Pendahuluan
Penganggaran modal proposisi I teori MM telah mengabaikan tax dan biaya financial
distress. Hal ini menjadi suatu permasalahan karena tidak sesuai dengan realitas praktek yang
terjadi. Realitas bisnis menunjukkan bahwa tingkat hutang dan pajak akan berpengaruh pada
pilihan struktur modal yang akan dibuat oleh perusahaan. Berfokus pada pajak Ross et al (2015)
mengungkapkan bahwa struktur modal perusahaan meliputi tradeoff antara manfaat pajak dan
hutang, yang akan menjadi pertimbangan nilai perusahaan dimana terlalu banyak hutang dapat
dianggap sebagai sinyal yang baik dalam perusahaan karena perusahaan sedang berkembang.
Selanjutnya melalui bunga hutang perusahaan dapat memperkecil pajak atas pendapatannya.
Sama seperti perusahaan dalam industri lain, pada sektor keuangan seperti bank struktur
permodalan merupakan bagian yang penting. Pada bank, memilih struktur kewajiban secara
strategis akan berguna untuk menyeimbangkan manfaat layanan simpanan dan asuransi
simpanan terhadap biaya kebutuhan modal dan premi asuransi ketika menimbang keuntungan
pajak terhadap financial distress Keuntungan pajak umumnya lebih penting bagi bank daripada
perusahaan non-keuangan karena bank biasanya lebih leverage daripada perusahaan non-
keuangan (Gambacorta et al , 2021). Lebih lanjut bagaimana pajak dapat mempengaruhi
struktur hutang akan dijelaskan pada bagian pembahasan.
Teori
Teori trade off yang diperkenalkan Mayers (1984) merupakan dasar dari struktur modal
yang melibatkan manfaat dari pajak dan financial distress untuk membentuk hutang yang
optimal bagi perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa pembiayaan internal lebih disukai
dibandingkan dengan biaya eksternal (Ross et al, 2015), karena memiliki resiko yang lebih
rendah dan bermanfaat untuk melakukan penghematan pembayaran pajak perusahaan (Frank
dan Goyal, 2008). Dalam kasus di industri keuangan bank, pajak akan berkaitan dengan
struktur kewajiban perusahaan. Dimana Struktur kewajiban bank penting untuk penyediaan
layanan perbankan dan stabilitas keuangan dalam suatu perekonomian. Karena bank
merupakan penyedia jasa yang bergerak dalam pembayaran dan melakukan transformasi jatuh
tempo dengan menerima simpanan dan memberikan pinjaman, struktur kewajiban bank
mempengaruhi saluran kredit dalam perekonomian. Selain itu, biaya modal bank tergantung
pada struktur kewajibannya karena deposito merupakan sumber pendanaan yang lebih murah
daripada hutang non-deposito (Gambacorta et al , 2021).
Pembahasan
Pentingnya struktur modal dalam perusahaan menarik penelitian, setelah sebagian besar
studi empiris menunjukkan hubungan positif antara tarif pajak dan leverage bank dan juga
banyak dilakukan di industri non keuangan , Gambacorta et al (2021) mengisi kesenjangan
penelitian yang terjadi pada bagaimana pengaruh pajak terhadap struktur kewajiban bank.
Dengan menggunakan bank koperasi kredit Italia (Banche di credito cooperativo, atau BCC)
dan pajak daerah untuk kegiatan produktif (Imposta regionale sulle attivita produttive, atau
IRAP. Gambacorta et al (2021) berharap bahwa pajak dapat digunakan untuk membiayai
sistem perawatan kesehatan negara. Hal ini didorong oleh adanya penetapan basis pajak dan
tarif yang dilakukan langsung oleh pemerintah pusat Italia. Berdasarkan hasil penelitiannya
Gambacorta etal (2021)menemukan bahwa tingkat IRAP tidak berkorelasi dengan ekonomi
regional dan kondisi pembiayaan BCC. Namun, untuk hasil model struktural BCC.
Kesimpulan
Daftar Pustaka
Drechsler, I., Savov, A., Schnable, P.(2018). Banking on Deposits: Maturity Transformation
Without Interest Rate Risk. NYU Stern Working Paper.
Frank, M. Z., danGoyal, V. K. (2008). Trade-off and pecking order theories of debt. Handbook
of empirical corporate finance, 135-202
Myers, S.C. and Majluf, N.S. (1984) Corporate financing and investment decisions when firms
have information that investors do not have. Journal of Financial Economics, 12(2),
187–221.
Ross, Westerfield, Jaffe, and Roberts. (2015).Corporate Finanance 7 th editon.McGraw-Hill
Ryerson