Anda di halaman 1dari 4

Kebenaran hanya dari guru :

Sofis, zeno, phtagoras

Filsafat dari 2 kata, yaitu :

1. Filia : cinta (dalam bahasa yunani)


2. Sofia : kebijaksanaan bijaksana itu yang menilai ialah orang lain/pengikutnya

Berarti, filsafat adalah mencintai kebijaksanaan dan filsuf ialah orang yang mencintai kebijaksanaan

Tetapi bukan berarti filsuf adalah orang yang bijaksana

Filsuf = hanya mencintai kebijaksanaan bukan orang yang bijaksana

Sebelum filsuf, ada yang namanya sofis (sebelum abad ke 5 yunan) di era ini, banyak yang menyebut
dirinya sendiri “bijaksana”

Pengantar

Logika dan Filsafat Ilmu

 Imanuel Kant => seorang filsuf


Kebenaran menurut Immanuel : kesesuaian antara ENS RATIONALE (apa yang dipikirkan) dan
ENS REALE (realitas yang ada)
 Etimologi logika
Logos
Ilmu pengetahuan
Akal budi, rasionalitas, kata

NOTE

Tesis : pendapat

Andi tesis : bantahan pendapat

Sin tesis : pandangan baru

 Definisi logika :
1. Hasil perbandingan akal pikiran yang diutarakan lewat kata dan dinyatakan dalam
bahasa.
2. Ilmu/disiplin ilmiah yang mempelajari (jalan) pikiran yang dinyatakan/diungkapkan
dalam bahasa yang dapat di mengerti oleh berbagai pihak.
3. Kajian tentang metode-metode dan prinsip-prinsip yang digunakan untuk bisa
membedakan antara penalaran yang tepat dengan yang tidak tepat (IRVING
M.COPI,1986.Introduction to logic : 3)
 Filsafat memiliki 2 pandangan, yaitu sebagai :
1. Pandangan hidup
2. Sebuah ilmu
 Logika salah satu bagian filsafat ilmu
 Sejarah logika itu berawal klasik, pertengahan, dan modern
1. Klasik :
Pelopor logika formil => Aristoteles
Buku To Organon, terdiri dari : pengertian-pengertian, putusan-putusan, metode debat,
dan tentang kesalahan-kesalahan berpikir.
2. Abad pertengahan :
Tokohnya : Albertus Magnus, Petrus Nispanus, dan Thomas Aquinas
Pada abad ini masih memakai karya logika Aristoteles
3. Modern :
Lahir logika simbolik/matematis
 Objek logika
1. Material : aktivitas berpikir } bernalar
2. Formal : tepat/tidak aktivitas bernalar
 4 jenis logika
Menurut sumber :
1. Logika alamiah => logika yang sudah dimiliki sejak lahir dan berkembang serta
pertumbuhannya seiring berjalannya waktu, faktor, gen, kebiasaan
2. Logika limiah => logika yang dipelajari secara format } informal.
Contoh formal : mempelajari dikampus
Contoh informal : melalui seminar-seminar
Menurut zaman lahir :
1. Zaman klasik => Aristoteles menggunakan kata analitika dan dialektika untuk
menggambarkan logika
2. Zaman modern => matematis
 Model langka modern/matematis

Jika A maka B Jika A maka B Jika A maka B dan C maka


dan C maka A Jika C maka B B serta D maka B
simpulan : C maka B Simpulan : A}C maka B Simpul : A,C dan

 Simpulan argumen
Deduktif : pola (umum - khusus)
Induktif : pola (khusus – umum)
1. Deduktif : dari pernytaan umum dan ditarik kesimpulan menjadi khusus.
Contoh : semua loga jika dipanaskan akan memuai
emas adalah logam

jadi : emas jika dipanaskan akan memuai

2. Induktif : dari pernyataan yang khusus dan ditarik kesimpulan menjadi umum
Contoh : emas jika dipanaskan akan memuai
Tembaga jika dipanaskan akan memuai
Jadi, semua logam jika dipanaskan akan memuai
 Isi argumen
1. Materil (benar/salah) => logika materil (isi)
2. Formil (tepat/tidak) => logika formal (bentuk)
 Fungsi logika dalam berargumen/bahasa
1. Fungsi infromasi : menyampaikan informasi
2. Fungsi prakttis : menghasilkan akibat tertentu. Biasanya dalam bentuk
perintah/permohonan
3. Fungsi ekspresif : mengungkapkan perasaan tertentu dari pembicara (penulis) dan
menarik respon emosional dari pendengar (pembaca)
4. Fungsi performatif : tidak hanya untuk memberi tahu sesuatu, tapi juga melaksanakan
apa yang dikatakan
5. Fungsi seremonial : meningkatkan dan memperlancar interaksi sosial
6. Fungsi logis : untuk bernalar, menganalisis, dan memperjelas suatu masalah/sebuah
argumen.
 3 jenis pengetahuan menurut Aristoteles :
1. Pengetahuan Produktif : yang menghasilkan sesuatu yang lain, seperti puisi, seni, dll
2. Pengetahuan Teoritis : seperti filsafat pertama/metafisika, matematika, fisika.
3. Pengetahuan Praktis : seperti etika, ekonomo dan politik
 Aliran-aliran ilmu pengetahuan :
1. Rasionalisme : berdasarkan kesadaran/akal budi
2. Empirisme
3. Kritisme
4. Positivisme
THE BASIC ENTREPRENEURSHIP

 Indonesia dapat dikatakan maju apabila pemilik usaha nya berjumlah 14% dari jumlah populasi

 Hal yang perlu diperhatikan apabila ingin berwirausaha :

1. Finance : keuangan
2. Culture : budayanya
3. Supports : dukungan
4. Human Capital : sumber daya manusia
5. Market : target pasar
6. Policy

 Wirausaha : seseorang yang bisa melihat peluang dan mengambil peluang tsb serta bisa untuk
menginovasikannya

WIRAUSAHA KARYAWAN

. VS .

. .

RISK TAKER RISK AVOIDER

 Pentingnya kewirausahaan :
1. Menciptakan lapangan pekerjaan
2. Menciptakan perubahan

 3 pilar
1. Marketplace
2. Dukungan biaya
3. Pengelolaan logistik
 Cara memulai usaha baru :
1. Mengenali peluang usaha
2. Optimalisasi potensi diri
3. Fokus dalam bidang usaha
4. Berani memulai

Anda mungkin juga menyukai