PRAKTIKUM
TEKNIK SAMPLING DAN SURVEY
OLEH :
NAMA : NENENG JUNITA LANDE
NIM : F1A220017
KELOMPOK : I (SATU)
y i
Y si = i =1
n
N −nS
( )
2
V Y si =
N n
( )
BG Y si = ta /2 n − 1S (Ysi2 )
• Penduga Total
n
y i
si = NY si = N i =1
n
• Penentuan Ukuran Contoh:
N 22
n=
( N − 1) G 2 + 22 2
1) Program 1
Contoh Kasus:
Seorang peneliti ingin mengetahui rata” penggunaan pulsa dalam suatu kota.
Dik: N = 1500. Peneliti menginginkan galat tidak lebih besar dari 5 pulsa
dengan taraf kepercayaan 95%, ragam pemakaian diperkirakan 225 atau
simpangan baku 15. Berapa ukuran contoh yang harus diambil agar spesifikasi
terpenuhi.
Manual:
Dik:
N = 1500
G= 5
Z=1.96
2 = 225
N 22
n=
( N − 1) G 2 + 22 2
1500. (1,96 ) .225
2
n=
(1500 − 1)( 5) (1,96 )
2 2
.225
n = 33,8
n = 34
Program:
> #Penarikan n untuk rata" populasi
> N=1500
> sig=15
> g=5
> alpha=0.05
> z=1.96
> n=(N*(z^2)*(sig^2))/(((N-1)*(g^2))+((z^2)*(sig^2)))
> #Maka selang penarikan contoh
> K=N/n
> K
Output:
> K
[1] 44.35578
Interpretasi:
Program diatas merupakan sebuah program penarikan sampel untuk rata-
rata populasi dan selang penarikan contohnya yang mana pada kasus diatas kita
sudah mengetahui nilai N, sig, g, alpha dan z dan untuk mencari ukuran
𝑁22 𝜎
sampelnya atau n kita menggunakan rumus 𝑛 = (𝑁−1)𝐺2+22𝜎2 , sehingga
n=
(1500 − 1)( 5) (1,96 )
2 2
.225
n = 33,8
n = 34
Program:
> #Pembuatan Fungsi Systematic
> systematic.sample= function(n,N){
+ k=floor(N/n)
+ ss=sample(k,1)
+ s=seq(length=n,from=ss, by=k)
+ return(s)
+ }
Interpretasi:
Program diatas merupakan sebuah program Pembuatan Fungsi
Systematic, Penarikan sample sacara systematic, Pembentukan Model Survei,
pendugaan total dan Pendugaan rata-rata. Yang mana pada kasus diatas kita
sudah mengetahui nilai N, galat, dan taraf kepercayaannya sebesar 90% dan
untuk mencari ukuran sampelnya atau n kita menggunakan rumus 𝑛 =
𝑁22 𝜎
(𝑁−1)𝐺 2 +22 𝜎 2
.