Jurnal Penelitian Skripsi
Jurnal Penelitian Skripsi
JURNAL
Diajukan untuk memenuhi Sebagian dari Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi
Oleh :
RISA FITRYASA
20160610112
JURNAL
Diajukan untuk memenuhi Sebagian dari
Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Akuntansi
Oleh :
RISA FITRYASA
20160610112
Menyetujui
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui,
Ketua Program Studi Akuntansi
Oleh :
RISA FITRYASA
NIM 20160610112
ABSTRACT
This research is based on the low awareness and willingness of the public to
comply with paying Land and Building Tax. The purpose of this research is to produce
empirical facts that can shed light on the influence of attitudes, income levels, and
taxpayers' understanding of taxpayer compliance in paying Land and Building Taxes.
The method used is a verificative descriptive method. This research sample is a
PBB taxpayer in the Kuningan sub-district of 397 PBB taxpayers obtained based on
Slovin calculations, with sampling techniques using a Simple random sampling
technique. Data collection techniques use polls with data analysis through multiple linear
regressions, t-test analysis, and F test.
The results showed that the attitude, income level, and understanding of taxpayers
had a positive and significant influence on taxpayer compliance in paying Land and
Building Tax in Kuningan Sub-District.
I. Pendahuluan
Pajak merupakan sumber penerimaan terbesar bagi suatu Negara. Peranan pajak
baik sebagai sumber penerimaan dalam negeri maupun sebagai penyelaras kegiatan
ekonomi pada masa-masa yang akan datang sangat penting bagi Negara kita. Untuk
mewujudkannya Pemerintah melakukan upaya-upaya dibidang perpajakan mengenai
kesadaran atas peran serta masyarakat sebagai wajib pajak dalam memenuhi
kewajiban perpajakannya. Pajak merupakan iuran wajib yang diberlakukan pada
setiap wajib pajak atas objek pajak yang dimilikinya dan hasilnya diserahkan kepada
Pemerintah. Jenis pajak yang diberlakukan di Indonesia diantaranya adalah Pajak
Penghasilan, Pajak Bumi dan Bangunan, Pajak Hiburan, Pajak Reklame, Pajak
Hadiah, dan lain-lain.
Pajak Bumi dan Bangunan mempunyai dampak yang lebih luas sebab hasil
penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan sepenuhnya untuk pembangunan daerah yang
bersangkutan sesuai dengan Undang-Undang No. 28 Tahun 2009 tentang Pajak
Daerah dan Retribusi Daerah. Untuk itu, perlu bagi pemerintah daerah untuk
meningkatkan peranan Pajak Bumi dan Bangunan sebagai sumber pendapatan asli
daerah (PAD). Salah satu upaya yaitu melalui peningkatan kesadaran wajib pajaknya.
Keberhasilan penerimaan pajak merupakan cerminan kesadaran masyarakat
(Misbach, 1997:17).
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan iuran yang dikenakan terhadap
orang atau badan yang secara nyata mempunyai hak, memiliki, menguasai dan
memperoleh manfaat dari bumi dan bangunan (Rahman, 2011). Pemerintah Kota
setiap tahunnya mempunyai target dalam penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan
(PBB) sebagai sumber pendapatan daerah, tetapi tidak selalu target tersebut
terealisasi dengan sempurna. Terkadang juga realisasi penerimaan Pajak Bumi dan
Bangunan (PBB) jauh dibawah target yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota.
Sistem Pemungutan Pajak yang digunakan dalam membayar Pajak Bumi dan
Bangunan adalah Official Assessment System,dimana sistem pemungutan pajak
dimana jumlah pajak yang harus dilunasi atau terutang oleh Wajib Pajak dihitung
dan ditetapkan oleh Fiskus atau aparat pajak. Maka dalam sistem ini Wajib Pajak
bersifat pasif sedangkan Fiskus bersifat aktif. Dengan demikian, jika dihubungkan
dengan ajaran timbulnya utang pajak, maka Official Assesment System sesuai dengan
timbulnya utang pajak menurut ajaran formil, artinya utang pajak timbul apabila
sudah ada ketetapan pajak darik Fiskus.
Tabel 1.1
Tabel Perbandingan Data Realisasi Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan
tahun 2014-2018 di Kecamatan Kuningan
Target Realisasi
No Tahun
SPPT Jumlah (RP) SPPT Jumlah (RP) %
1 2014 57.099 2.399.830.884 42.201 1.697.872.683 72.9
2 2015 58.197 2.969.106.258 40.202 2.084.053.819 70.2
3 2016 58.615 3.420.149.969 42.935 2.572.899.221 75.2
4 2017 60.121 3.592.207.917 42.988 2.624.063.405 73
5 2018 60.594 3.602.922.475 41.659 2.555.099.053 70.9
Sumber : Badan Pengelola Pendapatan Daerah Kab. Kuningan