Anda di halaman 1dari 14

KERANGKA ACUAN KERJA

KEGIATAN
PERENCANAAN DED PENDOPO KABUPATEN TAPIN
DI KAWASAN RANTAU BARU

PEKERJAAN
PERENCANAAN DED PENDOPO KABUPATEN TAPIN
DI KAWASAN RANTAU BARU
DAFTAR ISI

1. PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

2. APRESIASI DAN METODOLOGI PELAKSANAAN

2.1. UMUM

2.2. PENDEKATAN PERMASALAHAN

2.3. LINGKUP PELAYANAN JASA

2.4. LOKASI PEKERJAAN

2.5. METODOLOGI PELAKSANAAN

2.6. STRUKTUR ORGANISASI

2.7. URAIAN TUGAS PERSONIL

3. SISTEM PELAPORAN
KERANGKA ACUAN KERJA ( TERMS OF REFERENCE )
LAYANAN JASA KONSULTAN

UNTUK PEKERJAAN
PERENCANAAN DED PENDOPO KABUPATEN TAPIN
DI KAWASAN RANTAU BARU
TAHUN ANGGARAN 2015

I. PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG

Pendopo Kabupaten Tapin pada saat ini kondisinya sudah tidak layak dimana lokasinya
berdampingan dengan Rumah jabatan / Dinas Bupati Tapin .
Pendopo Kabupaten Tapin saat diadakan acara lokasinya sangat sempit dan kendaraan
parkir dipinggir jalan mengakibatkan terganggunya para pengguna jalan .
Lokasi pembangunan pendopo kabupaten tapin terletak dirantau baru .

Tanah merupakan salah satu bahan untuk meninggikan kondisi lahan yang rendah yang
harus di perhatikan peranannya. Salah satunya adalah dengan cara melakukan pemadatan
agar diperoleh tanah yang setabil dan bernilai setruktural. Kekuatan tanah dasar yang
baik akan mendukung kekuatan setruktur di atasnya, dimana kekuatannya dapat
diperoleh dengan cara melakukan pemadatan.

Melalui penyelenggaraan Kegiatan Pembangunan Rumah Jabatan Maka diperlukan


adanya suatu kegiatan Pekerjaan Urugan yang mana nantinya digunakan untuk
Pembangunan Pendopo Kabupaten Tapin mempunyai peran yang sangat penting dalam
mendukung keberhasilan dalam penyelenggaraan roda pemerintahan di Kabupaten
Tapin.
II. APRESIASI DAN METODELOGI PELAKSANAAN
2.1. UMUM

Dalam upaya mencapai hasil pekerjaan yang optimal, telah ditetapkan suatu pendekatan
dan metodelogi pelaksanaan yang mencakup seluruh aspek sasaran Jasa Konsultan
Pengawas.
Pada dasarnya akan dicari upaya-upaya agar pelaksanaan fisik mengacu pada
perencanaan yang telah ada, sesuai dengan standar teknis dan spesifikasi dalam
Dokumen Kontrak Pekerjaan Fisik.

2.2. PENDEKATAN PERMASALAHAN


Pekerjaan Pengawasan Urugan Pembangunan Pendompo Kabupaten Tapin ini adalah
Bidang Cipta Karya dan Tata Ruang pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tapin
untuk mengerjakan hal-hal yang diperlukan seperti :

- Menentukan kualitas pekerjaan menurut spesifikasi.


- Menghitung kuantitas pekerjaan yang dilaksanakan.
- Mengendalikan pelaksanaan proyek, sesuai dengan yang ditentukan dalam
Dokumen Kontrak Fisik.

