Anda di halaman 1dari 3

STANDAR OPRASIONAL PROSEDUR (S.O.

P)
TERAPIH REMINISCENCE
PROGRAM S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MANADO

Pengertian : Terapih Reminiscence atau terapi kenagan sebagai


terapi pendekatan kognitif untuk mengingat memori
menyenangkan yang terjadi di masalalu untuk
disampaikan kekeluarga atau orang terdakt dengan
menggunakan stimulus seperti benda yang berhubungan
dengan masa lalu klien.
Tujuan : 1. Meningkatkan harga diri
2. Meningkatkan perasaan berharga
3. Beradaptasi terhadap stress
4. Meningkatkan kemampuan komunikasi
5. Meningkatkan sosialiasasi
6. Meningkatkan kulaitas hidup
Indikasi : Indikasi keperawatan untuk terapi reminiscence ini
adalah lansia dengan diagnose keperawatan
1. Harga diri rendah
2. Ketidakberayaan
3. Keputusasaan
4. Isolasi sosial

Persiapan Alat, Bahan dan 1. Papan nama sejumlah klien dan perawat yang ikut
Lingkungan : TAK
2. Spidol
3. Tape recorder
4. Bola tenis
5. Wireless
Prosedur Tindakan : Salam terapeutik :
a) Mengucapkan salam
Tahap Orientasi : b) Memperkenalkan terapis
Evaluasi/Validasi :
a) Menanyakan perasaan klien saat ini
Kontrak :
a) Menjelaskan topik kegiatan, yaitu pengenalan orang.
b) Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu meningkatkan
kemampuan mengenal orang lain.
c) Menjelaskan tempat kegiatan
d) Menjelaskan waktu kegiatan, yaitu selama 30 menit.
e) Menjelaskan aturan main, yakni:
 Setiap klien harus mengikuti permainan dari awal
sampai dengan akhir.
 Jika ada klien yang ingin ke kamar kecil atau
meninggalkan kelompok, harus meminta izin
kepada terapis.
Tahap Kerja : 1. Menjelaskan cara dan peraturan permainan
2. Terapis dan klien memakai papan nama masing-
masing
3. Meminta klien memperkenalkan diri dengan
menyebutkan nama lengkap, nama panggilan, asal dan
hobi searah dengan jarum jam dimulai dengan terapis.
4. Terapis menyalakan kaset pada tape recorder dan
mengedarkan bola berlawanan dengan arah jarum jam.
5. Mematikan tape kemudian anggota kelompok yang
memegang bola mendapat giliran untuk menyebutkan
nama lengkap, nama panggilan, asal daerah, dan hobi
klien yang lain.
6. Berikan pujian/penghargaan atas kemampuan klien
mengenali orang lain.
7. Ulangi kegiatan sampai semua anggota kelompok
mendapat giliran.
Tahap Terminasi : Evaluasi :
1. Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK.
2. Menanyakan kepada klien nama teman-teman
yang hadir dalam kelompok TAK.
3. Memberikan pujian atas keberhasilan kelompok.
Rencana Tindak Lanjut :
4. Menganjurkan tiap anggota kelompok menyapa orang
lain sesuai dengan panggilannya.
Kontrak Yang Akan Datang :
5. Membuat kontrak dengan klien untuk TAK
selanjutnya sesi II yaitu “pengenalan waktu”
6. Menyepakati waktu dan tempat

Anda mungkin juga menyukai