Anda di halaman 1dari 16

MODUL AJAR

Mapel : Informatika
Elemen Mapel : Sistem Komputasi (SK)
Tujuan : 1.4 Siswa mampu memahami system
Pembelajaran operasi
1.5 Siswa mampu mengonfigurasi system
operasi

Disusun oleh :
RISKI ANGGANA

KELAS X
Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2022/2023

SMK NEGERI 1 JAMBLANG


Jalan Nyi Mas Rarakerta Sitiwinangun Jamblang
Website : http://www.smkn1-jamblang.sch.id 
1. INFORMASI UMUM
Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Jamblang
Mata Pelajaran : Informatika
Penyusun : Riski Anggana
Tahun Penyusunan : 2022
Fase/ Kelas : E/X
Elemen : Sistem Komputasi (SK)
Capaian Pembelajaran : Pada akhir fase E, siswa mampu menjelaskan cara kerja
komputer dan masing-masing komponen-komponennya,
menjelaskan peran sistem operasi dan mekanisme internal
yang terjadi pada interaksi antara perangkat keras, perangkat
lunak, dan pengguna.
Materi Pokok : Fungsi Sistem operasi
Jumlah Peserta Didik : 36 peserta didik
Alokasi Waktu : 1 x 2 JP
Kompetensi Awal : -
Profil Pelajar Pancasila : Mandiri, ditunjukkan dengan memiliki prakarsa untuk
mengembangkan diri dan tidak tergantung pada orang lain;
Kreatif, ditunjukkan dengan keluwesan berpikir dalam
mencari alternatif solusi permasalahan; dan Bernalar kritis,
ditunjukkan dengan memproses, mengolah, menganalisis,
merefleksi pemikirannya sendiri

Sarana dan Prasarana


Sarana : - Gawai (laptop/handphone)
- Alat - Kertas, buku tulis
- Bahan - Alat tulis
- Perkiraan Biaya - Biaya kuota internet

Prasarana : - Modul
- Sumber Ajar - Internet
- Media Ajar
- Lingkungan Belajar
- Alternative
Model Pembelajaran : Problem Based Learning
Metode Pembelajaran : Diskusi, presentasi

2. KOMPONEN INTI
Tujuan Pembelajaran : 1.4. Siswa mampu memahami system operasi
1.5. Siswa mampu mengonfigurasi system operasi
Pemahaman Bermakna : Peserta didik akan berlatih berpikir seperti seorang ilmuwan
Informatika, bukan berpikir seperti komputer karena
komputer adalah mesin.
Pertanyaan Pemantik : a. Apa itu system operasi?

Persiapan Pembelajaran 1. Guru menyiapkan bahan tayang video, PPT dan media
interaktif

