Anda di halaman 1dari 6

(Berdasarkan Peraturan Kepala SMA Negeri 109 Jakarta Nomor 30

Tahun 2022 Tentang Tata Tertib Peserta Didik SMA Negeri 109 Jakarta
Tahun Pelajaran 2022/2023)

• Hadir di sekolah lima menit sebelum • Berperilaku sopan santun, di dalam maupun
bel dibunyikan (bel dibunyikan jam di luar sekolah serta hormat terhadap kedua
06.30 dan pintu gerbang ditutup jam orang tua, guru, pegawai, sesama peserta
06.30). Peserta didik yang terlambat didik, anggota keluarga, dan anggota
diberikan pembinaan ditempat yang masyarakat;
telah ditentukan, kemudian • Menjaga kebersihan lingkungan sekolah;
diperbolehkan mengikuti pelajaran • Menjadi anggota aktif dalam Learning
setelah 60 menit; Management System (antara lain WhatsApp
• Peserta didik pulang/meninggalkan grup kelas);
sekolah sesuai dengan jam KBM • Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler Pramuka;
sekolah, dan bagi peserta didik yang • Mengikuti maksimal dua kegiatan
pulang lebih awal atau ekstrakurikuler mulai semester satu sampai
melaksanakan tugas sekolah harus semester empat;
mendapatkan izin dari guru pengajar • Memelihara sarana dan prasarana sekolah;
dan piket yang diketahui oleh Tim • Mengikuti upacara bendera setiap hari
Kesiswaan; Senin dan upacara peringatan hari-hari
• Peserta didik melaksanakan ibadah besar nasional;
sesuai dengan ajaran agama • Mengikuti kegiatan keagamaan dan
masing-masing bagi siswa muslim di peringatan hari-hari besar keagamaan yang
masjid, non muslim di ruang Audio di selenggarakan di sekolah;
Visual dan menghormati penganut • Mentaati tata tertib dan kode etik yang
agama lain; berlaku;

• Mengikuti pelajaran agama sesuai dengan agama yang dianut;


• Peserta didik mengikuti pembiasaan pagi sesuai jadwal yang ditentukan;
• Menaati norma-norma yang berlaku dalam masyarakat;
• Berperan aktif membantu kegiatan OSIS, MPK, Ekstrakurikuler dan Club serta bersedia menjadi
pengurus bagi yang terpilih;
• Pengurus OSIS, MPK, Ekstrakurikuler dan Club menjadi contoh tauladan bagi peserta didik
lainnya, serta berperan dalam segala kegiatan sekolah;

Dra. Rusmala Nainggolan , M.Pd.


Kepala SMA Negeri 109 Jakarta
(Berdasarkan Peraturan Kepala SMA Negeri 109 Jakarta Nomor 30
Tahun 2022 Tentang Tata Tertib Peserta Didik SMA Negeri 109 Jakarta
Tahun Pelajaran 2022/2023)

• Mendapatkan pendidikan agama, sesuai


dengan agama yang dianutnya dan
diajarkan oleh pendidik yang seagama;
• Mendapatkan pelayanan pendidikan • Peserta didik yang berprestasi
sesuai dengan bakat, minat, dan dalam kegiatan akademik dan
kemampuannya; non akademik serta kegiatan
• Peserta didik kelas dua belas berhak yang mengharumkan nama
mengikuti kegiatan ekstrakurikuler dan sekolah mulai dari tingkat
lomba/kompetisi akademik maupun non wilayah, Propinsi, Nasional
akademik. sampai di tingkat Internasional
• Mendapatkan bimbingan dan konseling mendapatkan penghargaan
dalam mengikuti pembelajaran dan/atau yang layak sesuai dengan
masalah pribadi peserta didik lainnya; aturan yang berlaku;
Mendapat ujian susulan, ulangan susulan, • Peserta didik berhak
remedial, dan mengetahui hasilnya, jika menggunakan fasilitas sekolah
ketidakhadirannya ada keterangan yang untuk kegiatan pembelajaran
sah; kurikuler, intrakurikuler dan
ekstrakurikuler setelah
memenuhi persyaratan atau
ketentuan yang ditetapkan
Peserta didik yang dispensasi atau ijin karena dalam hal penggunaan fasilitas
tugas dari sekolah untuk mengikuti kegiatan sekolah;
akademik, non akademik, dan izin urusan • Peserta didik berhak mendapat
ibadah, urusan keluarga atas sepengetahuan perlakuan yang sama dan
pembina, wakil kepala sekolah dan kepala proporsional dalam
sekolah berhak mendapat ulangan susulan, mendapatkan pelayanan
remedial dan hak-hak lainnya; standar dari sekolah;

Dra. Rusmala Nainggolan , M.Pd.


