Harus melengkapi program MFK dengan kegiatan pengawasan thd tenant/penyewa)
2. Memastikan setiap dokumen yang diupload harus dari judul dokumen, pengesahan dokumen harus terupload 3. Poin a-g pada program MFK harus diawasi, lengkapi dengan bagaimana cara mengawasi, seberapa sering frekuensinya dan bagaimana evaluasinya 4. Eye washer/ body washer seluruh area tertentu harus dipastikan terpelihara dengan baik (bukti berupa checklist) 5. Spill kit harus tersedia di setiap unit 6. Staff harus dilatih dalam penggunaan spill kit 7. Bukti sertifikat pelatihan APAR bagi staf (bagi staff yang telah terpapar pelatihan dengan DAMKAR, maka harus memberikan IHT bagi staff lainnya) lengkapi bukti dengan sertifikat 8. Memastikan semua staff mampu menggunakan spill kit 9. Seluruh staff harus bisa menjelaskan, memperagakan, menerapkan SPO dalam menyimpan, menangani dan membuang limbah B3. sosilaisasi dan supervise ke unit 10. Semua staf di RS harus memahami proses proteksi kebakaran (APAR, hidran) 11. Bukti pengelolaan peralatan medic yang di unggah pada SI DHP baru regulasi, sedangkan bukti penerapan pengelolaan peralatan medic berupa cek list pada poin a-e ; a. Identifikasi penilaian kebutuhan alat medic dan uji fungsi sesuai ketentuan penerimaan alat medic baru b. Inventarisasi seluruh alat medic RS termasuk peralatan kerja sama operasional (KSO) pihak ketiga, peralatan medic yang dimiliki staf RS jika ada inspeksi alat medis sebelum digunakan c. Pemeriksaan peralatan medis sesuai dengan penggunaan dan ketenrtuan pabrik secara berkala d. Pengujian yang dilakukan terhadap alat medis untuk memperoleh kepastian tidak adanya bahaya yang ditimbulkan sebagai akibat penggunaan alat e. RS melakukan pemeligaraan preventif dan kalibrasi, dokumentasi seluruh proses 12. Penetapan PIC unit dalam pengelolaan dan pengawasan peralatan medic di rumah sakit yang diawasi oleh PJ pengelola dan pengawas peralatan medic di RS 13. Inventarisasi system utilitas dan komponen kritikalnya disahkan, diberi periode waktu, bukan hanya selembar dokumen daftar inventaris tanpa pengesahan dan periode waktu 14. Dokumen sah yang menunjukkan penanganan unit berisiko tinggi bila ada kegagalan system listrik, air bersih terkontaminasi atau terganggu, dan bagaimana penanganan mengurangi risiko 15. Pembuatan dokumen HVA 16. Memberikan pengetahuan bagi setiap staf untuk menjelaskan dan atau memperagakan prosedur, peran mereka dalam menghadapi, dan menangani kedaruratan bencana internal eksternal 17. PCRA belum seluruhnya diterapkan 18. Dokumen ICRA/PCRA belum terisi lengkap seperti ; pekerjaan apa saja yang dilakukan setelah mendapatkan rekomendasi dari PPI 19. Pembuatan ceklist kepatuhan kontraktor terkait pelaksanaan program MFK 20. Semua staf hareus diberikan pelatihan mengenai peran dan penanganan mengenai limbah B3, menunjukkan peran mereka dan bagaimana mereka melakukan prosedur 21. IHT APAR 22. IHT pengelolaan alat medis 23. Pelatihan/IHT system utilitas setiap tahun 24. Pelatihan pengelolaan fasilitas program keselamatan pada vendor, pekerja kontrak, peserta pelatihan dll 25. Swab CSSD 26. Melengkapi APAR tiap unit (dalam ruangan radiologi dan laboratorium belum ada APAR) 27. Memastikan jalur evakuasi mengarah kearah / titik yang benar 28. Memastikan APAR dilengkapi ceklist 29. Melengkapi panduan yang direkomendasikan dr anung saat visitasi / luring