A. KEGIATAN PEMBELAJARAN

PERTEMUAN 1
Langkah Pembelajaran Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru membuka kegiatan pembelajaran 15 menit
dengan mengucapkan salam.
2. Perwakilan peserta didik memimpin doa.
3. Guru menanyakan kabar peserta didik dan
mengecek kehadiran peserta didik.
4. Guru memberikan motivasi kepada
5. Guru mengarahkan peserta didik
mengerjakan aktivitas asesmen diagnostis
6. Guru memberikan apersepsi tentang system
operasi dan penerapannya
7. Guru memberikan gambaran tentang system
komputasi dalam kehidupan sehari-hari.
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai dalam materi system
operasi
Kegiatan Inti
Orientasi Masalah 1. Guru menayangkan presentasi berupa 5 menit
computer yang dapat melakukan berbagai hal
dengan cepat dan tepat.
2. Peserta didik mengamati dan memberikan
tanggapan terkait tayangan yang diberikan
3. Guru menghubungkan materi system
computer untuk menyelesaikan masalah
bagaimana system computer bekerja
4. Guru memberi pertanyaan pemantik, ap aitu
system operasi?
Mengorganisasi Peserta 1. Guru membagi peserta didik bekerja 5 menit
Didik berpasangan dan memberikan lembar kerja
2. Peserta didik bekerja sama berpasang-
pasangan menyelesaikan lembar kerja yang
diberikan
Membimbing Penyelidikan 1. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang 10 menit
Kelompok dilakukan peserta didik
2. Guru melihat sampel pekerjaan peserta
didik/kelompok dan diskusi ringan tentang
apa yang sudah dilakukan.
3. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila
ada peserta didik/kelompok yang mengalami
kesulitan.
Mengembangkan dan 1. Guru meminta dengan sukarela perwakilan 15 menit
Menyajikan Hasil Karya kelompok untuk mempresentasikan hasil
diskusinya untuk menyelesaikan
permasalahan yang diberikan, serta membuat
dan menerapkan sebuah perencanaan evaluasi
pada solusi yang diajukan.
2. Kelompok lain diminta untuk menanggapi
dan memberikan argumen tentang apa yang
dipresentasikan.
3. Guru memanggil beberapa nama peserta
didik berdasarkan catatan keaktifannya untuk
presentasi maupun menanggapi kelompok
lain.
Menganalisis dan 1. Guru meminta semua peserta didik untuk 10 menit
Mengevaluasi Proses saling melakukan apresiasi terhadap peserta
Pemecahan Masalah didik/kelompok yang telah sukarela
mempresentasikan hasil diskusi dan peserta
didik yang sudah terlibat aktif dalam
pembelajaran.
2. Guru memberikan penguatan apabila ada
jawaban peserta didik yang kurang sesuai.
3. Guru memberikan sampel cara kerja system
komputer dalam mengecek pemahaman
peserta didik dan memberikan umpan balik
pembelajaran.
4. Dengan mengacu pada jawaban siswa,
melalui tanya jawab guru dan peserta didik
membahas berbagai strategi cara
penyelesaian masalah yang tepat.
Penutup 1. Guru mengkondisikan peserta didik untuk 15 menit
duduk dengan tenang
2. Guru memberikan reward berupa nilai
maupun pujian kepada peserta didik yang
aktif dan juga komentar maupun catatan
kepada peserta didik lain yang belum aktif
dalam kegiatan belajar
3. Guru bersama peserta didik membuat
simpulan tentang materi
4. Guru bersama peserta didik melakukan
refleksi mengenai pembelajaran yang telah
dilakukan, yaitu system operasi
5. Guru memberikan kesempatan peserta didik
yang belum berhasil menyelesaikan tugas
untuk menyampaikan permasalahan yang
mereka hadapi.
6. Guru mengkonfirmasi materi yang akan
dibahas pada pertemuan berikutnya.
7. Guru menutup pembelajaran dengan berdoa
dan memberi salam
B. REFLEKSI
1. Apakah ada kendala pada saat kegiatan pembelajaran?
2. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan pembelajaran?
3. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika pembelajaran dapat teratasi dengan
baik?
4. Apakah siswa antusias dan aktif mengikuti kegiatan pembelajaran?

C. ASESMEN
Diagnostic Kognitif
 Apa itu system operasi?
 Apa fungsi system operasi?
Formatif
Tertulis :
 Mengerjakan LKPD
Tidak tertulis :
 Keberanian dalam menyampaikan pendapat saat diskusi dan presentasi
 Menghargai perbedaan pendapat orang lain
 Bertanggung jawab menyelesaikan tugas mandiri pantang menyerah

D. PENGAYAAN DAN REMEDIAL


Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan, diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut: i. Peserta didik yang mencapai nilai n (ketuntasan) > n > n
(maksimum) diberikan materi masih dalam cakupan CP dengan pendalaman sebagai
pengetahuan tambahan. ii. Peserta didik yang mencapai nilai n > n (maksimum)
diberikan materi melebihi cakupan CP dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan. Soal-soal yang diberikan untuk mereka jawab adalah soal-soal yang belum
mampu mereka tuntaskan pada saat mengikuti Penilaian Harian dan soal lainnya yang
relevan yang diberikan oleh guru. Nilai yang diberikan sebagai nilai akhir pada CP ini
bagi para peserta didik yang menempuh perbaikan adalah nilai akhir yang berhasil diraih
dan dengan pertimbangan lainnya dari guru Program remidial diberikan kepada peserta
didik yang belum tuntas atau belum mencapai nilai standar Kriteria Ketuntasan Minimal
(KKM). Bagi para peserta didik ini, bila memungkinkan akan diberikan “review”
pembelajaran atau bahkan pembelajaran ulang sehingga lebih memantapkan mereka
untuk menempuh perbaikan pada tahap remedial. Soal-soal yang diberikan untuk mereka
jawab adalah soal-soal yang belum mampu mereka tuntaskan pada saat mengikuti
Penilaian Harian. Nilai yang diberikan sebagai nilai akhir pada CP ini bagi para peserta
didik yang menempuh remedial adalah nilai akhir yang berhasil diraih dan dengan
pertimbangan lainnya dari guru.

E. LAMPIRAN

GLOSARIUM

DAFTAR PUSTAKA

Informatika Kelas X. Musthofa, dkk. 2021. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi Republik Indonesia
RINGKASAN MATERI

A. SISTEM OPERASI

Sistem Operasi – Secara umum, sistem operasi adalah perangkat lunak pada lapisan
pertama yang ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan booting.
Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah sistem operasi berjalan, dan sistem
operasi akan melakukan layanan inti untuk software-software itu.

Sebelum ada sistem operasi, komputer hanya menggunakan sistem sinyal analog dan
sinyal digital. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini
terdapat berbagai sistem operasi dengan keunggulannya masing-masing.

Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup perhitungan


penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan sumber daya lainnya. Contoh
sistem operasi modern adalah Linux, Android, iOS, Mac OS X, dan Microsoft Windows.

Selain pengertian sistem operasi secara umum, IT kampus juga akan menjelaskan
Pengertian Sistem Operasi Menurut Para Ahli

Berikut ini pengertian sistem operasi menurut para ahli:

Menurut Iim Rusyamsi

Sistem operasi adalah perangkat lunak (software) yang dapat melakukan tugas
mengontrol dan mengatur perangkat keras sekaligus operasi dasar sistem lainnya dan juga
bisa untuk menjalankan program aplikasi.

Menurut MCLEOD (PEARSON)

Sistem operasi adalah program-program komputer yang mengatur sumber daya perangkat
keras dan perangkat lunak komputer kita

Menurut FERY INDAYUDHA

Sistem operasi adalah sebuah sistem yang dibutuhkan agar dapat menjalankan semua
palikasi program/software yang ada di komputer.

Menurut M. Suyanto
Sistem operasi adalah suatu sistem yang terdiri atas beberapa komponen perangkat lunak
atau software yang memiliki fungsi untuk mengontrol seluruh aktivitas yang sudah
dilakukan komputer.

Menurut WAHANA KOMPUTER

Sistem operasi adalah software pada tahap pertama yang dimasukan pada memori


komputer pada saat komputer dinyalakan

B. FUNGSI SISTEM OPERASI

Sistem operasi mempunyai peran penting di dalam suatu sistem komputer. Berikut
beberapa fungsi sistem operasi:

Manajemen Sumber Daya Komputer


Sistem operasi dapat mengatur waktu sebuah aplikasi yang dijalankan, membagi
penggunaan CPU saat apliaksi berjalan bersamaan, memberi akses pada disk, dan lain
sebagainya.

Berperan Sebagai Aplikasi Dasar Sebuah Perangkat


Sistem Operasi merupakan dasar dari pembentukan program yang ada pada sebuah
perangkat. Bisa dikatakan ini merupakan bagian vital yang mengatur semua hal yang
dibutuhkan untuk menjalankan fungsi sebuah perangkt.

Menghubungkan Hardware
Sistem operasi berperan dalam mengoordinasikan semua perangkat yang saling terhubung
pada gadget dalam waktu yang bersamaan, seperti penyimpanan internal, mouse, speaker,
dan CPU.

Dalam hal ini sistem operasi berperan sebagai jembatan yang menghubungkan perangkat
keras dengan perangkat lunak. Kemudian pada gilirannya akan menjalankan operasi dasar
komputer.

Mengoptimalkan Fungsi Sebuah Perangakt


Sistem Operasi mampu mengoptimalkan kinerja dari sebuah perangkat keras maupun
lunak, Sistem tersebut mengatur serta mengendalikan hubungan antara perangkat keras
dan lunak agar bisa saling bekerjasama dengan baik,

Mengatur Sistem Kerja Perangkat


Sistem Operasi mengatur serta mengontrol semua fungsi perangkat keras yang digunakan,
mulai dari CPU, Hardisk, memrori dan lain sebagainya. Tentunya dengan adanya sistem
operasi seluruh perangkat bisa saling bersinergi dan membentuk kesatuan untuk
memaksimalkan fungsi sebuah perangkat.

C. JENIS SISTEM OPERASI KOMPUTER

Ada beberapa jenis sistem operasi komputer yang cukup terkenal. Berikut ini beberapa
jenis-jenis sistem operasi yang dijalankan di komputer:

Sistem Operasi Stand Alone


Pada Sistem Operasi Stand Alone dapat digunakan oleh single user maupun multi user,
sistem operasi ini juga memliki fitur-fitur yang cukup lengkap dan dapat berdiri sendiri.
Contoh sistem operasi stand alone adalah Microsoft windows, linux, dan Mac OS

Sistem Operasi Live CD


Live CD hanya membutuhkan perangkat CD/DVD room tanpa perlu menginstal secara
permanen di komputer untuk menjalankannya. Sistem operasi ini sangat ringan karena
ukurannya yang cukup kecil. Tetapi sistem operasi live CD tidak memiliki banyak fitur
dibandingkan sistem operasi stand alone. Inilah contoh sistem operasi live CD yaitu
Knoppix, Centos, Linux Mint, Win XP live CD dan lainnya.

Sistem Operasi Embedded


Sistem ini langsung ditanam di komputer dan tidak bisa berdiri sendiri, memiliki fungsi
khusus dan spesefikasi khusus. Contoh dari Sistem Operasi Embedded adalah eCOS,
LynxOS, JavaOS dan Embedded Linux.

Sistem Operasi Jaringan


Sistem operasi jenis ini dibuat khusus untuk menangani keperluan jaringan komputer.
Beberapa layanan yang dapat ditangani oleh sistem operasi jarngan adalah HTTP Service,
DNS Service, Sharing Printer, Proxy Server, dan masih banyak lagi. Beberapa contoh
sistem operasi jaringan adalah Red Hat, Centos Server, Cloud Linux dan lain sebagainya.
LEMBAR ASESMEN DIAGNOSTIK NON KOGNITIF

No Pertanyaan Senang Netral Bingung Sedih

1 Bagaimana perasaan anda saat ini


sebelum mengajar?

2 Bagaimana situasi rumah Anda saat


ini?

3 Bagaimana persiapan emosional


Anda dengan pelajaran
Informatika?

4 Bagaimana sarana prasarana


pendukung Anda dalam belajar
informatika?

5 Bagaimana hubungan Anda dengan


kakak atau adik Anda?

6 Bagaimana hubungan Anda dengan


teman dekat Anda di kelas?

7 Bagaimana perasaan Anda untuk


menghadapi masa depan?
Lembar Kerja Peserta Didik
Rubrik Penskoran Tugas

Nama Peserta Didik :


Kelas :

Petunjuk : Berilah tanda cek (v) pada kolom skor :

Skor
No komponen/ Subkomponen
7 8 9 10

1 Persiapan :
 referensi tentang system operasi

2 Proses Kerja :
Sistematika Kerja

3 Hasil :
a) Pelaporan

4 Waktu :
Ketepatan waktu penyampaian laporan

Persiapa Prose Has Wakt Tot


n s il u al
Skor Perolehan
Skor Maksimal
Bobot 15 30 40 15 100
Total

Nilai Total =∑

Keterangan :
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran remediasi.
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan untuk
memperbaiki pekerjaannya sehingga mencapai level kompeten
Pedoman Penskoran Tugas

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Jamblang


Kelas/ Semester : X/ Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Mata Pelajaran : Informatika

Komponen / Sub Komponen Indikator / Kriteria Unjuk Kerja Sk


or
Persiapan (skor maksimal 10)
Referensi tentang system Konsep ide yang dipilih sangat tepat dan
10
komputer sesuai
Konsep ide yang dipilih tepat dan sesuai 9
Konsep ide yang dipilih kurang tepat dan
8
sesuai
Konsep ide yang dipilih tidak tepat dan
7
sesuai
Proses Kerja (skor maksimal 10)
Sistematika kerja Sistematika kerja dalam membuat
10
laporan efektif dan sesuai
Sistematika kerja dalam membuat
9
laporan efektif dan kurang sesuai
Sistematika kerja dalam membuat
8
laporan kurang efektif namun sesuai
Sistematika kerja dalam membuat
7
laporan kurang efektif dan sesuai
Hasil (skor maksimal 20)
Pelaporan/makalah Laporan rapi dan menarik, dilengkapi
10
cover dan lampiran
Laporan rapi dan menarik, dilengkapi
9
cover
Laporan dilengkapi cover dan lampiran,
8
namun kurang rapi dan menarik
Laporan kurang rapi dan menarik,dan
7
tidak dilengkapi cover dan lampiran
Waktu (skor maksimal 10)
Ketepatan waktu pengumpulan Kurang dari 4 hari 10
proyek 5 - 10 hari 9
11 – 13 hari 8
Lebih dari 14 hari 7

REMEDIAL
Pembelajaran remedial dapat dilakukan dengan cara :
a. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda, menyesuaikan
dengan gaya belajar peserta didik.
b. Pemberian bimbingan secara perorangan.
c. Pemberian tugas-tugas atau latihan secara khusus, dimulai dengan tugas-tugas atau
latihan sesuai dengan kemampuannya
d. Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu peserta didik dibantu oleh teman sekelas yang telah
mencapai ketuntasan belajar.

PENGAYAAN
Pembelajaran pengayaan dapat dilakukan melalui :
a. Belajar kelompok, yaitu sekelompok peserta didik diberi tugas pengayaan untuk
dikerjakan Bersama pada dan/atau di luar jam-jam pelajaran sekolah.
b. Belajar mandiri, yaitu peserta didik
c. diberi tugas pengayaan untuk dikerjakan sendiri/individual.
d. Pemberian pembelajaran hanya untuk
e. kompetensi/materi yang belum diketahui peserta didik. Dengan demikian tersedia waktu
bagi peserta didik untuk memperoleh kompetensi/materi baru atau bekerja dalam
proyek secara mandiri sesuai dengan kemampuan masing-masing

Anda mungkin juga menyukai