Kepala SMA Negeri 109 Jakarta
(Berdasarkan Peraturan Kepala SMA Negeri 109 Jakarta Nomor 30
Tahun 2022 Tentang Tata Tertib Peserta Didik SMA Negeri 109 Jakarta
Tahun Pelajaran 2022/2023)
Buang
sampah
pada
tempatnya
ya !!!

Seragam
tidak sesuai
ketentuan
Membuang Sampah
tata tertib Sembarangan dan tidak
sekolah mengembalikan
perangkat makan kantin
pada tempatnya semula

• Berambut gondrong
(rambut panjang) untuk
pria;
• Berpakaian dan Berada di luar
memakai rok ketat untuk kelas/kantin pada
wanita;
• Bermain bola dan/atau
saat jam pelajaran
olah raga lainnya yang
tidak semestinya pada
saat jam pelajaran bukan
jam mata pelajaran olah
raga; Memakai sepatu
• Mengadakan perayaan tidak sesuai tata
ulang tahun di sekolah tertib;
secara berlebihan;

Menggunakan
Memakai celana Mencat rambut,
lipstick, alis, maskara
model pensil/ketat kuku tangan dan
atau sejenisnya kuku kaki

Dra. Rusmala Nainggolan , M.Pd.


Kepala SMA Negeri 109 Jakarta
(Berdasarkan Peraturan Kepala SMA Negeri 109 Jakarta Nomor 30
Tahun 2022 Tentang Tata Tertib Peserta Didik SMA Negeri 109 Jakarta
Tahun Pelajaran 2022/2023)

• Tidak mengindahkan
instruksi Kepala Sekolah,
atau guru yang ditugaskan
untuk menyampaikan pesan
Kepala Sekolah;
• Tanpa izin tidak mengikuti
kegiatan keagamaan dan
peringatan hari-hari besar
keagamaan yang
diselenggarakan di sekolah; Memberi keterangan tidak
• Melakukan kumpul- benar atau palsu, membuat,
kumpul/nongkrong di sekitar mengedarkan surat palsu,
lingkungan sekolah (radius 5 memalsukan tanda tangan
Km) dari sekolah setelah
kepala sekolah, guru, dan
jam pelajaran sekolah;
karyawan Tata Usaha
• Pelecehan terhadap lawan
jenis atau sesama jenis;
• Menghina, melecehkan,
menjelekkan nama baik Melakukan
sekolah/almamater baik demontrasi tanpa izin
melalui media cetak di dalam atau di luar
maupun lingkungan sekolah;
elektronika/multimedia/sosi
al media yang
mengakibatkan kesan tidak • Mengendarai kendaraan bermotor tidak
baik terhadap
sesuai dengan ketentuan dan perundang-
sekolah/almamater;
undangan yang berlaku;
• Secara langsung maupun
tidak langsung melakukan • Masuk atau keluar lingkungan sekolah saat
tindakan pencemaran jam belajar tanpa ijin guru piket;
nama baik intitusi sekolah, • Tidak mengikuti upacara bendera setiap
kepala sekolah, guru, hari Senin dan upacara peringatan hari-
karyawan, sesama peserta hari besar nasional
didik dalam bentuk apapun;

Dra. Rusmala Nainggolan , M.Pd.


Kepala SMA Negeri 109 Jakarta
(Berdasarkan Peraturan Kepala SMA Negeri 109 Jakarta Nomor 30
Tahun 2022 Tentang Tata Tertib Peserta Didik SMA Negeri 109 Jakarta
Tahun Pelajaran 2022/2023)

