Nim : 858782035
Matkul : PDGK4204
Tugas Ke : 2 ( dua)
Jawaban
3) Kemampuan yang bersifat mekanik. Maksudnya yaitu Anak-anak dilatih untuk dapat
menuliskan ( mirip dengan kemampuan melukis atau menggambar) lambang-lambang
tulis yang jika dirangkaikan dalam sebuah struktur, lambang-lambang itu menjadi
bermakna
Jadi dapat disimpulkan bahwa pada kemampuan melek huruf anak dapat melafalkan
lambang-lambang huruf walauoun belum memahaminya. Pada kemampuan melek wacana
anak bisa mengenali, memahami dan membaca lambang-lambang trrsebut namun tidak
bisa menulisnya. Sedangkan pada kemampuan yang bersifat mekanik anak dilatih untuk
dapat menuliskan lambang -lambang tulis sehingga menjadi bermakna.
2. Coba Anda jelaskan perbedaan pengejaan pada metode eja dan metode bunyi pada
membaca permulaan!
Jawaban
1) Metode Eja. Pembelajaran membaca dan menulis permulaan dengan metode ini
memulai pengajarannya dengan memperkenalkan huruf-huruf alpabetis. Huruf-huruf
tersebut dihafalkan dan dilafalkan peserta didik sesuai dengan bunyinya menurut
abjad. Sebagai contoh: A a, B b, C c, D d, E e, F f, G g, Dilafalkan sebagai: a, be, ce,
de, e, ef, ge, dan seterusnya. Setelah melalui tahapan ini, para siswa diajak untuk
berkenalan dengan suku kata dengan cara merangkaikan beberapa huruf yang sudah
dikenalnya Misalnya: b, a, = ba (dibaca = be, a = ba) d, u = du (dibaca =de, u = du) ba
– du dilafalkan badu b, u, k, u menjadi: b, u = bu (dibaca be, u = bu) k, u = ku (dibaca
ke, u =ku)
2) Metode Bunyi Proses pembelajaran membaca permulaan pada sistem pelafalan abjad
atau huruf dengan metode bunyi adalah: b dilafalkan /eb/ d dilaflakan /ed/ : dilafalkan
dengan e pepet seperti pengucapan pada kata; benar, keras, pedas, lemah dan
sebagainya c dilafalkan /ec/ g dilafalkan /eg/ p dilafalkan /ep/ dan sebagainya. Dengan
demikian, kata “nani” dieja menjadi: en,a = na en, i = ni = dibaca = na-ni
berdasarkan uraian saya diatas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran MMP melalui
metode bunyi adalah bagian dari metode eja. Prinsip dasar dan proses pembelajaran tidak
jauh berbeda dengan metode eja/abjad di atas. Demikian juga dengan kelemahan-
kelemahannya, perbedaannya terletak hanya pada cara atau sistem pembacaan atau
pelafalan abjad.
3. Mengapa kemajuan siswa dalam MMP perlu penilaian proses dan hasil? Jelaskan
perbedaan kedua penilaian tersebut!
1) Penilaian proses. Penilaian proses adalah penilaian berdasarkan hasil pengamatan
penilaian terhadap aktivitas siswa sebagaimana yang terjadi. Penilaian dilakukan
terhadap unjuk kerja, tingkah laku, atau interaksi siswa. Penilain proses digunakan
untuk menilai kemampuan siswa melalui penugasan. Penugasan tersebut dirancang
khusus untuk menghasilkan respon (lisan atau tulis), menghasilkan karya, Sesuai
dengan pendapat tersebut maka Penilaian dapat disebutkan bahwa sebagai suatu
proses atau menunjukkan penerapan pengetahuan. Tugas yang diberikan kepada siswa
harus sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai dan bermakna bagi siswa
(Setyono,2005: 3).
Penilaian hasil dan penilaian proses sangat diperlukan dalam pembelajaran supaya guru
tahu bagaimana pemahaman siswa pada materi pembelajaran yang diberikan. Dwngan
adanya penilaian ini guru dapat menemukan permasalahan yang dialami selama
pembelajaran sehingga guru dapat mengatasi masalahnya melalui PTK.
4. Apa yang membedakan antara pembelajaran bahasa dengan fokus menulis dan
pembelajaran membaca dengan fukus membaca!
Jawaban