Selamat siang Ibu Dyah Ayu Larasati

Nama saya Rini Kuriasih NIM 043528491

Terimakasih atas pertanyaanya, izin memberikan jawaban :

1. Pop corn
Pop corn dikemas dalam Stand Up Pouch (SUP) yaitu kantong fleksibel yang dapat berdiri tegak
tanpa disangga bahan lain, sewaktu kantong tersebut diisi sesuai peruntukannya. Pada umumnya,
kantong tersebut mempunyai suatu alas yang datar. Kelebihan menggunakan standup Pouches
adalah menghemat biaya produksi karena bobot material yang digunakan lebih kecil dan
memiliki bidang cetak lebih luas dan glossy sehingga lebih leluasa dalam mengiklankan
produknya.
2. Cokelat
Pada tingkat dasar, foil atau plastik dibutuhkan untuk mencegah mentega cokelat yang
berminyak, berpindah tempat dari dalam kemasan kemudian bocor ke luar. Namun, sebelum
digunakan, aluminium foil telah dilaminasi dengan lilin pada substrat kertas. Hal ini
bertujuan untuk memudahkannya dalam penggunaan dan mengurangi jumlah serta biaya yang
dibutuhkan untuk memproduksi kemasan yang gak akan sobek dalam proses pembungkusan
batangan cokelatnya.
3. Susu Bubuk
Produk susu bubuk mempunyai sifat yang higroskopis dan mempunyai berat jenis ringan.
Pembungkusan susu bubuk perlu menggunakan tiga pembungkus, yaitu wadah utama dan wadah
sekunder dan tensier. Wadah utama harus bersifat tahan terhadap perubahan warna, flavour, rasa
dan perubahan-perubahan produk lainnya. Disamping itu wadah utama harus bisa melindungi
makanan dari kontaminasi, melindungi kandungan air dan lemak, mencegah masuknya gas,
melindungi dari sinar matahari, serta tahan terhadap tekanan dan benturan. Pengemas utama
(yang berhubungan langsung dengan produk) terbuat dari almunium foil. Pengemas sekunder
(tidak berhubungan langsung dengan produk) terbuat dari folding box untuk membungkus
kemasan almunium foil. Pengemasan tensier dapat berupa karton box yaitu untuk mengepak
kemasan folding box untuk memudahkan proses distribusi dan transportasi. Penyimpanan adalah
suatu bagian dari proses produksi, dimana produk yang sudah selesai (produk jadi) disimpan
terlebih dahulu sebelum didistribusikan.
Sumber :
Sampurno, R. Budi, 2006, Aplikasi Polimer dalam Industri Kemasan, Edisi Khusus Oktober
2006, hal : 15 – 22.
https://www.idntimes.com/science/experiment/bayu/mengapa-coklat-kemasan-dibungkus-
alumunium-foil-berlapis-kertas-ini-jawabannya/3
https://digilib.uns.ac.id/dokumen/detail/4391/Pengemasan-dan-penyimpanan-susu-bubuk-di-PT-
Sari-Husada-Unit-II-Kemudo-Prambanan-Klaten-Jawa-Tengah