2.3. LINGKUP PELAYANAN JASA

Jenis layanan yang akan disiapkan oleh Konsultan terdiri dari Field Team, dengan
pengertian bahwa Supervisi Pekerjaan Konstruksi akan dilaksanakan oleh Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan, yang akan memberikan kewenangan kepada Supervision
Team, sebagai Engineer representative untuk menyelesaikan masalah Teknis maupun
Kontruktual yang secara jelas dinyatakan dalam Kerangka Acuan Kerja.
KONSULTAN akan mempersiapkan schedule kerja guna menunjang terlaksananya
pekerjaan tersebut dengan baik dan demi tercapainya maksud dari Bidang Cipta Karya
dan Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tapin, terutama mengenai
pengembangan suatu system kerja yang terpadu dimana dapat terciptanya suatu
system yang baku bagi penyiapan pelaksanaan dan pemantauan proyek
Pembangunan Rumah Jabatan Bupati Tapin. Pada paket ini, Konsultan Pengawas hanya
bertugas sebagai FIELD TEAM.
Tugas-tugas dan Kewajiban Team Pengawas Teknik akan mencakup tapi tidak terbatas
pada hal-hal sebagai berikut :
1. Membantu Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Proyek Perencanaan, Pengawasan
dalam hal melaksanakan tugas peninjauan perencanaan teknis dan pengawasan teknis,
sehingga pelaksanaan fisik dapat diselesaikan sesuai dengan persyaratan dan
ketentuan yang ditentukan dalam dokumen kontrak. Perubahan–perubahan atas desain
hanya dapat dilaksanakan dengan persetujuan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan
diketahui oleh Pejabat Pembuat Komitmen disahkan oleh Pengguna Anggaran atau
Kuasa Pengguna Anggaran Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tapin .
2. Membantu Bidang Ciptakarya dan Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Tapin dalam mengikut sertakan dan melaksanakan ketentuan hukum dari
dokumen kontrak fisik, terutama masalah hokum yang menyangkut klaim,
perpanjangan waktu pelaksanaan dan lain sebagainya.
3. Membantu Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dalam mengevaluasi usulan
perubahan desain, termasuk menyiapkan Contract Change Order dan atau Addendum.
4. Melakukan pemeriksaan dan investigasi atas masalah khusus misalnya keterlambatan
pelaksanaan pekerjaan serta membuat rekomendasi pemecahannya.
5. Membuat himpunan data pengendalian mutu pekerjaan terutama untuk
pekerjaan- pekerjaan utama (Mayor Works), dan bilamana perlu melakukan test
laboratorium dan lapangan.
6. Melakukan monitoring, agar pelaksanaan system pelaporan dapat berjalan sesuai
dengan ketentuan dan standar isian yang telah ditentukan oleh Bina Marga. Tingkat
kecermatan informasi dan ketepatan serta waktu distribusi pelaporan menjadi
perhatian khusus konsultan.
7. Memberikan saran kepada Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dan berkoordinasi
dengan yang terkait manajemen pelaksanaan pekerjaan (Construction Management),
sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan dengan efisien baik, dari segi waktu maupun
biaya.
8. Menyiapkan laporan teknis dan makalah apabila diperlukan sehubungan dengan
masalah yang timbul selama pelaksanaan pekerjaan.
9. Membantu Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dalam melaksanakan tugas
dan kewajibannya dalam mengendalikan pelaksanaan pekerjaan agar dapat
diselesaikan sesuai dengan desain, persyaratan dan ketentuan-ketentuan yang
tercantum dalam dokumen kontrak serta jadwal waktu yang telah ditentukan.
10.Membantu Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dalam memahami dan
melaksanakan ketentuan-ketentuan hukum yang tercantum dalam dokumen
kontrak, terutama sehubungan dengan pemenuhan kewajiban dan tugas kontraktor.
11.Menyiapkan rekomendasi sehubungan dengan Contract Change Order dan
Addendum, sehingga perubahan-perubahan kontrak yang diperlukan dapat dibuat
secara optimum dengan mempertimbangkan aspek dana yang tersedia.
12.Melaksanakan pengumpulan data lapangan yang diperlukan secara terinci
untuk mendukung peninjauan desain (Review Design), menyusun perhitungan desain,
membuat gambar desain dan menyiapkan surat-menyurat kepada kontraktor sehingga
perubahan desain tersebut dapat dilaksanakan.
13. Melaksanakan pengecekan secara cermat setiap pengukuran perhitungan
volume pekerjaan yang akan dipakai sebagai dasar pembayaran, setiap pengukuran
pekerjaan, perhitungan volume dan pembayaran didasarkan kepada ketentuan yang
tercantum dalam Dokumen Kontrak.
14. Melaporkan kepada Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan semua masalah yang
berhubungan dengan pelaksanaan pekerjaan termasuk keterlambatan pencapaian
target fisik, usaha- usaha penanggulangan dan tindak turun tangan yang diperlukan.
15. Melakukan monitoring dan pengecekan secara terus-menerus sehubungan
dengan pengendalian mutu dan volume pekerjaan, serta menandatangani Monthly
Certificate (MC) apabila mutu dan pelaksanaan pekerjaan telah memenuhi semua
ketentuan dan persyaratan yang telah ditentukan. Konsultan harus
memberitahukan secara tertulis kepada kontraktor atas adanya penyimpangan–
penyimpangan dari ketentuan dan persyaratan, baik mutu, volume bahan, pekerjaan
dan copy surat-surat pemberitahuan tersebut harus disampaikan kepada Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan / Bagian Proyek dan diarsipkan secara baik.
16. Melakukan pengecekan dan persetujuan atas gambar-gambar terlaksana (As
Built Drawing) yang menggambarkan secara terinci setiap bagain pekerjaan yang
telah dilaksanakan oleh kontraktor, serta membantu Pejabat Pelaksana Teknis
Kegiatan / Bagian Proyek meneruskan gambar-gambar tersebut kepada Bidang
Bidang Cipta Karya dan Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tapin
17. Membantu Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan menyusun laporan bulanan
tentang kegiatan-kegiatan pelaksanaan pekerjaan untuk dilaporkan pada Bidang Cipta
Karya dan Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tapin.
18. Menyusun Laporan Triwulan (Quartely Report) yang mencakup laporan
kemajuan pekerjaan dan laporan keuangan serta masalah-masalah yang ditemui di
lapangan.
19. Membantu Pejabat pelaksana teknis dalam melaksanakan Provisional Hand Over
(PHO) dan Final Hand Over (FHO), terutama dalam menyusun daftar kerusakan dan
penyimpangan yang perlu diperbaiki.
20. Membantu dan bekerja sama dengan Seksi Pengujian Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Tapin,, terutama dalam mendapatkan data lapangan yang lengkap serta
pelaksanaan test-test yang diperlukan.