• Melawan kepala sekolah, guru, pegawai dan orang tua baik


secara lisan maupun tulisan dan atau melalui media
elektronik;
• Melakukan ancaman, teror, bullying/perundungan,
melakukan kekerasan secara fisik dan psikis pada peserta
didik lain;
• Memukul atau bertindak anarkhis kepada kepala sekolah,
guru pegawai sesama peserta didik secara fisik dengan
tangan/benda keras;
• Menjalin pergaulan dengan sesama peserta didik atau
guru/karyawan diluar norma-norma kepatutan bertentangan
dengan nilai-nilai kesopanan atau kesusilaan baik di sekolah
maupun di luar lingkungan sekolah; • Menjadi pengurus,
• Membawa senjata api, senjata tajam, benda-benda mudah anggota,
terbakar atau benda-benda berbahaya lainnya tanpa izin; simpatisan
• Melakukan tawuran antar pelajar, sesama pelajar satu organisasi di luar
sekolah, perkelahian tanding satu lawan satu atau apapun OSIS, MPK,
yang dapat berakibat melukai/mencederai; Ekstrakurikuler dan
• Terbukti dalam keadaan hamil atau menghamili; Club SMA Negeri
• Menikah selama menjadi peserta didik; 109 Jakarta;
• Membawa, menggunakan dan mengedarkan narkoba • Menyebarkan
serta zat adiktif lainnya; informasi bohong
atau fitnah di
media sosial;
• Melakukan
• Menyimpan dan mempertontonkan tayangan pornografi dalam tindakan coret-
bentuk dan media apapun, misalnya; stiker/gambar/foto, film/video mencoret atau
pada handphone, laptop, Ipad, VCD, majalah dan sejenisnya serta sejenisnya pada
menyebarluaskan antar personal atau di media sosial; dinding atau
• Membawa rokok, merokok baik rokok putih, rokok kretek atau rokok sarana/prasarana
elektrik dan sejenisnya di sekolah atau di luar lingkungan sekolah; sekolah, antara
• Melompat pagar sekolah saat masuk atau keluar lingkungan lain: dinding
sekolah; kamar mandi,
• Berjudi dan membawa/meminum minuman beralkohol di ruang kelas dan
lingkungan sekolah dan di luar lingkungan sekolah;
meja taman.

Dra. Rusmala Nainggolan , M.Pd.


Kepala SMA Negeri 109 Jakarta
Kepala SMA Negeri 109 Jakarta
(Berdasarkan Peraturan Kepala SMA Negeri 109 Jakarta Nomor 30
Tahun 2022 Tentang Tata Tertib Peserta Didik SMA Negeri 109 Jakarta
Tahun Pelajaran 2022/2023)

Jenis Pelanggaran Tindakan


Pembinaan dan teguran lisan oleh guru yang menemukan kasus tersebut
dilaporkan kepada Wali kelas dan Guru Bimbingan Konseling untuk dicatat
Ringan dan diinformasikan kepada orangtua sebagai pelanggaran pertama.
Sanksi edukatif berupa:
a. Menghafal Pancasila;
b. Menghafal Pembukaan UUD 1945;
c. Menyanyikan minimal dua lagu wajib nasional.
Pembinaan dan teguran tertulis oleh Wali kelas dan Guru BK serta dilanjutkan
dengan perjanjian diketahui dan dibimbing oleh orang tua dan dicatat
Sedang sebagai pelanggaran kedua.
Sanksi edukatif berupa:
a. Menghafal Pasal-pasal UUD 1945;
b. Menghafal Jus 30 atau surat2 pendek (bagi muslim)
c. Melaksanakan Peraturan Baris Berbaris (PBB);
keterangan: dipilih dua dari tiga pilihan
Wali Kelas atau guru BK melakukan pemanggilan orangtua dicatat sebagai
pelanggaran ketiga dan melakukan perjanjian di atas materai. Wali Kelas,
guru BK, Wakil Kesiswaan dan orangtua mendampingi dan membina peserta
didik sebagai bagian dari skorsing. Skorsing yang dimaksud salah satu dari
Kegiatan di bawah ini sesuai pelanggaran yang dilakukan.
1. Penguatan iman taqwa (mengikuti pembinaan Iman Taqwa di luar
sekolah selama 1 minggu melalui orang atau lembaga yang kompeten
dibidangnya ) atas biaya sendiri disertai bukti keikutsertaan dan sertifikat.
2. Penguatan nasionalisme (mengikuti pembinaan Nasionalisme di luar
Berat sekolah selama 1 minggu melalui orang atau lembaga yang kompten di
bidangnya) atas biaya sendiri disertai bukti keikutsertaan dan sertifikat
3. Penguatan literasi (mengikuti pembinaan Literasi di luar sekolah selama
1 minggu melalui orang atau lembaga yang kompten di bidangnya )
atas biaya sendiri disertai bukti keikutsertaan dan sertifikat
4. Penguatan etika, seni dan budaya (mengikuti pembinaan etika, seni dan
budaya di luar sekolah selama 1 minggu melalui orang atau lembaga
yang kompten dibidangnya) atas biaya sendiri disertai bukti
keikutsertaan dan sertifikat

5. Pembekuan hingga pemutusan penerima manfaat Kartu Jakarta Pintar


(KJP) dan sejenisnya bantuan langsung dari pemerintah.

6. Dikembalikan kepada orang tua untuk selanjutnya di pindahkan ke


sekolah lain melalui mekanisme administrasi sesuai ketentuan.
Dra. Rusmala Nainggolan , M.Pd.
Kepala SMA Negeri 109 Jakarta

Anda mungkin juga menyukai