BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 3

Nama Mahasiswa : Alvi Septiani P R

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 041726762

Kode/Nama Mata Kuliah :

Kode/Nama UPBJJ : 45/YOGYAKARTA

Masa Ujian : 2020/21.1 (2020.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TERBUKA
 1. A. Kos Variabel

Keterangan Tertinggi A Terendah B Selisih

Biaya Pemeliharaan Rp 6.000.000 Rp 2.000.000 Rp 4.000.000
Kamar
Tingkat Okupansi 650 100 550
Kamar
Kos Variabel (V) = Rp 4.000.000 / 550 = Rp 7.272,727

B. Biaya Tetap
T = Ya – Vxa
= 6.000.000 - 7.272,727 (650)
= 6.000.000 – 4.727.272,727
= 1.272.727,273

C. Fungsi Kos Pemeliharaan Hotel Masayu

1) Mesin dan peralatan produksi yang ada dalam Hotel Masayu dapat digunakan dalam
jangka waktu panjang.
2) Pelaksanaan proses produksi dalam Hotel Masayu berjalan dengan lancar.
3) Peralatan yang digunakan dapat berjalan stabil dan baik, maka proses dan
pengendalian kualitas proses harus dilaksanakan dengan baik pula.
4) Dapat dihindarkannya kerusakan-kerusakan total dari peralatan produksi yang
digunakan.
5) Dengan adanya kelancaran penggunaan Hotel Masayu, maka peralatan yang ada
semakin baik.

2.
A. Metoda unit rata-rata

Produk Volume Produksi Alokasi join cost Kos/Unit

1 1.200 unit 180.000.000 150.000
2 600 unit 90.000.000 150.000
3 500 unit 75.000.000 150.000

Total 2.300 unit 345.000.000

B. Metoda rata-rata tertimbang

Produk Volume Poin/Unit Total Point Alokasi Kos/Unit Produksi join cost
1 1.200 3 3.600 182.647.059 152.205
2 600 2 1.200 60.882.353 101.470
3 500 4 2.000 101.470.588 202.940

Total 6.800 345.000.000

3. Dalam perusahaan manufaktur, biasanya pabrik dibagi menjadi beberapa bagian atau departemen atau
proses, yang disebut dengan departementalisasi.

a. Jelaskan 2 macam klasifikasi departemen yang umum digunakan oleh perusahaan manufaktur
1) Departemen Produksi
Departemen produksi adalah departemen di mana proses produksi suatu produk terjadi. Faktor-
faktor yang harus diperhatikan dalam menentukan jenis departemen dalam rangka menentukan
tariff overhead pabrik yaitu:
a) Kesamaan operasi dan mesin
b) Lokasi dari operasi dan mesin
c) Tanggung jawab atas produksi dan kos
d) Hubungan operasi dengan aliran produk
e) Jumlah departemen.
Sedangkan untuk pengendalian kos , penetapan departemen dilakukan secara terpisah bagi
manajer pabrik dan untuk setiap supervisor.

2) Departemen Pendukung/Jasa
Departemen jasa adalah departemen yang tidak ikut memproses bahan baku menjadi barang jadi
melainkan hanya membantu keperluan departemen produksi agar beroperasi dengan baik.
Dengan demikian departemen jasa berkontribusi secara tidak langsung dalam proses produksi.

b. Jelaskan secara umum langkah-langkah penetapan tarif departementalisasi!

1) Penyusunan anggaran kos overhead lansung departemen, baik di departemen produksi
maupun di departemen jasa pada aras aktivitas yang diperkirakan.
2) Pengamatan data departemental untuk mencari berbagai informai dari aktivitas di
tingkat pabrik dan setiap departemen.
3) Penyusnan anggaran kos bersama atau tidak langsung departemen, kemudian
mengalokasikan kos bersama tersebut ke semua departemen.
4) Mengalokasikan kos di departemen jasa ke departemen lain yang meneerima pelayanan
dari departemen jasa bersangkutan.
5) Menghitung tariff overhead per departemen.
6) Akumulasi, alokasi dan distribusi kos overhead actual.

c. Jelaskan metode-metode yang dapat digunakan untuk mendistribusikan kos departemen jasa.