2.4. LOKASI PEKERJAAN


Lokasi Pekerjaan di Kecamatan Tapin Utara Kabupaten Tapin , terdiri dari satu lokasi.

2.5. METODOLOGI PELAKSANAAN

Metode dan system kerja Pelayanan Jasa Konsultan diatur dan ditetapkan
sedemikian, sehingga mampu mengembangkan tugas yang diselesaikan Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan / proyek Urugan Pembangunan Pendompo Kabupaten Tapin
dan Pejabat Pembuat Komitmen Bidang Cipta Karya dan Tata Ruang Dinas Pekerjaan
Umum Kabupaten Tapin , sehingga fungsi Konsultan sebagai Engineer Representative
dapat dipenuhi dengan sebaik-baiknya sesuai dengan system dan peraturan yang berlaku
dilingkungan Bidang Cipta Karya dan Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Tapin .
“Field Team dibawah pimpinan Site Engineer akan melakukan monitoring untuk
kemajuan pekerjaan, serta masalah-masalah yang berkaitan dengan Dokumen Kontrak
untuk masing- masing paket konstruksi. Pengawasan teknis pekerjaan dilaksanakan oleh
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Fisik yang bertindak sebagai “Engineer” dibantu
dan mendelegasikan sebagian tugasnya kepada Team Pengawas Teknik yang
akan bertindak sebagai “Engineer Representative” sesuai dengan Dokumen
Kontrak Fisik”.
2.6. STRUKTUR ORGANISASI
Konsultan akan membentuk suatu organisasi kerja bagi Field Supervision Team sesuai
dengan struktur yang telah disyaratkan dalam KAK (Kerangka Acuan Kerja).

2.7. URAIAN TUGAS PERSONIL


Koordinasi kegiatan Tim Pengawas Teknis akan dilaksanakan oleh Team Leader dan
Bidang Cipta Karya dan Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tapin.
Tugas yang akan didelegasikan oleh Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan adalah tugas-
tugas yang berkaitan dengan masalah teknis dan kontrak.
Uraian tugas dan tanggung jawab dari tenaga-tenaga yang terlibat di dalam pekerjaan
adalah seperti yang sudah diuraikan dalam KAK yaitu :

1. SITE ENGINEER
Mempunyai Sertifikat Keahlian Ahli Teknik Bangunan Gedung ( 201 ) dengan jumlah
Orang Bulan seperti tercantum dalam Rincian Biaya Langsung Personil.

Site Engineer Disyaratkan seorang Sarjana Teknik Sipil (S1) lulusan universitas
Negeri atau Swasta yang memiliki status disamakan berpengalaman di bidang sipil,
sekurang- kurangnya 6 ( Enam ) tahun.
A. Bertanggung jawab kepada Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan berkoordinasi
dengan Pejabat Pembuat Komitmen dan berkedudukan ditempat yang berdekatan
dengan tempat-tempat pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya
B. Tugas dan tanggung jawab Site Engineer akan mencakup, tapi tidak terbatas hal-hal
sebagai berikut :
1. Menjamin bahwa semua isi dari kerangka acuan pekerjaan ini akan dipenuhi
dengan baik yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan major serta
pemeliharaan Bangunan.
2. Membantu Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dalam penyelesaian administrasi
kemajuan proyek. Bantuan ini termasuk mengumpulkan data proyek seperti
kemajauan pekerjaan, kunjungan pekerjaan, kunjungan lapangan, rapat-rapat
koordinasi dilapangan, data pengukuran kuantitas, pembayaran kepada kontraktor.
Semuanya dikumpulkan dalam bentuk laporan kemajuan bulanan dan memberikan
saran-saran untuk mempercepat pekerjaan serta memberikan penyelesaian
terhadap kesulitan yang timbul baik secara teknis maupun kontraktual
untuk menghindari keterlambatan pekerjaan.
3. Bekerjasama dengan Bidang Cipta Karya dan Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Tapin sehubungan dengan pekerjaan tersebut pada point 2).
4. Menjamin semua pelaksanaan detail teknis untuk pekerjaan major tidak akan
terlambat selama masa mobilisasi untuk masing-masing paket kontrak dalam
menentukan lokasi, tingkat serta jumlah dari jenis-jenis pekerjaan yang secara
khusus disebutkan dalam dokumen kontrak.
5. Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan, dalam
melaksanakan pekerjaan pengawasan teknis segera setelah kontrak fisik
ditandatangani.
6. Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam melaksanakan
pekerjaan, untuk menyiapkan rekomendasi secara terinci atas usulan desain,
termasuk data pendukung yang diperlukan.
7. Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam
mengendalikan kegiatan-kegiatan kontraktor , termasuk pengendalian pemenuhan
waktu pelaksanaan pekerjaan.
8. Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam mencari
pemecahan-pemecahan atas permasalahan yang timbul baik sehubungan dengan
teknis maupun permasalahan kontrak.
9. Mengendalikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan penyelidikan
bahan/material baik di lapangan maupun laboratorium serta menyusun rencana
kerjanya.
10. Memeriksa hasil laporan pengujian serta analisanya.
11. Bertanggung jawab atas pengujian dan penyelidikan material/bahan di lapangan.
12. Membantu Chief Supervision Engineer dalam melaksanakan tugas.
13. Mengikuti petunjuk–petunjuk dan persyaratan yang telah ditentukan terutama
sehubungan dengan :
a. Inspeksi secara teratur ke paket pekerjaan untuk melakukan monitoring
kondisi pekerjaan dan melakukan perbaikan-perbaikan agar pekerjaan
dapat direalisasikan sesuai dengan ketentuan dan persyaratan yang telah
ditentukan.
b. Pemahaman terhadap spesifikasi. Metode pelaksanaan untuk setiap jenis
pekerjaan yang disesuaikan dengan kondisi dilapangan.
c. Metode pengukuran volume pekerjaan yang benar sesuai dengan pasal-
pasal dalam Dokumen Kontrak tentang cara pengukuran dan pembayaran.
d. Rincian teknis sehubungan dengan Change Order yang diperlukan.
14. Membuat pernyataan penerimaan (Acceptance) atau penolakan (Rejection) atas
material dan produk pekerjaan.
15. Melakukan pemantauan dengan ketat atas prestasi kontraktor segera melaporkan
kepada Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan apabila kemajuan pekerjaan ternyata
mengalami keterlambatan lebih dari 15% dari rencana, serta membuat saran-saran
penanggulangan dan perbaikan.
16. Melakukan pengecekan secara cermat semua pengukuran pekerjaan dan secara
khusus harus ikut serta dalam proses pengukuran akhir pekerjaan.
17. Menyusun laporan bulanan tentang progress fisik dan keuangan serta
menyerahkan kepada Pejabat pelaksana teknis kegiatan.
18. Menyusun Justifikasi teknis, termasuk gambar dan perhitungan, sehubungan
dengan usulan perubahan kontrak.
19. Mengecek dan menandatangani dokumen pembayaran bulanan (Monthly
Certificate).
20. Mengecek dan menandatangani dokumen-dokumen tentang pengendalian
mutu dan volume pekerjaan.
21. Memeriksa gambar kerja (shop drawing) yang diajukan oleh kontraktor dan
disetujui oleh Direksi Teknik.
22. Memeriksa gambar hasil terlaksana (as built drawing) yang diajukan oleh
kontraktor dan disetujui oleh Direksi Teknik. Gambar tersebutharus dibuat secara
bertahap setiap pekerjaan selesai dikerjakan.

2. AHLI ARSITEKTUR

Disyaratkan seorang sarjana teknik sipil (S1) lulusan universitas Negeri atau Swasta
yang memiliki status disamakan berpengalaman dibidang sipil, sekurang–kurangnya 3
(tiga) tahun.
A. Ahli Arsitektur bertanggung jawab kepada Site Engineer dan berkedudukan di
lokasi dimana kontraktor bekerja.
B. Tanggung jawab utama Ahli Arsitektur adalah pengendalian terhadap kuantitas
bahan dan pekerjaan yang dilaksanakan oleh kontraktor berdasarkan ketentuan dan
persyaratan yang telah ditentukan dalam Dokumen Kontrak.
C. Tugas dan tanggung jawab Ahli Arsitektur akan mencakup, tetapi tidak terbatas,
hal-hal sebagai berikut :
1. Mengikuti petunjuk teknis dan instruksi dari Site Engineer, serta berupa agar
Site Engineer dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan selalu mendapat
informasi yang diperlukan sehubungan dengan pengawasan sesuai dengan
desain yang ditentukan.
2. Setiap saat mengikuti petunjuk teknis dan spesifikasi yang tercantum dalam
Dokumen Kontrak.
3. Menyiapkan data rinci serta rekomendasi teknis sehubungan dengan variasi
volume kontrak.
4. Mengecek dan mengukur volume bahan dan pekerjaan yang dihasilkan
kontraktor, untuk dipakai sebagai dasar pembuatan sertifikat pembayaran
bulanan (Monthly Certificate).
5. Melaporkan kepada Site Engineer dan atau Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan
apabila ternyata pelaksanaan pekerjaan akan mengakibatkan terlampauinya
volume pekerjaan yang tercantum dalam Dokumen Kontrak.
6. Membuat catatan yang lengkap tentang pembayaran kepada kontraktor,
sehingga tidak terjadi pembayaran berganda atau pembayaran lebih.
7. Memahami dan menguasai pasal-pasal dalam Kontrak sehingga tata cara
pengukuran dan pembayaran pekerjaan kepada kontraktor benar-benar
didasarkan kepada ketentuan yang tercantum dalam Dokumen Kontrak.
8. Membuat dan menghimpun semua data yang berhubungan dengan pengendalian
pekerjaan serta memantau kemajuan pekerjaan di lapangan.
9. Mengecek semua As Built Drawing yang dibuat oleh kontraktor.
10. Melaksanakan pengarsipan surat-surat, laporan harian, laporan bulanan, jadwal
kemajuan pekerjaan dan lain-lain.
11. Membantu Site Engineer dalam menyiapkan data untuk Final Payment.

3. AHLI LINGKUNGAN
Disyaratkan seorang diploma teknik sipil (S1) lulusan universitas Negeri atau Swasta
yang memiliki status disamakan berpengalaman dibidang sipil, sekurang – kurangnya 4
(empat) tahun.
Tugas dan kewajiban Site Engineer adalah mencakup, Masalah lingkungansebagai
berikut :
A. Masalah Amdal
B. Dampak terhadap Lingkungan Sekitar Lokasi pekerjaan yang akan dilaksanakan
C. Dampak Kesehatan di sekitar Lokasi pekerjaan yang akan dilaksanakan
.
F. Membuat catatan lengkap tentang peralatan, tenaga kerja dan material yang
digunakan dalam setiap pekerjaan yang merupakan atau mungkin akan menjadi
pekerjaan tambah (extra).

4. SURVEYOR
Disyaratkan seorang diploma teknik sipil (D3) lulusan universitas Negeri atau Swasta
yang memiliki status disamakan berpengalaman dibidang sipil, sekurang – kurangnya 4
(empat) tahun.
Tugas dan kewajiban Surveyor adalah mencakup, tapi tidak terbatas hal-hal sebagai
berikut :
A. Membantu Geodetic Engineer dalam kegiatan survey / pengukuran
diantaranya pengukuran topografi lapangan dan melakukan penyusunan dan
penggambaran data-data lapangan.
B. Mengawasi survei lapangan yang dilakukan kontraktor untuk
memastikan pengukuran dilaksanakan dengan akurat telah mewakili kuantitas
untuk pembayaran sertifikat bulanan untuk pembayaran terakhir.
C. Mengawasi survei lapangan yang dilakukan kontraktor untuk
memastikan pengukuran dilaksanakan dengan prosedur yang benar dan
menjamin data yang diperoleh akurat sesuai dengan kondisi lapangan untuk
keperluan peninjauan desain atau detail desain.
D. Mengawasi pelaksanaan staking out, penetapan elevasi sesuai dengan gambar
rencana.
5 . TENAGA PENDUKUNG
A. Administrasi/Keuangan, dengan latar belakang pendidikan Minimal Deploma III
Ekonomi/Akutansi dengan pengalaman Minimal 5 (lima) tahun.
B. Office Boy (Pesuruh), dengan latar belakang pendidikan minimal SMA/SMK
sederajat.
C. Operator Computer CAD, dengan latar belakang pendidikan minimal SMA/SMK
sederajat.
III. SISTEM PELAPORAN
Konsultan akan menyiapkan dan mengirimkan laporan ke Pejabat pelaksana teknis
kegiatan Proyek, Pengawasan teknis 5 (lima) copy setiap laporan, sebagai berikut :
1. Laporan Awal
Berupa laporan singkat yang dibuat sesuai bentuk standar yang dikeluarkan oleh
Cipta karya,
2. Laporan Sementara
Laporan ini untuk Disusun Berdasarkan hasil laporan awal ditambah dengan hasil
data Dilapangan.
3. Laporan Akhir (Final Report)
Pada saat berakhirnya layanan konsultan dalam hal ini adalah segera setelah PHO,
Konsultan harus mengirim laporan ke Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Proyek
Urugan Pembangunan Pendopo Kabupaten Tapin pada Bidang Cipta Karya dan Tata
Ruang pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tapin
Adapun isi dari Laporan tersebut adalah :
- Metode Pelasanaan Fisik. Pelaksanaan Pengawasan Teknis.
- Saran-saran untuk pelaksanaan pemeliharaan pekerjaan.
- Semua masalah teknis yang ditemui.
- Masalah yang mungkin timbul serta saran penanggulangannya.

Pejabat Pembuat Komitmen


( PPK )

Ir. EDY PRIYATNO


NIP. 19600102 199303 1 002

Ir. H. BACHTIAR
EFFENDI, MT.
NIP. 1960 01 30 198903 1
004

Anda mungkin juga menyukai