Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRATIKUM

Pengujian Mutu Beras

Oleh:

Diva Aditya Puteri Br. G 200305008


Fuza Febrilani. S 200305010
Triana Rahayu Ningsih 200305023
Muhammad Rizqi Perdana 200305029
Elisabeth Ompusunggu 200305049

TP-A

LABORATORIUM BIOKIMIA PANGAN


PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2021
I. PENDAHULUAN
Latar belakang

Tujuan
Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui syarat mutu dari beras berdasarkan
kelas mutu beras.
II. BAHAN DAN METODE
Waktu dan Tempat Praktikum
Praktikum yang berjudul “Pengujian Mutu Beras” dilaksanakan pada Selasa, 4
Oktober 2022 pukul 10.00 WIB di Laboratorium Biokimia Pangan Universitas
Sumatera Utara, Medan.
Bahan
Adapun bahan yang digunakan pada praktikum ini adalah tiga sampel beras
yang berbeda berdasarkan harga/kg masing- masing 200 gram/sampel dan alas kertas
putih
Alat
Adapun alat yang digunakan pada praktikum ini adalah pinset dan kaca
pembesar secara visual.
Prosedur Praktikum
1. Beras Kepala
- Ditimbang 100 gram beras sampel
- Dipisahkan beras kepala dari beras sampel dengan menggunakan pinset dan
kaca pembesar visual
- Ditimbang berat beras kepala
Berat beras kepala
- Dihitung persentase beras kepala (%) = x 100 %
Berat beras sampel
2. Beras Patah
- Ditimbang 100 gram beras sampel
- Dipisahkan beras patah dari beras sampel dengan menggunakan pinset dan
kaca pembesar visual
- Ditimbang berat beras patah
Berat beras patah
- Dihitung persentase beras patah (%) = x 100 %
Berat beras sampel
3. Menir
- Ditimbang 100 gram beras sampel
- Dipisahkan beras menir dari beras sampel dengan menggunakan pinset dan
kaca pembesar visual
- Ditimbang berat beras menir
Berat berasmenir
- Dihitung persentase beras menir (%) = x 100 %
Berat beras sampel
4. Butir Merah
- Ditimbang 100 gram beras sampel
- Dipisahkan beras butir merah dari beras sampel dengan menggunakan pinset
dan kaca pembesar visual
- Ditimbang berat beras butir merah
Berat berasbutir merah
- Dihitung persentase beras butir merah (%) = x 100 %
Berat beras sampel
5. Butir Kuning/Rusak
- Ditimbang 100 gram beras sampel
- Dipisahkan butir beras kuning dari beras sampel dengan menggunakan pinset
dan kaca pembesar visual
- Ditimbang berat beras butir kuning
Berat beraskuning
- Dihitung persentase beras butir kuning (%) = x 100 %
Berat beras sampel
6. Butir Kapur
- Ditimbang 100 gram beras sampel
- Dipisahkan beras butir kapur dari beras sampel dengan menggunakan pinset
dan kaca pembesar visual
- Ditimbang berat beras butir kapur
Berat berasbutir kapur
- Dihitung persentase beras butir kapur (%) = x 100 %
Berat beras sampel
7. Benda Asing
- Ditimbang 100 gram beras sampel
- Dipisahkan benda asing dari beras sampel dengan menggunakan pinset dan
kaca pembesar visual
- Ditimbang berat benda asing
Berat be nda asing
- Dihitung persentase benda asing (%) = x 100 %
Berat beras sampel
8. Pengujian Butir Gabah
- Ditimbang 100 gram beras sampel
- Dipisahkan butir gabah kepala dari beras sampel dengan menggunakan pinset
dan kaca pembesar visual
- Ditimbang berat butir gabah
Berat butir gabah
- Dihitung persentase butir gabah (%) = x 100 %
Berat beras sampel

III. HASIL

Tabel 1. Hasil pengujian 3 sampel beras


Sampel Beras
No. Komponen Mutu Satuan
1 2 3
1. Beras kepala (min) %
2. Beras patah (maks) %
3. Butir menir (maks) %
4. Butir merah (maks) %
5. Butir kuning/rusak (maks) %
6 Butir mengapur (maks) %
7. Butir asing (maks) %
8. Butir gabah (maks) Butir/100g
Kelas Mutu Beras
IV. PEMBAHASAN

Dalam

V. KESIMPULAN
1.
DAFTAR PUSTAKA
Aina, Mia, Suprayogi, dan Dawam. 2012. Uji kualitatif vitamin c pada berbagai
makanan dan pengaruhnya terhadap pemanasan. Sainmatika. 5(1) : 1 -7.
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai