Anda di halaman 1dari 1

keselarasan

Harmoni adalah hubungan erat dari unsur-unsur yang berbeda dalam bentuk dan prinsip, proses
penciptaan harmoni. Agar proses penyelarasan sistem informasi akuntansi dapat berjalan dengan baik,
perlu diperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi penyelarasan informasi akuntansi. Keselarasan
antara implementasi sistem dan strategi perusahaan akan menghasilkan implementasi SIA yang efektif.
Keberhasilan pengambilan keputusan manajemen suatu perusahaan manufaktur tergantung pada
penataan sistem informasi akuntansi yang terintegrasi dengan baik. Perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia juga sudah mulai mengoordinasikan sistem informasi akuntansinya.
Harmonisasi sistem informasi akuntansi dapat terjadi jika suatu perusahaan menyediakan sistem
informasi dengan kemampuan mengolah dan mengolah data untuk menghasilkan informasi yang
memenuhi kebutuhan pelanggan. Pengguna sistem informasi akuntansi membuat keputusan bisnis
perusahaan ketika membuat sistem informasi akuntansi

Argumen ini juga didukung oleh Cragg et al. (2002) mendefinisikan bahwa penerapan SIA berdampak
positif terhadap kinerja perusahaan sejalan dengan strategi bisnis. Selain itu, Davenport menekankan
pentingnya membangun hubungan yang baik antara kemampuan teknis dan kebutuhan perusahaan.
Kesenjangan antara kebutuhan perusahaan dan layanan yang diberikan oleh teknologi baru akan
menyebabkan kinerja yang buruk. Namun, Hyvonen (2007) juga menjelaskan bahwa kinerja yang tidak
efektif yang konsisten dengan teknologi informasi yang maju akan menyebabkan hasil kinerja yang lebih
rendah. Sebelum suatu perusahaan memutuskan untuk mengadopsi sistem informasi akuntansi perlu
mempertimbangkan alasan yang baik dan proses perencanaan yang matang, penyelarasan teknologi
informasi dengan strategi bisnis berdampak besar bagi perkembangan perusahaan itu sendiri.

Davenport (1998) menyebutkan pentingnya mencocokkan kebutuhan dan kemampuan teknis


perusahaan. Informasi pakar eksternal membantu mendiagnosis kebutuhan informasi dan kemampuan
pemrosesan informasi. Oleh karena itu, konsultasi dengan pakar eksternal diharapkan dapat
mengembangkan koherensi SIA. Namun demikian, bukan berarti tidak perlunya staf internal dalam
mengembangkan kesesuaian SIA, justru sebaliknya, khususnya staf di bidang akuntansi dan teknologi
informasi. Penyesuaian suatu sistem informasi akuntansi dapat terjadi apabila kemampuan sistem
informasi yang disediakan oleh perusahaan untuk mengolah dan mengolah data dapat menghasilkan
informasi yang memenuhi kebutuhan pengguna sistem informasi akuntansi untuk mengambil keputusan
bisnis bagi perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai