Anda di halaman 1dari 3

PENGARUH KEMITRAAN PLASMA TERHADAP EFISIENSI DAN

RISIKO USAHATANI ANGGREK JENIS DENROBIUM DI PT


JAVA INDO ARJUNA MALANG

Yudika Pratama1

1
Department of Agribusiness, Faculty of Agriculture, University of Islam Malang, East
Java, Indonesia

*Email: 21901032029@unisma.ac.id

Abstract.

Keywords : Kemitraan plasma, Anggrek, Efisiensi Usahatani

1. PENDAHULUAN
Anggrek merupakan tanaman yang banyak diminati di Indonesia karena memiliki
keindahan mulai dari segi warna, bentuk, dan keunikannya. Anggrek biasanya
digunakan untuk dekorasi rumah, hiasan, koleksi, dan juga ucapan sukacita maupun
dukacita. Peluang bisnis anggrek di Indonesia cukup terbuka mengingat banyaknya
peminat dari masyarakat kemudian juga ditunjang oleh iklim dan banyaknya jenis
anggrek di Indonesia yang terbukti kualitasnya untuk dijadikan bahan induk demi
mendapatkan silangan yang berpotensi baik. Beberapa jenis anggrek juga merupakan
tanaman hias yang sering diburu oleh para kolektor karena mempunyai nilai jual yang
tinggi.
Meluasnya usaha tani khususnya pada tanaman anggrek tidak menjamin kemungkinan
petani untuk tidak gagal dalam usahanya. Kegagalan tersebut dapat berupa kegagalan
dalam mengembangkan bibit tanaman, hama yang tidak terkendali, perawatan yang
kurang baik, pemberian obat atau pupuk yang tidak sesuai, dan adanya kegagalan dalam
menjalin kerjasama dengan petani plasma. Kegagalan tersebut tentu akan berdampak
terhadap produktivitas perusahaan. Namun, kegagalan tersebut dapat diantisipasi
melalui penerimaan harga output yang lebih tinggi, kepastian pasar, terjaminnya
keberlangsungan usahatani, dan penggunaan input-input produksi yang lebih efisien.
Kegiatan usahatani secara individu sulit mencapai kondisi tersebut. Namun, jika
usahatani dilakukan secara kolektif dengan hubungan kontrak pertanian memungkinkan
petani untuk mencapai kondisi tersebut (Susanti, Kusnadi, & Rachmina, 2014).
Maka dari itu diperlukan adanya kerjasama antara perusahaan dengan pihak diluar
perusahaan yaitu petani melalui program kemitraan plasma. Kemitraan plasma
diharapkan mampu membantu petani dalam mengelola usahataninya untuk
meningkatkan produktivitas serta efisiensi perusahaan.

2. METODE
2.1. Lokasi, Waktu, dan Data Penelitan
Penelitian ini akan dilaksanakan di PT Java Indo Arjuna yang berlokasi di desa
Gunungrejo Kecamatan Singosari Kabupaten Malang Jawa Timur 65153. Pemilihan
lokasi dilakukan dengan pertimbangan bahwa PT Java Indo Arjuna merupakan
perusahaan bergerak dalam bidang usahatani anggrek, memiliki koneksi dengan banyak
petani plasma, serta dinilai mampu memberikan informasi dan data yang dibutuhkan
pada penelitian ini. Data penelitian mencakup informasi mengenai dampak kemitraan
plasma terhadap efisiensi usahatani tanaman anggrek. Data yang digunakan adalah data
primer dengan melakukan wawancara atau menggunakan kuisioner secara langsung
pada narasumber yaitu pihak-pihak PT Java Indo Arjuna beserta dengan petani plasma
yang bermitra dengan perusahaan. Penelitian ini akan dilakukan selama satu bulan,
dimulai pada bulan November – Desember 2022 dengan menggunakan alat analisis
skala likert.

3. RESULTS AND DISCUSSIONS

4. CONCLUSIONS AND RECOMMENDATIONS


DAFTAR PUSTAKA

SUSANTI, KUSNADI, N., & RACHMINA, D. (2014). PENGARUH KEMITRAAN TERHADAP PRODUKSI DAN
PENDAPATAN USAHATANI SAYURAN DI KABUPATEN BOGOR. FORUM AGRIBISNIS, 17-34.

Anda mungkin juga menyukai