Resume Ceramah 3

PEMBINAAN JABATAN FUNGSIONAL KEMETROLOGIAN

oleh : Amir Syarifuddin, S.Psi

1. Jabatan ASN terdiri dari

A) Jabatan administrasi
 Administrator
 Pengawas
 Pelaksana
B) Jabatan Fungsional
1. Jabatan Fungsional Keahlian
 Pertama
 Muda
 Madya
 Utama
2. Jabatan Fungsioanl Ketrampilan
 Pemula
 Terampil
 Mahir
 Penyelia

2. Jabatan Fungsional Kemetrologian terdiri dari :

 Penera (Permenpan RB Nomor 32 tahun 2014)
 pengamat Tera (Permenpan RB Nomor 33 tahun 2014)
 Pranata Lab. Kemtrologian (Permenpan RB Nomor 34 tahun 2014)
 Pengawas Kemetrologian (Permenpan RB Nomor 35 tahun 2014)

3. Tugas Pokok Jabatan Fungsional Kemetrologian

 Pengawasan : Pengawas Kemetrologian dan Pengamat Tera
 Peneraan : Penera
 Pengelolaan Standard Ukuran : Pranata Laboratorium Kemetrologian

4. Jabatan Fungsional Kemetrologian berdasarkan kualifikasi pendidikan dan pangkat

 Penera Keahlian : S-1/D4 Teknik/MIPA, pangkat terendah IIIa
 Penera Keterampilan : D3 Teknik/MIPA, pangkat terendah IIc
 pengamat Tera : SMA, IIa
 Pranata Lab. Kemtrologian : S-1/D4 Teknik/MIPA, pangkat terendah IIIa
 Pengawas Kemetrologian : S-1/D4 semua jurusan, pangkat terendah IIIa

5. Pengangkatan dalam jabatan fungsional kemetrologian

 Pengangkatan pertama : CPNS
 Perpindahan jabatan : dari jabatan lain
 Penyesuaian : jabatan baru
 Penyetaraan : dari jabatan administrabor ke jabatan fungsional
 Promosi : dari jabatan administrabor ke jabatan fungsional
 PPPK : jabatan tetap

6. Pengembangan kompetensi pada jabatan fungsional kemetrologian ada 3 yaitu :

 Diklat Teknis
 Diklat Fungsional
 Pengembangan lainnya
7. Kompetensi pada jabatan fungsional kemetrologian mengandung 3 unsur yaitu :
 Attitude
 Skills
 Knowledge