Kuliah Kerja Nyata Pemanfaatan Pekarangan Rumah. Jurnal Lepa-
Lepa Open, 68-77.
Lanny Wattimena, A. T. (2019). Kepedulian Terhadap Lingkungan: Penanaman Bibit Pohon Di
Taman Wisata Alam (Twa) Kota Sorong Provinsi Papua Barat. Jurnal Pengabdian
Masyarakat, 103-111.
Muttaqin, Z., Sari, D. S., & Purbasari, R. (2018). Pemanfaatan Lahan Kosong:Mengupayakan
Ketahanan Pangan Global Dalam Keseharian Masyarakat Lokal Di Rw 12, Desa
Sayang,Jatinangor, Sumedang. Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat,
237 - 250.
Sukunora, Y. I. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Urban Farming Di Desa. Jurnal
Pengabdian Masyarakat, 95-103.
Winokan, R. F., Suoth, I. E., Sendiang, R., Marabataa, W., Manumpil, Z., Thomas, K. C., . . .
Irrennewayong. (2022). Peningkatan Ketahanan Pangan Cabai Rawit Di Desa Tontalete
Kecamatan Kema, Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 29-41.

Anda mungkin juga menyukai