Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah melakukan gerakan pada permainan sederhana, siswa dapat berjalan lurus ke satu
arah dengan tepat.
2. Dengan permainan sederhana, siswa dapat bekerjasama dengan teman.
3. Dengan bermain “cerita teman”, siswa dapat mengikuti aturan sebuah permainan.
4. Setelah bermain “cerita teman”, siswa dapat mengingat nama lengkap dan panggilan
teman saat memperkenalkan satu teman kepada teman yang lain.
Karakter siswa yang diharapkan : Religius
Nasionalis
Mandiri
Gotong-royong
Integritas
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
_________________________ _________________________
NIP. ……………………………. NIP. …………………………….
MATERI PEMBELAJARAN
Mengenal Bilangan bersama Teman
Berdiskusi untuk Mengenal Teman Baru
METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Metode : Permainan/simulasi, diskusi, tanya jawab, penugasan dan ceramah
Gerak Dasar dalam Pendidikan Jasmani
Menurut Husdarta dan Yudha M. Saputra (2000:73) ruang lingkup pendidikan jasmani salah satunya
adalah pembentukan gerak, yang meliputi keinginan untuk bergerak, menghayati ruang waktu dan bentuk
termasuk perasaan irama, mengenal kemungkinan gerak diri sendiri, memiliki keyakinan gerak dan
perasaan sikap (kinestetik) dan memperkaya kemampuan gerak.
Sedangkan menurut Amung Ma’mun dan Yudha M. Saputra (2000:20) kemampuan gerak dasar
merupakan kemampuan yang biasa siswa lakukan guna meningkatkan kualitas hidup. Selanjutnya masih
menurut Amung Ma’mun dan Yudha M. Saputra (2000:20) menyatakan bahwa kemampuan gerak dasar
dibagi menjadi tiga kategori yaitu :
A. Kemampuan lokomotor
Kemampuan lokomotor digunakan untuk memindahkan tubuh dari satu tempat ke tempat lain atau untuk
mengangkat tubuh ke atas seperti lompat dan loncat. Kemampuan gerak lainnya adalah berjalan, berlari,
skipping, melompat, meluncur, dan lari seperti kuda berlari (gallop).
Kemampuan non lokomotor dilakukan di tempat tanpa ada ruang gerak yang memadai. kemampuan non
lokomotor terdiri dari menekuk dan meregang, mendorong dan menarik, mengangkat dan menurunkan,
melipat dan memutar, mengocok, melingkar, melambungkan, dan lain-lain
C. Kemampuan manipulatif
Gerakan menerima (menangkap) objek adalah kemampuan penting yang dapat diajarkan dengan
menggunakan bola yang terbuat bantalan karet (bola medisin) atau macam bola yang lain.
A. Gerak Lokomotor
Gerak lokomotor adalah gerakan tubuh yang ditandai dengan adanya perpindahan tempat. Pada
umumnya gerak ini menggunakan kaki sebagai penunjang utama gerakan. Contoh gerak ini adalah
berjalan, berlari, melompat, meloncat, dan meluncur.
Gerak non lokomotor adalah gerakan seluruh atau sebagian tubuh tanpa disertai perpindahan tempat.
Contoh gerak ini adalah membungkuk, meregang, memutar tubuh, dan mengayunkan lengan
A. Gerak Lokomotor
Gerakan lokomotor merupakan suatu gerakan yang ditandai dengan adanya perpindahan tempat,
seperti jalan, lari, melompat, dan mengguling. Gerakan ini biasanya membuat anak merasa senang
melakukannya. Gerakan lokomotor ini bisa dimodifikasi menjadi permainan anak sehingga tanpa
disadari siswa sedang melakukan gerak lokomotor, seperti berjalan, lari, dan melompat. Tujuan dari
dilakukannya gerakan dasar jalan dan berlari adalah meningkatkan kemampuan gerakan dasar yang
banyak dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.
B. Gerak Lokomotor
Gerakan dasar ini dilakukan tanpa adanya perpindahan tempat, contohnya meliuk, menggoyangkan
pinggul dan bahu, menarik, menekuk, dan memutar.
Memuntir Badan. Gerakan memuntir atau memilin badan dapat dilakukan dengan
memutar setengah badan dimana posisi kedua kaki tetap, tetapi anggota badan mulai dari
pinggang sampai kepala diarahkan ke samping.
Menekuk Badan. Gerakan Menekuk badan dapat dilakukan dengan jongkok, menunduk
atau menekuk badan ke samping.
Memutar Badan. Gerakan memutar badan dilakukan dengan mengubah posisi kaki untuk
mengubah posisi bandan menghadap kea rah yang berbeda.
Gerakan Mengubah Posisi Anggota Tubuh (Tangan, kaki, dan Kepala). Gerakan mengubah
posisi anggota tubuh yang tidak menyebabkan berpindahnya badan secara keseluruhan ke
tempat lain contohnya menggeleng kepala
LAMPIRAN 2
PENILAIAN PEMBELAJARAN
Penilaian Sikap: Observasi dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan
Penilaian pengetahuan:
Tes tertulis
(Guru meminta siswa menyebutkan 5 nama panggilan dan lengkap teman baru di kelas. Selain itu bisa
guru mengembangkan jenis pertanyaan yang akan diberikan, misalnya siswa menyebutkan nama teman
sambil menunjuk orang yang dimaksud atau menyebutkan ciri-ciri teman tersebut)
Kriteria
2 Udin √ √ √ - Baik
3 ……
(Format penilaian bisa dilihat di teknik dan instrument penilaian yang terdapat pada bagian
depan buku guru)
PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap
Perubahan Tingkah Laku
No Nama Siswa Percaya Diri Disiplin Bekerjasama
BT MT MB SM BT MT MB SM BT MT MB SM
1 Ekal
2 Aisy
3 Zidan
4 ………
Keterangan:
BT : Belum Terlihat
MT : Mulai Terlihat
MB : Mulai Berkembang
SM : Sudah Membudaya
Berilah tanda centang () pada kolom yang sesuai
2. Penilaian Pengetahuan
Instrumen penilaian: tes tertulis (isian)
3. Penilaian Pengetahuan
a. Penilaian: Observasi (Pengamatan)
Belum Terlihat
No. Kriteria Terlihat ( )
( )
2. Kerja sama Seluruh anggota Setengah atau Kurang dari Seluruh anggota
kelompok kelompok lebih anggota setengah kelompok terlihat
berpartisipasi kelompok anggota pasif.
aktif. berpartisipasi kelompok ber
aktif. partisipasi aktif.