Anda di halaman 1dari 2

Matriks Resume Jurnal/Paper Terkait Simulasi TML DELFT3D pada Kasus Banjir Rob

Judul Info Resume

Sea-level prediction Penulis : Jaya, A.M.N., dkk. Tujuan :


for early warning Untuk mengetahui model Delft3D dalam memprediksi tinggi muka laut pada saat banjir rob di wilayah pesisir
information of coastal Tahun : 2021 Medan Belawan.
inundation in Belawan
coastal area using Jurnal : 2nd International Conference on Data dan Metode :
Delft3D model Tropical Meteorology and Atmospheric Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Sciences (IOP Conf. Series: Earth and 1. Data angin dan MSLP Final Analysis (FNL) dan Global Forecast System (GFS) sebagai masukan model
Environmental Science), pp. 1-11 Delft3D.
2. Data batimetri GEBCO dan NOAA.
3. Data tinggi muka laut dari Badan Informasi Geospasial (BIG).
4. Konstanta harmonik pasang surut di titik pengamatan stasiun tinggi muka laut BIG Belawan.

Teknik pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Mengumpulkan data yang akan digunakan dalam penelitian.
2. Konversi data.
3. Membuat grid domain model pada tools Delft3D-RGFGRID.
4. Memasukkan data kedalaman laut/batimetri GEBCO dan NOAA dengan Delft3D-QUICKIN.
5. Melakukan running untuk kejadian supermoon dan dua newmoon dengan data angin FNL dan tanpa data
angin FNL (murni pasang surut).
6. Setelah simulasi selesai dan hasil dapat diunduh maka selanjutnya dilakukan verifikasi terhadap hasil model
Delft3D.
7. Mendapatkan faktor meteorologi dari pengurangan tinggi muka laut hasil model Delft3D dengan angin dan
tanpa angin (murni pasang surut).
8. Selanjutnya dilakukan testing untuk prediksi tinggi muka laut dengan batimetri terbaik yang didapatkan dari
tiga simulasi tersebut serta angin yang digunakan adalah angin GFS.
9. Output model Delft3D sebagai prediksi tinggi muka laut akan diverifikasi dengan data tinggi muka laut
BIG.

Hasil, Pembahasan dan Kesimpulan :


Berdasarkan hasil dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa :
1. Model Delft3D mampu menyimulasikan tinggi muka laut pada saat kejadian banjir rob di wilayah Medan
Belawan, baik yang menggunakan input batimetri GEBCO maupun NOAA. Pada kedua batimetri tersebut,
model Delft3D memiliki korelasi yang sangat tinggi yaitu 0,9. Batimetri GEBCO memiliki RMSE sebesar
0,39 meter dan batimetri NOAA memiliki RMSE sebesar 0,46 meter. Batimetri GEBCO lebih baik dalam
menggambarkan tinggi muka laut di wilayah Medan Belawan dibandingkan batimetri NOAA.
2. Faktor angin memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap tinggi muka laut di wilayah Medan Belawan. Hal
tersebut dilihat dari nilai koefisien determinasi hanya sebesar 0,47%.
3. Model Delft3D dengan input batimetri GEBCO mampu memprediksi tinggi muka laut pada saat terjadinya
banjir rob di wilayah Medan Belawan dengan baik. Hal tersebut diindikasikan dari nilai korelasi yang sangat
tinggi mencapai 0,92 serta nilai error yang rendah yaitu 0,39 meter.

Anda mungkin juga menyukai