5. Negara kita negara hukum dan supremasi hukum tersebut akan berjalan dengan
adil dan baik, akan dipengaruhi oleh beberapa faktor? Sebutkan dan jelaskan
faktor-faktor tersebut?
Supremasi hukum merupakan upaya menegakkan dan menempatkan hukum pada
posisi tertinggi. Supremasi hukum akan berjalan baik dan adil apabila
menempatkan hukum sesuai tempatnya dan mampu melindungi seluruh warga
masyarakat tanpa adanya intervensi oleh dan dari pihak manapun, termasuk oleh
penyelenggara negara?
6. Apa yang anda ketahui tentang sistem patriarkhi. Jelaskan dan contohkan, bila
dikaitkan dengan konsep kesetaraan dan kesederajatan.
Sistem patriarkhi adalah sistem sosial yang menempatkan pria sebagai pemegang
kekuasaan utama dan mendominasi dalam peran kepemimpinan politik, otoritas
moral, hak sosial, dan penguasaan properti. Contoh dari budaya patriarkhi dalam
urusan pekerjaan adalah seorang wanita tidak boleh bekerja pekerjaan laki-laki.
Misal seorang arsitek atau pilot, dimana pekerjaan tersebut didominasi oleh laki-
laki. Kasus tersebut menyimpang dari konsep kesetaraan dan kesederajatan, yang
mana apabila menerapkan konsep tersebut seharusnya wanita memiliki hak untuk
memilih pekerjaan yang diinginkan sehingga wanita memiliki satu kedudukan
yang sama dengan laki-laki.
Misalnya, laki-laki dituntut untuk bersifat pemberani dan gagah perkasa sedangkan
perempuan harus bersifat lemah lembut dan penurut. Padahal, laki-laki maupun
perempuan adalah manusia biasa, yang mempunyai sifat-sifat tertentu yang
dibawanya sejak lahir
7. Apa yang dimaksud dengan emansipasi, kodrat, dan gender? Serta sebutkan
peran gender dan peran kodrat (min 5 dan dinomorkan)
Emansipasi artinya memberikan hak yang sepatutnya diberikan kepada orang atau
sekumpulan orang di mana hak tersebut sebelumnya dirampas atau diabaikan dari
mereka. Gender adalah pembedaan peran, kedudukan, tanggung jawab, dan
pembagian kerja antara laki-laki dan perempuan yang ditetapkan oleh masyarakat
berdasarkan sifat perempuan dan laki-laki yang dianggap pantas menurut norma,
adat istiadat, kepercayaan atau kebiasaan masyarakat. Gender tidak sama dengan
kodrat. Kodrat adalah sesuatu yang ditetapkan oleh Tuhan YME, sehingga manusia
tidak mampu untuk merubah atau menolak. Sementara itu, kodrat bersifat
universal, misalnya melahirkan, menstruasi dan menyusui adalah kodrat bagi
perempuan, sementara mempunyai sperma adalah kodrat bagi laki-laki.
Peran Gender bisa berubah-ubah dalam waktu, kondisi dan tempat yang berbeda
sehingga sangat mungkin dipertukarkan diantara laki-laki dan perempuan.
Mengurus anak, mencari nafkah, mengerjakan pekerjaan rumah tangga (memasak,
mencuci, dll) adalah peran yang bisa dilakukan oleh laki-laki maupun perempuan,
sehingga bisa bertukar tempat tanpa menyalahi kodrat.
Kodrat perempuan terkait dengan reproduksi, yaitu: hamil, melahirkan, dan
menyusui. Hal ini yang tidak bisa dialihkan ke pihak lain (Laki-laki), hanya itu
kodrat perempuan. Dalam hal itu pun, saat ini perempuan masih punya pilihan.
Perempuan bisa memilih untuk hamil atau tidak. Ia tidak wajib hamil dan
melahirkan.
Jadi perannya?